Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

SISTEM IMUN TUBUH

Oleh :
1. Bandrianto Devansyah (19142010297)
Susanto

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN INDONESIA


MANADO
2021
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha
Esa atas kuasa sehingga penyusunan makalah ini dapat berjalan dengan baik
dan lancar. Saya juga berterimakasih kepada setiap pihak yang telah terlibat dan
membantu saya dalam penyusunan makalah ini.

Makalah untuk Mata Kuliah Ilmu Dasar Keperawatan 2 kali ini


mengangkat topik mengenai sistem kekebalan tubuh atau sistem imun pada tubuh.
Dalam kesempatan ini menganalisa tentang sistem kekebalan tubuh. Makalah ini
saya susun sedemikian rupa dengan mencari dan menggabungkan sejumlah
informasi yang saya dapatkan baik melalaui buku, media cetak, elektronik
maupun media lainnya. Saya berharap dengan informasi yang saya dapat dan
kemudian saya sajikan ini dapat memberikan penjelasan yang cukup tentang
sistem kekebalan tubuh.

Demikian satu dua kata yang bisa saya sampaikan kepada seluruh
pembaca makalah ini. Jika ada kesalahan baik dalam penulisan maupun kutipan,
saya terlebih dahulu memohon maaf dan saya juga berharap semua pihak dapat
memakluminya. Semoga semua pihak dapat menikmati dan mengambil esensi
dari makalah ini.Terimakasih.

Penulis

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.......................................................................................... i

KATA PENGANTAR ....................................................................................... ii

DAFTAR ISI ...................................................................................................... iii

BABI PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ............................................................................ 1


B. Rumusan Masalah ....................................................................... 1
C. Tujuan Penulisan ......................................................................... 1

BABII PEMBAHASAN

A. Pengertian .................................................................................... 2
B. Fungsi Kekebalan Tubuh............................................................. 2
C. Penggolongan Sistem Kekebalan Tubuh..................................... 3
D. Gangguan Pada Sistem Kekebalan Tubuh .................................. 6
E. Cara Mempertahankan Sistem Kekebalan Tubuh ....................... 7

BABIII PENUTUP

A. Kesimpulan.................................................................................. 8
B. Saran ............................................................................................ 9

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 10


BAB I

PENDAHULUAN

A. LatarBelakang
Untuk melawan benda asing, tubuh memiliki sistem pertahanan yang
saling mendukung. Epidermis yang berfungsi sebagai pertahanan fisik,
dibantu oleh airmata, sebum, ludah, dan getah lambung yang mengandung
unsur pertahanankimiawi.
Sistem pertahanan tubuh merupakan gabungan sel, molekul, dan jaringan
yang berperan dalam resistensi terhadap bahan atau zat yang masuk kedalam
tubuh. Jika bakteri pathogen berhasil menembus garis pertahanan pertama,
tubuh melawan serangan dengan reaksi radang (inflamasi) atau reaksi imun
yang spesifik.
Reaksi yang dikoordinasikan sel-sel dan molekul-molekul terhadap banda
asing yang masuk kedalam tubuh disebut respon imun. Sistem imun ini sangat
diperlukan tubuh untuk mempertahankan keutuhannya terhadap bahaya yang
dapat ditimbulkan oleh berbagai bahan atau zat dari lingkungan hidup.

B. RumusanMasalah
1. Apakah yang dimaksud dengan sistem kekebalantubuh?
2. Apa saja jenis-jenis kekebalan tubuh padamanusia?
3. Gangguan apa saja yang dapat terjadi pada sistem kekebalan tubuh?
4. Upaya apa yang dapat mempertahankan kekebalantubuh?

C. TujuanPenulisan
1. Mengetahui pengertian sistem kekebalantubuh.
2. Memahami jenis-jenis kekebalan tubuh padamanusia.
3. Mengetahui gangguan yang dapat terjadi sistem kekebalantubuh.
4. Memahami upaya mempertahankan system kekebalantubuh.

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian
Sistem kekebalan tubuh atau sistem imun adalah sistem perlindungan dari
pengaruh luar biologis yang dilakukan oleh sel dan organ khusus pada suatu
organisme sehingga tidak mudah terkena penyakit. Jika sistem imun bekerja
dengan benar, sistem ini akan melindungi tubuh terhadap infeksi bakteri dan
virus, serta menghancurkan sel kanker dan zat asing lain dalam tubuh.
Sebaliknya, jika sistem imun melemah, maka kemampuannya untuk
melindungi tubuh juga berkurang, sehingga menyebabkan patogen, termasuk
virus penyebab demam dan flu,dapat berkembang dalam tubuh. Sistem imun
juga memberikan pengawasan terhadap pertumbuhan sel tumor.
Terhambatnya mekanisme kerja sistem imun telah dilaporkan dapat
meningkatkan resiko terkena beberapa jeniskanker.

B. Fungsi Kekebalan Tubuh


1. Melindungi tubuh dari serangan benda asing atau bibit penyakit yang
masuk ke dalamtubuh.
2. Menghilangkan jaringan sel yang mati atau rusak (debris cell) untuk
perbaikanjaringan.
3. Mengenali dan menghilangkan sel yang abnormal.
4. Menjaga keseimbangan homeostatis dalamtubuh.
C. Penggolongan Sistem KekebalanTubuh
1. Berdasarkan cara mempertahankan diri daripenyakit
a. Sistem Pertahanan Tubuh NonSpesifik
Sistem Pertahanan Tubuh Non Spesifik merupakan pertahanan
tubuh yang tidak membedakan mikrobia patogen satu dengan yang
lainnya.
Sistem pertahanan ini diperoleh melalui beberapa cara, yaitu :
- Pertahanan yang Terdapat di Permukaan Tubuh
- Respons Peradangan(Inflamasi)
- Fagositosis
- ProteinAntimikrobia
b. Sistem Pertahanan TubuhSpesifik
Sistem Pertahanan Tubuh Spesifik merupakan pertahanan tubuh
terhadap patogen tertentu yang masuk ke dalam tubuh. Sistem ini
bekerja apabila patogen telah berhasil melewati sistem pertahanan
tubuh non spesifik.
Sistem pertahanan tubuh spesifik terdiri atas beberapa komponen,
yaitu:
- Limfosit
- Antibodi(Immunoglobulin/Ig)

Tabel 2.C.1 Tipe-Tipe Antibodi Beserta Karakteristiknya


No. Tipe Antibodi Karakteristik
Pertama kali dilepaskan ke aliran darah pada
1. IgM saat terjadi infeksi yang pertama kali (respons
kekebalan primer)
Paling banyak terdapat dalam darah dan
diproduksi saat terjadi infeksi kedua (respons
2. IgG kekebalan sekunder). Mengalir melalui
plasenta dan memberi kekebalan pasifdari
ibu kepada janin.
Ditemukan dalam air mata, air ludah,
keringat, dan membran mukosa. Berfungsi
mencegah infeksi pada permukaan epitelium.
3. IgA
Terdapat dalam kolostrum yang berfungsi
untukmencegahkematianbayiakibatinfeksi
saluran pencernaan
Ditemukan pada permukaan limfosit B
4. IgD sebagai reseptor dan berfungsi merangsang
pembentukan antibodi oleh sel B plasma.
Ditemukan terikat pada basofil dalam
sirkulasi darah dan cell mast (mastosit) di
5. IgE dalam jaringan yang berfungsi memengaruhi
sel untuk melepaskan histamin danterlibat
dalam reaksi alergi.

Tabel 2.C.2 Beberapa Lapis Pertahanan Tubuh terhadap Penyakit


Pertahanan
Pertahanan Tubuh Non Spesifik
Tubuh Spesifik
Pertahanan Pertahanan
Pertahanan Pertama
Kedua Ketiga
 Kulit  Inflamasi  Limfosit
 Membranmukosa  Sel-selfagosit  Antibodi
 Rambut hidung dan  Protein
silia padatrakea antimikrobia
 Cairan sekresidari
kulit dan membran
mukosa

2. Berdasarkan cara mekanisme kerja


a. KekebalanHumoral
Kekebalan humoral melibatkan aktivitas sel B dan antibodi yang beredar
dalam cairan darah dan limfe. Ketika antigen masuk ke dalam tubuh untuk
pertama kali, sel B pembelah akan membentuk sel B pengingat dan sel B
plasma. Sel B plasma akan menghasilkan antibodi yang mengikat antigen
sehingga makrofag akan mudah menangkap dan menghancurkan patogen.
Setelah infeksi berakhir, sel B pengingat akan tetap hidup dalam waktu lama.
Serangkaian respons ini disebut respons kekebalanprimer.

b. Kekebalan Seluler
Kekebalan seluler melibatkan sel T yang bertugas menyerang sel
asing atau jaringan tubuh yang terifeksi secara langsung. Ketika sel T
pembunuh terkena antigen pada permukaan sel asing, sel T pembunuh
akan menyerang dan menghancurkan sel tersebut dengan cara merusak
membran sel asing. Apabila infeksi berhasil ditangani, sel T supresor
akan mengehentikan respons kekebalan dengan cara menghambat
aktivitas sel T pembunuh dan membatasi produksi antibodi.
3. Berdasarkan caramemperolehnya
a. Kekebalan Aktif
Kekebalan aktif merupakan kekebalan yang dihasilkan oleh tubuh
itu sendiri. Kekebalan aktif dapat diperoleh secara alami maupun
buatan.
Kekebalan aktif alami diperoleh seseorang setelah mengalami sakit
akibat infeksi suatu kuman penyakit. Setelah sembuh, orang tersebut
akan menjadi kebal terhadap penyakit itu.
Kekebalan aktif buatan diperoleh melalui vaksinasi atau imunisasi.
Vaksinasi adalah proses pemberian vaksin ke dalam tubuh.
Vaksinmerupakan siapan antigen yang dierikan secara oral (melalui
mulut) atau melalui suntikan untuk merangsang mekanisme pertahanan
tubuh terhadap patogen.
b. Kekebalan Pasif
Kekebalan pasif merupakan kebalikan dari kekebalan aktif.
Kekebalan pasif diperoleh setelah menerima antibodi dari luar tubuh,
baik secara alami maupun buatan.

D. Gangguan pada Sistem KekebalanTubuh


1. Alergi
Alergi atau hipersensivitas adalah respons imun yang berlebihan
terhadap senyawa yang masuk ke dalam tubuh. Senyawa tersebut
dinamakan alergen. Alergen dapat berupa debu, serbuk sari, gigitan
serangga, rambut kucing, dan jenis makanan tertentu, misalnya udang.
2. Automunitas
Autoimunitas merupakan gangguan pada sistem kekebalan tubuh
saat antibodi yang diproduksi justru menyerang sel-sel tubuh sendiri
karena tidak mampu membedakan sel tubuh sendiri dengan sel asing.
Autoimunitas dapat disebabkan oleh gagalnya proses pematangan sel T di
kelenjar timus. Autoimunitas menyebabkan beberapa kelainan, yaitu :
Diabetes mellitus, Myasthenia gravis, Addison’s disease, Lupus, Radang
sendi (artritisreumatoid).
3. AIDS
AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome) merupakan
kumpulan berbagai penyakit yang disebabkan oleh melemahnya sistem
kekebalan tubuh. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi HIV (Human
Immunodeficiency Virus) yang menyerang sel T pembantu yang berfungsi
menstimulasi pembentukan sel B plasma dan jenis sel T lainnya. Hal ini
mengakibatkan berkurangnya kemampuan tubuh dalam melawan berbagai
kuman penyakit.

E. Cara mempertahankan Sistem KekebalanTubuh


1. Nutrisi yang sempurna
Setiap makanan yang kita makan harus mencakup berbagai nutrisi
untuk tubuh kita karena nutrisi dan sistem imun saling berkaitan. Oleh
karena itu, penting bagi kita untuk memakan makanan yang mengandung :
Protein, Vitamin dan mineral, Teh hijau, Aloevera.
2. Olahraga yangsesuai
Olahraga minimal 15 menit setiap hari secara berkelanjutan dapat
meningkatkan ketahanan tubuh. Olahraga seperti jogging, berenang,
berjalan, dan yoga dapat meningkatkan peredaran darah, menguatkan
jantung, dan meningkatkan sistem imun dalam tubuh.
3. Senantiasa bergembira dan bijak menanganitekanan
Tekanan psikologi yang berkepanjangan dapat mengganggu
mekanisme sistem imun dalam tubuh. Apabila otak merasa tertekan, otak
akan menghasilkan hormon kortisol yang jika berlebihan akan berdampak
negatif bagi sistem kekebalan tubuh kita.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Sistem kekebalan tubuh (imunitas) adalah sistem mekanisme pada
organisme yang melindungi tubuh terhadap pengaruh biologis luar dengan
mengidentifikasi dan membunuh patogen.
Sistem kekebalan tubuh dapat diklasifikasikan berdasarkan :
1. Cara mempertahankan diri daripenyakit
a. Sistem pertahanan tubuh non spesifik, tidak membedakan mikrobia
patogen yang satu dengan yanglainnya.
b. Sistem pertahanan tubuh spesifik, pertahanan tubuh terhadap
patogen tertentu yang masuk dalamtubuh
2. Caramemperoleh
a. Kekebalan aktif, yang dihasilkan oleh tubuh itusendiri.
b. Kekebalan pasif, yang diperoleh setelah menerima antibodi dari
luartubuh.
3. Mekanismekerja
a. Kekebalan humoral, melibatkan aktivitas sel B dan antibodi yang
beredar dalam alirandarah.
b. Kekebalan seluler, melibatkan sel T yang berfungsi menyerang sel-
sel asing atau jaringan tubuh yang terinfeksi secaralangsung.
Sistem kekebalan tubuh kita dapat mengalami gangguan, antara lain :
1. Alergi, respons imun yang berlebihan terhadap suatu senyawa yang
masuk ke dalamtubuh.
2. Autoimunitas, antibodi yang diproduksi menyerang sel-sel tubuh
sendiri karena tidak mampu membedakan antara sel tubuh sendiri
dengan sel asing yang masuk ke dalamtubuh.
3. AIDS, kumpulan berbagai penyakit yang disebabkan oleh melemahnya
sistem kekebalan tubuh karena infeksi virusHIV.
Untuk mempertahankan sistem kekebalan tubuh, kita harus menjaga
kesehatan tubuh kita dengan cara :
1. Memakan makanan yangbernutrisi.
2. Berolahraga yangteratur.
3. Senantiasa gembira dan bijak dalam menghadapitekanan.

B. Saran
Supaya makalah ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi pembaca,
maka penulis menyarankan :
1. Jagalah pola hidup yang sehat agar tidak mudah terserangpenyakit.
2. Perhatikanlah setiap makanan yang akandikonsumsi.
3. Jagalah kebersihan lingkungansekitar.
DAFTAR PUSTAKA

Fadli, Alif. 2014. “Sistem Imunitas Pada Tubuh Manusia”.


https://www.academia.edu/7537645/MAKALAH_BIOLOGI_SISTEM_IM
UNITAS_PADA_TUBUH_MANUSIA, diakses tanggal 27 November
2014.

Tanpa Nama. 2014. “Contoh Lengkap Makalah Sistem Kekebalan”. http://contoh-


karya-tulis.blogspot.com/2014/05/contoh-lengkap-makalah-sistem-
kekebalan.html,diakses tanggal 27 November 2014.

Anda mungkin juga menyukai