Anda di halaman 1dari 8

UJIAN AKHIR SEMESTER

T.A. 2020-2021

Mata Kuliah : Hukum Pembuktian


Shift : Sabtu
Fakultas : Hukum
Dosen : Sri Endah Indriawati S.H, M.H.
______________________________________________________________________________

Nama : Muhamad Deden Budiman


NIM : 181010250156

1) a. Jelaskan pengertian Hukum Pembuktian dan dasar hukumnya!


Pembuktian adalah ketentuan-ketentuan yang berisi pedoman tata cara yang dibenarkan
undang-undang untuk membuktikan kesalahan yang didakwakan terhadap
terdakwa. Pembuktian merupakan bagian terpenting dalam sidang
pengadilan karena dengan pembuktian akan tampak apakah terdakwa bersalah atau
tidak bersalah. Apabila hasil pembuktian dengan alat-alat bukti yang ditentukan undang-
undang “tidak cukup kuat” membuktikan kesalahan yang didakwakan  maka terdakwa
“dibebaskan” dari hukuman. Sebaliknya, kalau kesalahan terdakwa dapat dibuktikan dengan
alat-alat bukti yang disebut dalam Pasal 184 KUHAP maka terdakwa dinyatakan
“bersalah”, kepadanya akan dijatuhkan hukuman.

b. Apa yang dimaksud dengan sistem pembuktian positif dan sistem pembuktian negatif?
Sistem pembuktian positif (positief wetelijk) adalah sistem pembuktian yang menyandarkan
diri pada alat bukti saja, yakni alat bukti yang telah ditentukan oleh undang-undang.

Sistem pembuktian negatif (negatief wettelijk) sangat mirip dengan sistem pembuktian
conviction in raisone. Hakim di dalam mengambil keputusan tentang salah atau tidaknya
seorang terdakwa terikat oleh alat bukti yang ditentukan oleh undang-undang dan keyakinan
(nurani) hakim sendiri.

2) a. Ada beberapa macam teori tentang pembuktian, Jelaskan beserta dasar hukumnya!

Teori Pembuktian Obyektif Murni


Teori ini dianut oleh hukum gereja Katholik (canoniek recht) dan disebut juga aliran ini 
ajaran positif menurut hukum positif wettelijke. Menurut teori ini hakim sangat terikat pada
alat bukti serta dasar pembuktian yang telah ditentukan oleh undang-undang, yakni dengan
menyatakan bahwa sesuatu perbuatan-perbuatan yang didakwakan telah terbukti haruslah
didasarkan kepada hal-hal yang telah disimpulkan dari sekian jumlah alat-alat pembuktian
yang semata-mata berdasarkan undang-undang.
Teori Pembuktian Subyektif Murni
Teori pembuktian subyektif murni (conviction in time[1] atau bloot gemoedelijk over
tuiging) ini bertolak belakang dengan teori pembuktian obyektif murni karena dalam teori
pembuktian subyektif murni didasarkan kepada keyakinan hakim belaka (Keyakinan semata).
Jadi prinsip pembuktiannya kepada penilaian hakim atas dasar keyakinan menurut
perasaannya semata-mata, dan tidak menyandarkan kepada pembuktian menurut undang-
undang tetapi memberikan kebebasan yang mutlak kepada hakim. Keyakinan hakim dalam
aliran ini sangat subyektif (perseorangan) dalam menentukan apakah terdakwa terbukti
bersalah melakukan perbuatan yang didakwakan kepadanya.
Teori Pembuktian yang Bebas
Teori pembuktian yang bebas (conviction rainsonce) atau vrije bewijsleer adalah merupakan
ajaran/sistem pembuktian yang menghendaki agar hakim dalam menentukan keyakinannya
secara bebas tanpa dibatasi oleh undang-undang, akan tetapi hakim wajib
mempertanggungjawabkan cara bagaimana hakim tersebut memperoleh keyakinan dan
selanjutnya hakim wajib menguraikan alasan-alasan yang menjadi dasar putusannya yakni
semata-mata dengan keyakinan atas dasar ilmu pengetahuan dan logika serta hakim tidak
terikat pada alat-alat bukti yang ditetapkan oleh undang-undang. Dalam sistem ini hakim
dapat menggunakan alat bukti lain di luar ketentuan perundang-undangan.
 Teori Pembuktian yang Negatif Menurut Undang-undang (negatief wettelijke)
Di dalam teori pembuktian yang negatif menurut undang-undang (negatief wettelijke), ada
dua hal yang merupakan syarat syarat sebagai berikut :
- Wettelijke, disebabkan karena alat-alat bukti yang sah dan ditetapkan oleh undang-
undang.
- Negatief, disebabkan oleh karena dengan alat-alat bukti yang sah dan ditetapkan undang-
undang saja belum cukup untuk hakim menganggap kesalahan terdakwa telah terbukti,
akan tetapi harus dibutuhkan adanya keyakinan hakim.

b. Sebutkan dan uraikan macam-macam alat bukti di dalam Hukum Pembuktian Perkara
Pidana dan perkara perdata!

Alat Bukti Hukum Acara Perdata

- Bukti tulisan
- Bukti dengan Saksi-saksi
- Persangkaan-persangkaan
- Pengakuan
- Sumpah

Alat Bukti Hukum Acara Pidana

- Keterangan Saksi
- Keterangan Ahli
- Surat
- Petunjuk
- Keterangan Terdakwa

3) a. Apa yang dimaksud Pembuktian Terbalik dalam Tindak Pidana Korupsi, dan sebutkan
dasar hukumnya?
Dimana seorang terdakwa wajib membuktikan kekayaan yang dimilikinya adalah bukan
dari hasil korupsi. Dasar hukumnya Pasal 37, 37A, 38A, 38B UU No 20 Tahun 2021.
b. Bagaimana tindakan Negara terhadap harta waris dari terpidana korupsi yang sudah
meninggal?
Kendati terpidana kasus korupsi sudah meninggal, maka negara akan menuntut
pengembalian kerugian negara yang diakibatkan perbuatan terpidana.Kasus korupsinya
sudah inkrah dan ada putusan membayar uang pengganti kerugian negara, maka negara
akan melakukan penyitaan terhadap harta kekayaan hasil dari tindak pidana korupsi.

4) Di dalam Tindak Pidana Korupsi, penyelesaian pembayaran uang pengganti kerugian


Negara melalui beberapa instrumen, sebutkan dan jelaskan!
Penyitaan dan pelelangan harta benda milik terpidana dan ahli warisnya setelah putusan
pengadilan mempunyai kekuatan hukum tetap, melalui putusan subsider pidana penjara,
melalui gugatan perdata dan administrasi keuangan. 

5) a. Buatlah surat gugatan perkara perdata

Hal : Gugatan Cerai


Kepada
Yth. Ketua Pengadilan Negeri Agama Tigaraksa
di-
Jalan Raya Pemda Tigaraksa, Kab. Tangerang

Dengan Hormat,
Kami yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Sartono Binti Maemunah
Umur : 40 Tahun
Agama : Islam
Pendidikan terakhir : SMA
Pekerjaan : Wiraswasta
Tempat Kediaman : Desa Merak, RT 03/04, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten
Tangerang
Selanjutnya disebut sebagai Penggugat

Dengan hormat, Penggugat mengajukan gugatan cerai terhadap suami saya:


Nama : Vera Bin Husen
Umur : 35 Tahun
Agama : Islam
Pendidikan Terakhir : SMA
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Tempat Kediaman : Desa Onom, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang
Selanjutnya disebut sebagai Tergugat.
Adapun alasan/dalil - dalil gugatan Penggugat sebagai berikut :
1.   Bahwa Penggugat dengan Tergugat adalah suami istri yang melangsungkan pernikahan pada
tanggal 25 Agustus 2012, dan dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama
Kecamatan Sindang Jaya sesuai Kutipan Akta Nikah Nomor : 0015321 tanggal 25 AGustus
2012.
2. Bahwa, sesaat setelah akad nikah Tergugat mengucapkan sighat taklik talak (talak bersyarat)
terhadap Penggugat yang bunyinya sebagaimana tercantum di dalam Buku Kutipan Akta
Nikah tersebut ;
3. Bahwa setelah pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat bertempat tinggal di Desa
Onom, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang.
Suami istri dan telah di karena dua anak masing masing bernama :
a) . Abdul Rohik lahir tanggal 20 September 2014
b). Siti Jahroh lahir tanggal 7 MEI 2016
Ke dua anak tersebut dalam asuhan Vera Bin Husen
4. Bahwa pada mulanya rumah tangga Penggugat dan Tergugat dalam keadaan rukun namun sejak
bulan Juli 2017 ketentraman rumah tangga Penggugat dengan Tergugat mulai goyah, yaitu
antara Penggugat dengan Tergugat sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang
penyebabnya antara lain :
5. Bahwa Perselisihan dan pertengkaran itu berkelanjutan terus-menerus sehingga
akhirnya sejak tanggal 1 Oktober 2017 hingga sekarang selama kurang lebih empat tahun dan
Tergugat telah berpisah tempat tinggal/berpisah ranjang karena Tergugat telah pergi
meninggalkan tempat kediaman bersama, yang manadalam pisah rumah tersebut saat ini
Penggugat bertempat tinggal di Desa Onom, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangera
tidak ada hubungan lagi;
6. Bahwa adanya perselisihan dan pertengkaran yang terus menerus tersebut mengakibatkan
rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak ada kebahagiaan lahir dan batin dan tidak ada
harapan untuk kembali membina rumah tangga;
7. Bahwa pihak keluarga sudah berusaha mendamaikan Penggugat dan Tergugat namun tidak
berhasil.
8. Bahwa atas dasar uraian diatas gugatan Penggugat telah memenuhi alasan perceraian
sebagaimana diatur dalam Undang- Undang No.1 tahun 1974 Jo. Peraturan Pemerintah No. 9
tahun 1975 pasal 19 Jo. Kompilasi Hukum Islam pasal 116.
9. Bahwa Penggugat sanggup membayar seluruh biaya yang timbul akibat perkara ini.
Berdasarkan alasan/dalil-dalil diatas, Penggugat mohon agar Ketua Pengadilan Agama Kelas
Tigaraksa segera memeriksa dan mengadili perkara ini, selanjutnya menjatuhkan putusan yang
amarnya sebagai berikut :
PRIMAIR
1. Mengabulkan gugatan Penggugat;Sartono Bin Maemunah
2. Menceraikan perkawinan Penggugat Sartono Binti Memunah dengan Tergugat Vera Binti
Husen
3. Membebankan biaya perkara menurut Hukum;
SUBSIDAIR
Atau menjatuhkan putusan lain yang seadil-adilnya;
Demikian atas terkabulnya gugatan ini, Penggugat menyampaikan terima kasih.
Wassalamu'alaikum wr. wb.
Hormat Penggugat,
       Tanda tangan tanpa materai
(Sartono Binbi Maemudah)
b. Berikan analisa hukum Saudara terhadap surat dakwaan dibawah ini yang mencakup :
1. Jenis Surat Dakwaan
2. Bagaimana sanksi pidana yang akan dikenakan oleh Hakim
3. Berapa macam alat bukti yang dijadikan pertimbangan Hakim dalam memutus
Perkara tersebut.

KEJAKSAAN NEGERI BANDUNG


“UNTUK KEADILAN”

SURAT DAKWAAN
NO. REG. PERK. : PDM - /BDC/12/2013

I. IDENTITAS TERDAKWA :

Nama Lengkap
Tempat Lahir MUHAMAD ASEP Alias GORDON Bin H. MAMAN (Attn)
Umur / Tanggal Lahir Bandung
Jenis Kelamin 18 Tahun / 20 Maret
Kebangsaan 1995 Laki-laki
Tempat Tinggal Indonesia
Jl. Hot is Depan No. 306 Rt/Rw. 09/04, Kel. Warung Muncang,
Agama Kec. Babakan Ciparay, Kota Bandung.
Pekejaan Islam
Karyawan Swasta
H. PENAHANAN
• Penyidik
• Perpanjangan Penahanan Rutan Polsek Sumur Bandung, 24 -11- 2013 s/d 13 - 12 — 2013
• Jaksa Penuntut Umum Rutan Polsek Sumur Bandung, 14 - 12 - 2013 s/d 22 - 0 I — 2014

Iu.DAKWAAN
Bahwa terdakwa MUHAMAD ASEP Aliss GORDON Bin H. MAMAN (AIm) pada hari Minggu
tanggal 14 November 2013 sekitar pukul 02.00 WIB, atau setidak-tidaknya pada waktu- waktu lain
dalam bulan November 2013 atau setidak-tidaknya dalam tahun 2013, bertempat di Jl.
Suniaraja Kel. Braga Kec. Sumur Bandung, Kota Bandung, atau setidak-tidaknya pada tempat lain
yang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Bandung, “Menguasai, ñfemiliki
Menyimpan, fembait'a Senjata Tajam tanpa flak dam tidak ada hubungannya dengan mate
pencaAnrionnya”, perbuatan mana terdakwa lakukan dengan cara-cara sebagai berikut : --------

- Bahwa awalnya pada hari Sabtu tanggal 23 November 2013 sekitar pukul 22.00 WIB terdakwa
MUHAMAD ASEP Alias GORDON hendak berangkat ke rumah pacamya yaitu saksi DEVl
SETIATI, akan tetapi sebelum terdakwa MUHAMAD ASEP berangkat menjemput pacamya,
terdakwa MUHAMAD ASEP mempersiapkan terlebih dahulu senjata tajam berupa 1 (satu) bilah
samurai panjaog kurang lebih 50 cm lengkap dengan serangkanya berbentuk pipa besi warna
hitam, senjata tajam tersebut di siapkan oleh terdakwa MUHAMAD ASEP untuk dibawa dengan
tujuan untuk menjaga diri selama dipeijalanan.
Bahwa selanjutnya terdakwa MUHAMAD ASEP menjemput pacarnya yaitu saksi DEVI
SETIATI dan kemudian terdakwa bersama-sama pacamya berangkat menuju JI. Braga, begitti
sesampainya di Jl. Braga tepatnya di Gedung Merdeka terdakwa MUHAMAD ASEP dan
pacamya DEVI SETIATI bertemu dengan teman-temannya yaitu saksi DENI RUMAEDI, saksi
RUDI KUSNADI, saksi YENl PRATIWI, dan saksi YUDI SASTRA, dan kemudian terdakwa
bersama-sama pacamya dan teman-temannya tersebut melakukan kegiatan berfoto-foto di depan
Gedung Merdeka bahwa pada saat melakukan kegiatan foto-foto tersebut, terdakwa MUHAMAD
ASEP sempat mengeluarkan senjata tajam tersebut.

- Bahwa kemudian terdakwa MUHAMAD ASEP bersama-sama pacarnya saksi DEVI dan
teman- temannya yaitu saksi DENI, saksi RUDI, saksi YENI, dan saksi YUDI setelah selesai
berfoto- foto di depan Gedung Merdeka dan selanjutnya hendak jaian pulang dan sewaktu di
peijalanan pulang sekitar pukul 02.00 WIB, tepamya di JI. Suniaraja Kel. Braga Kec. Sumur
Bandung, Kota Bandung, terdakwa MUHAMAD ASEP melihat kecelakaan antara sepeda
motor trail dan mobil Xenia dengan No. Pol. A-1054-FB yang dikendaiai oleh saksi NURUL
HIKMAH HAMDANI dan saksi FACHRUDIN, dan selanjutnya bahwa terdakwa
MUHAMAD ASEP bersama-sama teman-temannya menghampiri kejadian tabrakan tersebut
dan terdakwa berteriak kepada saksi NURUL dan saksi FACHRUDIN “damn j aigim lari”
dan kemudian terdakwa MUHAMAD ASEP mengeluarkan senjata tajam berupa 1 (satu)
bilah samurai panjang kurang lebih 50 cm lengkap dengan serangkanya berbentuk pipa besi
wanna hitam dan mengacung-ngacungkan/ inenyabetkan ke arah muka saksi NURUL akan
tetapi tidak kena, bahwa kemudian tidak lama setelah kejadian tersebut melintaslah anggota
Polisi dari Polsek Sitmur Bandung yaitu saksi YUDI HIDAYAT dan saksi AGUS
SUHENDAR, dan bahwa kemudian saksi YUDI dan saksi AGUS melihat terdakwa
MUHAMAD ASEP membahwa senjata tajam berupa samurai dan mengacungkan samurai
tersebut kepada saksi NURUL, saksi YUDI dan saksi AGUS langsung mengamankan
terdakwa MUHAMAD ASEP dan membawanya ke kantor Kepolisian Polsek Sumur
Bandung.

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana daiam Poem 2 syot (1) Usdang-
Undnng Derurut Republik Indozesin Nomor 12 Takun 1951.

Bandung, 10 December 2013

JAWABAN

b. Berikan analisa hukum Saudara terhadap surat dakwaan dibawah ini yang mencakup :

1. Jenis Surat Dakwaan

Jenis Dakwaan adalah dakwaan tunggal. Mengingat terdakwa hanya satu orang.

2. Bagaimana sanksi pidana yang akan dikenakan oleh Hakim

Sanksi pidana yang akan dikenakan hakim bisa saja Pasal 368 (1), subsuder Pasal 2 (1) Undang-
undang darurat Nomor 12 Tahun 1951, dengan modus mengeluarkan senjata tajam berupa 1
(satu) bilah samurai panjang kurang lebih 50 cm lengkap dengan serangkanya berbentuk pipa
besi wanna hitam dan mengacung-ngacungkan/ menyabetkan ke arah muka saksi NURUL akan
tetapi tidak kena.

3. Berapa macam alat bukti yang dijadikan pertimbangan Hakim dalam memutus Perkara tersebut.

Hakim bisa menjerat pelaku kehajatan minimal dengan menggunakan dua alat bukti. Namun
pada kasus ini, hakim bisa menggunakan tiga alat bukti, seperti alat bukti saksi, petunjuk dan
keterangan terdakwa.

Anda mungkin juga menyukai