Anda di halaman 1dari 9

MANEUVER HEIMLICH

INSTALASI GAWAT DARURAT

Disusun Oleh:
KELOMPOK 3
Selina Wissen 1995009
Velysia Niyan Putri 1995010
Monica Cristabel 1995012
Egya Laboda Surabina 1995013
Reynhard Richard S 1995029
Nalaria Prakusya 1995030
Yuana Dianis E. P 1995031
Dela Puspita 1995032
Ayudia Pratiwi Putri 1995034

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI DOKTER GIGI


FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA
BANDUNG
2021
PENDAHULUAN

Tersedak (choking) adalah suatu kejadian yang sering terjadi pada masyarakat,

baik pada anak-anak maupun dewasa. Tersedak merupakan tersumbatnya saluran

napas akibat benda asing yang dapat terjadi secara total ataupun sebagian sehingga

menyebabkan kesulitan bernapas dan kekurangan oksigen. Benda asing yang paling

sering menyebabkan obstruksi adalah mainan yang kecil ataupun bolus makanan.

Tersedak oleh bolus makanan sering terjadi pada orang yang memiliki kebiasaan

makan dengan cepat terutama jika diiringi dengan tertawa atau berbicara pada saat

yang bersamaan.1

Selama prosedur perawatan gigi, terdapat potensi untuk benda kecil terjatuh ke

bagian posterior rongga mulut dan masuk ke dalam faring. Pada pasien yang sadar,

kemungkinan benda asing tersebut akan tertelan dan melewati esofagus atau akan

keluar setelah pasien batuk, sehingga insidensi obstruki saluran nafas atau aspirasi

ke dalam trakea, bronkus, dan paru-paru relatif rendah. Namun, terdapat

kemungkinan benda asing tersebut akan tersangkut pada laring dan menyebabkan

obstruksi pada trakea sehingga dokter gigi perlu mengetahui penatalaksanaan yang

tepat pada kasus obstruksi.2

Gejala yang umum diamati pada orang yang tersedak adalah penderita

memegangi tenggorokannya, penderita tidak dapat berbicara ataupun batuk,

kesulitan untuk bernapas, kulit, bibir, dan kuku tampak pucat dan membiru, dan

pada akhirnya penderita kehilangan kesadaran.1,2

1
2

Gambar 1. Tanda universal tersedak2

MANEUVER HEIMLICH

Abdominal thrust atau maneuver Heimlich adalah teknik utama yang

direkomendasikan untuk menghilangkan obstruksi saluran nafas karena adanya

benda asing pada korban berusia 1 tahun ke atas. Teknik ini pertama kali

diperkenalkan oleh Dr. Henry J. Heimlich pada tahun 1974.1,3

Anatomi yang terkait dengan maneuver Heimlich berfokus terutama pada

mengeluarkan benda asing dengan berdiri di belakang pasien, menempatkan lengan

di sekeliling pasien, kemudian memberikan dorongan kuat ke arah dalam dan atas

pada perut di bawah tulang rusuk. Benda asing yang tersedak biasanya tertahan di

atas kartilago krikoid di daerah supra laryngeal. Maneuver Heimlich harus

dilakukan di atas daerah epigastrik, tepat di bawah tulang rusuk. Jika pasien sedang

hamil, maneuver dapat dilakukan di atas sternum. Secara fisiologis, maneuver

Heimlich efektif karena peningkatan tekanan intratoraks yang mempengaruhi paru-

paru atau saluran pernafasan dan esofagus dihasilkan oleh dorongan diafragma.3
3

Indikasi maneuver Heimlich adalah pada orang yang tersedak secara sadar

dengan benda asing pada supra laringeal. Tanda universal tersedak adalah

ketidakmampuan untuk berbicara, bernafas, atau batuk sambil memegang kedua

tangan pada tenggorakan.3

Meskipun tidak terdapat kontraindikasi absolut, maneuver Heimlich tidak

direkomendasikan oleh AHA (American Heart Association) pada anak di bawah 1

tahun atau pasien yang tidak sadar. Selain itu, pasien yang sedang hamil harus

mendapatkan penatalaksaan dengan kompresi sternum, bukan pada abdominal.3

Prosedur Maneuver Heimlich

Jika penderita dalam keadaan sadar, baik sedang berdiri ataupun duduk,

langkah-langkah berikut disarankan setelah memastikan bahwa terjadi obstruksi

saluran nafas dengan menanyakan “Apakah Anda tersedak?” dan selanjutnya

meminta persetujuan untuk menolong korban:2,3

1. Berlutut atau berdiri di belakang korban dan lingkarkan lengan pada

pinggang korban.

2. Stabilkan diri agar tidak terjatuh ke belakang saat melakukan prosedur ini.

3. Kepalkan satu tangan.

4. Letakkan sisi ibu jari kepalan tangan pada perut korban. Tangan harus

bertumpu pada midline, sedikit di atas umbilikus (sekitar 2 inci di atas) dan

jauh di bawah prosesus xifoideus (Gambar 2).


4

Gambar 2. Letakkan tangan pada perut korban2

5. Genggam kepalan tangan dengan tangan lainnya kemudian berikan

dorongan yang kuat dan cepat pada abdomen dengan gerakan ke arah dalam

dan atas (Gambar 3).

Gambar 3. Berikan dorongan dengan gerakan ke arah dalam dan atas2

6. Ulangi dorongan ke arah dalam dan atas hingga benda asing terkeluarkan

atau korban kehilangan kesadaran (Gambar 4).


5

Gambar 4. Abdominal thrust2

7. Setiap dorongan harus cukup kuat untuk mengeluarkan benda asing.

8. Setelah berhasil menyelamatkan korban, korban harus dievaluasi untuk

komplikasi yang mungkin terjadi sebelum diperbolehkan untuk pulang.

Jika korban yang tersedak menjadi kehilangan kesadaran, lakukan protokol

berikut:2

1. Posisikan korban dalam posisi supine dan segera hubungi layanan gawat

darurat.

2. Berikan bantuan hidup dasar dengan 30 kompresi dada sebelum memeriksa

denyut nadi.

3. Pada korban dewasa atau anak-anak, setiap kali kompresi dihentikan dan

memberikan bantuan nafas, buka mulut korban untuk melihat apakah ada

benda asing. Jika objek terlihat, segera dikeluarkan.

4. Jika objek tidak terlihat, lanjutkan pemberian kompresi dada dan bantuan

nafas hingga benda asing terkeluarkan, atau hingga bantuan telah datang.
6

Maneuver Heimlich juga dapat dilakukan pada diri sendiri jika tidak ada orang

lain yang dapat membantu. Letakkan kepalan tangan pada tengah abdomen dengan

sisi ibu jari menghadap perut, kemudian genggam kepalan tangan dengan tangan

lainnya dan berikan dorongan yang kuat dan cepat ke arah dalam dan atas. Selain

itu, dapat pula menggunakan bagian belakang kursi untuk memberikan tekanan

pada abdomen.1,4

Gambar 5. Maneuver Heimlich pada diri sendiri4

Jika korban dalam keadaan hamil atau obesitas, chest thrust merupakan teknik

alternatif yang dapat dilakukan. Langkah-langkah berikut disarankan setelah

memastikan bahwa terjadi obstruksi saluran nafas dengan menanyakan “Apakah

Anda tersedak?” dan selanjutnya meminta persetujuan untuk menolong korban:2

1. Berdiri di belakang korban dan lingkarkan lengan tepat di bawah ketiak,

melingkari dada korban (Gambar 6).


7

Gambar 6. Chest thrust2

2. Kepalkan satu tangan dan genggam dengan tangan lainnya. Letakkan sisi

ibu jari kepalan tangan pada tengah sternum, bukan pada prosesus xifoideus

atau tepi tulang rusuk.

3. Stabilkan diri agar tidak terjatuh ke belakang saat melakukan prosedur ini.

4. Berikan dorongan ke belakang hingga benda asing terkeluarkan atau korban

kehilangan kesadaran.

Jika korban kehilangan kesadaran, baringkan korban dalam posisi supine dan

segera hubungi layanan gawat darurat dan berikan bantuan hidup dasar. Teknik

chest thrust merupakan kontraindikasi pada korban yang telah lanjut usia karena

tulang rusuk lebih rapuh dan mungkin fraktur.2

Kombinasi back slaps dan chest thrust direkomendasikan pada bayi di bawah 1

tahun. Ketika melakukan prosedur back slaps, bayi ditopang dengan lengan bawah

dan diposisikan menghadap ke bawah dengan posisi kepala lebih rendah daripada

badan dan disangga pada paha Anda. Berikan 5 tepukan di antara bahu bayi dengan

tumit tangan. Sambil menopang kepala bayi, posisikan bayi menghadap ke atas
8

dengan posisi kepala lebih rendah daripada badan. Dengan menggunakan 2 atau 3

jari, berikan 5 dorongan chest thrust pada pertengahan sternum. Ulangi pemberian

5 back slaps dan 5 chest thrust hingga benda asing terkeluarkan atau bayi

kehilangan kesadaran.2

Gambar 7. Back slaps dan chest thrust2

DAFTAR PUSTAKA

1. Andelic S. Heimlich maneuver on self: from theory to practice. Hong Kong


J Emerg Med. 2013;20(1):57-9.
2. Malamed SF. Foreign Body Airway Obstruction. Medical Emergencies in
the Dental Office, 186–98.
3. Jafet A, Rodriguez O, Ladd M, Brandis D. Abdominal Thrust Maneuver.
StatPearls Publishing; 2020.
4. Pavitt MJ, et al. Choking on a foreign body: a physiological study of the
effectiveness of abdominal thrust manoeuvres to increase thoracic pressure.
Thorax. 2017;72(6):576-8.

Anda mungkin juga menyukai