Sumber daya maritim di Anambas :

 Migas
Hingga saat ini pendapatan utama di Kepulauan Anambas berasal dari perikanan dan
migas. Produksi migas yang cukup besar di tiga ladang migas lepas pantai menjadikan
Kepulauan Anambas sebagai tulang punggung produksi gas nasional. Terdapat lokasi
kepala sumur produksi dan atau anjungan (platform) yang menghasilkan minyak
bumi dan atau gas bumi yang terjual dan menghasilkan penerimaan negara sesuai
batas kewenangan pengelolaan wilayah laut masing-masing daerah. Kekayaan alam
berupa ladang minyak dan gas bumi (migas) dapat menjadi sumber bagi pendapatan
daerah.

 Perikanan
Adanya perilaku budidaya perikanan di Anambas dikarenakan banyak sekali jenis
ikan. Salah satunya yaitu ikan Napoleon, di Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan
Riau, ikan Napoleon telah dibudidaya melalui pembesaran oleh masyarakat setempat
untuk diekspor guna memenuhi permintaan pasar mancanegara. Pada 2012 silam, ada
kesepakatan yang dikawal oleh Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Anambas dan
masyarakat mengenai ukuran minimum benih ikan napoleon yang boleh ditangkap
dari alam adalah 1,3 cm. Kesepakatan tersebut memberi dua manfaat bagi pelestarian
ikan napoleon yang hidup di alam, yaitu menekan tingkat kematian benih ikan
napoleon dari sebelumnya sebesar 90% menjadi 10%, dan mengurangi jumlah benih
ikan napoleon yang ditangkap dari sebelumnya sekitar 200.000 ekor setiap satu kali
tangkap, menjadi 100 ekor setiap satu kali tangkap. Budidaya ikan napoleon dengan
sistem pembesaran di keramba telah menjadi mata pencaharian masyarakat Anambas
sejak lama, dan kini masyarakat telah memahami pentingnya menjaga kelestarian di
alam.

 Pariwisata
Sumber daya kelautan di kabupaten kepulauan anambas juga bisa dilihat dari segi
pariwisata. Di Kepulauan Anambas sendiri terdapat 70 pulau yang memiliki lautan
dangkal berwarna hijau dengan aneka terumbu karang, pantai pasir putih, dan
pepohonan kelapa yang menyuguhkan keindahan alam pesisir. Pulau-pulau tersebut
diantaranya Pulau Jemaja, Pulau Bawah, Pulau Piugus, Pulau Belibak, dan lainnya.
Sedangkan aktor-aktor yang berperan dalam terwujudnya Pengembangan Ekonomi
Lokal (PEL) di Kepulauan Anambas adalah Pemerintah sebagai pemangku kebijakan,
pengendali, dan pengawas; Swasta sebagai penggerak aktivitas bidang perekonomian;
dan masyarakat sebagai subjek dan objek dari sektor pemerintah dan swasta. Sumber
Daya Alam (SDA) pariwisata Kepulauan Anambas tersebar dan hampir tperdapat
pada setiap Kecamatan, dalam hal ini, SDA pariwisata yang di jadikan objek
penelitian yakni; Pantai Pasir Manang, Pulau Bawah, Pantai Padang Melang dan
Pulau Durai. Berbagai upaya untuk menarik minat kunjung wisatawan di antaranya
telah di lakukakannya kegiatan festival seperti; Festival padang melang, mancing
mania dan lomba jongkong.