Anda di halaman 1dari 28

Lingkungan Bisnis,

Pajak & Keuangan


Dr. Sri Rahayu, S.E., M.M.
Pokok Bahasan
 Lingkungan bisnis
 Lingkungan pajak
 Lingkungan keuangan
Mengapa harus mengenal lingkungan
bisnis?

Mengenal lingkungan bisnis yang ada di Indonesia, terutama


mengenal jenis dan bentuk badan usaha sangat penting guna
membantu memahami fungsi dan tugas manajer keuangan
Lingkungan Bisnis
/ Business
Environment
Lingkungan Ekonomi

Kondisi ekonomi memiliki


dampak yang kuat terhadap
kinerja dari setiap bisnis.
● .
Ketika perekonomian kuat, tingkat
lapangan kerja tinggi, dan
kompensasi yang dibayarkan
kepada karyawan juga tinggi.

Perekonomian kuat,
permintaan
perusahaan/produsen
memperoleh manfaat dari
besarnya permintaan
Lingkungan Ekonomi

• Ekonomi makro merupakan kekuatan pelaku


yang dekat dengan perusahaan dan
berpengaruh terhadap kemampuan perusahaan
1 untuk melayani pelanggannya

• Ekonomi Makro bisa menjadi kekuatan sosial


2 yang lebih besar yang mempengaruhi
lingkungan makro perusahaan
Lingkungan Ekonomi

Mikro Makro
• Perusahaan • Lingkungan demografis
• Pemasok • Kondisi ekonomi negara
• Perantara • Keadaan alam
• Pemasaran • Teknologi
• Pelanggan • Politik
• pesaing
 Lingkungan sosial meliputi
demografi dan preferensi
Lingkungan Sosial 
pelanggan.
Lingkungan sosial
mencerminkan tendensi sosial
terhadap mana suatu bisnis
terekspos.
 Demografis atau karakteristik
a. Budaya dari populasi, berubah sejalan
b. Usia waktu.
c. Keluarga dengan dua penghasilan  Pelaku bisnis memantau
d. Keluarga satu sumber penghasilan perubahan dalam preferensi
pelanggan sehingga mereka
dapat mengakomodasikan
perubahan kebutuhan dari
pelanggan yang pada
akhirnya meningkatkan
keuntungan usaha.
Lingkungan Global

Lingkungan global dapat berpengaruh pada seluruh

LG perusahaan baik secara langsung maupun tidak langsung.


Perusahaan yang tidak memiliki bisnis internasional dapat
dipengaruhi oleh lingkungan global.
Perusahaan mengandalkan pasokan bahan baku dari
negara lain
Perusahaan mengandalkan penjualan produk ke negara
lain/ ekspor
Perusahaan yang memiliki anak/cabang perusahaan di
negara lain
Lingkungan Global

1 Quality
2 Productivity
3 Changes
Lingkungan Kompetitif

Customer Communit
service Employee Ecological
y/stakehol
needs Concern
der needs
Lingkungan Teknologi
Bentuk Badan Usaha/ Perusahaan
Perseroan
Persekutuan/Partnership Terbatas/Corporation
Perseorangan
Dimiliki satu orang atau lebih
(Sole Prietorship)  General partnership Badan usaha yang
semua mitra memiliki terpisah dari
Dimiliki perorangan kewajiban yang tidak terbtaas pemiliknya. Modal
Sederhana, mudah pada hutang perusahaan berbentuk saham
dibentuk, dan dana  Limited partnership: Bentuknya PT, terbuka
relatif kecil Satu atau lebih mitra memiliki
kewajiban tidak terbatas pada
atau tertutup
hutang perusahaan
Ciri-ciri Perseroan
Hal lain dari perseroan

• Perseroan memiliki harta tersendiri


terpisah dari harta para pemilik
perusahaan
• Terdapat anggaran dasar persahaan
• Rapat umum pemegang saham –RUPS
• RUPS merupakan kekuasaan tertinggi
dalam perusahaan
 Dibentuk berdasarkan perjanjian
Syarat Mendirikan Persero antara dua orang atau lebih
 Dibuat dengan akta otentik di muka
notaris
 Mempunyai modal dasar minimal Rp
20 juta yang seluruhnya terbagi dalam
saham
 Pengambilan bagian saham oleh para
pendiri pada saat perseroan didirikan,
berupa penyetoran modal minimum
Rp. 2,5 juta
Kelebihan dan
Kekurangan Perseroan Kekurangan

Kelebihan  Laba perusahaan dapat


dikenakan pajak berganda
 Kewajiban sama besar (pajak penghasilan terhadap
dengan investasi laba dan pajak penghasilan
 Pemilik lebih mudah ditransfer terhadap dividen (sebagai
melalui penjualan dan pajak perseorangan)
pembelian saham  Pembentukan PT
 Umur PT tidak dibatasi oleh membutuhkan dana yang
pemilik
besar
 Kemampuan menambah
 Bentuk PT komplek
modal lebih tinggi
sehingga pengelolanya lebih
dibandingkan bentuk usaha
yang lain rumit dan kompleks
Lingkungan Pajak
Lingkungan Pajak
Sistem perekonomian :
Sistem  Sistem ekonomi liberal
perekonomian (Capitalis)
suatu nagara  Sistem Perekonomian Komunis
sangat dipengaruhi (Terpimpin)
oleh kebijakan  Sistem Perekonomian Sosialis
pemerintah (Terpimpin)
Lingkungan Pajak
● Hukum perpajakan yang diterapkan dalam suatu negara berpengaruh
terhadap manajer keuangan dalam pengmabilan keputusan.
● Hukum pajak yang terkait yaitu, pajak penghasilan &, depresiasi ,
amortisasi, dan deplesi, serta pembiayaan dengan utang dan
penghasilan deviden
● Pembiayaan dengan utang dan penghasilan deviden selain ekuitas
pembiayaan perusahaan dapat dibelanjai dengan utang.
● Pembelanjaan dengan hutang dapat mengurangi {KP (hemat pajak)
● Pembiayaan yang dibelanjai dengan saham, baik saham biasa
maupun preferen tidak mengurangi PKP. Alasannya biaya binga yang
dikeluarkan akan mengurangi PKP dan pembayaran deviden berasal
dari laba setelah pajak(dapat dilihat dri laporan rugi laba).
Pajak Penghasilan
 Tujuan dari pemerintah memberlakukan pajak penghasilan adalah untuk mengatasi
beban anggaran belanja pemerintah dan menstabilisir kondisi ekonomi
 Merupakan tujuan utama dengan beberapa tujuan lain dari sisi sosial dan ekonomi
 Pajak penghasilan badan usaha di Indonesia didasarkan pada struktur
berjenjang/bertingkat
- Penghasilan kena pajak (PKP) suatu badan adalah pendapatan
dikurangi semua biaya
- Tingkat pajak adalah sebesar persentase tertentu dari PKP yang
harus dibayar dalam bentuk pajak
- Tingkat pajak marginal adalah tingkat pajak yang dikenakan terhadap tingkat
penghasilan pajak tertentu, seperti penghasilan diatas jumlah tertentu
Pengaruh Sistem perekonomian terhadap
pajak:
 Melalui peraturan dan kebijakan
pemerintah mengelola perekonomian
 Pemasukan pemerintah dari pajak
 Pengeluaran pemerintah, rutin dan
pengeluaran pembangunan

Lingkungan Pajak
Tujuan Dari Pajak

 Sumber pendapatan belanja negara


 Kepentingan sosial
 Stabilitas perekonomian negara

Jenis – Jenis Pembayar Pajak


1. Individu
2. Badan Hukum
3. Lembaga fiducia
Alasan Perusahaan Dimungkinkan Untuk Menerima
Pengurangan Pajak

 Perusahaan sedang menjalankan riset dibidang ekonomi


 Membayar sejumlah upah dan gaji pada beberapa
kelompok tidak mampu
 Perusahaan berlokasi didaerah dengan kondisi
ekonomi tertentu
Lingkungan Keuangan

Lingkungan keuangan terdiri dari sejumlah


LK lembaga keuangan dan pasar yang
melayani perusahaan, bisnis,individu dan
pemerintah

Lembaga keuangan mempunyai fungsi


sebagai lembaga intermediasi antara
pemilik dana (penyimpan) dan yang
memerlukan dana pinjaman
Perantara Keuangan

 Bank komersial
 Lembaga tabungan
 Reksadana
 Pegadaian
 Multifinance
 Perusahaan Asuransi
Lingkungan Keuangan yang harus
diketahui oleh manajer keuangan
 Pasar uang
pasar uang berkaitan dengan pembelian dan penjualan surat obligasi
perusahaan swasta dan surat berharga yang dikelaurkan pemerintah
berjangka pendek.
Lingkungan Keuangan

Contoh : banker acceptance, line of credit

 Pasar modal
pasar modal berkaitan dengan pembelian dan penjualan surat ekuitas dan
utang jangka panjang,
Contoh : Saham, obligasi
Lingkungan Keuangan........

 Return dan Risiko pada Pasar Keuangan

Pasar keuangan mengalokasikan dana berdasarkan harga (yang


diekspresikan dengan return yang diharapkan dan risiko).
Perbedaan dalam risiko kegagalan, marketibilty, maturity, dan
taxibility mempengaruhi return yang diharapkan

 Inflasi
Kenaikan harga secara menyeluruh. Inflasi sangat berpengaruh
pada nilai surat berharga, maka, semakin tinggi inflasi semakin
tinggi nilai nominal suatu surat berharga
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai