RESUME ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN LT DIRUANG RAWAT JALAN RSJD

dr.ARIZ ZAINUDDIN SURAKARTA

Disusun Oleh:

RICY FATMALA SARY ( J230205013)

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2021
Nama : Ricy Fatmala Sary
Tanggal, Pukul : Selasa, 23 Februari 2021, 11.00 WIB
Ruang : Ruang Rawat Jalan

RESUME KASUS SKIZOFRENIA RESIDUAL

Klien Tn. Latu berusia 45 tahun mengunjungi Rawat Jalan RSJD Surakarta pada tanggal 23
Februari 2021 untuk control dengan diagnosa medis Skizofrenia Residual (F.20.5). Saat
pengkajian, klien hanya sendiri tidak ditemani oleh keluarga. Klien sudah berkeluarga dan
mempunyai 4 orang anak laki laki dan perempuan.
Klien pernah dirawat di RSJD Surakarta pada tahun 2016 selama 2 minggu. Klien
mengatakan jika 4 tahun yang lalu tepatnya tahun 2016 saat dirawat ia sering mendengar suara
orang yang mengatakan ingin membunuhnya namun tidak ada wujudnya. Saat pengkajian klien
mengatakan tidak mendengarkan suara suara itu. Menurut klien, ia tidak mendengar suara yang
mengatakan ingin membunuhnya karena ia rutin minum obat dari dokter.
Hasil pengkajian didapatkan data jika klien merasa dirinya sudah sembuh karena jarang
mendengar suara yang mengatakan ingin membunuhnya dan rutin meminum obat dari dokter,
namun beberapa hari ini ia mulai mendengar suara suara yang mengatakan ingin membunuhnya
lagi karena tidak minum obat, suara tersebut sering muncul ketika malam hari dan saat klien
sendirian. Dari hasil observasi yang sudah dilakukan didapatkan data jika klien terdapat kontak
mata dan komunikasi yang baik, kooperatif dan pembicaraan cepat.
Diagnosa keperawatan yang ditegakkan dari data hasil pengkajian adalah “Gangguan persepsi
sensori” berdasarkan SDKI (DPP PPNI, 2017). Rencana tindakan yang dirumuskan adalah:
1. Anjurkan sering berbicara dengan keluarga
2. Edukasi kepatuhan minum obat
Tindakan yang sudah dilakukan pada pasien adalah:
1. Menganjurkan pasien untuk sering berbicara dengan keluarga
2. Mengedukasi tentang pentingnya minum obat dan prinsip 6 obat benar pada pasien. Obat
yang diberikan kepaada klien yaitu Risperidon 2x2 mg.
Adapun respon klien adalah :
1. Saat menganjurkan klien untuk sering berbicara dengan keluarga, klien mengatakan akan
sering berbicara dengan keluarga jika halusinasi mulai muncul lagi, klien terlihat terdapat
kontak mata dan perhatian lama, verbal baik dan kooperatif.
2. Saat memberikan edukasi tentang pentingnya minum obat dan prinsip 6 obat benar, klien
mengatakan mengerti dan akan mulai menerapkan prinsip pemberian 6 obat benar dengan
baik. Klien terlihat terdapat kontak mata dan perhatian lama, verbal baik dan kooperatif.

Surakarta, 23 Februari 2021

Praktikan CI Rawat Jalan

(Ricy fatmala sary) (Pupus Risnawati, S.Kep.,Ns.)