/dI”gri:
NIM : D95219068
Teori bagaimana penciptaan manusia telah disebutkan pada beberapa ayat di dalam Al-
Qur’an. Di antara beberapa ayat yang menyebutkan bagaimana penciptaan manusia secara global
dapat disimpulkan bahwa sesungguhnya Allah menciptakan manusia dari air yang terpancar dari
lubang sulbi laki-laki yang kemudian Allah menjadikannya segumpal darah hingga menjadi
insan yang sempurna dari air yang terpancar dari tulang dada ibunya. Kemudian Allah
mengajarkannya al-Bayan dan menjadikan manusia itu dari yang awalnya tidak tahu menjadi
tahu. Dengan pengetahuan itu, manusia diharapkan menjadi semakin beriman, beramal sholeh
dan tidak dzalim. Derajat manusia diangkat atau bahkan merosot bergantung pada amal-amal
yang dilakukannya, namun tinggi atau tidak derajat seorang manusia hanya Allah Ta’ala yang
tahu.
Manusia dituntut untuk meyadari posisinya sehingga memiliki sikap yang tepat yang
mana sikap yang tepat itu akan berkaitan dengan nasib yang ia peroleh nanti. Terdapat 3 posisi
penting yang manusia hendak sadari: sebagai manifestasi Tuhan, sebagai Khalifah fir ardl, dan
sebagai hamba Allah.