Nama : RENDY SETIAWAN

Kelas : 1B

Nim : 2011144011127

PRAKTIKUM 2 (Praktik Komunikasi Pada Remaja)

Ilustrasi Kasus
Seorang remaja usia 15 tahun diantar ibunya datang kerumah sakit untuk melakukan
konsultasi. Orang tua mengatakan akhir-akhir ini anaknya sering menangis, tidak bisa tidur
nyenyak dan sering terbangun di malam hari. Anak mengatakan tidak bisa konsentrasi
belajar, malah suntuk kesekolah dan merasa malu karena telah gagal. Keadaan ini terjadi
setelah anak kalah berkompetisi dengan temannya.

STRATEGI PELAKSANAAN KOMUNIKASI

Kondisi Pasien : Cemas
Diagnosis Keperawatan : Harga Diri Rendah
Rencana Keperawatan : 1. Bina hubungan saling percaya
2. Mencari nilai-nilai positif anak
3. Beri motivasi
Tujuan : Meningkatkan kepercayaan diri

Strategi Pelaksanaan Komunikasi

1. Fase Orientasi : Selamat Pagi adik. Perkenalkan saya perawat Marcelina, saya
yang bertugas pada pagi hari ini. Kalau boleh tau adik siapa namanya? lita? Nama
yang sangat bagus.
 2. Evaluasi/validasi : Baiklah adik Lita, bagaimana kabarnya sekarang? Apakah baik-
baik saja? Syukurlah kalau begitu.
3. Kontrak topik waktu, tempat : Nah adik Lita, bagaimana kalau kita berbincang-
bincang mengenai masalah adik saat ini? Berapa lama waktu yang kita butuhkan
untuk berbincang-bincang? 10 menit cukup? Baiklah. Dimana kita akan berbincang-
bincang? Disini saja? Baiklah adik Lita

Fase Kerja :
Perawat : “Nah adik Lita sekarang bisa ceritakan dengan saya, kenapa adik akhir-akhir ini
sering menangis? Saya akan mendengarkannya dengan baik.
Pasien : (Respons anak)
Perawat : “Jadi begini, walaupun kita kalah dalam kompetisi tersebut jangan pernah putus
semangat, harus tetap yakin bahwa dilain waktu atau kesempatan adik pasti akan
menang”
Pasien : (Respons anak)
Perawat : “ Baik adik saya mengerti apa yang adik alami saat ini, jadi begini walaupun adik
belum bisa memenangkan kompetisi tersebut adik jangan risau karna itu akan
membahayakan kesehatan adik, jadi adik harus semangat jangan terlihat kalah.”
Pasien : (Respons anak)
Perawat : “ Kalau boleh saya sarankan adik berhenti untuk memikirkan hal yang seperti itu
walaupun itu agak berat tapi saya yakin adik pasti bisa.
Nah sebaiknya adik Lita melakukan hal-hal yang positif mumpung masih muda, seperti
mengembangkan hobi yang adik miliki, bermain musik, belajar yang giat, siapa tahu adik
bisa berprestasi, tentunya akan membanggakan orang tua dan secara otomatis mereka
pasti akan lebih perhatian dengan adik.”
Pasien : Baik sus, terimakasih banyak

Fase Terminasi :
1. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan
Bagaimana perasaan adik Lita sekarang? Semoga bermanfaat. Nah apakah adik
masih ingat pesan saya tadi? Bagus sekali, adik sudah mengingatnya dengan baik
2. Tindak lanjut klien
Nah adik Nela untuk sekarang bisa beristirahat terlebih dahulu ya
3. Kontrak yang akan datang yaitu topik, waktu, tempat
10 Menit saya akan kembali, dan saya akan memindahkan adik Lita ke ruangan
perawatan, tentunya setelah urusan administrasi selesai ya. Terimakasih atas
perhatian adik. Selamat pagi.