Anda di halaman 1dari 6

PEMBENTUKAN TIM PERCEPATAN

PENCAPAIAN PROGRAM
DEWAN KEMAKMURAN MASJID (DKM) SAKINAH WARAHMAH

A. LATAR BELAKANG

Masjid merupakan tempat beribadah umat Islam. Masjid mengalami perkembangan


yang pesat, baik dalam bentuk bangunan maupun fungsi dan peranannya. Masjid
telah menjadi sarana berkumpul, menuntut ilmu, bertukar pengalaman, pusat dakwah
disamping menjadi tempat beribadah.

Apabila Masjid dikelola secara baik dan benar maka akan muncul daya tarik bagi
umat Islam untuk berkunjung, sekalipun pada awalnya hanya untuk melaksanakan
shalat. Kunjungan umat Islam ke masjid tentu akan membawa dampak positip bagi
perkembangan peran masjid dari sekedar tempat beribadah menjadi tempat
pengembangan dakwah, berkomunikasi, bersilaturrahim, membina ukhuwah
islamiyah pada umat, dan aktifitas lainnya. Untuk itu para pengelola masjid harus
pandai menciptakan kegiatan yang menarik dan terkait langsung dengan kebutuhan
hidup jama’ah yang ada di sekitarnya.

Tercapainya fungsi-fungsi Masjid seperti tersebut di atas, diperlukan akan adanya


manajemen masjid, agar tersusun perencanaan yang baik, pelaksanaan kegaitan
yang tepat, evaluasi yang benar, organisasi yang rapi dan mekanisme kerja yang
efektif dan efisien. Melalui menajemen masjid akan terbentuk pengurus yang
profesional serta mampu memilih dan memilah berbagai prioritas kehidupan,
sehingga dapat tercipta kegiatan ja’maah berbasis sosial keagamaan.

Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Sakinah Warahmah sebagai organisasi sosial


keagamaan yang dikelola oleh jemaah muslim di lingkungan Vila Mahkota Pesona,
berupaya mewujudkan fungsi-fungsi masjid tersebut dengan berbagai program kerja
yang telah disusun secara baik oleh para Pengurus.

Untuk mewujudkan tujuan tersebut, maka sangat ideal jika DKM Sakinah Warahmah
dapat berjalan dalam konsep organisasi modern dengan tata kelola manajerial yang
tertib. Namun Seiring berjalannya waktu sejak terbentuknya Kepengurusan DKM
Sakinah Warahmah periode 2021 – 2024 pada awal bulan Januari 2021, pencapaian
program kerja yang telah disusun sepertinya hanya berjalan di tempat, hanya
beberapa bidang yang relative dikatakan aktif menjalankan kegiatan-kegiatan yang
merupakan program kerja masing-masing.

Dengan demikian dirasakan perlu adanya sebuah kelompok kerja sementara (Ad
Hoc) diluar struktur organisasi yang dapat mem-back up pelaksanaan program kerja
DKM Sakinah Warahmah guna pencapaian program kerja seperti yang diharapkan.
Harapan besarnya adalah agar tata kelola DKM Sakinah Warahmah lebih
professional, tertib administrasi, dan akuntabel, tidak sekedar menjadi organisasi
biasa tanpa tata arah pengelolaan.

Kelompok Kerja Sementara (Ad Hoc) tersebut selanjutnya disebut “Tim Percepatan
Pencapaian Program Kerja DKM Sakinah Warahmah” yang fungsi, tugas dan
kewenangannya serta manfaatnya dijelaskan pada halaman-halaman berikutnya.
B. DASAR PEMIKIRAN

1. Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia No.54 Tahun 2006 Tentang


Susunan Organisasi dan Tata Kerja Badan Kesejahteraan Masjid.

2. Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia No.16 Tahun 2015 Tentang


Peningkatan Kualitas Pengelolaan Masjid.

3. Keputusan Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam No. DJ.II/802 Tahun


2014 Tentang Standar Pembinaan Manajemen Masjid.

4. Instruksi Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam No. DJ.II/461 tentang


Penerapan Sistem Informasi Masjid.

5. Ketetapan Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) tentang penetapan susunan


Pengurus Dewan Kemakmuran Masjid Sakinah Warahmah.

6. Ketetapan Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) tentang penetapan Tugas


Pokok, Fungsi dan Program Kerja Pengurus Dewan Kemakmuran Masjid Sakinah
Warahmah.

C. DEFINISI

C.1. Dewan Kemakmuran Masjid, selanjutnya disebut DKM Sakinah Warahmah,


merupakan organisasi yang dikelola oleh jemaah muslim dalam
melangsungkan aktivitas di masjid Sakinah Warahmah.

C.2. Pengurus, selanjutnya disebut Pengurus DKM Sakinah Warahmah,


merupakan kelompok jamaah yang memegang amanat untuk menjalankan
administrasi dan manajemen Kemasjidan sebagai sebuah organisasi yang
bertugas memakmurkan masjid Sakinah Warahmah.

C.3. Struktur Pengurus, selanjutnya disebut Struktur DKM Sakinah Warahmah,


merupakan suatu sistem yang digunakan untuk mendefinisikan suatu hirarki
dalam suatu organisasi dengan diagram yang menggambarkan rantai perintah,
hubungan pekerjaan, tanggung jawab, rentang kendali dan pimpinan organisasi
yang berfungsi sebagai kerangka kerja dan tugas pekerjaan yang dibagi,
dikelompokkan dan dikoordinasi secara formal.

C.4. Program Kerja, selanjutnya disebut Program Kerja DKM Sakinah Warahmah
merupakan susunan rencana kegiatan kerja yang sudah dirancang dan telah
disepekati bersama untuk dilaksanakan dalam jangka waktu tertentu dalam
rangka upaya memakmurkan Masjid Sakinah Warahmah.

C.5. Tim Percepatan Pencapaian Program Kerja, selanjutnya disebut Tim


Percepatan Pencapaian Program Kerja DKM Sakinah Warahmah merupakan
sekumpulan orang yang tergabung dalam kegiatan untuk memberikan
pertimbangan teknis analisis perkembangan pencapaian program terkait dalam
penyelenggaraan kepengurusan DKM Sakinah Warahmah.
D. MAKSUD DAN TUJUAN

D.1. Maksud
Pembentukan Tim Percepatan Pencapaian Program Kerja dimaksudkan untuk
memperoleh dasar-dasar pemikiran dan pengembangan program kerja DKM
Sakinah Warahmah.

D.2. Tujuan
Pembentukan Tim Percepatan Pencapaian Program Kerja bertujuan untuk
memberikan masukan kepada Pengurus DKM Sakinah Warahmah dalam
menetapkan kebijakan strategis dalam rangka meningkatkan daya guna dan
hasil guna program kerja DKM Sakinah Warahmah.

E. RUANG LINGKUP
Ruang Lingkup Pembentukan Tim Percepatan Pencapaian Program Kerja DKM
Sakinah Warahmah, meliputi :

1. Formal
2. Informal

F. KEDUDUKAN
Tim Percepatan Pencapaian Progran Kerja DKM Sakinah Warahmah merupakan
Tim Kerja yang terdiri dari tenaga-tenaga perbantuan, berkedudukan di luar Struktur
Kepengurusan DKM Sakinah Warahmah, namun bertanggungjawab kepada Ketua
DKM Sakinah Warahmah selaku otoritas penentu dan pengambil keputusan
kebijakan.

G. TUGAS DAN FUNGSI


Tim Percepatan Pencapaian Progran Kerja DKM Sakinah Warahmah mempunyai
tugas :

1. Memberikan pendapat, masukan dan pertimbangan kompetensi serta membantu


Ketua DKM Sakinah Warahmah dalam merumuskan konsep kebijakan dan
strategi penyelenggaraan program kerja dan kegiatan.

2. Membantu proses penyusunan dan merumuskan Standar Operational Procedure


(SOP) serta ketentuan / peraturaan-peraturan lain yang diperlukan DKM Sakinah
Warahmah sebagai suatu system.

3. Melakukan kajian dan analisa serta menyusun bahan masukan strategi


perencanaan dan program serta evaluasi terhadap pencapaian Program Kerja
DKM Sakinah Warahmah.

4. Melakukan monitoring dan pelaporan bulanan sesuai analisis kondisi pencapaian


program kerja DKM Sakinah Warahmah.
H. REKRUITMEN DAN MASA KERJA

H.1. Rekruitmen
Keanggotaan Tim Percepatan Pencapaian Program Kerja DKM Sakinah
Warahmah terdiri dari segala unsur masyarakat, baik dari internal
kepengurusan DKM Sakinah Warahmah maupun dari eksternal yang
dipandang memiliki komitmen, integritas, kompetensi dan rasa memiliki
(Sense of belonging).

H.2. Masa Kerja


a. Jangka Waktu Tertentu
Jangka waktu ini diberikan untuk masa kerja pada tugas rutin memberikan
masukan, pendapat dan pertimbangan teknis yang ditetapkan selama 1
(satu) tahun.

b. Berdasarkan Jangka Waktu Penyelesaian Masalah


Jangka waktu ini diberikan untuk masa kerja untuk tugas insidentil
menyelesaikan masalah yang menimbulkan dampak pada organisasi,
masyarakat dan lingkungan yang ditetapkan paling lama 1 (satu) tahun 6
(enam) bulan.

I. TATA KERJA

1. Tim Percepatan Pencapaian Program Kerja DKM Sakinah Warahmah melakukan


rapat kerja secara berkala.

2. Tim Percepatan Pencapaian Program Kerja DKM Sakinah Warahmah


memberikan laporan dan pertanggungjawaban kepada Ketua DKM Sakinah
Warahmah.

3. Tim Percepatan Pencapaian Program Kerja DKM Sakinah Warahmah


berkoordinasi dengan seluruh unsur pengurus yang terkait.

4. Ketentuan lebih lanjut mengenai perincian tata kerja, prosedur kerja dan jadwal
kerja diatur dan diputuskan berdasarkan keputusan Bersama dalam Tim
Percepatan Pencapaian Program Kerja DKM Sakinah Warahmah
(Kolektif Kolegial).

J. OUTPUT DAN OUTCOME


Dengan dibentuknya Tim Percepatan Pencapaian Program Kerja ini, diharapkan
dapat memberikan konstribusi positif pada DKM Sakinah Warahmah berupa
Keluaran (Output) dan Hasil (Outcome) yang maksimal pada :

1. Penguatan Kelembagaan
Merupakan upaya sebuah organisasi untuk meningkatkan kapasitas baik
institusi, sistem, maupun individual dalam memperbaiki kinerja organisasi secara
keseluruhan.
a. Output / Keluaran
Dengan dibentuknya Tim Percepatan Pencapaian Program Kerja ini
diharapkan dapat memberikan konstribusi positif berupa
masukan/pendapat dan pertimbangan kepada Ketua DKM Sakinah
Warahmah dalam mengeluarkan, memutuskan dan menetapkan kebijakan-
kebijakan strategis, aturan dan standar operasional prosedur yang tepat
guna dan berdaya guna.

b. Outcome / Hasil
1. Membantu pencapaian Visi dan Misi DKM Sakinah Warahmah
2. Membantu menjawab kebutuhan organisasi DKM Sakinah Warahmah
3. Membantu Organisasi DKM Sakinah Warahmah bekerja secara
sistematis dan terstruktur
4. Memunculkan rasa kebersamaan dan rasa memiliki (Sense of
belonging) di dalam organisasi DKM Sakinah Warahmah.
5. Memunculkan rasa tanggung jawab terhadap tugas masing-masing,

2. Pemberdayaan dan Pengelolaan Sumber Daya Manusia

a. Output / Keluaran
Esensi pemberdayaan dan pengelolaan sumber daya
manusia pada dasarnya menempatkan manusia sebagai pusat perhatian
sekaligus dipandang dan diposisikan
sebagai subyek bagi dirinya sendiri dalam proses pencapaian Program
Kerja. Mereka adalah sosok manusia utuh yang aktif, memiliki kemampuan
berfikir, berkehendak dan berusaha.

b. Outcome / Hasil
Dengan dibentuknya Tim Percepatan Pencapaian Program Kerja ini
diharapkan dapat memberikan konstribusi positif kepada DKM Sakinah
Warahmah dalam :

1. Enabling / Memungkinkan
Membantu Pengurus DKM Sakinah
Warahmah agar mampu mengenal potensi dan kemampuan yang
mereka miliki, mampu merumuskan secara baik masalah-masalah
yang mereka hadapi, sekaligus mendorong mereka agar memiliki
kemampuan merumuskan agenda-agenda penting dan
melaksanakannya demi mengembangkan potensi dan
menanggulangi permasalahan yang mereka hadapi.

2. Empowering / Menguatkan
Memperkuat dan daya yang dimiliki oleh Pengurus DKM
Sakinah Warahmah dengan berbagai macam masukan (input)
maupun pembukaan akses menuju ke berbagai peluang.

3. Protecting / Melindungi
Mendorong terwujudnya tatanan struktural yang mampu melindungi
dan mencegah yang lemah agar tidak semakin lemah.
3. Pengabdian Kepada Masyarakat

Merupakan kegiatan yang bertujuan membantu masyarakat tertentu dalam


beberapa aktivitas tanpa mengharapkan imbalan dalam bentuk apapun untuk
memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.

Masjid memiliki fungsi utama sebagai tempat ibadah bagi umat muslim. Selain
sebagai tempat ibadah, masjid juga berfungsi sebagai sarana sosial. Salah satu
peran sosial masjid adalah penguatan peran strategis masjid dalam penerapan
persatuan dan kesatuan umat guna menciptakan kesejahteraan umat.

a. Output / Keluaran
Dengan dibentuknya Tim Percepatan Pencapaian Program Kerja ini
diharapkan dapat memberikan konstribusi positif berupa masukan/pendapat
dan pertimbangan kepada Ketua DKM Sakinah Warahmah dalam
mengeluarkan, memutuskan dan menetapkan kebijakan-kebijakan strategis,
aturan dan standar operasional prosedur yang tepat guna dan berdaya guna
dalam kaitannya dengan kemanfaatan masjid untuk masyarakat sekitar,

b. Outcome / Hasil.
1. Tumbuhnya minat masyarakat untuk selalu datang ke masjid, baik untuk
melakukan sholat jamaah maupun untuk kegiatan-kegiatan lainnya,
terutama bagi para pemuda di lingkungan Vila Mahkota Pesona.
2. Meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pengelolaan Masjid
Sakinah Warahmah dengan transparansi optimal.
3. Masjid Sakinah Warahmah dapat memberikan peran dan konstribusi aktif
dalam upaya tumbuhnya ekonomi kemasyarakatan.

K. PENUTUP
Dari uraian di atas besar harapan kita agar tata kelola DKM Sakinah Warahmah lebih
professional, tertib administrasi, dan akuntabel sehingga keberadaan Masjid Sakinah
Warahmah beserta DKM Sakinah Warahmah dapat membawa manfaat bagi seluruh
umat pada umumnya, khususnya di lingkungan Vila Mahkota Pesona.

Dengan demikian, diharapkan pula Masjid Sakinah Warahmah beserta DKM Sakinah
Warahmah menjadi contoh positif bagi masjid-masjid di sekitar.

Bojong Kulur, 22 Maret 2021

Anda mungkin juga menyukai