Anda di halaman 1dari 9

Makalah Permintaan dan Penawaran dan Harga keseimbangan

Disususn oleh:

Syawilda Astari Lubis

Kelas : X MIPA-2

MADRASAH ALIYAH NEGERI LABUHANBATU

T.A 2020/2021

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Di dalam kehidupan ekonomi sehari-hari selalu terdapat permintaan (demand) dan


penawaran (supply) yang saling mempengaruhi. Dalam ilmu ekonomi kata permintaan dan
penawaran sudah tidak asing lagi bagi kita, akan tetapi pengetahuan kita akan pengertian dua
kata tersebut masih sangat minim. Bahkan kebanyakan dari kita hanya bisa mengucapkannya
saja.

Pada zaman modren seperti sekarang ini kebanyakan orang menganggap bahwa ilmu
ekonomi adalah ilmu yang hanya dimulai dan diakhiri dengan hukum permintaan dan
penawaran.Tentu saja anggapan ini terlalu mengandalkan ilmu ekonomi sebagai ilmu yang
sangat sederhana. Akan tetapi menurut saya hukum yang dikenal dengan hukum penawaran
dan permintaan memang merupakan bagian yang terpenting dalam pemahaman kita
mengenai pasar. Apabila kita membicarakan pasar tentunya tidak luput dari perdagangan.
Perdangan yang paling sering terjadi adalah perdangan di pasar.

Di dalam perekonomian pasar tentunya ada yang disebut permintaan dan


penawaran.Permintaan adalah jumlah barang yang diminta pada jumlah dalam waktu
tertentu,sedangkan penawaran adalah jumlah barang atau jasa yang tersedia dan dapat
ditawarkan oleh produsen kepada konsumen pada setiap tingkat harga selama periode waktu
tertentu. Dari sini kita sudah melihat bahwa Permintaan dan Penawaran memiliki hubungan
yang erat satu sama lain untuk mendukung perdagangan. Pertama kita perlu mengetahui apa
faktor saja yang mempengaruhi permintaan dan penawaran, berikutnya kita dapat melihat
bagaimana permintaan dan penawaran membentun harga pasar.
B. Rumusan Masalah

1. Apa definisi dari permintaan dan penawaran ?


2. Apa saja factor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran ?
3. Bagaimana harga pasar dalam permintaan dan penawaran ?

C. Tujuan

1. Agar siswa mengetahui definisi dari permintaan dan penawaran


2. Agar siswa mengetahui factor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran
3. Agar siswa mengetahui harga pasar dalam permintaan dan penawaran

BAB II
PEMBAHASAN

A. Permintaan dan Penawaran

a. Pengertian Permintaan dan Penawaran

Permintaan adalah jumlah barang atau komoditi yang diminta oleh pembeli untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat sosial dalam suatu pasar ekonomi.

Penawaran adalah jumlah barang atau komoditi yang akan diproduksi dan ditawarkan
untuk dijual dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat sosial dalam suatu pasar
ekonomi.

b. Hukum Permintaan dan Penawaran

Hukum permintaan adalah makin tinggi harga suatu barang, makin sedikit jumlah
barang yang diminta dan sebaliknya makin rendah harga suatu barang makin banyak jumlah
barang yang diminta. Adanya kenaikan permintaan menyebabkan kenaikan harga pada harga
ekuilibrium maupun kuantitas ekuilibrium. Penurunan permintaan akan menyebabkan
penurunan harga ekuilibrium maupun kuantitas ekuilibrium.

Hukum penawaran adalah makin tinggi harga suatu barang, makin banyak jumlah
barang yang ditawarkan oleh para penjual dan sebaliknya makin rendah harga suatu barang,
makin sedikit jumlah barang yang ditawarkan. Kenaikan harga penawaran akan
menyebabkan penurunan harga ekuilibrium dan menyebabkan kenaikan kuantitas
ekuilibrium. Penurunan penawaran menyebabkan kenaikan harga ekuilibrium dan
menyebabkan penurunan kuantitas ekulibrium

Kurva permintaan adalah suatu kurve yang menggambarkan sifat hubungan antara
harga suatu barang dan jumlah barang tersebut yang diminta oleh para pembeli. Kurve
permintaan dibuat berdasarkan data riil di masyarakat tentang jumlah permintaan suatu
barang pada berbagai tingkat harga, yang disajikan dalam bentuk table.

Kurva penawaran adalah garis yang menghubungkan titik-titik pada tingkat harga
dengan jumlah barang atau jasa yang ditawarkan. Kurva penawaran bergerak dari kiri bawah
ke kanan atas yang menunjukkan bahwa jika harga barang tinggi, para penjual atau produsen
akan menjual dalam jumlah yang lebih banyak. Di bawah ini gambar kurva permintaan dan
penawaran dengan data yang ada.
B. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Permintaan dan Penawaran

a) Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Permintaan


1. Perilaku Konsumen atau Selera Konsumen
Saat ini handphone blackberry sedang trend dan banyak yang beli, tetapi beberapa
tahun mendatang mungkin blackberry sudah dianggap kuno.
2. Ketersediaan dan Harga Barang Sejenis Pengganti dan Pelengkap
Jika roti tawar tidak ada atau harganya sangat mahal maka meises, selai dan margarin
akan turun permintaannya.
3. Pendapatan atau Penghasilan Konsumen
Orang yang punya gaji dan tunjangan besar dia dapat membeli banyak barang yang
dia inginkan, tetapi jika pendapatannya rendah maka seseorang mungkin akan
mengirit pemakaian barang yang dibelinya agar jarang beli.
4. Perkiraan Harga di Masa Depan
Barang yang harganya diperkirakan akan naik, maka orang akan menimbun atau
membeli ketika harganya masih rendah misalnya seperti bbm/bensin.
5. Banyaknya atau Intensitas Kebutuhan Konsumen
Ketika flu burung dan flu babi sedang menggila, produk masker pelindung akan
sangat laris. Pada bulan puasa (ramadhan) permintaan belewah, timun suri, cincau,
sirup, es batu, kurma, dan lain sebagainya akan sangat tinggi dibandingkan bulan
lainnya.

b. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penawaran


1. Biaya produksi dan teknologi yang digunakan
Jika biaya pembuatan/produksi suatu produk sangat tinggi maka produsen akan
membuat produk lebih sedikit dengan harga jual yang mahal karena takut tidak
mampu bersaing dengan produk sejenis dan produk tidak laku terjual. Dengan adanya
teknologi canggih bisa menyebabkan pemangkasan biaya produksi sehingga memicu
penurunan harga.

2. Tujuan Perusahaan
Perusahaan yang bertujuan mencari keuntungan sebesar-besarnya (profit oriented)
akan menjual produknya dengan marjin keuntungan yang besar sehingga harga jual
jadi tinggi. Jika perusahaan ingin produknya laris dan menguasai pasar maka
perusahaan menetapkan harga yang rendah dengan tingkat keuntungan yang rendah
sehingga harga jual akan rendah untuk menarik minat konsumen.

a. Pajak
Pajak yang naik akan menyebabkan harga jual jadi lebih tinggi sehingga perusahan
menawarkan lebih sedikit produk akibat permintaan konsumen yang turun.
b. Ketersediaan dan harga barang pengganti/pelengkap
Jika ada produk pesaing sejenis di pasar dengan harga yang murah maka konsumen
akan ada yang beralih ke produk yang lebih murah sehingga terjadi penurunan
permintaan, akhirnya penawaran pun dikurangi.
c. Prediksi / perkiraan harga di masa depan
Ketika harga jual akan naik di masa mendatang perusahaan akan mempersiapkan diri
dengan memperbanyak output produksi dengan harapan bisa menawarkan/menjual
lebih banyak ketika harga naik akibat berbagai faktor.

c. Harga Pasar
a. Pengertian Harga

Istilah harga biasa digunakan dalam kegiatan tukar menukar. Untuk menyatakan
harga sesuatu barang digunakan satuan uang. Dengan demikian Pengertian Harga adalah nilai
suatu barang yang dinyatakan dalam satuan uang. Tidak setiap barang memiliki harga, hanya
barang ekonomi sajalah yang memiliki harga sebab untuk memperolehnya memerlukan
pengorbanan yang menyebabkan adanya penawaran adalah faktor kelangkaan atau
kejarangan.

Sehingga barang itu memiliki harga karena barang itu di satu pihak berguna dan di
pihak lain barang itu jumlahnya terbatas atau langka. Sesuai dengan istilahnya, disebut hanya
keseimbangan sebab pada harga tersebut akan terjadi keseimbangan antara jumlah barang
yang diminta (dibeli) dengan barang yang ditawarkan (dijual). Hanya keseimbangan itu
terjadi karena adanya interaksi antara pembeli dengan mengadakan permintaan dan penjual
dengan mengadakan penawaran di pasar.
1. Harga Keseimbangan

Dalam ilmu ekonomi, harga keseimbangan atau harga ekuilibriumadalah harga yang
terbentuk pada titik pertemuan kurva permintaan dan kurva penawaran. Terbentuknya harga
dan kuantitas keseimbangan di pasar merupakan hasil kesepakatan antara pembeli
(konsumen) dan penjual (produsen) di mana kuantitas yang diminta dan yang ditawarkan
sama besarnya. Jika keseimbangan ini telah tercapai, biasanya titik keseimbangan ini akan
bertahan lama dan menjadi patokan pihak pembeli dan pihak penjual dalam menentukan
harga. Untuk menentukan keadaan keseimbangan pasar kita dapat menggabungkan tabel
permintaan dan tabel penawaran menjadi tabel permintaan dan penawaran.

Keadaan keseimbangan pasar dapat ditentukan dengan menggabungkan kurve


permintaan dan kurve penawaran menjadi kurve permintaan dan penawaran. Keadaan
keseimbangan dapat pula ditentukan secara matematik, yaitu dengan memecahkan persamaan
permintaan dan persamaan penawaran secara serentak atau simultan.

BAB 3

PENUTUP
A. Kesimpulan

Hukum permintaan dalam ekonomi menyebutkan makin tinggi harga suatu barang,
makin sedikit jumlah barang yang diminta dan sebaliknya makin rendah harga suatu barang
makin banyak jumlah barang yang diminta. Sepertinya dalil hukum permintaan itu tidak
berlaku pada saat bulan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul fitri. Meskipun harga-harga
melangit, masyarakat tetap bersemangat untuk mencukupi kebutuhannya, terutama kebutuhan
pangan.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan yang telah dijelaskan sebelumnya,sebaiknya para penjual


tidak memainkan harga dan sengaja “membuat” suatu barang terlihat langka sehingga
membuat masyarakat merasa terbebani dengan kenaikan harga mendadak seperti contohnya
daging sapi,cabai dan kebutuhan lainnya.Pemerintah juga sebaiknya lebih memperhatikan
adanya kecurangan dalam pendistribusian barang-barang sehingga tidak terjadi penimbunan
barang yang dapat mengakibatkan kenaikan harga.

DAFTAR PUSTAKA
T. Gilarso SJ ; Pengantar ilmu Ekonomi Mikro. Penerbit Kanisius. Yogyakarta. 2003

Rahardja dan Manurung; Uang, perbankan dan ekonmi moneter. Fakultas Ekonomi UI.
Jakarta. 2004.

N. Gregory Mankiw; Principle of Microeconomics. jilid 1. edisi terjemahan. Erlangga.


Jakarta. 1998.

Syafi’i Antonio; Bank Syariah Dari Teori Ke Praktek. Gema Insani Press. Jakarta. 2001z

Anda mungkin juga menyukai