Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH Program Kesehatan Konsep CHN ( Community Heat Nursing)

Dosen Pembimbing:
Ns.helmanis Suci,M.Kep

Disusun Oleh 4.C Kep Kelompok 2


Nofa Yuliani (1914201124)
Novi Apriani(1914201125)
Nurul Ulfa (1914201126)
Puji Handayani(1914201127)
Putri Dilla Nofebri(1914201128)
Rahma Putri Utami(1914201129)
Ratih Mayurista (1914201130)
Rayanov Devo Oryza(1914201131)
Rika Supriyani(1914201132)
Roza Juliani (1914201134)
Safira(1914201135)
Sandra Mayoemi(1914201136)
Sharah Athafari Heldina(1914201137)
Siska Florentia(1914201139)
Sofia Junisa Putri(1914201140)
Sonia Putri (1914201141)
Suci Ramadhani(1914201142)
Tasya Adia Putri(1914201143)
Taufiq Anugrah(1914201144)
Tika Permata Sari(1914201145)
Titi Malasari(1914201146)

Viky Yolandari(1914201147)

Vira Nur Azizah (1914201148)

W.Brygita Solten Taelagat(1914201149)

Wela.Safira(1914201150)

1 ALIFAH PADANG
PRODI KEPERAWATAN STIKES

TAHUN AJARAN 2021


KATA PENGANTAR

         Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas berkat rahmat
dan hidayah-Nyalah sehingga kami dapat menyusun dan menyelesaikan
makalah konsep CHN ini tepat pada waktu yang telah ditentukan. Makalah ini
diajukan guna memenuhi tugas yang diberikan dosen mata kuliah Keperawatan
Komunitas.

         Pada kesempatan ini juga kami berterima kasih atas bimbingan dan masukan
dari semua pihak yang telah memberi kami bantuan wawasan untuk dapat
menyelesaikan makalah ini baik itu secara langsung maupun tidak langsung.

         Kami menyadari isi makalah ini masih jauh dari kategori sempurna, baik
dari segi kalimat, isi maupun dalam penyusunan. oleh karen itu, kritik dan saran
yang membangun dari dosen mata kuliah yang bersangkutan dan rekan-rekan
semuanya, sangat kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini dan makalah-
makalah selanjutnya.

                     Padang,    25 JUNI 2021

                                                                                                            Penyusun,

                                                                                                     

                                                                                                      KELOMPOK 2

1
DAFTAR ISI

Halaman Judul  .....................................................................................................................

Kata Pengantar  .....................................................................................................................1

Daftar Isi  .............................................................................................................................. 2              

BAB I  PENDAHULUAN

1. Latar Belakang  ..........................................................................................................3
2. Permasalahan  ............................................................................................................3
3. Manfaat  .....................................................................................................................3

BAB II    PEMBAHASAN

1. Pengertian Keperawatan Kesehatan Komunitas  ......................................................5


2. Komunitas Sebagai Klien  ........................................................................................5
3. Sejarah Perkembangan Keperawatan Komunitas  ....................................................6
4. Pengertian CHN  .......................................................................................................7
5. Konsep falsafah CHN................................................................................................7
6. Perspektif International Health Care .........................................................................8
7. Tujuan CHN...............................................................................................................9
8. Kegiatan CHN............................................................................................................9
9. Sasaran CHN..............................................................................................................10
10. Prinsip dasar CHN.....................................................................................................10
11. Ruang lingkup CHN..................................................................................................11

BAB III   PENUTUP

1. Kesimpulan  ....................................................................................................................12
2. Saran  ..............................................................................................................................12

DAFTAR PUSTAKA

2
BAB I PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Seiring berkembangnya zaman dan ilmu pengetahuan di bidang kesehatan, serta


bertambahnya penduduk dan masyarakat maka, maka perlu adanya perawat
kesehatan komunitas yang dapat melayani masyarakat dalam dalam hal
pencegahan, pemeliharaan, promosi kesehatan dan pemulihan penyakit, yang
bukan saja ditujukan kepada individu, keluarga, tetapi juga dengan masyarakat
dan inilah yang disebut dengan keperawatan komunitas.

Keperawatan Kesehatan Komunitas adalah pelayanan keperawatan  profesional


yang ditujukan kepada masyarakat dengan penekanan pada kelompok resiko
tinggi, dalam upaya pencapaian derajat kesehatan yang optimal melalui
pencegahan penyakit dan peningkatan kesehatan, dengan menjamin
keterjangkauan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan, dan melibatkan klien
sebagai mitra dalam perencanaan pelaksanaan dan evaluasi pelayanan
keperawatan. (Pradley, 1985; Logan dan Dawkin, 1987).

2. Permasalahan

            Setelah melihat latar belakang di atas maka muncullah permasalahan


sebagai berikut :

1. Pengertian keperawatan kesehatan komunitas !


2. Komunitas sebagai klien !
3. Sejarah perkembangan keperawatan komunitas !
4. Pengertian CHN !
5. Konsep falsafah CHN!
6. Perspektif international health care !
3. Manfaat

            Manfaat dari penulisan makalah ini adalah

1. Agar mahasiswa dapat mengetahui dan menjelaskan pengertian


keperawatan kesehatan komunitas.
2. Agar mahasiswa mampu menjelaskan komunitas sebagai klien.

3
3. Mahasiwa mampu menjelaskan sejarah perkembangan keperawatan
komunitas.
4. Mahasiwa mampu menjelaskan pengertian CHN.
5. Mahasiswa mampu mengetahui konsep falsafah CHN
6. Mahasiswa mampu menjelaskan perspektif international health care.

4
BAB II

PEMBAHASAN

1. Pengertian Keperawatan Kesehatan Komunitas

            Keperawatan kesehatan komunitas terdiri dari tiga kata yaitu keperawatan,


kesehatan dan komunitas, dimana setiap kata memiliki arti yang cukup luas. Azrul
Azwar (2000) mendefinisikan ketiga kata tersebut sebagai berikut :

1.      Keperawatan adalah ilmu yang mempelajari penyimpangan atau tidak


terpenuhinya kebutuhan dasar manusia yang dapat mempengaruhi perubahan,
penyimpangan atau tidak berfungsinya secara optimal setiap unit yang terdapat
dalam sistem hayati tubuh manusia, baik secara individu, keluarga, ataupun
masyarakat dan ekosistem.

2.      Kesehatan adalah ilmu yang mempelajari masalah kesehatan manusia mulai


dari tingkat individu sampai tingkat ekosistem serta perbaikan fungsi setiap unit
dalam sistem hayati tubuh manusia mulai dari tingkat sub sampai dengan tingkat
sistem tubuh.

3.      Komunitas adalah sekelompok manusia yang saling berhubungan lebih


sering dibandingkan dengan manusia lain yang berada diluarnya serta saling
ketergantungan untuk memenuhi keperluan barang dan jasa yang penting untuk
menunjang kehidupan sehari-hari.

            Menurut WHO (1959), keperawatan komunitas adalah bidang perawatan


khusus yang merupakan gabungan keterampilan ilmu keperawatan, ilmu
kesehatan masyarakat dan bantuan sosial, sebagai bagian dari program kesehatan
masyarakat secara keseluruhan guns meningkatkan kesehatan, penyempumaan
kondisi sosial, perbaikan lingkungan fisik, rehabilitasi, pencegahan penyakit dan
bahaya yang lebih besar, ditujukan kepada individu, keluarga, yang mempunyai
masalah dimana hal itu mempengaruhi masyarakat secara keseluruhan.

5
2. Komunitas Sebagai Klien

            Komunitas sebagai klien berarti sekumpulan individu / klien yang berada


pada lokasi atau batas geografis tertentu yang memiliki nilai-nilai, keyakinan dan
minat relative sama serta adanya interaksi satu sama lain untuk mencapai tujuan.
Komunitas merupakan sumber dan lingkungan bagi keluarga. Komunitas sebagai
klien yang dimaksud termasuk kelompok risiko tinggi, antara lain: daerah
terpencil, daerah rawan, daerah kumuh, dll.

3. Sejarah Perkembangan Keperawatan Komunitas

            Pembagian era sejarah perkembangan keperawatan komunitas

1.      Empirical health era (< 1850 )

·         Pendekatan kearah symptom/gejala yg dikeluhkan si sakit, pendidikan,


yankes, penelitian berorientasi pada gejala penyakit

2.      Basic science era (1850-1900)

·         Ditemukannya laboratorium, Ilmu kesehatan berkembang ke arah penyebab


terjadinya penyakit yg dpt dibuktikan secara laboratoris.

3.      Clinical science era ( 1900-1950)

·         Ilmu kesehatan, bagaimana mendiagnosis, mengobati dan memulihkan


individu yg menderita sakit tertentu/ Patient oriented.

4.      Publc health science era (1950-2000)

·         Mulai dikembangkan kesehatan masyarakat (public health), yankes tdk lagi


mengutamakan upaya kuratif tetapi juga memikirkan upaya promotif dan
rehabilitatif.

5.      Political health science era (sekarang)

·         Konsep pendekatan terhadap semua penduduk.

·         Masalah yang dihadapi meliputi : environment, health services, behavior


dan herediter.                                                                                                    

6
4. Pengertian CHN

              CHN (Community Health Nursing) adalah sebuah sintesis dari praktek


keperawatan dan praktek kesehatan masyarakat yang diterapkan untuk
mempromosikan dan melestarikan kesehatan penduduk Tidak terbatas pada
kelompok umur tertentu diagnosis, dan terus, tidak episodik. Promosi kesehatan,
pemeliharaan, pendidikan kesehatan, manajemen, koordinasi, dan kontinuitas
perawatan perawatan kesehatan individu, keluarga, kelompok, dalam masyarakat
(ANA di Stanhope dan Lancaster, 1999).

5. Konsep Falsafah CHN

Helvie (1991):

1. Kesehatan yang baik dan usia panjang produktif adalah hak setiap
individu tanpa membedakan suku dan jenis kelamin
2. Semua orang mempunyai kebutuhan belajar
3. Beberapa klien mungkin tidak memahami kebutuhan belajarnya atau
kebutuhan bantuan utk mencapai tingkat sehat yang tinggi
4. Orang akan menerima dan menggunakan informasi yang bermanfaat
untuk dirinya, shg pengetahuan memiliki makna tertentu
5. Kesehatan yang baik dan pelayanan kesehatan memberi kesempatan
masyarakat luas untuk hidup lebih baik sesuai potensi dan pengaruh
standar hidup
6. Kesehatan merupakan salah satu nilai saing klien dan memiliki prioritas
yang berbeda pada waktu yg berbeda
7. Nilai dan konsep sehat berbeda tergantung pada budaya, agama dan latar
belakang sosial klien
8. Otonomi individu dan komunitas membri prioritas yang berbeda pada
waktu yang berbeda
9. Klien à fleksibel dapat berubah sesuai stimulus internal atau eksternal
10. Klien termotivasi untuk berkembang
11. Kesehatan merupakan penyesuaian klien yang dinamis thd lingkungan
12. Klien dapat berpindah kearah yang berbeda  sepanjang  rentang pada
waktu yang berbeda

7
13. Fungsi utama CHNà membantu klien mencapai tingkat sehat yang tinggi
6. Perspektif International Health Care

            Kesehatan global adalah kesehatan populasi dalam konteks global dan


melampaui perspektif dan keprihatinan dari negara masing-masing. Masalah
kesehatan yang melampaui batas-batas nasional atau memiliki dampak politik dan
ekonomi global, sering ditekankan. Telah didefinisikan sebagai 'bidang studi,
penelitian dan praktek yang menempatkan prioritas pada peningkatan kesehatan
dan mencapai kesetaraan dalam kesehatan bagi semua orang di seluruh dunia '.
Dengan demikian, kesehatan global adalah peningkatan sekitar seluruh dunia
kesehatan, pengurangan kesenjangan, dan perlindungan terhadap dunia ancaman
yang mengabaikan batas-batas nasional. Penerapan prinsip-prinsip ini ke domain
dari kesehatan mental disebut Kesehatan Mental global.

            Perspektif international health care adalah sebuah perspektif epidemiologi


mengidentifikasi masalah utama kesehatan global. Sebuah perspektif medis
menjelaskan patologi utama penyakit, dan mempromosikan pencegahan,
diagnosis, dan pengobatan penyakit.

            Badan internasional utama bagi kesehatan adalah Organisasi Kesehatan


Dunia (WHO). Lembaga penting lainnya dengan dampak pada aktivitas kesehatan
global termasuk UNICEF, Program Pangan Dunia (WFP), United Nations
University - International Institute for Global Health dan Bank Dunia . Sebuah
inisiatif utama untuk meningkatkan kesehatan global adalah Deklarasi Milenium
PBB dan global didukung Millenium Development Goals .

7. Tujuan CHN

Menurut Effendy tahun 1998 Tujuan Keperawatan Komunitas adalah untuk


pencegahan dan peningkatan kesehatan melalui:

1 Pelayanan keperawatan langsung terhadap individu, keluarga dan


kelompok dalam konteks komunitas.
2 Perhatian langsung terhadap kesehatan seluruh masyarakat dan
mempertimbangkan bagaimana masalah/issue kesehatan masyarakat
mempengaruhi individu, keluarga, kelompok.

8
3 Meningkatkan kemampuan masyarakat untuk hidup sehat sehingga
tercapai derajat kesehatan yang optimal agar dapat menjalankan fungsi
kehidupan sesuai dengan kapasitas yang mereka miliki.
4 Mengidentifikasi masalah kesehatan dan keperawatan yang dihadapi.
5 Menetapkan masalah kesehatan atau keperawatan dan prioritas masalah.
6 Merumuskan berbagai alternatif pemecahan masalah kesehatan atau
keperawatan.
7 Menaggulangi masalah kesehatan atau keperawatan yang mereka hadapi.
8 Penilaian hasil kegiatan dalam memecahkan masalah kesehatan atau
keperawatan.
9 Mendorong dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pelayanan
kesehatan atau keperawatan.
10 Meningkakan kemampuan dalam memelihara kesehatan secara mandiri
(self care)
8. Kegiatan CHN
Menurut Jaji & Nurhalina. (2011), Kegiatan praktek perawatan kesehatan
masyarakat diantaranya :
1. Memberikan asuhan perawatan langsung pada individu, keluarga,
dan kelompok.
2. Penyuluhan atau pendidikan kesehatan masyarakat dalam rangka
merubah perilaku individu, keluarga, kelompok dan masyarakat.
3. Konsultasi dan pemecahan masalah kesehatan yang dihadapi.
4. Bimbingan dan pembinaan sesuai dengan masalah yang dihadapi.
5. Melaksanakan rujukan terhadap kasus – kasus yang memerlukan
penanganan lebih lanjut.
6. Penemuan kasus pada tingkat individu, keluarga, kelompok dan
masyarakat.
7. Sebagai penghubung antara masyarakat dengan unit pelayanan
kesehatan.
8. Melaksanakan asuhan kesehatan komuniti, melalui pengenalan
masalah kesehatan masyarakat, perencanaan kesehatan, pelaksanaan

9
dan penilaian kegiatan menggunakan proses keperawatan sebagai
suatu pendekatan ilmiah keperawatan.
9. Mengadakan koordinasi di berbagai kegiatan asuhan perawatan
komuniti.
10. Mengadakan kerjasama lintas program dan lintas sektoral dengan
instansi terkait.
11. Memeberikan ketauladanan yang dapat dijadikan panutan oleh
individu, keluarga, kelompok dan masyarakat yang berkaitan
dengan keperawatan dan kesehatan.
12. Ikut serta dalam penelitian untuk menegembangkan perawatan
kesehatan masyarakat sesuai dengan tingkat pelayanan dan
pendidikan yang dimiliki.
9. Sasaran CHN
Sasaran perawatan kesehatan masyarakat menurut Jaji dan Nurhalina (2011),
adalah individu, keluarga, kelompok khusus baik yang sehat maupun yang
sakit yang mempunyai masalah kesehatan atau keperawatan.
10. Prinsip dasar CHN
Prinsip dasar dalam pelaksanaan praktek keperawatan kesehatan masyarakat
adalah sebagai berikut ( Jaji & Nurhalina. 2011):
Keluarga adalah sebagai unit utama dalam pelayanan kesehatan masyarakat.
Ada 4 (empat) tingkat sasaran dalam pelayanan perawatan kesehatan
masyarakat yaitu : individu, keluarga, kelompok khusus dan masyarakat.
Perawatan kesehatan masyarakat bekerja dengan dan bukan bekerja untuk
individu, keluarga, kelompok dan masyarakat. Pelayanan kesehatan dan
keperawatan yang diberikan lebih menekankan kepada upaya produktif dan
preventif dengan tidak melupakan upaya kuratif dan rehabilitatif. Pendekatan
pemecahan masalah yang dituangkan dalam proses keperawatan.Kegiatan
utama perawatan kesehatan masyarakat adalah dimasyarakat dan bukan
dirumah sakit. Pasien adalah masyarakat secara keseluruhan baik yang sehat
maupun yang sakit. Perawatan kesehatan masyarakat ditekankan pada
pembinaan perilaku sehat masyarakat. Tujuannya adalah meningkatkan fungsi
kehidupan sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat

10
seoptimal mungkin secara mandiri. Perawatan kesehatan masyarakat tidak
bekerja sendiri tetapi bekerja secara tim
11. Ruang lingkup CHN
Ruang lingkup praktik keperawatan Komunitas & Struktur hubungan
Perawat dengan Klien adalah sebagai berukut (Ekasari, 2006):
1. Membantu masyarakat sehat dalam memelihara kesehatan
2. Membantu masyarakat sakit memperoleh kembali kesehatan
3. Membantu masyarakat yang tak bisa disembuhkan untuk menyadari
potensinya
4. Membantum masyarakat yang menghadapi ajal untuk diperlakukan
secara manusiawi.

11
BAB III

PENUTUP

1. Kesimpulan

            Setelah membaca isi dari pembahasan makalahb diatas maka kami


menarik suatu kesimpulan :

·         Keperawatan komunitas adalah suatu bidang perawatan khusus yang


merupakan gabungan keterampilan ilmu keperawatan, ilmu kesehatan masyarakat
dan merupakan bantuan sosial, sebagai bagian dari program kesehatan masyarakat
secara keseluruhan dalam meningkatkan dedrajat kesehatan, penyempumaan
kondisi sosial, perbaikan lingkungan fisik, rehabilitasi, pencegahan penyakit dan
bahaya yang lebih besar, dan ditujukan kepada individu, keluarga, yang
mempunyai masalah dimana hal itu mempengaruhi masyarakat secara
keseluruhan.

·         Komunitas sebagai klien yang dimaksud termasuk kelompok risiko tinggi,


antara lain: orang yang tinggal di daerah terpencil, daerah rawan, daerah kumuh,
dll.

2. Saran

            Dengan mempelajari materi ini semoga kita dapat menjadi perawat yang
professional.

12
DAFTAR PUSTAKA

Global Health Initiative (2008). Why Global Health Matters . Washington,


DC:FamiliesUSA .

Organisasi Kesehatan Dunia dan Transisi Dari "Internasional" Kesehatan "Global"


Publik. Brown et al, AJPH:. Jan 2006, Vol 96, No
1. http://www.ajph.org/cgi/reprint/96/1/62

13

Anda mungkin juga menyukai