Anda di halaman 1dari 43

BPKM Keperawatan Gawat Darurat

STIKes MEDISTRA INDONESIA


Program Profesi Ners Keperawatan

KEPERAWATAN GAWAT DARURAT DAN KRITIS

BUKU PEDOMAN KERJA MAHASISWA

Koordinator Mata Ajar: Keperawatan Gawat Darurat dan


Kritis
Ns. Arabta M. Peraten Pelawi, M.Kep

Penyusun
Ns. Arabta M.Peraten Pelawi, M.Kep

Tim Pembimbing Akademik:


1. Ns. Arabta M.Peraten Pelawi, M.kep
2. Ns.Lina Indrawati, M.Kep
3. Ns. Roulita, S.Kep

Tim Pembimbing Klinik:


1. CI RS Rawalumbu
2. CI RS Graha Juanda
3. CI RS Pondok Gede

Semester Genap 2020/2021

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia 1


BPKM Keperawatan Gawat Darurat

BAB I
PENDAHULUAN

Mata ajar Keperawatan Gawat Darurat dan Kritis termasuk dalam mata
kuliah/MKK (tahap profesi). Mata ajar ini berada pada semester II selama proses
Profesi Ners, dengan beban studi 3 SKS (klinik 3 sks,). Prasyarat untuk mengambil
tahap profesi M.A. Keperawatan Gawat Darurat dan Kritis adalah telah lulus tahap
akademik

Fokus mata ajar ini membahas tentang penerapan konsep dasar, teori-teori terkait
dengan Keperawatan Gawat Darurat dan kritis yang mendasari mata ajar tersebut
serta bagaimana integrasi di dalamnya. Penerapan konsep dan teori di berikan pada
klien yang mengalami kasus kegawatan dan mengancam kehidupan, atau tanpa
mengancam kehidupan yang terjadi secara mendadak ataupun tidak.

Diharapkan pengalaman belajar klinik dapat mengembangkan kemampuan dalam


memberi pelayanan dan asuhan keperawatan sesuai dengan tatanan pelayanan
kesehatan yang di butuhkan.

Pengalaman belajar ini akan berguna dalam memberikan pelayanan/asuhan


keperawatan gawat darurat dan integrasi keperawatan gawat darurat pada bidang
keperawatan lain. Pengalaman belajar meliputi diskusi, pembahasan kasus, dan
pengalaman belajar lapangan.

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia 2


BPKM Keperawatan Gawat Darurat

BAB II
KOMPETENSI

Mata Ajar:
Keperawatan Gawat Darurat dan kritis

Kompetensi Utama:
Pada akhir mata ajar mahasiswa mampu mengevaluasi asuhan keperawatan pada
klien dengan kondisi gawat darurat dan kritis sesuai dengan konsep dan prinsip
asuhan keperawatan gawat darurat .

Kompetensi Pendukung:
Bila dihadapkan klien dengan kondisi gawat darurat baik akut, intermediate dan
mandiri, mahasiswa mampu mengevaluasi dan merancang kembali rencana asuhan
keperawatan gawat darurat dengan menggunakan konsep-konsep dasar keperawatan
gawat darurat dan sesuai dengan langkah-langkah proses keperawatan, serta mampu
menggunakan peralatan khusus untuk melakukan tindakan yang spesifik pada
pengelola gawat darurat.

Kompentensi Penunjang:
1. Bila diberi klien dengan masalah kesehatan di klinik, mahasiswa mampu
melakukan pengkajian kegawat daruratan pre hospital dengan menggunakan
prinsip penanganan airway, breathing, circulation (ABC)
2. Bila diberi data lengkap masalah kesehatan di klinik mahasiswa mampu
mengklasifikasi data sesuai jenis masalah keperawatan serta melakukan triage
pada kasus kegawat daruratan
3. Bila diberi masalah keperawatan gawat darurat baik aktual, resiko maupun
potensial, mahasiswa mampu menuliskan diagnosa keperawatan sesuai standar
problem, etiologi, symptom (PES)
4. Bila diberi diagnosa keperawatan gawat darurat, mahasiswa mampu menyusun
tujuan dan kriteria evaluasi keperawatan untuk menyelesaikan diagnosa
keperawatan
5. Bila diberi tujuan tindakan keperawatan gawat darurat dan ktitis , mahasiswa
mampu menyusun rencana tindakan keperawatan gawat darurat sesuai dengan
standar dan kode etik
6. Bila diberi rencana tindakan keperawatan gawat darurat, mahasiswa mampu
melaksanakan rencana tindakan keperawatan sesuai dengan standar dan kode
etik
7. Bila diberi klien dengan masalah kesehatan diklinik, mahasiswa mampu
mengkaji tingkat kesehatan yang terjadi diklinik dengan menggunakan konsep
dasar asuhan keperawatan gawat darurat.
8. Bila diberi hasil tindakan keperawatan gawat darurat, mahasiswa mampu
mengevaluasi respons klien yang berada diklinik berdasarkan kriteria evaluasi
9. Bila diberi hasil evaluasi tindakan keperawatan komunitas , mahasiswa mampu
merevisi atau memodifikasi rencana tindakan keperawatan
10. Mahasiswa mampu melakukan komunikasi terapeutik kepada klien dan
keluarganya.
11. Mahasiswa mampu memberikan penyuluhan kesehatan kepada klien dan /atau
keluarga terkait dengan kondisi klien.
12. Bila diberi masalah keperawatan gawat darurat mahasisiwa mampu melakukan
asuhan keperawatan sesuai dengan etika, moral dan peka budaya serta
bertanggng jawab
13. Mengidentifikasi isu etik dan legal terkait dengan pemberian asuhan
keperawatan kritis dan kegawat daruratan

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia 3


BPKM Keperawatan Gawat Darurat

BAB III
POKOK BAHASAN
DAN SUB POKOK BAHASAN

1. Pokok bahasan di mata ajar keperawatan Gawat Darurat dan kritis :


Pokok bahasan meliputi kasus-kasus yang terjadi pada area keperawatan gawat
darurat pada klien yang mengalami :
a. Kegawatan sistem pernapasan
b. Kegawatan sistem kardiovaskuler
c. Kegawatan sistem persyarafan
d. Kegawatan sistem pencernaan
e. Kegawatan sistem perkemihan
f. Kegawatan sistem endokrin
g. Kegawatan sistem muskuloskeletal
h. Situasi-situasi khusus kegawat daruratan

2. Sub Pokok Bahasan di mata Ajar Keperawatan gawat darurat :


a. Asuhan keperawatan pasien Syok
b. Asuhan keperawatan pasien Trauma dada
c. Asuhan keperawatan pasien infark miokard
d. Asuhan keperawatan pasien trauma kepala
e. Asuhan keperawatan pasiem trauma Abdomen
f. Asuhan keperawatan pasien trauma muskuloskeletal
g. Asuhan keperawatan kegawatan obstetri
h. Asuhan keperawatan overdosis dan keracunan
i. Asuhan keperawatan pasien dengan hiperglikemia
j. Asuhan keperawatan dengan hipoglikemia
k. Asuhan keperawatan dengan krisis tiroid
l. Asuhan keperawatan pasien dengan sengatan binatang berbisa

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia 4


BPKM Keperawatan Gawat Darurat

BAB IV
SUMBER PUSTAKA

1. Arif Muttaqin., Buku Ajar Asuhan Keperawatan Klien Gangguan System


Kardiovaskular 2015. Penerbit Buku Kedokteran, EGC.,Jakarta.
2. Diklat PJT RSCM. Buku ajar Keperawatan Kardiologi Dasar. 2008.4th
edition. Jakarta
3. Ignatavicius.Workman. Medical Surgical Nursing. Critical Thinking for
Collaborative care.Volume 2. 6 th edition. 2010. Elsevier. Missouri
4. Lemone, Burke. Medical Surgical Nursing; Critical Thinking in Client
Care;3rd edition. volume 2. Prentice Hall. Philippine.

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia 5


BPKM Keperawatan Gawat Darurat

BAB V
MATRIKS, JADUAL DAN KEGIATAN

Orientasi (sebelum praktik klinik di rumah sakit/masyarakat) : dilakukan saat


orientasi pendidikan profesi ners.

Hari/tanggal Waktu Kegiatan Pengajar

Disesuaikan Penjelasan BPKM Koordinator MK


45 menit
Pre konferens : diskusi untuk melakukan Pembimbing akademik dan
pengecekan terhadap kesiapan mahasiswa Preseptor lahan
dan rencana kegiatan setiap harinya
Post konferens:
Diskusi untuk mengevaluasi kegiatan
asuhan keperawatan evaluasi diri
mahasiswa, peer review dan rencana
kegiatan selanjutnya, melatih kemampuan
pemecahan masalah
Disesuaikan 45 menit Penugasan klinik yang dibuat secara Pembimbing akademik dan
tertulis : Preseptor lahan
Laporan pendahuluan, dan rencana
pendidikan kesehatan.
Mahasiswa mempersiapkan pengetahuan
yang harus dimiliki sebelum melakukan
praktik klinik

Disesuaikan 45 menit Penugasan klinik yang dibuat secara Pembimbing akademik dan
tertulis : Preseptor lahan
-melakukan askep
-melakukan kolaborasi
dengan tim
1. Mahasiswa diberikan kasus yang
sesuai dengan subtopic pada profesi
Gadar dan kritis.
2. Mahasiswa melakukan askep sesuai
dengan panduan.
3. Pembimbing segera memberikan
umpan balik terhadap askep/tindakan
kolaborasi /dokumentasi yang
dilakukan mahasiswa
Disesuaikan 45 menit Penugasan klinik yang dibuat secara Pembimbing akademik dan
tertulis : Preseptor lahan
Laporan pendahuluan, dan rencana
pendidikan kesehatan.
Mahasiswa mempersiapkan pengetahuan
yang harus dimiliki sebelum melakukan
praktik klinik

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia 6


BPKM Keperawatan Gawat Darurat

Disesuaikan 45 menit Ronde Keperawatan. (situasional) Pembimbing akademik dan


mengikuti jadwal kegiatan Ronde Preseptor lahan
keperawatan dari RS
Yaitu kegiatan kegiatan observasi, kadang
diikuti dengan wawancara pada satu atau
beberapa pasien.
1. Mahasiswa diberikan kesempatan
untuk mereview askep termasuk
tindakan keperawatan yang dilakukan
2. Mengobservasi cara pembimbing
melakukan interaksi dengan pasien
atau tim lain.
Metode :
1. Pembimbing berdiskusi dengan
preceptor klinik merencanakan ronde
keperawatan
2. Pembimbing meminta izin dan
partisipasi pasien dalam ronde
3. Ronde keperawatan dipimpin oleh
kepala ruangan
4. Mahasiswa memperesentasikan
kondisi pasien, tindakan dan evaluasi
yang telah dilakukan
5. Pembimbing /mahasiswa
lain/perawat/pasien dapat
berpartisipasi dalam ronde
6. Mahasiswa selalu melindungi privasi
pasien.

Disesuaikan 45 menit Presentasi kasus yang dikelola Pembimbing akademik dan


1. Dilakukan hanya 1 kali di masing- Preseptor lahan
masing RS / dilaksanakan di kampus
atau RS
2. Diskusikan dengan pembimbing
kasus yang akan dipilih untuk
presentasi
3. Diskusikan dalam kelompok kasus
yang akan dipresentasikan
4. Lakukan prsentasi sesuai dengan
format presentasi yang telah
ditetapkan
Disesuaikan Sesuai Mandiri : Preseptor lahan
dengan 1. Mahasiswa menentukan tujuan
jadwal shift belajar mandiri setiap harinya
yang 2. Mahasiswa meminta umpan balik
ditentukan dari pembimbing atau preceptor
lahan terhadap pengalaman yang
telah dijalani.

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia 7


BPKM Keperawatan Gawat Darurat

Kegiatan Minggu I Minggu II Minggu III Minggu IV


S S R K J S S S R K J S S S R K J S
S S R K J S
N N N L
Pembagian Ruang UGD Ruang ICCU/ICU/ IW/HCU
ruangan
Supervisi
Revisi
Ronde
Keperawatan
(menyesuaikan)
Bed side
Teaching
Presentasi
seminar

Note :
Untuk Ners angkatan 8 (tgl 21 Juni s.d 16 Juli 2021)
Minggu ke 2 s/d ke 4 sdh ujian supervisi.

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia 8


BPKM Keperawatan Gawat Darurat

Penjelasan Praktik
1. SISTEM BIMBINGAN PRAKTIK
1. Sistem Praktik Klinik Keperawatan
Praktik Profesi Ners dilaksanakan secara terbimbing, terarah dan terpadu dengan pengertian
bahwa setiap peserta didik yang melaksanakan praktik klinik di lahan RS dalam melaksanakan
berbagai kegiatan praktek klinik keperawatan memperoleh bimbingan dari Instruktur klinik dari
lahan praktek. Untuk pembimbingan laporan Asuhan Keperawatan oleh pembimbing akademik
dilakukan secara Daring.
2. Bimbingan praktik klinik keperawatan
Bimbingan sepenuhnya dilaksanakan oleh tim dosen dan Instruktur klinik dari lahan praktik
dengan tugas sebagai berikut :
a. Dosen
1) Memantau pencapaian tujuan belajar pada setiap tahap kegiatan praktik mahasiswa
2) Memberikan pengarahan dan mengadakan diskusi dengan
mahasiswa tentang hambatan – hambatan pada kegiatan praktek Praktik Profesi Ners
pada saat awal dan akhir praktik mahasiswa.
3) Mengadakan bimbingan secara daring pada mahasiswa saat
kegiatan bimbingan Asuhan Keperawatan, Supervisi dan bimbingan untuk seminar.
4) Melaksanakan koreksi laporan kasus mahasiswa.
5) Sebagai penghubung antara Lahan Praktek dan Institusi
pendidikan dalam hal proses Praktik Profesi Ners
6) Memberi penilaian terhadap mahasiswa bimbingannya.
7) Mengolah nilai akhir untuk setiap mahasiswa ( nilai dari
instruktur klinik dan dosen)
8) Mengevaluasi proses dan hasil dari kegiatan Praktik profesi ners
sebagai lahan untuk penyusunan program yang akan datang.

b. Instruktur Klinik dari lahan praktik


1) Melaksanakan orientasi mencakup : tempat praktik, fasilitas, tenaga serta sistem kerja di
Institusi yang bersangkutan.

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


9
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

2) Membimbing dan menilai peserta didik bila memungkinkan dalam melaksanakan kegiatan
praktik klinik (supervis/evaluasi)
3) Mengadakan diskusi akhir pada setiap kelompok mahasiswa praktik.
4) Memberikan masukan (kritik dan saran) mengenai kegiatan Praktik Klinik pada Institusi
Pendidikan.
5) Memberikan nilai akhir mahasiswa bila memungkinkan pada praktik berdasarkan hasil
pengamatan terhadap peserta didik.
6) Ikut dalam presentasi kasus/seminar untuk memberikan masukan selama diskusi bila
memungkinkan.

TARGET DOKUMENTASI:
A. Individu
DARING LURING
1. membuat askep kelolaan dengan kasus 1. Di ruang ICU/HCU
fiktif sebanyak 1 buah , kasus real 1 buah Mahasiswa membuat askep kelolaan
(kasus bisa diambil dari lingkungan sebanyak 1 buah (minimal rawat 3-5 hari)
sekitar mahasiswa) + LP +LP
2. membuat resume askep sebanyak 2 2. membuat resume askep sebanyak 2
buah (kasus diambil dari lingkungan buah
sekitar mahasiswa) 3. Membuat ADL kegiatan perminggu
3. Membuat ADL kegiatan setiap hari 4. Melakukan edukasi/promosi Kesehatan
4. membuat video kegiatan kepada salah satu pasien kelolaan
edukasi/promosi kesehatan kepada pasien (dibuktikan dengan SAP/leaflet di tanda
salah satu pasien kelolaan (buat SAP dan tangani oleh CI lahan atau Ka. Ru)
leafletnya), durasi 5-10 menit. Video 5. target kompetensi klinik yang ditanda
akan diuupload di gcr yang akan tangani oleh CI atau Ka. Ru
ditentukan kemudian. 6. Di ruang UGD mahasiswa membuat
resume dan analisa sintesa setiap harinya

B.Kelompok
Praktik mahasiswa terbagi atas 2 metode yaitu daring dan Luring
1. Metode Daring
Di akhir praktik stase Gadar Kritis, mahasiswa di wajibkan melakukan seminar dalam bentuk webinar
dengan tehnik literature review menggunakan evidence based practice terkait inovasi di area
keperawatan Gadar Kritis berdasarkan jurnal-jurnal terbaru.

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


10
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

2. Metode Luring
Diakhir praktik stase Gadar Kritis, mahasiswa diwajibkan melakukan seminar dalam bentuk webinar
dengan tehnik Case Study. Mahasiswa mengambil salah satu kasus yang menarik dari 3 RS (salah satu
RS saja)

CARA PENULISAN LAPORAN PASIEN KELOLAAN (Ruang ICU/HCU/ICCU)

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


11
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

A. Laporan Pendahuluan
Konsep dasar : Pengertian, etiologi, pathofisiologi, manifestasi klinik,
pemeriksaan penunjang, penatalaksanaan medis dan komplikasi.
Asuhan keperawatan : Pengkajian, diagnosa keperawatan ( min 3 dx kep )
ditulis semua berdasarkan teori yang ada, rencana keperawatan,
implementasi, evaluasi dan perencanaan pulang.

B. Proses Keperawatan
1. Pengkajian
a. Pengumpulan data
b. Analisa data
c. Menuliskan masalah keperawatan dan kolaborasi
2. Diagnosa Keperawatan
a. Rumusan diagnosa keperawatan disusun berdasarkan respon klien saat itu
b. Rumusan diagnosa keperawatan dalam bentuk : jika actual PES (Problem, Etiologi, Symptom),
resiko PE
3. Perencanaan dalam bentuk matriks
a. Kolom diagnosa keperawatan dilengkapi data subyektif dan obyektif
b. Kolom tujuan terdiri dari tujuan yang mengandung SMART dan criteria hasil
c. Kolom rencana tindakan bersifat operasional
d. Kolom rasional
e. Perencanaan pulang
4. Implementasi dalam bentuk matriks
a. Kolom diagnosa keperawatan berdasarkan prioritas
b. Kolom waktu (hari, tanggal, jam)
c. Kolom tindakan pada evaluasi proses
d. Kolom paraf dan nama mahasiswa
5. Evaluasi dalam bentuk matriks
a. Kolom evaluasi yang merupakan catatan perkembangan klien berdasarkan SOAP
b. Jika klien pulang maka harus dibuat resume keperawatan klien pulang

CARA PENULISAN LAPORAN KLIEN RESUME (ruang UGD)

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


12
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

1. Pengkajian
 Tuliskan data klien yang teridentifikasi saat mengkaji (here and now) sampai menggali persepsi klien
tentang penyakitnya (pengkajian Gadar)
2. Diagnosa Keperawatan
 Diagnosa keperawatan dibuat sesuai dengan data yang teridentifikasi secara prioritas (1 Dx saja)
3. Tujuan
 Sebutkan secara detail sesuai prinsip SMART
4. Implementasi
 Tuliskan secara detail kegiatan-kegiatan yang dilakukan mahasiswa bersama klien dan keluarga untuk
mencapai tujuan
5. Evaluasi
 Buatlah evaluasi sesuai prinsip SOAP

BAB VI
TUGAS LATIHAN

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


13
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

Latihan 1 :
Pada saat orientasi, peserta didik diberikan kasus gawat darurat 1 klien untuk masing-masing ruang

Latihan 2 :
Pada saat conference, dilakukan diskusi hasil pengkajian klien (status medik/keperawatan, wawancara, dan
pemeriksaan fisik) terhadap kasus yang akan dikelola dan rencana mahasiswa pada hari tersebut.

Latihan 3 :
Pada saat bedside teaching, demonstrasi intervensi keperawatan / prosedur tindakan yang belum dipelajari
pada lab kampus/klinik.

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


14
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

BAB VII
EVALUASI

Bentuk evaluasi yang akan digunakan adalah :


a. Kinerja harian 20%
1. Penilaian pre dan post conference
2.Disiplin/absensi
b. Laporan kasus 50%
1. Laporan askep kelolaan di ICU/HCU 40%
2. Laporan klien Resume 20%
3. Seminar /webinar 20%
4.Laporan analisa sintesa 20%
c. Evaluasi praktik/Supervisi 30%

Kriteria Kelulusan :
Mahasiswa dinyatakan lulus jika :
1. Memenuhi kehadiran 100%
2. Mendapat nilai minimal 70 pada evaluasi proses (kinerja harian dan laporan kasus) dan nilai
70 pada ujian praktik
3. Mematuhi semua tata tertib

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


15
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

BAB VIII

TATA TERTIB PESERTA DIDIK

1. Praktik dimulai dari hari Senin sampai dengan Sabtu (menyesuaikan dengan jadwal RS)
2. Setiap mahasiswa diwajibkan hadir tepat waktu, sesuai dengan waktu yang telah dientukan masing-
masing Rumah sakit, yaitu :
Pagi : pukul 07.00 – 14.30 WIB, istirahat 1 jam disesuaikan dengan aktivitas ruangan.
Sore : pukul 14.30 – 21.00 WIB, istirahat 1 jam disesuaikan dengan aktifitas ruangan.
Malam : Pukul 21.00 – 07.00 WIB.
3. Tiap mahasiswa menghubungi pembimbing klinik satu hari sebelum praktik klinik untuk
mendapatkan kasus yang akan dirawat esok harinya. Tiap mahasiswa yang tidak melakukan persiapan
diri yang cukup pada hari pertama praktik tidak diperkenankan untuk praktik pada hari tersebut dan
harus mengganti 2 hari.
4. Kehadiran mahasiswa dalam praktik klinik adalah 100%
5. Mahasiswa yang tidak mengikuti paktik klinik harus melaporkan ketidakhadirannya pada bagian
akademik, koordinator/ko-kordinator, dan pembimbing klinik dan harus mengganti sesuai jumlah hari
yang tidak masuk.
6. Mahasiswa harus menggantikan waktu praktik yang ditinggalkan di hari lain atas persetujan
koordinator mata ajar dan pembimbing klinik, dengan ketentuan :
o Karena sakit (dengan surat keterangan dokter) sesuai hari yang ditinggalkan.
o Tanpa alasan, mengganti 2 kali lipat hari yang ditinggalkan.
7. Bagi mahasiswa yang tidak hadir selama 2 minggu berturut-turut, tidak dapat melanjutkan praktik
profesi KGD.
8. Tiap mahasiswa mentaati peraturan yang terdapat dalam buku pedoman tentang praktik klinik.
9. Pembimbing klinik berkewajiban dan berhak untuk mengingatkan mahasiswa yang melalaikan tata
tertib.
10. Mahasiswa melakukan praktik klinik dengan mengenakan seragam atasan putih bawahan celana putih
dan sepatu hitam dan bagi yang perempuan berjilbab wajib mengenakan jilbab putih sesuai dengan
ketentuan yang ada dan yang tidak mengenakan jilbab harus menggunakan kap.

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


16
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

11. Selama praktik wajib melaksanakan dan mematuhi tata tertib yang berlaku dan mematuhi protokol
kesehatan Covid-19.

Lampiran 1

FORMAT LAPORAN PENDAHULUAN

Laporan Pendahuluan
1. Mahasiswa wajib melakukan laporan pendahuluan dari kasus kelolaan yang diambil
2. Laporan pendahuluan yang dibuat terdiri dari :
a. Pengertian
b. Etiologi
c. Patofisiologi
d. Tanda dan gejala/ manifestasi klinis
e. Pemeriksaan penunjang
f. Penatalaksaan medis
g. Asuhan keperawatan ( pengkajian: primer dan sekunder, diagnosa ”minimal 3 diagnosa” ,
intervensi dan rasioanal )
h. Daftar pustaka
3. Penilaian akan dilakukan oleh pembimbing terutama saat pre dan post conference.

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


17
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

Lampiran 2

Format Pengkajian

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MEDISTRA INDONESIA


KEPERAWATAN GAWAT DARURAT
FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

Nama mahasiswa: ............................... Hari/Tanggal : ...........................


NPM : ............................... tempat : ...........................

Inisial Klien : …………………… Dx. Medis : …………………..

PENGKAJIAN GAWAT DARURAT

I. Identitas Pasien dan Penanggung jawab


Tanggal Pengkajian :…………………

A. Identitas Pasien:

Nama Pasien : …………………


Tempat / Tgl Lahir : …………………
Usia : …………………
Jenis Kelamin : …………………
Agama :..................
Suku Bangsa : …………………
Pendidikan :..................
Diagnosa Kep :..................
B. Identitas penanggunng jawab:

Nama P.J :..................


Pekerjaan :.................
Alamat :.................
Agama :.................
Hubungan dgn pasien: ...........

C. Riwayat kesehatan

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


18
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

1. Keluhan Utama
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
2. Riwayat Kesehatan sekarang
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
3. Riwayat Kesehatan Dahulu
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................
4. Riwayat Keluarga

D. Pengkajian Primer

1. Airway ..................................................................................................................
2. Breathing.................................................................................................................:
3. Circulation...............................................................................................................:

E. Pengkajian Sekunder

1. TTV :
- Suhu :
-  Nadi :
- Pernafasan :
- Tekanan darah  :
2. Keadaan Umum :
- Tanda-tanda dari distress :
- Penampilan dihubungkan dengan usia :
- Ekspresi wajah, bicara, mood :
- Berpakaian dan kebersihan umum :
- Tinggi badan, BB, gaya berjala :
3. Pemeriksaan Fisik Head to too :
a. Kepala :
 Bentuk kepala :
 Kondisi kulit kepala:
 Kebersihan :
 Warna rambut :
b. Sistem pernafasan

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


19
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

 Hidung :  kesimetrisan, pernafasan cuping hidung, adanya sekret/polip :


 Leher : Pembesaran kelenjar :
 Dada
 Bentuk dada (normal,barrel,pigeon chest) :
 Gerakan dada (kiri dan kanan, apakah ada retraksi):
 Keadaan proxsesus xipoideus :
 Suara nafas (trakhea, bronchial, bronchovesikular) :
 Apakah ada suara nafas tambahan :
 Apakah ada clubbing finger   :
c. Sistem kardiovaskuler
 Bibir (pucat, cyanosis) :
 Arteri carotis :
 Tekanan vena jugularis :
 Ictus cordis/apex   :
 Suara jantung (mitral,tricuspidalis,S1,S2,bising aorta,murmur,gallop) :
 Capillary retilling time :
d. Sistem perncernaan
 Bibir  (lembab, kering, pecah-pecah, labio skizis) :
 Mulut (stomatitis, apakah ada palatoskizis, jumlah gigi, kemampuan menelan gerakan lidah ) :
 Gaster  (kembung, gerakan peristaltik ) :
 Abdomen   (periksa sesuai dengan organ dalam tiap kuadran) :
 Anus  (kondisi, spinkter ani ) :
e. Sistem indra
 Mata
-  Kelopak mata, bulu mata, alis:
- Conjunctiva (anemia/tidak) :
-  Sklera (ikterus/tidak) :
-  Visus (gunakan snellen card) :
- Ukuran pupil :

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


20
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

- Reaksi terhadap cahaya:


 Hidung
-  Penciuman, perih dihidung, trauma, mimisan :
-  Sekret yang menghalangi penciuman :
 Telinga
-  Keadan daun telinga :
-  Fungsi pendengaran :

f. Sistem saraf
 Fungsi cerebral
 - Status mental (orientasi, daya ingat, perhatian dan perhitungan, bahasa) :
- Kesadaran (eyes, motorik, verbal) dengan GCS :
- Bicara  (ekspresive dan resiptive )
 Fungsi kranial (saraf kranial I s/d XII) :
 Fungsi motorik (massa, tonus dari kekuatan otot) :
 Fungsi sensorik (suhu, nyeri,)  :
 Fungsi cerebellum (koordinasi dan keseimbangan) :
 Refleks  (ekstremitas atas, bawah) :
 Iritasi meningen (kaku kuduk, lasaque sign, kernig sign, brudzinski sign)  :
g. Sistem musculoskeletal
 Vertebrae  (bentuk, gerakan, ROM ) :
 Lutut  (ROM) :
 Kaki (keutuhan ligamen, ROM) :
 Bahu :
 Tangan :
h. Sistem integumen
 Rambut  ( distribusi ditiap bagian tubuh, texture, kelembaban, kebersihan ) :
 Kulit  (perubahan warna, temperatur, kelembaban, ruam, texture ) :
 Kuku  ( warna, permukaan kuku, mudah patah, kebersihan ) :

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


21
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

i. Sistem endokrin
 Gejala kreatinisme  atau gigantisme :
 Ekskresi urine berlebihan , polydipsi, poliphagi :
 Suhu tubuh yang tidak seimbang , keringat berlebihan, leher kaku  ) :
 Riwayat bekas air seni dikelilingi  semut :
j. Sistem perkemihan
 Edema palpebra  :
 Edema anasarka :
 Keadaan kandung kemih   :
 Nocturia, dysuria, kencing batu    :
 Penyakit hubungan sexual      :
k. Sistem reproduksi
 Wanita
-  Payudara  (putting, areola mammae, besar, perbandingan kiri dan kanan)   :
-  Labia mayora dan minora    :
-  Keadaan hymen     :
-  Haid pertama     :
-  Siklus haid      :
 Laki-laki
-  Keadaan gland penis   (urethra)   :
-  Testis  (sudah turun/belum)         :
-  Pertumbuhan rambut (kumis, janggut, ketiak)   :
-  Pertumbuhan jakun       :
-  Perubahan suara            :
l. Sistem immun
 Allergi  ( cuaca, debu, bulu binatang, zat kimia )  :
 Immunisasi :
 Penyakit yang berhubungan dengan perubahan cuaca :
 Riwayat transfusi dan reaksinya :

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


22
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

F. Pemeriksaan penunjang:

Jenis Pemeriksaan Nilai Normal Nilai Saat Ini Interpretasi

G. Therapy yang diberikan :

Nama Obat Dosis Indikasi Kontradiksi Efek Samping

H. Kebutuhan sehari-hari :

 Diit

 cairan

 eliminasi

 Kenyamanan

 Oksigenisasi
I. ANALISA DATA :

Nama pasien: Nama Mahasiswa:


No. RM: NIM:
No Data Problem Etiologi
DO:

DS:

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


23
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

J. DIAGNOSA KEPERAWATAN

Nama pasien: Nama Mahasiswa:


No. RM: NIM:
No. Diagnosa Keperawatan Tanggal Tanggal teratasi
ditemukan

K. INTERVENSI

Nama pasien: Nama Mahasiswa:


No. RM: NIM:
No DX. Kep Tujuan dan Kriteria Intervensi Rasional TTD
hasil

L. IMPLEMENTASI

Nama pasien: Nama Mahasiswa:


No. RM: NIM:
Tgl/ No. DX. Kep Implementasi Respon Pasien TTD
Jam
S:

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


24
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

O:

M. EVALUASI

Nama pasien: Nama Mahasiswa:


No. RM: NIM:
Tgl/ No. DX. Kep EVALUASI TTD
Jam
S:

O:

A:

P:

Catatan :
1. Laporan kasus dibuat dalam 2 rangkap (fotocopi), 1 eksemplar dikumpulkan pada pembimbing dan 1
eksemplar dikumpulkan pada pembimbing akademik.
2. Laporan kasus untuk pembimbing klinik diserahkan pada akhir dinas di masing-masing ruangan (untuk
IW dan ICU).
3. Laporan kasus di ruang UGD, dikumpulkan pada pembimbing klinik setiap hari, diakhir jam dinas.
4. Laporan kasus dikumpulkan pada pembimbing akademik dan institusi pada tiap hari terakhir praktik di
masing-masing ruangan.

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


25
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

Lampiran 3

FORMAT RESUME KEPERAWATAN

1. Pengkajian
 Tuliskan data klien yang teridentifikasi saat mengkaji (here and now) sampai menggali persepsi
klien tentang penyakitnya
 buat pengkajian primer dan sekundernya

2. Diagnosa Keperawatan
 Diagnosa keperawatan dibuat sesuai dengan data yang teridentifikasi secara prioritas (1 Dx saja)

3. Tujuan
Sebutkan secara detail sesuai prinsip SMART

4. Implementasi
 Tuliskan secara detail kegiatan-kegiatan yang dilakukan mahasiswa bersama klien dan keluarga
untuk mencapai tujuan

5. Evaluasi
 Buatlah evaluasi sesuai prinsip SOAP

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


26
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

Lampiran 4
ANALISIS SINTESA TINDAKAN KEPERAWATAN (UGD)

Nama klien :
Diagnosa Medis :
Tanggal dilakukan :

Diangnosa utama

Tindakan keperawatan yang


dilakukan
Prinsip-prinsiop tindakan dan
rasional (sebutkan 3 yang utama)
Analisa tindakan keperawatan
Bahaya-bahaya yang mungkin
terjadi akibat tindakan tersebut dan
cara pencegahan
Hasil yang didapat dan makna
(Apakah tujuan pelaksanaan
tindakan tercapai ?)

Identifikasi tindakan keperawatan


lainnya yang dapat dilakukan untuk
mengatasi masalah/diagnosa
tersebut (hanya yang Mandiri)

Evaluasi diri tentang pelaksanaan


tindakan tersebut (a.l kesiapan,
ketrampilan,dll)

Lampiran 5

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


27
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

ABSENSI MAHASISWA PRAKTEK KLINIK PROFESI Ners GADAR KRITIS


PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes MEDISTRA INDONESIA)

Nama Mahasiswa :....................................................................


NPM :....................................................................

NO Nama Ruangan Hari dan Jam Jam Nama & Paraf Nama & Paraf
Tanggal Datan Pulang Pembimbing Pembimbing / PJ
g Ruangan

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


28
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


29
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

Lampiran 6

TARGET PENCAPAIAN KOMPETENSI KEPERAWATAN GAWAT DARURAT


PRAKTIK PROFESI STIKes MEDISTRA INDONESIA

Tanggal, Paraf, dan Nama


No. Jenis Kompetensi ∑
1 2 3 4 5
1 Kegawatan Sistem Pernapasan            
  1. Mampu mengenal tanda-tanda gawat napas 2          
  2. Mampu memberikan pertolongan pada klien gawat napas :            
  a. Membebaskan jalan napas tanpa alat, dengan triple manouver, yaitu : 2          
  o       Jaw trust            
  o       Head tilt - chin lift            
    b. Membebaskan jalan napas dengan alat/ 3          
  o       Oropharingeal tube (guedel/mayo)            
  o       Nasopharingeal tube            
  o       Endotrakheal tube (ETT)            
  c.       Persiapan alat intubasi 2          
  d.      Melakukan fisioterapi 6          
  o       Latihan napas dalam            
  o       Clapping            
  o       Fibrating            
  o       Postural drainase            
  o       Suctioning            
  o       Nebulizing            
  e.       Memberikan terapi O2 dengan :            
  o       Nasal kanul 3          

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


30
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

  o       Simple mask 3          


  o       Rebreahing mask 2          
  o       Nonrebreathing mask 2          
  o       BVM/ambubag 1          
  o Setting tubing dan mode ventilator 1          

Tanggal, Paraf, dan Nama


No. Jenis Kompetensi ∑
1 2 3 4 5
  3. Mampu melakukan monitoring fungsi pernapasan            
  BGA (Blood Gas Analysis):            
  o       Mengambil darah arteri 2          
  o       Melakukan interpretasi hasil pemeriksaan 2          
  o       Melakukan tindak lanjut hasil BGA abnormal. 2          
  SaO2            
  o       Memasang alat monitoring SaO2 3          
  o Mengidentifikasi SaO2 abnormal 3          
               
2 Kegawatan sistem kardiovaskuler            
  1. Mengenal tanda-tanda gawat jantung 3          
  2. Memberikan pertolongan pada klien dengan gawat jantung            
  a.      Melakukan RJP 3          
  b.      Menyiapkan obat gawat jantung 3          
           
  d.      Menyiapkan dan memasang EKG 3          
  e.      Menginterpretasikan hasil EKG abnormal 3          
  3.      Mengenal tanda syok 2          

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


31
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

  4.      Melakukan pertolongan pada klien dengan syok            


  a.   Memberikan posisi untuk klien syok 3          
  b.   Melakukan tindakan pertolongan ABC 3          
  c.   Resusitasi cairan elektrolit, darah, dan obat-obatan. 3          
  5.      Mengenal tanda-tanda internal bleeding 2          
  6.      Melakukan monitoring hemodinamik            
  a.  Memasang CVP 3          
  b.  Melakukan pengukuran CVP 3          
  c. Menginterpretasikan hasil pengukuran CVP 3          

Tanggal, Paraf, dan Nama


No. Jenis Kompetensi ∑
1 2 3 4 5
3 Kegawatan sistem persyarafan            
  1. Menilai tingkat kesadaran 5          
  2. Menilai peningkatan tekanan intrakranial (TIK)            
  a.       Mengenal tanda peningkatan TIK 2          
  b.      Pencegahan PTIK 2          
  c.       Memberikan obat-obatan penurun TIK 2          
3. Asuhan keperawatan pada klien dengan trauma spinal dan tulang
  belakang            
  a.       Memasang servikal colar 3          
  b.      Memberikan posisi log roll 1          
  c.       Memindahkan pasien dengan teknik log roll 1          
  d. Askep klien dengan trauma tulang belakang 2          
  4. Asuhan keperawatan klien dengan cidera otak            
  a.       CVA 1          

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


32
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

  b.      COB/COS 1          
  c.       Post trepanasi 1          
               
4 Kegawatan sistem Perkemihan            
  1. Mengenal tanda TUR syndrome 1          
  2. Melakukan spoolling pada klien post TUR 1          
  3. Memberikan pertolongan pada klien post TUR 1          
               
5 Kegawatan sistem Pencernaan            
  1. Mengenal tanda kegawatan sistem pencernaan 2          

2. Menyiapkan dan memberikan obat-obatan untuk menghentikan perdarahan. 2          


  3. Melakukan bilas lambung 1          

Tanggal, Paraf, dan Nama


No. Jenis Kompetensi ∑
1 2 3 4 5
6 Kegawatan sistem muskuloskeletal            
  1. Mengenal tanda-tanda fraktur 2          
  2. Melakukan tindakan pembidaian 2          
  3. Melakukan tindakan pembalutan 2          
  4. Menyiapkan dan melaksanakan prosedur pemasangan gips 1          
  5. Menyiapkan dan melakukan hectings 3          
               
7 Kegawatan sistem Endokrin            
  1. Mengenal tanda-tanda syok hiperglikemi (ketoasidosis) 2          

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


33
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

  2. Mengenal tanda-tanda syok hipoglikemi 2          


  3. Memberikan regulasi cepat insulin 2          
  4. Melakukan pemeriksaan GDA sewaktu/PP 2          
  5. Mengenal tanda tiroid krisis 1          
  6. Memberikan pertolongan pada klien tiroid krisis 1          
  7. Mengenal tanda-tanda pasien dengan hipotiroid. 1          
               
8 Intoksikasi (keracunan)            
  1. Mengenal tanda-tanda intoksikasi 2          
  2. Mengidentifikasi zat penyebab intksikasi 2          
  3. Memberikan pertolongan pada klien keracunan 2          
  a.       Insektisida            
  b.      NAPZA            
  c.       Makanan dan minuman            
  d.      Obat-obatan            
  e.       Kimia            
  f.        Sengatan serangga            
  g.       Gigitan ular.            

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


34
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

JADUAL BIMBINGAN HARIAN

Waktu Aktivitas

08.00-08.30 Konferensi awal


08.30-09.00 Pertemuan pembimbing (sesuai kebutuhan)
09.00-09.30 Demonstrasi oleh pembimbing/bimbingan individu mahasiswa
09.30-10.00 Bimbingan individu mahasiswa
10.00-10.30 Bimbingan individu mahasiswa
10.30-11.00 Bimbingan individu mahasiswa
11.00-12.00 Diskusi kelompok
12.00-12.30 Bimbingan individu mahasiswa
12.30-13.30 Istirahat
13.30-14.30 Konferensi akhir

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


35
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


36
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

Lampiran 7

FORMAT PENILAIAN ANALISA SINTESA (20%)


Skor 1-4 Ket
N Kriteria Mahasiswa ke
o 1 2 3 4 5 6
1 Pengkajian (15%)
a. melakukan pengkajian: cepat dan tepat
b. mengisi format pengkajian
c. melibatkan orang tua/keluarga
2 Perencanaan (20%)
a. menganalisa data
b. menyusun prioritas masalah
c. menyusun intervensi
d. melibatkan orang tua/keluarga
3 Implementasi (25%)
a. mengintegrasikan keperawatan
kritis/gadar
b. melakukan peran mandiri
c. melekukan peran kolaborasi
d. melibatkan orang tua
4 Evaluasi (20%)
a. menilai efektifitas askep
b. pencatatan dalam bentuk caper
c. pencatatan dalam bentuk kardek
d. melibatkan orang tua/keluarga
6 Manajemen (20%)
a. menciptakan keselamatan lingkungan
pasien
b. menciptakan ketengan lingkungan
c. efisien askep
d. efektifitas askep
Jumlah

Nama mahasiswa :
Jakarta, 20...
1.
2.
3.
4.
Pembimbing
Ket : 1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = baik sekali

Lampiran 8
Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia
37
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

FORMAT PENILAIAN ASKEP KELOLAAN (50%)

Skort (1-4)
N Kriteria Mahasiswa ke Ket
o 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Pengkajian (20%)
a. mengumpulkan data subjektif dan
objektif
b. menuliskan enis data secara lengkap
c. melengkapi data klien dari status
d. mengumpulkan data penunjang
2 Perencanaan (35%)
a. menganalisa data
b. merumuskan diagnosa
c. memprioritaskan diagnosa
d. merumuskan tujuan dan kriteria hasil
e. menguraikan intervensi
f. menguraikan rasional dari intervensi
g. mengintegrasikan terapi komplementer
kedalam intervensi (jika memungkinkan)
h. membuat rencana pulang dan perawatan
di rumah (discharge planning)
3 Implementasi (35%)
a. menggunakan komunikasi teurapetik
b. menggunakan alat secara efisisen
c. melakukan tindakan sesuai renpra yang
dibuat
d. melibatkan orang tua/keluarga
e. memberikan pendidikan kesehatan
4 Evaluasi SOAP (10%)
a. menuliskan evaluasi
b. menerapkan aspek legal
Jumlah

Nama mahasiswa :
Jakarta, 20...
1.
2. Pembimbing
Ket : 1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = baik sekali

lampiran 9
Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia
38
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

FORMAT PENILAIAN RESUME KLIEN( 20%)

Skort (1-4)
N Kriteria Mahasiswa ke Ket
o 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Pengkajian (20%)
a. mengumpulkan DS dan DO
b. berfokus pada permasalahan saat itu
(here and now)

2 Perumusan diagnosa (35%)


a. menganalisa data
b. merumuskan diagnosa keperawatan
c. memprioritaskan diagnosa keperawatan

3 Implementasi (35%)
a. menggunakan komunikasi teurapetik
b. menggunakan alat secara efisisen
c. menerapkan terafi bermain
d. melekukan kolaborasi
e. memperhatikan tumbuh kembang
f. melibatkan orang utua/keluarga
g. memberikan penkes
4 Evaluasi SOAP (10%)
c. menuliskan evaluasi
d. menerapkan aspek legal
Jumlah

Nama mahasiswa :
Jakarta, 20...
1.
2.
3.
4.
Pembimbing
Ket : 1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4 = baik sekali

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


39
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

Lampiran 10

Daftar Mahasiswa Praktik Program Studi Profesi Ners


T.A. 2020/2021 STIKes Medistra Indonesia

Ns. Lina Indrawati, M.Kep (32 orang )


Ns. Arabta M P, M.Kep (32 orang
Ns. Roulita, M.Kep (31 org)

Daftar Nama Mahasiswa Rs. Rawa Lumbu (Ns. Lina Indrawati, M.Kep)
NO. NPM NAMA MAHASISWA
1 201560311003 Ahmad Sodikin
2 201560311018 Armila
3 201560311004 Aldi Rianto
4 201560311058 Loris Radnisa Harefa
5 201560311069 Nia Pagustya
6 201560311073 Nur Ilah Faturoyan
7 201560311086 Shevia Ningsih
8 201560311089 Siti Sopiaturrosidah

Relawan Vaksinator (Ns. Roulita, S.Kep)

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


40
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

NO. NPM NAMA MAHASISWA


1 201560311005 Alfira Nisrina
2 201560311019 Arum Dyah Maulani
3 201560311023 Ayu Elsa Pitriyaningsih
4 201560311031 Desy Sari Dewi
5 201560311037 Diah Ekawati Utama
6 201560311040 Dwi Novebrilianti Ningsih
7 201560311057 Latifah Hanum Afriesta
8 201560311093 Tia Ulfayanti
9 201560311096 Yuli Kurniawati

RS Pondok Gede (Ns.Arabta M.Peraten Pelawi, M.Kep)

NO. NPM NAMA MAHASISWA


1 201560311016 Ari Fitriatun
2 201560311024 Bella Zefanya
3 201560311028 Denny Novita MS
4 201560311038 Dian Sari Magdalena
5 201560311039 Dwi Indri Fitriyani
6 201560311044 Fera Julia
7 201560311050 Inka Andiani
8 201560311056 Laela Mustika Sari
9 201560311066 Nada Kamila
10 201560311075 Purnamasari Ayu Sabaryani
11 201560311020 Atika Nurhastuti
12 201560311021 Aulia Rahmawati Iskandar
13 201560311025 Citra Anggun
14 201560311034 Devi Juniawati
15 201560311081 Rifka Tifani Dewi

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


41
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

Daftar mahasiswa yang praktik daring

No NPM Nama Nama Pembimbing


1 201560311001 Abdul Manan Karatlau
2 201560311002 Aby Ubaid Ridwan Al Kholili
3 201560311006 Alviana Fadillah
4 201560311007 Amanda Desvilianty
5 201560311008 Ana Pratiwi
6 201560311009 Andela Aldianty Putri
7 201560311010 Andre Dwi Noviana
8 201560311011 Anggi Destiani
9 201560311012 Anisa Nursofa Rahmat
10 201560311013 Anisa Sri Lestari
11 201560311014 Anisya Nuraeni Ns.Roulita, M.Kep
12 201560311015 Annisa Farida Noor
13 201560311022 Aulia Risqi Ananda
14 201560311026 Dadan Rahmadi Rahmat
15 201560311027 Dayu Agustina Dewi Pratiwi
16 201560311029 Depi Mulyani
17 201560311030 Desmeri Elieser
18 201560311032 Devi Apriliyanti
19 201560311033 Devi Eka Noviyanti
20 201560311035 Devi Nurfitriani
21 201560311036 Diah
22 201560311041 Dwiki Riski Rasdiantoro
23 201560311042 Eka Nining Purwanti
24 201560311070 Nina Fadilah
25 201560311071 Nophayati
26 201560311072 Novitasari
27 201560311047 Firda Nur Isnaeni
28 201560311048 Haris Jazuli
29 201560311049 Hermina Novi Ns. Lina Indrawati,
30 201560311051 Juli Yanti Situmorang M.Kep
31 201560311052 Karina Novia Ningtyas
32 201560311053 Kartika Rahma Fadhila
33 201560311054 Kiki Bachtiatus Soleha
34 201560311055 Kumala Dewi Setiyaningsih Saiful
35 201560311059 Lulu Diya'ul Auliya
36 201560311060 Margaretha Carolina Hutajulu
37 201560311061 Mega Ayu Pratiwi
Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia
42
BPKM Keperawatan Gawat Darurat

38 201560311062 Mega Cintia


39 201560311063 Meli Kurnia
40 201560311064 Mila Nurmala
41 201560311067 Nadhif Dzaki Alwan
42 201560311094 Wulan Yulanda
43 201560311068 Nanda Ayu Chrismonicha S
44 201560311065 Mochammad Akbar Ramdhani
45 201560311043 Estia Putri
46 201560311045 Fhikka Aulia
47 201560311046 Firda Lathifah Komala
48 201560311077 Qodrika Lestari
49 201560311078 Raditya Prayoga
50 201560311079 Rahmah Hidayati
51 201560311080 Rebekka Panjaitan
Ns. Arabta M.Peraten
52 201560311082 Rizki Abdul Matin
Pelawi, M.Kep
53 201560311083 Rofiatul Habibah
54 201560311084 Rossalia Novita Sari
55 201560311085 Selly Puji Prameswara
56 201560311088 Siti Sarah
57 201560311090 Sri Sukmawati
58 201560311091 Syafiinatunnajah
59 201560311092 Taupik Rohman
60 201560311095 Yohana Ryoshin Yolanda

Program Studi Profesi Ners - STIKes Medistra Indonesia


43

Anda mungkin juga menyukai