Penyusun,
Buku Panduan Praktik Profesi Ners MK. Keperawatan Gawat Darurat-Fikes UIA
DAFTAR ISI
Halaman
Daftar isi iv
BAB I PENDAHULUAN 1
Informasi Umum 1
BAB V EVALUASI 14
A. Tujuan Evaluasi
B. Cakupan dan Bobot Evaluasi 14
C. Kriteria Kelulusan 14
DAFTAR LAMPIRAN
Informasi Umum
.
Buku Panduan Praktik Profesi Keperawatan Gawat Darurat
BAB II
TUJUAN DAN KOMPETENSI
B. Kompetensi
,
8
BAB III
PROSES PEMBELAJARAN
A. Metode Pembelajaran
B. Tata Tertib
C. Tempat Praktik
Tempat praktik yang digunakan pada mata ajar ini adalah :
Ruang Lab. Gawat Darurat, Lab. KMB Lt.8 UIA Tanggal 14 September – 01
Oktober 2020
A. Kegiatan Pembelajaran
A. Tujuan Evaluasi
Pendokumentasian 10 %
Mengetahui
Dekan,
Tim Pokja SDKI DPP PPNI. (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia,
edisi 1, Jakarta : DPP PPNI
Tim Pokja SIKI DPP PPNI. (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia,
edisi 1, Jakarta : DPP PPNI
Lampiran1
Nama Mahasiswa :
Nama Pasien : ______________________________________
Diagnosa medis : ______________________________________
Tanggal pengkajian : ---------------------------------------------------------
Initial Assesment
1. a. Pengkajian primer : (pengkajian Airway, Breathing, Circulation, dan
Disintegrity)
________________________________________________________
________________________________________________________
________________________________________________________
________________________________________________________
b.Pengkajian sekunder: (meliputi pengkajian riwayat keperawatan dan
head to toe)
________________________________________________________
________________________________________________________
________________________________________________________
________________________________________________________
Catatan:
KEGIATAN TGL TGL PRECEPTOR
Catatan:
KEGIATAN TGL TGL PRECEPTOR
Materi:
- Rencana asuhan keperawatan kegawatdaruratan akibat
trauma
Tindakan keperawatan:
- Stabilisasi trauma: posisi, collar neck, bidai,
pembebatan, log
rolling
- Penghentian perdarahan
- Monitor efek samping trauma
- Perawatan luka: pembersihan luka dan pembalutan
luka
- Membantu melakukan penjahitan jaringan
- Monitor: tanda-tanda vital, pulse oximetry, monitor
jantung, keluaran urin, keseimbangan cairan masuk-
keluar
- Monitor lokasi trauma: tanda/jenis fraktur, tanda
inflamasi, nyeri ,
infeksi
- Monitor efek samping trauma: shok, kolaps paru,
perdarahan internal, compartment syndrome,
peningkatan tekanan intakranial
- Manajemen nyeri
- Pemberian pengobatan: analgetic, deksametason,
tetanus toksoid, dan anti tetanus serum
- Pemasangan terapi intravena: cairan dan darah
- Pemasangan NGT dan kateter urin
- Monitor cairan: tekanan darah, nadi, keseimbangan
cairan masuk dan keluar, udema, JVP, dan CVP
- Perawatan dan monitor WSD
- Pengambilan/persiapan pemeriksaan penunjang:
darah, rontgen lokal trauma
- Pendidikan kesehatan dan penurunan kecemasan
Catatan:
KEGIATAN TGL TGL PRECEPTOR
Catatan:
KEGIATAN TGL TGL PRECEPTOR
Materi:
‐ Farmakoterapi racun
‐ Antidote
‐ Asuhan keperawatan klien keracunan
Tindakan keperawatan
‐ Terapi oksigen
‐ Pemasangan terapi intravena
‐ Monitor tekanan darah, nadi, pernafasan
‐ Pemberian obat: antidote keracunan, diuretik
‐ Kumbah lambung
‐ Membersihkan klien dari racun dibadan
ASKEP GADAR GANGGUAN INTEGUMEN Istiqomah
Luka Bakar
Kaji Luka bakar
Terapi Cairan
Catatan:
- Keracunan makanan dan obat
Lampian 4
Prosedur (10%)
- Menjaga privasi pasien
- Melakukan tindakan keperawatan sesuai
prosedur
- Menggunakan alat secara tepat guna
- Mempertahankan tehnik aseptik dan anti
septik
Komunikasi (10%)
- Berkomunikasi verbal/non verbal yang efektif
dengan klien dan tim kesehatan lain
Pendokumentasian (20%)
- Menuliskan tindakan keperawatan yang telah
dilakukan sesuai format
- Menuliskan evaluasi tindakan
FORMAT UJIAN PRAKTEK PROFESI KGD
Tanggal ujian :
Penilaian : 5 : Analisa menggunakan ilmu biomedis dasar/terapan, serta
dengan pertanyaan dan mampu menganalisa perkemba
sesuai prosedur, percaya diri, dan tanpa bimbingan
4 : Analisa menggunakan ilmu biomedis dasar/terapan, serta
dengan pertanyaan namun memerlukan pengarahan ber
prosedur, percaya diri, dan bimbingan bertahap
3 : Analisa menggunakan ilmu biomedis dasar/terapan, serta
dengan pertanyaan namun memerlukan dukungan penuh
sesuai prosedur dan dukungan bimbingan
2 : Analisa tidak menggunakan ilmu biomedis, serta keperaw
pertanyaan/ dilakukan tidak sesuai prosedur
1 : Tidak mampu memperlihatkan prosedur /prilaku yang dih
diri
PENILAIAN
RENPRA (20%)
1. Pengkajian sesuai kasus
2. Diagnose keperawatan utama
tepat
Kamis,
4. 17 Analisis Studi Kasus I
Sept.20 1. Asuhan keperawatan kegawatdaruratan keracunan Ceramah Men
08.00 – 2. Asuhan keperawatan gawat darurat kardiovaskuler Diskusi Men
13.00 3. Asuhan keperawatan gawat darurat sistem Tugas Mandiri Men
muskuloskeletal Men
zoom Mem
Mem
Mel
Kep
KE II
Senin, 21
Sept.20 Analisis Studi Kasus II Ceramah Men
08.00 – 1. Asuhan keperawatan kegawatdaruratan keracunan Diskusi Men
10.00 2. Asuhan keperawatan gawat darurat kardiovaskuler Tugas Mandiri Men
3. Asuhan keperawatan gawat darurat sistem Zoom Men
muskuloskeletal Mem
Mem
10.00 - Analisis Studi Kasus II Ceramah Men
11.30 WIB 1. Asuhan keperawatan kegawatdaruratan sistem endokrin Diskusi Men
2. Asuhan keperawatan kegawatdaruratan Tugas Mandiri Men
sistem perkemihan Zoom Men
3. Asuhan keperawatan kegawatdaruratan sistem Mem
persarafan Mem
4 Kamis,
24 Analisis Studi Kasus II Ceramah
Sept.20 1. Asuhan keperawatan kegawatdaruratan keracunan Diskusi Men
08.00 – 2. Asuhan keperawatan gawat darurat kardiovaskuler Tugas Mandiri Men
13.00 3. Asuhan keperawatan gawat darurat sistem Zoom Men
muskuloskeletal Men
Mem
Mem
PEMBAGIAN STUDI KASUS III (BAHAN UJIAN) Mel
Kep
Mel
Men
1 Senin, 28 PRAKTIKUM STUDI KASUS I, II, III Diskusi Men
Sept.2020 Responsi Men
08.00 – Simulasi Men
13.00 wib Men
offline Mem
Mem
Lab. Lt.8 FIKes UIA Mela
Mela
Men
doku
(Ns. Kusdiah Eny Subekti, S.Kep, M.Kep, Sp.Kep. Kom.) ( Ns. Agus Sumarno, S.K
)