NIM : 20200720058
Kasus 1
Seorang pasien wanita usia 40 thn datang ke RSGM Nala Husada dengan keluhan gigi belakang kanan
bawah berlubang dan bengkak sudah 2 hari. Pada pemeriksaan klinis didapatkan gigi 44 karies profunda
perforasi, vital(-), perkusi(-), drug(+), fistula di bukal, dasar mulut dangkal.
B. Simulasikan dr tahap persiapan pasien, tahap persiapan operator, tahap teknik radiografi, tahap
prossesing film
• Identifikasi data dan indikasikan teknik radiografi pada pasien (identitas apakah sudah benar,
riwayat foto radiografi terakhir: jenis, kapan terakhir)
• Menjelaskan prosedur radiografi secara singkat dan mudah dipahami oleh pasien (dosis/tahun: 1
msv)
• Menginstruksikan pasien untuk melepas barang atau aksesoris yang digunakan oleh pasien, yang
terbuat dari logam
• Asepsis: cuci tangan 6 Langkah, menggunakan masker dan sarung tangan. Masa pandemic: APD
level 3
Teknik Radiografi
• Atur posisi kepala pasien, untuk gigi pada rahang bawah tragus dan sudut mulut sejajar lantai
(mendangak).
• Letakkan film dengan ukuran no 2, tepi film 2-3 mm oklusal dengan marker/dot menghadap
kearah sinar datang tanpa menekuk film. Pada gigi anterior posisi film adalah horizontal
• Atur sudut vertical konus sinar-X sebesar -15 derajat untuk mandibula (cone berada dibawah
bidang oklusal dengan arah upword). Sudut horizontal pada interproksimal gigi bersangkutan.
• Instruksikan pasien untuk tidak bergerak selama proses penyinaran, agar hasil foto tidak blur.
• Atur kVp, mA, timer (0.6 s) pada panel kontrol sesuai regio dan indikasi
• Operator keluar ruangan atau berada di balik tabir Pb (timbal), dan menekan tombol penyinaran /
eksposur. Pastikan tanda penyinaran sampai dengan selesai.
• Posisi aman operator berdiri 6 feet/1,82 meter dan 90-135 derajat dari sinar-X
• Operator masuk kembali ke dalam ruangan. Keluarkan film dari mulut penderita, bersihkan dari
saliva
• Lepaskan baju pelindung radiasi / apron pasien (apron diletakkan pada tempat yang datar) dan
instruksikan untuk menunggu hasil di ruang tunggu.
• Operator melepaskan sarung tangan dan masker, buang di tempat sampah infeksius serta
melepaskan baju pelindung radiasi / apron dan letakkan pada tempatnya
• Film dimasukkan ke bak developer selama 8-10 detik, sampai ada perubahan warna kontras
(gambaran yang jelas gambaran radiopak dan radiolusen area yang berdekatan). Jika terlalu lama
di developer, warnanya terlalu terang.
• Bilas dalam bak air yang berada disebelah kanan bak developer selama 10 detik
• Kemudian masukkan ke bak fiksasi selama 2-4 menit maksimal 8-10 menit
KIE
- Infromasikan pada pasien jika terdapat kesalahan pada hasil film, maka pasien dapat melakukan
foto ulang sehari maksimal 4x
- Jika setelah 4x pengambilan foto masih gagal, maka foto ke-5 dapat diulang dengan jeda waktu 3
hari sebelum foto berikutnya.
- Selama jeda 3 hari pasien dianjurkan untuk banyak makan makanan bergizi, diet TKTP,
multivitamin, dan minum air putih
- Apabila terdapat efek samping seperti ruam merah pada kulit, mual, atau muntah, pusing harap
segera menghubungi operator
Kasus 2
Seorang pasien wanita usia 40 thn datang ke RSGM Nala Husada dengan keluhan gigi belakang kanan
bawah berlubang dan bengkak sudah 2 hari. Pada pemeriksaan klinis didapatkan gigi 36 karies profunda
perforasi, vital(-), perkusi(-), drug(+), fistula di bukal, dasar mulut dangkal.
B. Simulasikan dr tahap persiapan pasien, tahap persiapan operator, tahap teknik radiografi, tahap
prossesing film
• Identifikasi data dan indikasikan teknik radiografi pada pasien (identitas apakah sudah benar,
riwayat foto radiografi terakhir: jenis, kapan terakhir)
• Menjelaskan prosedur radiografi secara singkat dan mudah dipahami oleh pasien (dosis/tahun: 1
msv)
• Menginstruksikan pasien untuk melepas barang atau aksesoris yang digunakan oleh pasien, yang
terbuat dari logam
Teknik Radiografi
• Atur posisi kepala pasien, untuk gigi pada rahang bawah tragus dan sudut mulut sejajar lantai
(mendangak).
• Letakkan film dengan ukuran no 2, tepi film 2-3 mm oklusal dengan marker/dot menghadap
kearah sinar datang tanpa menekuk film. Pada gigi anterior posisi film adalah horizontal
• Atur sudut vertical konus sinar-X sebesar -5 derajat untuk mandibula (cone berada dibawah
bidang oklusal dengan arah upword). Sudut horizontal pada interproksimal gigi bersangkutan.
• Instruksikan pasien untuk tidak bergerak selama proses penyinaran, agar hasil foto tidak blur.
• Atur kVp, mA, timer (0.6 s) pada panel kontrol sesuai regio dan indikasi
• Operator keluar ruangan atau berada di balik tabir Pb (timbal), dan menekan tombol penyinaran /
eksposur. Pastikan tanda penyinaran sampai dengan selesai.
• Posisi aman operator berdiri 6 feet/1,82 meter dan 90-135 derajat dari sinar-X
• Operator masuk kembali ke dalam ruangan. Keluarkan film dari mulut penderita, bersihkan dari
saliva
• Lepaskan baju pelindung radiasi / apron pasien (apron diletakkan pada tempat yang datar) dan
instruksikan untuk menunggu hasil di ruang tunggu.
• Operator melepaskan sarung tangan dan masker, buang di tempat sampah infeksius serta
melepaskan baju pelindung radiasi / apron dan letakkan pada tempatnya
• Bilas dalam bak air yang berada disebelah kanan bak developer selama 10 detik
• Kemudian masukkan ke bak fiksasi selama 2-4 menit maksimal 8-10 menit
KIE
- Infromasikan pada pasien jika terdapat kesalahan pada hasil film, maka pasien dapat melakukan
foto ulang sehari maksimal 4x
- Jika setelah 4x pengambilan foto masih gagal, maka foto ke-5 dapat diulang dengan jeda waktu 3
hari sebelum foto berikutnya.
- Selama jeda 3 hari pasien dianjurkan untuk banyak makan makanan bergizi, diet TKTP,
multivitamin, dan minum air putih
- Apabila terdapat efek samping seperti ruam merah pada kulit, mual, atau muntah, pusing harap
segera menghubungi operator