Anda di halaman 1dari 12

PETUNJUK TEKNIS

EAST JAVA TOURISM AWARD 2020 – USAHA SARANA PARIWISATA


(JENIS USAHA HOTEL, PONDOK WISATA/HOMESTAY, RESTORAN, DAN RUMAH MAKAN)
DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROVINSI JAWA TIMUR
JL. WISATA MENANGGAL – SURABAYA

I. TEMA KEGIATAN
“Peningkatan Daya Saing Usaha Pariwisata di Era New Normal, Melalui Penerapan Protokol Kesehatan dan
Standar Usaha Pariwisata.“

II. MAKSUD, TUJUAN DAN SASARAN KEGIATAN


1. Maksud
Memberikan apresiasi kepada usaha pariwisata yang telah memenuhi standar usaha dan
pedoman penyelenggaraan usaha di Jawa Timur serta telah menerapkan protokol kesehatan di Era
New Normal, dalam rangka meningkatkan daya saing usaha guna meningkatkan kunjungan wisatawan
di masa Pandemi Covid – 19.

2. Tujuan
a. Meningkatkan daya saing industri pariwisata Jawa Timur di masa Pandemi Covid – 19;
b. Meningkatkan kualitas produk/pelayanan pada usaha pariwisata, sehingga dapat meningkatkan
kunjungan wisatawan;
c. Meningkatkan Profesionalisme Manajemen Pengelolaan Usaha Pariwisata;
d. Penguatan Citra Kepariwisataan di Jawa Timur, yang dapat mempengaruhi minat wisatawan untuk
datang berkunjung;
e. Meningkatkan Pengawasan/Pembinaan Industri Pariwisata khususnya di bidang usaha Hotel,
Pondok Wisata (Homestay), Restoran, dan Rumah Makan oleh Instansi terkait di Daerah;
f. Meningkatkan pendapatan usaha pariwisata, karyawan dan pemerintah daerah dari sektor pajak.

3. Sasaran
Para pelaku usaha di Bidang Usaha Hotel Bintang maupun Non Bintang, Pondok Wisata
(Homestay), Restoran Bintang maupun Non Bintang, dan Rumah Makan yang berasal dari 38
Kabupaten/Kota di Jawa Timur.

III. PEMBERIAN PENGHARGAAN

Dalam East Java Tourism Award 2020 – Usaha Sarana Pariwisata (Jenis Usaha Hotel, Pondok
Wisata/Homestay, Restoran, dan Rumah Makan) akan diserahkan/diberikan Penghargaan kepada Pelaku
Usaha Usaha Hotel Bintang maupun Non Bintang, Pondok Wisata (Homestay), Restoran Bintang maupun
Non Bintang, dan Rumah Makan yang terpilih dan ditetapkan oleh Tim Juri berdasarkan Kategori
Penghargaan dan Kriteria Penilaian yang telah ditentukan.

DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROV. JATIM  1


1. KATEGORI PENGHARGAAN

a. Hotel

1) Hotel Bintang 5

2) Hotel Bintang 4

3) Hotel Bintang 3

4) Hotel Non Bintang

b. Pondok Wisata (Homestay)

c. Restoran

1) Restoran Bintang 3

2) Restoran Non Bintang

d. Rumah Makan

2. PESERTA

a. Nominasi peserta East Java Tourism Award 2020 – Usaha Sarana Pariwisata (Jenis Usaha Hotel,
Pondok Wisata/Homestay, Restoran, dan Rumah Makan) dipilih oleh Panitia DISBUDPAR Prov.
Jatim berdasarkan pemenuhan kriteria yang telah ditentukan terhadap usaha pariwisata di
Jawa Timur;

b. Penilaian Lapangan dilakukan oleh Tim Juri tanpa pemberitahuan jadwal sebelumnya pada usaha
yang masuk nominasi peserta East Java Tourism Award 2020.

IV. DEWAN JURI

Dewan Juri terdiri dari unsur :

1. HILDIKTIPARI (Himpunan Lembaga Pendidikan Tinggi Pariwisata);


2. BPD PHRI Provinsi Jawa Timur;
3. Praktisi Pariwisata (SHS – Surabaya Hotel School).

V. PERSYARATAN UMUM DAN ADMINISTRASI

Untuk menjadi Nominasi Peserta East Java Tourism Award 2020 – Usaha Sarana Pariwisata memiliki
beberapa persyaratan sebagai berikut :

1. Peserta Usaha Hotel, Pondok Wisata/ Homestay, Restoran, dan Rumah Makan diusulkan oleh
Dinas yang Membidangi Pariwisata Kab./Kota di Jawa Timur, melalui Surat Resmi yang
ditandatangani oleh Pejabat yang berwenang dan diberi stempel Dinas, dengan Batas Waktu
Pendaftaran : 15 Oktober – 27 Oktober 2020;

DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROV. JATIM  2


2. Jenis Usaha dalam Kategori Penghargaan yaitu : Hotel (Bintang 5, 4, 3, dan Non Bintang),
Pondok Wisata/ Homestay, Restoran (Bintang 3 dan Non Bintang), dan Rumah Makan sesuai
dengan Standar Usaha dalam Peraturan Perundangan yang berlaku;

3. Usaha yang diusulkan sudah menerapkan Standar Usaha Pariwisata, yang meliputi : Produk, Pelayanan,
dan Pengelolaan;

4. Jumlah Usulan setiap Kab./Kota maksimal masing-masing 1 (satu) Unit Usaha untuk setiap Kategori
Penghargaan, dengan pengecualian : Kota Surabaya, Kota Malang, dan Kota Batu maksimal
mengusulkan 3 Unit Usaha untuk Kategori Penghargaan Hotel Bintang 5 dan Bintang 4 serta
Restoran Bintang 3;

5. Peserta yang diusulkan BUKAN merupakan PEMENANG HOTEL AWARD 2015 dan PEMENANG
ANUGERAH INDUSTRI PARIWISATA 2019;

6. Memiliki Tanda Daftar Usaha Pariwisata ( TDUP ) / Ijin Usaha, sesuai Jenis Usaha dalam Kategori
Penghargaan (dilampirkan pada Surat Usulan Peserta);

7. Memiliki Sertifikat Usaha yang diterbitkan oleh LSU Bidang Pariwisata khusus bagi
Usaha Hotel Bintang dan Restoran Bintang (dilampirkan pada Surat Usulan Peserta),
sedangkan untuk Usaha Hotel Non Bintang, Restoran Non Bintang, Pondok Wisata/Homestay
dan Rumah Makan jika memiliki Sertifikat Usaha dapat dilampirkan sebagai nilai tambahan;

8. Memiliki Sertifikat Laik Sehat yang diterbitkan oleh Dinas Kesehatan setempat;

9. Menerapkan Protokol Kesehatan sesuai peraturan perundangan* yang berlaku, dibuktikan dengan
kepemilikan Sertifikat/ Rekomendasi/ Berita Acara atau Check List Hasil Pengawasan terkait
Penerapan Protokol Kesehatan yang diterbitkan oleh Pemerintah Daerah setempat;

(*Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor Hk.01.07/MENKES/382/2020 Tentang


Protokol Kesehatan Bagi Masyarakat Di Tempat dan Fasilitas Umum Dalam Rangka Pencegahan dan
Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), tanggal 19 Juni 2020);

10. Melampirkan Data/Profil Usaha, yang meliputi Nama Usaha, Jenis Usaha, Kapasitas, dan Fasilitas
Pendukung Usaha Lainnya disertai dengan dokumentasi berupa foto-foto di tempat usaha;

11. Melampirkan SOP (Standard Operating Procedure) atau Prosedur Operasional Baku di Tempat Usaha
yaitu SOP terkait Manajemen dan Protokol Kesehatan dalam bentuk :

a. Dokumen Hard Copy SOP (wajib dilampirkan bagi Usaha Hotel Non Bintang, Restoran Bintang
dan Non Bintang, serta Rumah Makan);

b. Foto/ Video Penerapan Protokol Kesehatan (wajib dilampirkan oleh semua Jenis Usaha pada
Kategori Penghargaan).

DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROV. JATIM  3


VI. INTERVAL PENILAIAN
1) Interval Angka : 500 – 1000
2) Klasifikasi Nilai
a. 900 – 1000 : Baik Sekali
b. 800 – 890 : Baik
c. 700 – 790 : Cukup Baik
d. 600 – 690 : Kurang Baik
e. 500 – 590 : Tidak Baik
3) Bobot Penilaian
a. Aspek Produk/Fisik : 30 %
b. Aspek Pelayanan : 30 %
c. Aspek Pengelolaan : 20 %
d. Penerapan Protokol Kesehatan : 20 %
(INOVASI yang dilakukan di tempat usaha merupakan nilai tambah)

VII. KRITERIA PENILAIAN


A. KATEGORI PENGHARGAAN “HOTEL”
1. PRODUK
 Produk memenuhi standar kebersihan, kesehatan, dan keamanan, yang meliputi :
a. Bangunan
b. Penanda Arah
c. Taman atau Landscape
d. Parkir
e. Lobby
f. Front Office
g. Public Toilet
h. Kamar Tidur Tamu
i. Kamar Mandi Tamu
j. Fasilitas Makan dan Minum, Dapur, Room Service, Public Bar
k. Ruang Rapat atau Ruang Perjamuan (function room)
l. Pusat layanan bisnis (business center), Area Belanja, Sarana Olah Raga, rekreasi dan
kebugaran
m. Area Tata Graha, Binatu, Area Penerimaan Barang (Recieving), Daerah Penyimpanan
(Storage)
n. Lift, Ruang Periksa Kesehatan, Ruang Karyawan, Kantor
o. Keamanan
p. Utilitas (Instalasi Air Bersih, Ruang Genset, Sarana dan Instalasi jaringan komunikasi, Instalasi
Air Panas)
q. Pengelolaan limbah
r. Perawatan dan perbaikan peralatan (workshop)
DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROV. JATIM  4
2. PELAYANAN
 Pelayanan yang baik dan mengutamakan kepuasan tamu, yang meliputi :
a. Pelayanan di Kantor Depan (Front Office) :
Pelayanan pemesanan kamar (reservasi), registrasi dan pembayaran, Penanganan Proses
Check In dan Check out khusus, Pemberian Informasi, pesan, pengurusan barang tamu,
Jasa Penitipan Barang Tamu (concierge), Pelayanan saat tamu naik dan turun dari kendaraan,
Membangunkan Tamu (wake up call), Jasa Pelayanan Parkir Khusus (Valet parking), Jasa
Penyewaan Mobil, Jasa pemanggilan Taksi / Jasa Panggilan (Car Call ), Antar Jemput
(Dispatcher), Pelayanan Duty Manager, Pelayanan Guest Relation, Pelayanan khusus untuk
tamu dengan keterbatasan fisik.
b. Pelayanan di Tata Graha :
Pelayanan pembersihan fasilitas tamu, fasilitas publik dan fasilitas karyawan, Penyiapan
kamar (Turn Down Service), Pelayanan tamu penting (VIP treatment), Pelayanan penemuan
barang tamu (Lost & Found), Pelayanan Tata Graha, Pelayanan butler (butler service),
Pelayanan cuci dan strika baju tamu.
c. Pelayanan di Ruang Makan dan Minum (Restoran) :
Pelayanan Penerimaan Tamu (greeters), Pelayanan makanan dan minuman, Pelayanan
penerimaan pembayaran, Pelayanan untuk tamu dgn keterbatasan fisik, anak-anak dan lanjut
usia, Pelayanan Penerimaan Tamu, Table Setting – Up, Pelayanan Penyajian makanan dan
minuman sesuai tema, Pelayanan Penerimaan pembayaran, Jenis makanan dan minuman
sesuai tema restoran, Pelayanan untuk tamu dengan keterbatasan fisik,anak-anak dan lanjut
usia, Pelayanan pemesanan makanan dan minuman dari kamar, Pelayanan Penyajian
makanan minuman ke kamar, Pelayanan Penerimaan Pembayaran, Pelayanan Pemesanan
minuman, Pelayanan Penyajian minuman, Pelayanan Penerimaan Pembayaran.
d. Pelayanan Penyelenggaraan Rapat, Pelayanan Penyelenggaraan perjamuan, Pelayanan
bisnis perkantoran.
e. Pelayanan sarana olah raga, rekreasi, kebugaran
f. Kapasitas Genset dibanding kebutuhan
g. Pelayanan Keamanan dan instalasi CCTV
h. Pelayanan kesehatan tamu
i. Waktu pemberian pelayanan sesuai kebutuhan operasional

3. PENGELOLAAN
a. Pengelolaan sesuai Standar Usaha Hotel
1) Struktur organisasi
2) Uraian tugas setiap jabatan
3) SOP atau petunjuk pelaksanaan kerja (manual)
4) Peraturan Karyawan/PKB (Perjanjian Kerja Bersama) sesuai peraturan perundang-
undangan
5) Kebijakan Organisasi (diperjelas di penilaian kondisi)
6) Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Sistem Penanggulangan kebakaran
DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROV. JATIM  5
7) Manajemen Tanggap darurat
8) Pelaksanaan sanitasi, hygiene dan lingkungan
9) Program pemeriksaan kesehatan karyawan
10) Manajemen penjaminan mutu
11) Sistem Informasi Hotel
12) Rencana usaha
13) Program Pengembangan Produk
14) Hotel melaksanakan sertifikasi kompetensi bagi karyawan yang dilaksanakan oleh
Lembaga Sertifikasi Profesi
15) Karyawan mampu berbahasa asing minimal bahasa Inggris
16) Melaksanakan Program Pengembangan SDM
17) Melaksanakan penilaian kinerja SDM
b. Pengelolaan sesuai Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 25 Tahun 2018
1) Menjalin Kemitraan dengan Usaha Mikro, Kecil, Menengah, dan/atau Koperasi (UMKMK)
Lokal di Bidang Pariwisata dan Budaya dengan sistem Inti Plasma.
2) Memutar musik instrumen/lagu bernuansa Jawa Timur pada saat tertentu.
3) Memberikan informasi pariwisata Jawa Timur melalui saluran televisi lokal di dalam area
hotel (inhouse channel), untuk meningkatkan lama tinggal (length of stay) wisatawan dan
meningkatkan kunjungan wisatawan ke destinasi wisata Jawa Timur.
4) Menyediakan menu khas Jawa Timur pada saat makan pagi/siang/malam di hotel.

4. PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN


a. Bagi Pengelola Usaha
b. Bagi Pekerja
1) Saat Perjalanan Ke/Dari Tempat Kerja
2) Selama Di Tempat Kerja
3) Saat Tiba Di Rumah
(Kriteria Protokol Kesehatan terlampir)

5. INOVASI YANG DILAKUKAN DI TEMPAT USAHA

Inovasi yang merupakan nilai tambahan bagi peserta meliputi :

a. Produk
b. Pelayanan
c. Pengelolaan
d. Protokol Kesehatan

DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROV. JATIM  6


B. KATEGORI PENGHARGAAN “PONDOK WISATA/HOMESTAY”

1. PRODUK

a. Bangunan Rumah Tinggal yang bersih dengan sirkulasi udara dan pencahayaan yang baik.
b. Kamar Tidur dengan kondisi yang bersih dan terawat.
c. Fasilitas Penunjang berupa papan nama usaha, kamar mandi yang bersih dan terawat,
tersedia peralatan makan dan minum yang bersih, dan tersedia air bersih.
d. Dapur dalam keadaan bersih dan terawat, saluran pembuangan lancar, dan tersedia air bersih.
2. PELAYANAN
 Pelayanan pemesanan kamar, pencatatan identitas tamu, pembersihan kamar tidur tamu, dan
pemberian informasi tertulis tentang harga sewa, layanan kesehatan, fasilitas umum, destinasi
wisata terdekat, dan nilai budaya lokal serta pelayanan penanganan keluhan tamu.

3. PENGELOLAAN
 Pengelolaan yang baik dengan menerapkan unsur Sapta Pesona, meliputi; aman, tertib,
bersih, sejuk, indah, ramah, dan kenangan ; menyediakan informasi petunjuk jika terjadi
kebakaran/keadaan darurat lainnya dan P3K ; mempunyai area khusus untuk administrasi.

4. PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN


a. Bagi Pengelola Usaha
b. Bagi Pekerja
(Kriteria Protokol Kesehatan terlampir)

5. INOVASI YANG DILAKUKAN DI TEMPAT USAHA


Inovasi yang merupakan nilai tambahan bagi peserta meliputi :
a. Produk
b. Pelayanan
c. Pengelolaan
d. Protokol Kesehatan

DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROV. JATIM  7


C. KATEGORI PENGHARGAAN “RESTORAN”

1. PRODUK

a. Ruang Makan dan Minum memiliki luasan yang sesuai dengan kapasitas tempat duduk,
dengan sirkulasi udara dan pencahayaan yang baik.

b. Penyediaan Makanan dan Minuman dibuat berdasarkan pesanan :


1) Restoran Bintang 3
a) Memiliki minimal 20 menu makanan dan 15 menu minuman
b) Memiliki minimal 3 resep baku yang menjadi ciri khas restoran
2) Restoran Bintang 2
c) Memiliki minimal 15 menu makanan dan 10 menu minuman
d) Memiliki minimal 2 resep baku yang menjadi ciri khas restoran
3) Restoran Non Bintang
a) Memiliki minimal 1 menu makanan dan 3 menu minuman
b) Memiliki resep sesuai dengan jumlah makanan dan minuman yang disajikan

c. Fasilitas Penunjang terdiri dari toilet yang bersih, meja dan kursi yang bersih dan tertata rapi,
dan tersedia daftar menu makanan dan minuman disertai harganya.
1) Restoran Bintang 3
a) Memiliki ruang tunggu tamu, 1 meja dengan 4 kursi.
b) Lift dan/atau eskalator tamu untuk restoran yang berada pada lantai 4 (empat) atau
lebih.
c) Side stand untuk peralatan yang bersih sesuai dengan peraturan perundang-
undangan terkait hygiene sanitasi.
2) Restoran Bintang 2
a) Memiliki Lift dan/atau eskalator tamu untuk restoran yang berada pada lantai 4
(empat) atau lebih.
b) Memiliki minimal 2 resep baku yang menjadi ciri khas restoran.
3) Restoran Non Bintang
a) Memiliki minimal 1 menu makanan dan 3 menu minuman.
b) Memiliki resep sesuai dengan jumlah makanan dan minuman yang disajikan.
d. Kelengkapan Bangunan yaitu tersedia papan nama usaha yang mudah dilihat dan dipasang
pada tempat yang terlihat dengan jelas, serta tempat parkir yang bersih, aman, dan terawat.

2. PELAYANAN
a. Menerapkan SOP dalam pelayanannya.
b. Memiliki fasilitas lain berupa : Ruang atau tempat ibadah dengan kelengkapannya (khusus
Restoran Bintang 3 dan 2) serta Wifi (khusus Restoran Bintang 3).

DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROV. JATIM  8


3. PENGELOLAAN
a. Organisasi
 Mempunyai struktur organisasi, uraian tugas, dokumen SOP, rencana usaha perjanjian
Kerja Bersama (PKB) atau Peraturan Perusahaan. (menyesuaikan kelas Bintang atau
Non Bintang)
b. Manajemen
1) Melaksanakan program pengembangan produk yang terdokumentasi.
2) Melaksanakan sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.
3) Memiliki sertifikat laik hygiene sanitasi restoran sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.
4) Melaksanakan pengadaan, pemesanan dan penerimaan bahan makanan sesuai dengan
prosedur, serta penyimpanan dan pengolahan makanan
5) Melaksanakan evaluasi kerja.
6) Perencanaan dan pengembangan karir.
c. Sumber Daya Manusia
1) Melaksanakan program peningkatan kompetensi pada jabatan manajerial, supervisor dan
pelaksana.
2) Sistem penilaian kinerja yang terencana.
3) Karyawan menggunakan pakaian seragam yang bersih dan sopan dengan
mencantumkan identitas dan/atau logo perusahaan.
d. Sarana dan Prasarana
 Mempunyai ruang ganti karyawan, ruang pimpinan, tempat penampungan sampah,
instalasi listrik, genset, gas, air bersih, akses darurat (emergency exit), ruang ibadah
karyawan. (menyesuaikan kelas Bintang atau Non Bintang)

4. PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN


a. Bagi Pengelola Usaha
b. Bagi Pekerja
1) Saat Perjalanan Ke/Dari Tempat Kerja
2) Selama Di Tempat Kerja
3) Saat Tiba Di Rumah
(Kriteria Protokol Kesehatan Terlampir)

5. INOVASI YANG DILAKUKAN DI TEMPAT USAHA


Inovasi yang merupakan nilai tambahan bagi peserta meliputi :
a. Produk
b. Pelayanan
c. Pengelolaan
d. Protokol Kesehatan
DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROV. JATIM  9
D. KATEGORI PENGHARGAAN “RUMAH MAKAN”

1. PRODUK
a. Ruang Makan dan Minum memiliki luasan yang sesuai dngan kapasitas tempat duduk, dengan
sirkulasi udara dan pencahayaan yang baik.
b. Penyediaan Makanan dan Minuman telah dipersiapkan sebelumnya, serta penyimpanan
sesuai dengan persyaratan kesehatan atau higiene dan sanitasi.
c. Fasilitas Penunjang terdiri dari toilet yang bersih, meja dan kursi yang bersih dan tertata rapi,
dan tersedia daftar menu makanan dan minuman disertai harganya.
d. Kelengkapan Bangunan yaitu tersedia papan nama usaha yang mudah dilihat dan dipasang
pada tempat yang terlihat dengan jelas.

2. PELAYANAN
 Pelayanan penyajian makanan dan minuman, pembayaran, dan penanganan keluhan tamu.

3. PENGELOLAAN
a. Manajemen penyimpanan dan penyajian makanan dan minuman sesuai standar kesehatan,
memiliki sertifikat laik higiene dan sanitasi, dan memiliki bahan pembersih untuk pengendalian
hama yang baik.
b. SDM karyawan menggunakan pakaian yang bersih dan sopan, mengikuti program
pengembangan kompetensi baik yang diselenggarakan oleh pemerintah atau swasta, dan
memiliki ijazah sekolah umum/kejuruan.
c. Sarana dan Prasarana terdiri dari area administrasi yang bersih dan rapi, instalasi listrik, air
bersih, dan penampungan sampah.

4. PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN


a. Bagi Pengelola Usaha
b. Bagi Pekerja
1) Saat Perjalanan Ke/Dari Tempat Kerja
2) Selama Di Tempat Kerja
3) Saat Tiba Di Rumah
(Kriteria Protokol Kesehatan Terlampir)

5. INOVASI YANG DILAKUKAN DI TEMPAT USAHA

Inovasi yang merupakan nilai tambahan bagi peserta meliputi :

a. Produk
b. Pelayanan
c. Pengelolaan
d. Protokol Kesehatan

DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROV. JATIM  10


VIII. PEMENANG TERBAIK
Pemenang East Java Tourism Award 2020 – Usaha Sarana Pariwisata (Jenis Usaha Hotel,
Pondok Wisata/Homestay, Restoran, dan Rumah Makan) sebagai berikut :

A. HOTEL

1. Hotel Bintang 5 : 1 Pemenang Terbaik

(Hadiah Uang Rp 6.000.000,- dipotong pajak, Piagam Penghargaan dan Trophy)

2. Hotel Bintang 4 : 1 Pemenang Terbaik

(Hadiah Uang Rp 6.000.000,- dipotong pajak, Piagam Penghargaan dan Trophy)

3. Hotel Bintang 3 : 1 Pemenang Terbaik

(Hadiah Uang Rp 6.000.000,- dipotong pajak, Piagam Penghargaan dan Trophy)

4. Hotel Non Bintang : 2 Pemenang Terbaik

(Hadiah Uang Rp 6.000.000,- dipotong pajak, Piagam Penghargaan dan Trophy)

B. PONDOK WISATA (HOMESTAY) : 1 Pemenang Terbaik

(Hadiah Uang Rp 6.000.000,- dipotong pajak, Piagam Penghargaan dan Trophy)

C. RESTORAN

1. Restoran Bintang 3 : 1 Pemenang Terbaik

(Hadiah Uang Rp 6.000.000,- dipotong pajak, Piagam Penghargaan dan Trophy)

2. Restoran Non Bintang : 2 Pemenang Terbaik

(Hadiah Uang Rp 6.000.000,- dipotong pajak, Piagam Penghargaan dan Trophy)

D. RUMAH MAKAN : 1 Pemenang Terbaik

(Hadiah Uang Rp 6.000.000,- dipotong pajak, Piagam Penghargaan dan Trophy)

Catatan Penting : Piagam Penghargaan dan Trophy akan diserahkan oleh Gubernur Jawa Timur
kepada masing-masing Pemenang, pada acara Jambore Desa Wisata 2020 yang
akan dilaksanakan pada akhir bulan November 2020.

DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROV. JATIM  11


IX. TAHAP PENYELENGGARAAN

Tahap penyelenggaraan East Java Tourism Award 2020 – Usaha Sarana Pariwisata (Jenis Usaha
Hotel, Pondok Wisata/Homestay, Restoran, dan Rumah Makan) :

1. Penyusunan Kriteria Penilaian (September 2020).

2. Rapat Tim Juri Penetapan Kriteria Penilaian (8 Oktober 2020).

3. Rapat Sosialisasi dengan Dinas yang Membidangi Pariwisata Kabupaten / Kota se Jawa Timur
(14 Oktober 2020).

4. Pendaftaran/Pengiriman Surat Usulan dan Berkas Peserta (15 – 27 Oktober 2020).

5. Desk Assessment (Penilaian Berkas Usulan) oleh Tim Juri (28 Oktober – 6 November 2020).

6. Penilaian Lapangan oleh Tim Juri (November 2020).

7. Rapat Tim Juri terkait Hasil Penilaian dan Penentuan Pemenang (November 2020).

8. Pemberian Informasi Nama Pemenang East Java Tourism Award 2020 (November 2020).

9. Penyerahan Trophy dan Piagam Penghargaan oleh Gubernur Jawa Timur pada saat Acara
Jambore Desa Wisata 2020 (November 2020).

Bidang Industri Pariwisata – DISBUDPAR PROV. JATIM

DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROV. JATIM  12

Anda mungkin juga menyukai