Dosen Pengampu:
Disusun Oleh:
Puji syukur saya ucapkan atas kehadirat Allah SWT karena atas
rahmatnya dalam kesempatan yang berbahagia ini saya masih diberi nikmat dan
karunia oleh- Nya. Didalam laporan Observasi Restoran ini bertujuan untuk
memenuhi tugas Ujian tengah semester dalam mata kuliah Manajemen
Restauran & Bar
Selanjutnya, saya menyadari bahwa laporan yang saya buat ini bukanlah
sesuatu yang terjadi begitu sempurna, masih banyak kekurangan yang memang
itu adalah dari saya sendiri, harapan saya memohon untuk memberikan kritikan
atau saran yang bersifat membangun. Akhir kata saya ucapkan terima kasih.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................................1
DAFTAR ISI..........................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN......................................................................................3
A. Latar Belakang.............................................................................................3
B. Tujuan Laporan Observasi.........................................................................4
C. Subjek Penelitian.........................................................................................4
D. Metode Penelitian.........................................................................................4
E. Lokasi dan Waktu........................................................................................4
BAB II LANDASAN TEORI................................................................................6
BAB III ANALISIS DESKRIPTIF......................................................................9
A. Pelaksanaan Observasi................................................................................9
B. Produk, Layanan, Kualitas Pelayanan,Klasifikasi Restoran dan
Hygiene Sanitasi Restoran....................................................................................9
BAB III PENUTUP.............................................................................................13
A. Kesimpulan.................................................................................................13
B. Saran...........................................................................................................13
DOKUMENTASI................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................15
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam era gobalisasi saat ini telah banyak perubahan yang terjadi terutama pada
bidang industri, yang semakin berkembang dari hari-kehari. Perkembangan tersebut
terjadi juga pada industri jasa penyedia makanan di Indonesia, yang telah berkembang
dengan pesat, terutama dikota-kota besar. Bisnis kuliner sendiri terdiri atas bisnis café
dan bisnis restoran. Banyaknya bisnis kuliner yang ada saat ini, salah satunya disebabkan
karena adanya peluang pasar, serta perubahan gaya hidup masyarakat, dimana gaya hidup
masyarakat saat ini yang menginginkan serba praktis.
Saat ini perkembangan sektor jasa semakin meningkat, kontribusi sektor ini
terhadap pertumbuhan ekonomi tidak kalah dibandingkan dengan sektor lainnya. Oleh
karena itu tingkat kualitas sistem pelayanan industri jasa harus selalu ditingkatkan karena
merupakan keunggulan kompetitif. Cara yang dapat ditempuh adalah dengan berusaha
untuk mengetahui dan memahami ekspektasi dan persepsi pelanggan terhadap sistem
pelayanan yang diberikan. Dengan demikian, pihak penyedia jasa dapat memperbaiki
sistem pelayanannya, dan berdasarkan pengetahuan tentang karakteristik pelanggan,
maka dapat dirancang dan dikembangkan sistem pelayanan yang lebih baik. Salah satu
industri jasa yang perkembangannya cukup besar adalah industri restoran.
Di negara maju seperti Amerika Serikat, bisnis restoran merupakan bisnis ketiga
terbesar. Sejumlah trend sosial dan ekonomi semakin memacu perkembangan restoran,
seperti semakin banyaknya wanita yang bekerja, dan perubahan gaya hidup. Trend sosial
tersebut juga merambah ke negara-negara berkembang seperti Indonesia. Dalam tugas
ini, dimulai dengan usaha untuk mengetahui preferensi/ekspektasi dan persepsi
pelanggan terhadap atribut-atribut desain sistem pelayanan restoran. Dan dapat diketahui
adanya kesenjangan antara ekspektasi pelanggan dengan persepsi yang diterima
pelanggan. Kemudian dari perhitungan tingkat kepentingan dan uji signifikansi antara
nilai preferensi dan persepsi, atribut kualitas makanan terpilih untuk memasuki tahap
desain yang lebih detil. Atribut kebersihan ruangan dan perabotan juga memasuki tahap
desain yang lebih detil karena kedua atribut ini juga memiliki tingkat kepentingan yang
3
tinggi dan mendukung atribut kualitas makanan.
Berdasarkan alasan tersebut, UNP HOTEL & CONVENTION CENTER
Meberikan pelayanan yang berkualitas agar tidak tertinggal dari hotel-hotel besar yang
ada di Kota Padang , maka karakteristik teknis, proses, subproses dan spesifikasi fungsi
yang diperlukan dalam sistem pelayanan restoran dapat diketahui. Untuk menghasilkan
makanan berkualitas, pihak restoran harus memiliki prosedur yang baik mulai dari proses
pemesanan, penerimaan dan penyimpanan, persiapan, pengolahan dan penyajian. Dengan
penerapan prosedur yang baik seperti dalam tugas makalah ini, diharapkan sistem
pelayanan restoran ini dapat memenuhi ekspektasi pelanggan.
C. Subjek Penelitian
Dalam melakukan penilitian observasi Restoran, saya melakukan
penelitian di Unp Hotel & Convention Center yaitu di JL Nusa Indah No.21,
RT.04/RW.02, Air Tawar Bar., Kec. Padang Utara, Kota Padang, Sumatera Barat
25173 Tawar Bar, Kec.Padang Utara, Kota Padang, Sumatera Barat.
D. Metode Penelitian
Dalam melakukan observasi ini saya menggunakan metode dengan
melakukan observasi dan wawancara kepada pihak Hotel
4
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Pengertian Restauran
a. Fasilitas
Pada dasarnya peralatan-peralatan yang digunakan pada setiap restoran baik
yang berada diluar maupun dalam hotel adalah sama. Dalam sebuah restoran harus
tersedia perlengkapan dan peralatan dalam jumlah yang memadai yang akan menunjang
5
kelancaran operasional di restoran, serta mempunyai mutu dan penampilan yang baik
karena citra restoran dapat dibangun melalui kualitas perlengkapan dan peralatan yang
disediakan. Dari jumlah peralatan yang begitu banyak dijumpai di restoran, dapat
digolongkan menjadi beberapa jenis berikut:
1. Perlengkapan Restoran
Gueridon adalah kereta dorong untuk membawa makanan dalam jumlah yang
banyak,juga untuk keperluan clear-up peralatan dari meja tamu.
2. Perlengkapan Meja Makan (Table Accessories)
Yang termasuk perlengkapan meja makan ini adalah salt and pepper shaker,
ashtray,flower vase, table number, creamer/milk jug, napkin, sugar bowl dan sugar
spoon,tootholder, candle holder, jam dish and spoon.
China ware adalah peralatan pecah belah yang terbuat dari keramik, porselin atau
tembikar dan untuk keperluan operasional restoran. Pada suatu restoran
6
digunakan satu model china ware saja, tapi tidak tertutup kemungkinan sebuah
restoran menggu nakan beberapa china ware.Alat ini berupa piring (plate),
cangkir (cup & saucer).
Glass ware adalah peralatan restoran yang digunakan untuk minum dan terbuat
dari bahan jenis kaca. Adapun jenisnnya adalah seperti champagne, wine
glass,high ball glass,water goblet.
Agar permukaan meja tidak rusak akibat hidangan yang disajikan dalam keadaan
panas.
Meredam bunyi yang timbul akibat terbenturnya alat makan dengan permukaan
meja
Agar permukaan meja terhindar dari noda akibat dari saus yang tumpah.
Place Mats, adalah berfungsi sebagai pengganti table cloth tetapi adakalanya
dipergunakan sebagai alas table set-up
Table Cloth
Skirting biasanya dipergunakan pada buffet table sebagai penutup meja samping
b. Klasifikasi
Pada dasarnya sebuah restoran dalam hotel dapat dikelompok kan dalam
tiga bagian besar yaitu :
3) Speciality/thypical Restoran
Restoran yang mengkhususkan diri menjual makanan spesifik ataupun makanan
tradisional dari suatu etnis atau daerah tertentu. Harga makanan yang disediakan mahal
dan pelayanan diselaraskan dengan ciri sajiannya.
8
BAB III
ANALISIS DESKRIPTIF
A. Pelaksanaan Observasi
1. Hari/ Tanggal : Kamis/ 27 Oktober 2022
9
2. Layanan
Layanan yang diberikan oleh Bajamba Kitchen, antara lain:
a. Makanan dan minuman dapat langsung dipesan (dine in)
b. Makanan dan minuman bisa diantar ke kamar ( room service)
c. Makanan dan minuman dapat dibawa pulang (take away)
3. Kualitas Pelayanan
Faktor yang mempengaruhi proses keputusan pembelian adalah
kualitas pelayanan. Kualiatas pelayanan yang telah dilakukan oleh
Bajamba Kitchen Restoran Unp adalah:
a. Penampilan karyawan yang rapih dan bersih
b. Karyawan menunjukkan tempat yang nyaman untuk konsumen
c. Karyawan melayani setiap pelanggan dengan ramah.
4. Fasilitas
Fasilias yang dimiliki oleh Bajamba Kitchen Restoran Unp, yaitu:
a. Lahan parkir yang luas
b. Loby
c. Toilet
d. Wifi
e. Stop kontak
f. Ac
g. Smoking Area
10
C. Penerapan Hygiene sanitasi
11
12
13
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Seseorang melakukan riset pemasaran dalam beberapa permasalahan
tentunya memiliki sebuah tujuan untuk mencapai target yang telah
ditentukan, Berikut beberapa tujuan dari riset pemasaran :
1. Mendapatkan informasi yang akurat sehingga dapat menjelaskan secara
obyektif kenyataan yang ada.
2. Bebas dari pengaruh keinginan pribadi.
3. Identifikasi , meliputi kegiatan mulai dari masalah yang ada di restaurant
4. Menggunakan metode yang tepat dalam pengumpulan data observasinya.
5. Menggunakan analisis yang tepat.
6. Interpretasi.
Observasi restaurant sangat membantu untuk mengetahui sejauh mana
hotel telah menerapkan kebijakan-kebijakan yang ada. Tentunya hal tersebut
akan ada beberapa kendala atau permasalahan diantaranya sebagai berikut :
B. Saran
Dalam pembuatan laporan ini Saya mengakui banyak kesalahan dan
saya meminta kritik dan saran agar pembuatan laporan ini lebih baik lagi
kedepanny
14
DOKUMENTASI
DAFTAR PUSTAKA
Atmodjo, Marsum W. (2005). Restoran dan Segala Permasalahannya. Yogyakarta:
Andi.