Anda di halaman 1dari 12

CRITICAL JOURNAL REVIEW

“TATA HIDANG”

Dosen Pengampu

Dra.Nikmat Akmal. M.Pd

Yuzia Eka Putri S.St M.Pd M.Par

Dwi Fajar Harya

5193142020

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA BOGA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

TAHUN 2021
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, karena atas berkat dan RahmatNya
penulis dapat menyelesaikan tugas mata kuliah Tata Hidang ini yang berjudul “Critical Journal
Review”. Penulis berterima kasih kepada Ibu Dra.Nikmat Akmal. M.Pd dan Yuzia Eka Putri
S.St M.Pd M.Par selaku dosen mata kuliah Tata Hidang yang memberi kontribusi besar kepada
kami, mahasiswa jurusan Pendidikan Tata Boga dalam memahami mata kuliah ini.

Penulis juga menyadari bahwa tugas ini masih banyak kekurangan yang jauh dari
kesempurnaan, Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang untuk kesempurnaan
tugas ini.

Akhir kata penulis ucapkan terima kasih semoga dapat bermanfaat dan bisa menambah
pengetahuan bagi pembaca.

Medan, September 2021

Penyusun
Review Jurnal 1

Judul PERANAN TATA HIDANGAN DALAM


MENUMBUHKEMBANGKAN INDUSTRI
PARIWISATA DI ERA GLOBALISASI
Jurnal SOSHUM JURNAL SOSIAL DAN
HUMANIORA,
Download https://ojs.pnb.ac.id/index.php/SOSHUM/article/view
/386

Volume dan Halaman VoL 4 no 1


Tahun 2014
I Ketut Redjasa I Ketut Redjasa
Reviewer Dwi Fajar Harya
Tanggal 20 Spetember 2021

Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui


apakah Food & Beverage (F&B)service dari sebuah
operasi restoran memainkan peran penting dalam
industri pariwisata di era global.
Subjek Penelitian Wisatawan yang sedang menikmati liburan di Bali,
disamping memerlukan akomodasi/hotel atau
sejenisnya untuk tempat menginap, juga memerlukan
tempat untukmakan dan minum seperti restoran, bar
dengan berbagai bentuk variasinya.
Assesment Data Instrumen yang dipakai dalam penelitian ini adalah
pedoman wawancara (interview guide), sebagai
pedoman komunikasi antara pengumpul data dengan
responden. Pedoman ini digunakan saat bertanya
langsung terhadap responden dan jawaban-
jawabannya dicatat atau direkam dengan alat
perekam. Dalam hal ini para manager renstoran
sebagai informan pangkal dan waiter/ waitress
sebagai informan kunci.
Metode Penelitian Pengambilan sampel dalam penelitian ini
menggunakan metode purposive sampling. Jenis data
yang digunakan dalam penelitian ini adalah data
kuantitatif, sedangkan sumber data yang digunakan
dalam penelitian ini adalah data primer.
Langkah Penelitian Analisis data dilakukan dengan analisis deskriptif
kualitatif untuk memperoleh gambaran yang jelas dan
objektif tentang peranan Tata Hidangan dalam
menumbuhkembangkan industri pariwisata di era
globalisasi dengan cara memaparkan, menganalisis
dan menyimpulkan berbagai informasi yang berupa
keterangan-keterangan, pernyataan-pernyataan dari
para responden.
Hasil Penelitian Hasil penelitian menunjukkan bahwa staf F&B
Service berperan penting untuk mendorong industri
pariwisata di era global karena berhadapan langsung
dengan wisatawan dan harus menguasai etika
pelayanan internasional. Untuk menerapkan etika
pelayanan, seluruh staf F&B Service harus
berkomitmen untuk memberikan pelayanan prima
kepada para tamu yang datang ke restorannya. Untuk
menawarkan pelayanan prima kepada para tamu
restoran, manajemen memulai dengan pra-pelayanan
briefing, menyambut tamu, menyapa tamu, mengantar
tamu, menerima pesanan, menghidangkan makanan &
minuman di meja makan, membereskan meja, billing
(harga), perpisahan,” ujar selamat tinggal, dan sampai
jumpa lagi”. Dengan memberikan pelayanan prima,
wisatawan akan puas dan kembali lagi ke restoran.
Untuk meningkatkan program penjualan restoran hari
ini, semua staf restoran harus melakukan “up-selling”.
Untuk tujuan up-selling di restoran,
pramusaji/pramusaji harus menyarankan tamu untuk
menikmati minuman berkualitas seperti win, atau
champagne, untuk menemani makanan mereka dan
program makanan khusus hari ini.
Kekuatan Penelitian Setiap penelitian pasti memiliki kekuatan yaitu
terletak pada :
- Daftar pustaka cukup banyak.
- Daftar pustaka beberapa dikutip dari buku
internasional
- Penggunaan tata Bahasa sesuai dengan EYD
- Peneliti menggunakan sumber data yang jelas
Kelemahan Penelitian Adapun kelemahan pada penelitian ini adalah :
- Penulisan jurnal tidak sesuai dengan jurnal pada
umumnya yaitu 2 kolom
- Jurnal tidak memiliki Nomor ISSN
kesimpulan Berdasarkan pembahasan di atas, dapat disimpulkan
bahwa : (1) Para staf Tata Hidangan di restoran
memegang peranan yang sangat penting dalam usaha
menumbuhkembangkan industri pariwisata di era
globalisasi ini karena para staf Tata Hidangan tersebut
adalah orang yang berhadapan langsung dengan para
konsumen/ para tamu yang datang. Para pramusaji di
restoran harus sudah mengerti dan menerapkan etika
service secara internasional. Penerapan sadar wisata
oleh waiter/ waitress yang diantaranya adalah
senyum, ramah tamah dapat mengundang keinginan
tamu untuk datang lagi ke restoran tempat mereka
makan dan minum sebelumnya, (2) Dengan
memberikan pelayanan terbaik (exellent service)
kepada setiap pengunjung restoran, dapat memberikan
kepuasan tersendiri terhadap tamu restoran sehingga
mempunyai keinginan untuk datang kembali ke
restoran tersebut karena mereka ingin mendapatkan
pelayanan terbaik. Salah satu usaha Food and
Beverage Manager Hotel Masa Inn dalam rangka
memberikan excellent service adalah dengan
memberikan briefing singkat sebelum restoran buka,
sebagai dasar dalam melaksanakan tugas harian,
sehingga semua staf restoran menjadi siap
melaksanakan tugas melayani tamu-tamu restoran
secara tuntas, (3) Cara jitu untuk meningkatkan omset
penjualan makanan dan minuman di restoran adalah
dengan teknik Up-Selling.

Review Jurnal 2
Judul PENGEMBANGAN BUKU AJAR MATA
PELAJARAN TATA HIDANG PAKET
KEAHLIAN JASA BOGA SEKOLAH
MENENGAH KEJURUAN
Jurnal Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian,
danPengembangan
Download http://journal.um.ac.id/index.php/jptpp/article/view/
6603

Volume dan Halaman Volume: 1 Nomor: 1 Halaman: 18—24


Tahun 2016
Penulis Yuli Astuti, Ahmad Sonhadji, Amat Nyoto
Reviewer Dwi Fajar Harya
Tanggal 21 September 2021

Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk


mengembangkan bahan ajar berupa buku ajar pada
mata pelajaran tata hidang kelas X SMK di
Kabupaten Magetan yang terdiri dari 3 KD yaitu, (1)
Ruang lingkup pelayanan makanan dan minuman, (2)
Mengoperasikan peralatan layanan makanan dan
minuman, dan (3) menyediakan layanan makanan dan
minuman di restoran.
Subjek Penelitian Subejk penelitian ini diperoleh suatu produk bahan
ajar berupa buku ajar untuk SMK kelas X Jurusan
Jasa Boga pada “Standar Kompetensi Melayani
Makan dan Minum”. Model pengembangan yang
digunakan dalam menyusun buku ajar ini
mengadaptasi dari model 4D yang dikembangkan
oleh Thiagarajan, dkk (1974). Tahapan 4D terdiri atas
define, design, develop, dan disseminate. Model ini
dipilih dengan pertimbangan bahwa tahapan
pengembangan disusun secara terprogram dengan
urutan-urutan kegiatan yang sistematis dalam upaya
pemecahan masalah belajar yang berkaitan dengan
buku ajar sesuai dengen kebutuhan karakteristik
siswa.
Assesment Data Pengumpulan data dilakukan dengan pemberian
angket dan lembar saran kepada validator dan subjek
uji coba buku ajar. Angket digunakan untuk
mengumpulkan data mengenai ketepatan
komponen bahan ajar, ketepatan perancangan atau
desain pembelajaran, ketepatan isi buku ajar, dan
kemenarikan penggunaan buku ajar. Form/angket
penilaian ini menggunakan skala likert dalam
mengukur pendapat atau persepsi seseorang mengenai
penilaian terhadap buku ajar tata hidang. Form/angket
berisi skor nilai yang ditulis oleh subjek coba
dikolom penilaian. Skor 4 menunjukkan penilaian
paling tinggi pada aspek tertentu, sedangkan skor 1
menunjukkan penilaian paling rendah pada aspek
tertentu.Teknik analisis data yang digunakan yaitu
deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Hasil
analisa deskriptif kualitatif digunakan untuk
mengolah data dari lembar validasi ahli dan lembar
respon siswa. Data berupa masukkan, tanggapan dan
saran perbaikan. Hasil analisis digunakan untuk
merevisi produk hasil pengembangan buku ajar.
Analisa data deskriptif kuantitatif digunakan untuk
mengolah data hasil lembar validasi dan lembar
respon siswa. Hasil analisis digunakan untuk
menentukan apakah buku ajar sudah memeiliki
kualitas yang memenuhi kriteria layak dan dapat
diimplementasikan. Hasil validasi buku ajar
menggunakan kriteria penilaian yaitu: 4 (sangat layak,
3 (cukup layak), 2 (kurang layak), dan 1 (tidak layak).
Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan penelitian
pengembangan, yang mengembangkan produk yang
sudah ada.
Langkah Penelitian Prosedur pengembangan buku ajar tata hidang
dilakukan atas beberapa tahap. Tahap-tahap
pengembangan dipaparkan dalam uraian berikut: 1.
Tahap Definedimulai dengan melakukan analisis
kurikulum yang digunakan sesuai dengan sekolah
yang akan diteliti maka ditetapkan kurikulum KTSP
sebagai acuan pengembangan buku ajar tata
hidang. Selanjutnya dilakukan analisis peserta
didik untuk mengidentifikasi kemampuan awal
peserta didik, berikutnya dilakukan analisis materi.
Materi yang dikembangkan disesuaikan dengan SK
dan KD yang telah ditetapkan pada analisis
kurikulum.2. Tahap Designdengan melakukan
penyusunan atau penulisan buku ajar. Buku ajar
yang disusun mempunyai 7 komponen
pembelajaran yang meliputi: (1) Petunjuk pemakaian,
(2) Diagram materi (epitome), (3) Tujuan Khusus
Pembelajaran (TKP), (4) Isi Materi, (5)
Gambar/Ilustrasi, (6) Rangkuman, (7) Soal latihan
disertai dengan kunci jawaban dan balikan.3. Tahap
Developdengan melakukan evaluasi formatif dan
merevisi buku ajar, Evaluasi formatif meliputi, uji
ahli desain dan media pembelajaran, Uji ahli materi
pembelajaran oleh dosen dan guru bidang studi, uji
ahli Bahasa Indonesia oleh Guru, uji coba kelompok
terbatas, dan uji coba lapangan. Data-data yang
diperoleh dari masing-masing kegiatan uji coba
tersebut dianalisis dan hasil analisis digunakan untuk
merevisi produk pengembangan4. Tahap
Disseminateadalah melakukan packaging
(pengemasan), diffusion and adoption. Tahap ini
dilakukan supaya produk dapat dimanfaatkan oleh
orang lain. Hasil dari penelitian ini tidak disebarkan
pada instansi/lembaga lain selain tempat penelitian,
maka pada penelitian ini hanya digunakan tiga tahap,
yaitu sampai pada tahap develop (pengembangan)
Hasil Penelitian Hasil uji validasi dosen ahli media pembelajaran,
dosen ahli materi pembelajaran, ahli materi oleh
guru bidang studi, ahli Bahasa Indonesia, dan uji
coba lapangan menunjukkan bahwa model buku ajar
yang dikembangkan masuk ke dalam kategori layak
atau baik. Rata-rata skor keseluruhan yang diperoleh
dari penilaian ahli media pembelajaran adalah 96%.
Rata-rata skor keseluruhan yang diperoleh dari
penilaian ahli materi oleh dosen adalah 87%, Rata-
rata skor keseluruhan yang diperoleh dari penilaian
gurur bidang studi adalah 87%. Rata-rata skor
keseluruhan yang diperoleh dari penilaian ahli Bahasa
Indonesia adalah 83%, Sementara itu, rata-rata skor
keseluruhan penilaian dari uji coba lapangan adalah
94%. Dari hasil uji coba para ahli dan uji coba
lapangan disimpulkan bahwa buku ajar tata yang
dikembangkan telah layak untuk diimplementasikan
di SMK se-Kabupaten Magetan. Berdasarkan data
yang diperoleh terdapat kritik, saran dan komentar
dalam uji coba produk buku ajar baik dari ahli
media pembelajaran, ahli materi oleh dosen, ahli
materi oleh guru bidang studi dan ahli Bahasa
Indonesia. Masukkan dari para ahli dijadikan acuan
dalam perbaikan buku ajar tata hidang yang telah
dikembangkan. Isi pembelajran tata hidang yang
dikembangkan dalam buku ajar mencakup petunjuk
penggunaan buku ajar, petunjuk khusus, diagram
materi, paparan teori, contoh gambar, materi latihan
dan kunci jawaban. Hal tersebut sesuai dengan
pendapat Sudjimat (1994), bahwa orientasi buku ajar
ini adalah untuk mengoptimalkan kegiatan dan hasil
belajar. Agar buku ajar menjadi bermakna bagi
siswa, maka harus memiliki karakteristik tertentu
yang membedakannya dengan buku-buku yang
lainnya.
Kekuatan Penelitian Setiap penelitian pasti memiliki kekuatan yaitu
terletak pada :
- Abstrak pada jurnal dilengkapi dengan teks
bahasa Inggris.
- Data yang ditampilkan banyak yaitu berupa tabel.
- Daftar pustaka cukup banyak.
- Penggunaan tata Bahasa sesuai dengan EYD
- Peneliti menggunakan sumber data yang jelas
- Jurnal sudah memiliki Nomor ISSN
Kelemahan Penelitian Adapun kelemahan pada penelitian ini adalah :
- Penulisan jurnal tidak sesuai dengan jurnal
biasanya yaitu 2 kolom.
kesimpulan Hasil pengembangan buku ajar tata hidang untuk
Sekolah Menengah Kejuruan telah sesuai dengan
langkah-langkah penelitian pengembangan model 4D
yang dikembangkan oleh Thiagarajan, dkk (1974).
Tahapan 4D terdiri atas define, design, develop, dan
disseminateyang telah dimodifikasi sesuai
kebutuhan saat melakukan penelitian. Sesuai
dengan rancangan dan kerangka, pembuatan buku
ajar tata hidang untuk sekolah menengah kejuruan
diperoleh beberapa komponenyaitu Cover, halaman
francis, kata pengantar, daftar isi, dan komponen
utama yang meliputi (1) petunjuk khusus, (2)
diagram materi, (3) tujuan pembelajaran, (4) isi
materi, (5) gambar/ilustrasi, (6) rangkuman, (7) soal
latihan dan balikan serta dilengkapijuga dengan
glosarium dan daftar rujukan.

Anda mungkin juga menyukai