Anda di halaman 1dari 5

MATA KULIAH

”OPERASIONAL RESTORAN 2”

Dosen pengampu:

Fauza Afni S., S.Pd., M.Si

OLEH :

SEPTIA DWI ASTUTI (20135037)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN PERHOTELAN

FAKULTAS PARIWISATA DAN PERHOTELAN

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2021
BAR
1. Pengertian Bar
Bar adalah tempat yang menjual minuman baik yang beralkhl maupun non-alkohol.
Bar sendiri merupakan salah satu outlet dari Food and Beverage Department yang difasilitasi
dengan baik untuk menyajikan berbagai macam minuman di dalam hotel. Sedangkan bar
dalam pengertian lain diartikan sebagai Counter Desk atau meja pemisah antara si pembuat
minuman dengan tamu bar yang duduk di atas kursi bar (Bar Stool). Bar Menurut Atmodjo
adalah suatu tempat yang di organisasikan secara komersil dan dilengkapi dengan fasilitas
yang memadai, terdapat baik di dalam sebuah Hotel, kadang – kadang berdiri sendiri di luar
Hotel, dimana seseorang bisa mendapatkan pelayanan segala macam minuman baik yang
beralkhl maupun yang tidak beralkhl kecuali minuman panas seperti kopi dan teh.

2. Sejarah Bar

Sejarah perkembangan bar berawal dari Amerika Utara tepatnya abad XVI silam.
Pada saat itu bar masih dikenal dengan sebutan Tarven dan kemudian beralih menjadi bar.
Bar sendiri berasal dari kata Banier yang berarti sesuatu yang menghalangi (kayu pemisah)
antara tamu dan pekerja bar. Saat itu banyak orang senang bertemu di bar untuk sekedar
berkumpul atau membicarakan sesuatu sambil ditemani dengan minuman keras. Seiring
berjalannya waktu bar tidak hanya digunakan untuk tempat minum, melainkan sudah
berkembang sebagai tempat hiburan untuk melepaskan penat ditemani dengan iringan music
dari tape atau penyanyi langsung.

3. Fungsi Bar
Sebagai salah satu fasilitas yang di hadirkan pihak hotel untuk memuaskan pelayanan
kepada para tamu yang datang, Bar juga memiliki fungsi lain diantaranya adalah

 Sebagai penyumbang pendapatan dan keuntungan hotel dalam bidang food and


beverage.
 Sebagai tempat untuk menjual dan menyajikan berbagai macam minuman kepada
tamu yang datang baik secara langsung maupun yang memesan melalui room service.

4. Jenis-Jenis Bar
Bar dapat dikelompokkan menjadi 2 jenis, diantaranya adalah :
a) Bar yang berdiri sendiri
Bar yang berdiri sendir disini maksudnya adalah milik pengusaha yang
biasanya bergabung atau menjadi satu dengan klub malam, diskotik, café dan
tempat hiburan lainnya yang berada di luar hotel.
b) Bar yang merupakan fasilitas hotel
Bar yang merupakan fasilitas hotel tentu saja berada di area hotel
lengkap dengan segala kegiatan dan fasilitas dibawah naungan hotel, hanya
saja fungsinya tetap sama.

5. Macam-Macam Bar

Terdapat berbagai macam bar yang dibedakan berdasarkan fungsinya, adapaun


diantaranya adalah :

a. Public Bar
Public Bar adalah bar yang berada di service area hotel baik di dalam maupun
area luar yang lokasinya terlihat jelas oleh tamu yang menginap. Untuk model public
bar ini biasanya Bar Staff atau Bartender berhadapan langsung dengan tamu sehingga
segala proses pembuatan minuman bisa disaksikan tamu yang memesan. Adapun
yang masih termasuk dalam konsep public bar antara lain:

 American Bar
Adalah bar yang menyediakan berbagai macam minuman lengkap
dengan penampilan dekorasi yang eksklusif dan mewah. Biasanya American
Bar ini memiliki Coctail Lounge yang luas dengan tenaga kerja yang terampil
dan pengunjungnya biasanya kebanyakan kalangan menengah atas.
 Apperitif Bar
Adalah bar yang menjual minuman dalam jenis atau varian yang
terbatas. Biasanya Apperitif Bar ini lebih berfokus pada jenis minuman yang
bisa membangkitkan selera makan sehingga sangat cocok dikunjungi sebelum
jam-jam makan tiba.
 Snack Bar
Adalah bar yang menjual khusus berbagai makanan ringan namun
tetap menyajikan minuman dalam jumlah yang lebih terbatas.
 Coctail Bar
Adalah bar yang menyajikan minuman dengan ambience yang sangat
nyaman dengan iringan music hidup, tapi pelayanannya tetap bersifat formil
atau resmi.
 Shunken Bar
Adalah model bar dengan konsep ruang terbuka seperti dekat kolam
renang yang menyediakan berbagai minuman seperti beer, soft drink,
minuman beralkhl tapi dalam jumlah terbatas.
 Bar & Night Club
Adalah bar yang dibuka khusus pada malam hari dan tutup sampai
larut malam. Bar ini memang ditujukan untuk para tamu yang ingin menghibur
diri sendiri sambil minum dan di iringi dengan music.
 Expresso Bar
Adalah bar yang menyediakan berbagai macam minuman termasuk
yang sangat terkenal adalah coffe expresso khas Italia.
 Café Bar
Adalah bar yang tidak terlalu besar dan menjual Berewed Coffe serta
beberapa jenis minuman lain sebagai pelengkap
 Piano Bar
Adalah bar yang sangat cocok untuk bersantai sembari menikmati
minuman dengan iringan music dari piano yang dimainkan langsung oleh
artis.
b. Service Bar
Service bar adalah konsep bar yang hanya memiliki satu ruangan saja khusus
untuk ruangan bartender. Jadi service bar ini melayani berbagai macam pesanan
dari restaurant, room service, atau dari lainnya, tanpa adanya kursi bar. Biasanya
untuk model Service Bar ini letaknya ada di bagian belakang restoran atau dekat
dengan dapur/kitchen hotel.

c. Portable Bar

Adalah bar kecil yang sifatnya bisa berpindah-pindah karena dilengkapi


dengan roda yang dibuat kusus untuk jamuan makan cocktail party atau acara
banquet. Adapun bentuk dari bar ini mirip seperti rak dorong yang di desain khusus
tempat untuk menyimpan berbagai macam minuman.
6. Fasilitas Bar
Berbicara mengenai fasilitas yang ada pada sebuah bar, sebenarnya tidak
semua bar memiliki fasilitas yang lengkap terlebih lagi untuk jenis bar portable atau
yang lain. Namun untuk jenis bar yang berdiri sendiri biasanya turut dilengkapi
dengan fasilitas seperti :

 Toilet
 Air Conditioner
 Car Call
 Parking Area dan Vallet Parking
 Paper Napkin, Snack, Ashray
 Public Telephone
7. Area Bar
Untuk area bar bisanya terbagi menjadi beberapa spot yang perlu Anda
ketahui, diantaranya adalah :
a. Bar Display
Area yang biasanya berada di belakang bar man untuk meletakkan
berbagai macam botol minuman dari aperitif sampai jenis after drink
dinner. Jadi selain digunakan sebagai pajangan juga berguna untuk menarik
tamu yang datang supaya turut memesan minuman.
b. Bar Station
Adalah area bartending untuk meracik minuman yang telah di desain
sedemikian rupa, biasanya dilengkapi dengan freezer, speed rack, tempat gelas
dan sink unit yang terbuat dari bahan stainless steel.
c. Bar Lounge
Adalah area yang berada di depan bar sebagai tempat santai para tamu
yang datang sambil menikmati minuman yang di pesan. Adapun interior bar
lounge ini dibuat semenarik mungkin lengkap dengan iringan alat music.
d. Bar Counter
Adalah area yang berada diantara bar lounge dan bar station yang
fungsinya adalah sebagai pemisah antara tamu dan bartender.
8. Cara Membuat Bar Layout
Ada beberapa faktor penting yang harus diperhatikan sebelum Anda
merencanakan dan membuat bar layout, yaitu :

a. Lokasi Bar (bisa di dekat lobby, roof top, dekat kolam renang, dll)
b. Tipe Bar (bisa berbentuk diskotik, model karaoke, piano, portable, dll)
c. Bentuk Meja (bisa berbentuk huruf O, huruf L atau memanjang)
d. Pengunjung (apakah formal atau informal)

Anda mungkin juga menyukai