pada pasal (1) terdapat pengertian rumah makan dan restoran. Rumah makan adalah setiap
tempat usaha komersial yang ruang lingkup kegiatannya menyediakan makanan dan
Kebersihan di Rumah makan sangat penting, mengingat salah satu fungsi dari rumah
makan yaitu sebagai tempat menjual makanan dan dihidangkan kepada pembeli.
Sebagaimana tempat umum lainnya, rumah makan perlu mendapat pengawasan khusus
mengenai keadaan sanitasinya. Bila tidak maka akan menimbulkan hal – hal yang tidak
Air bersih harus sesuai dengan peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
yang berlaku. Jumlahnya cukup memadai untuk seluruh kegiatan dan tersedia
Pembuangan air limbah, Sistem pembuangan air limbah harus baik, saluran
terbuat dari bahan kedap air, tidak merupakan sumber pencemar, misalnya
ruang tamu dan gudang makanan. Toilet untuk wanita terpisah dengan toilet
untuk pria, begitu juga toilet pengunjung terpisah dengan toilet untuk tenaga
kerja. Toilet dibersihkan dengan deterjen dan alat pengering seperti kain pel,
tersedia cermin, tempat sampah, tempat abu rokok dan sabun. Lantai dibuat
kedap air, tidak licin mudah dibersihkan. Air limbah dibuangkan ke septic tank,
riol atau lubang peresapan yang tidak mencemari air tanah. Saluran pembuangan
terbuat dari bahan kedap air. Tersedia tempat cuci tangan yang dilengkapi
dengan bak penampung dan saluran pembuangan. Di dalam kamar mandi harus
tersedia bak dan air bersih dalam keadaan cukup dan peturasan harus dilengkapi
1. Jamban harus dibuat dengan tipe leher angsa dan dilengkapi dengan air
2. Tempat sampah dibuat dari bahan kedap air, tidak mudah berkarat,
bahan makanan dan makanan jadi yang cepat membusuk. Jumlah dan
dari serangga dan hewan lain dan terletak di tempat yang mudah
alat pengering.
5. Tempat mencuci peralatan terbuat dari bahan yang kuat, aman, tidak
dilengkapi dengan air panas dengan suhu 40°C – 80°C dan air dingin
6. Tempat pencuci bahan makanan terbuat dari bahan yang kuat, aman,
air limbah.
yang kuat, aman, mudah dibersihkan dan tertutup rapat. Jumlah loker
yang terpisah dengan dapur dan gudang serta dibuat terpisah untuk pria
dan wanita.
serta albopictus. Setiap lubang pada bangunan harus dipasang alat yang
sejenisnya.
c. Setiap tenaga pengolah makanan pada saat bekerja harus
1) Tidak merokok.
keperluannya.
Agar makanan dan minuman yang dihasilkan restoran dan rumah makan
penjamah makanan
Jamban adalah suatu bangunan yang digunakan untuk tempat membuang dan
mengumpulkan kotoran atau najis manusia, biasa disebut kakus/ wc. Sehingga
kotoran tersebut akan tersimpan dalam suatu tempat tertentu dan tidak menjadi
yang mempunyai fasilitas pembuangan kotoran manusia yang terdiri atas tempat
jongkok atau tempat duduk dengan leher angsa atau tanpa leher angsa (cemplung)
yang dilengkapi dengan unit penampungan kotoran dan air untuk membersihkan.
Pembuangan tinja merupakan salah satu upaya kesehatan lingkungan yang harus
memenuhi sanitasi dasar bagi setiap keluarga. Pembuangan kotoran yang baik
1. Tidak mencemari sumber air minum (jarak antara sumber air minum dengan
2. Tidak berbau.
kurang sempurna. Dinamakan kakus cemplung karena hanya terdiri dari galian
2. Jamban plengsengan
cemplung karena baunya lebih berkurang dan lebih aman bagi pemakai
3. Jamban bor
Jamban jenis bor mempunyai lubang pembuangan kotoran yang lebih dalam
berbau, hal ini dikarenakan selalu ada air pada bagian yang melengkung.
Jamban yang dibangun diatas sungai, rawa, empang, dan sebagainya. Kotoran
dari jamban ini jatuh ke air dan akan di makan oleh ikan atau di kumpulkan
melalui saluran khusus dari bambu atau kayu dan ditanam mengelilingi
jamban.
kuman kuman pembusuk yang sifatnya anaerob. Biasanya jamban jenis ini
menggunakan satu bak atau lebih yang nantinya dipasang sekat atau tembok