Anda di halaman 1dari 13

  

HOME
  ABOUT
  CONTACT
 SUBSCRIBE






Toggle navigation

Ciri-ciri Negara Terbelakang


  Sekilas Info    17 komentar :

Gambaran suatu negara yang terbelakang adalah suatu negara yang ditandai oleh

kemiskinan, kota yang dipadati oleh pengemis, yang jarang memiliki industri,

persediaan tenaga listrik yang tidak memadai, tidak memiliki jalan raya dan jalan

kereta api yang cukup, pemerintah belum dapat memberikan pelayanan yang

memadai, komunikasi yang buruk, Rumah sakit dan lembaga pendidikan tinggi
sangat sedikit, Sebagian besar penduduk buta huruf dan miskin, sistem perbankan

jelek, dan ekspornya ke negara lain sama sekali terdiri bahan mentah, hasil

tambang, atau buah-buahan dan beberapa bahan makanan.

KEMISKINAN UMUM

Negara terbelakang adalah negara yang dicekam kemiskinan seperti tercermin di dalam

pendapatan per kapita yang rendah. Pendapatan per kapita yang rendah ini lebih jauh

tercermin pula dalam standar kehidupan rakyatnya yang rendah. Di negara seperti ini

makanan merupakan jenis konsumsi utama dan sekitar 75 persen dari pendapatan

dibelanjakan untuk makanan, dibandingkan dengan hanya 20 persen di negara maju.

Akibatnya, rata-rata kalori yang dimakan di negara terbelakang adalah 2000, dibanding 3000

lebih pada negara maju. Lebih dari 1200 juta penduduk tidak memiliki air minum bersih dan

lebih dari 1400 juta tidak memiliki tempat pembuangan sampah yang memenuhi kesehatan.

Dan pelayanan seperti pendidikan dan kesehatan sangat minim.

PERTANIAN, MATA PENCAHARIAN UTAMA

Di negara terbelakang, duapertiga atau lebih penduduk tinggal di daerah pedesaan dan

matapencaharian utama adalah pertanian. Pertanian sebagai matapencaharian pokok

kebanyakan tidak bersifat produktif, karena dilakukan dengan cara kuno dan dengan metode

produksi usang serta ketinggalan zaman. Negara-negara terbelakang mengkhususkan diri

pada produksi bahan mentah dan pangan, namun sebagian lain ada yang juga

mengkhususkan diri pada produksi primer, seperti barang tambang. Selain itu ada juga

negara sedang berkembang sektor sekunder dengan industri barang-barang konsumen

sederhana, ringan, dan kecil.

Dan negara sedang berkembang sector tersier, yaitu transport, perdagangan, perbankan, dan

jasa asuransi.
EKONOMI DUALISTIS

Hampir semua negara sedang berkembang mempunyai perekonomian yang dualistis. Di

satu pihak berekonomi pasar dan dipihak lain berekonomi pertanian; yang pertama berpusat

di dekat kota sedang yang lain di daerah pedesaan. Dengan berpusat di kota, ekonomi pasar

berciri ultra-modern. Sedangkan ekonomi pertanian sangat terbelakang dan berorientasi

pada pertanian. Di beberapa negara terbelakang, terdapat semacam kantong-kantong yang

dikendalikan luar negeri (yang sangat bersifat kapitalis) sehingga tercipta suatu wajah

perekonomian yang tiga-muka. Sifat dua-muka atau tiga-muka perekonomian tadi tidak

mendatangkan atau tidak mendorong kemajuan ekonomi yang sehat.

SUMBER ALAM KURANG TEROLAH

Pada umumnya negara terbelakang tidak kekurangan tanah, air, hutan, dan kaya akan

barang tambang. Tetapi belum atau kurang dimanfaatkan atau salah penggunaan karena

langkanya pengetahuan teknik serta tidak tersedianya modal dan kecilnya pasar.

CIRI-CIRI DEMOGRAFI

Negara terbelakang sangat mengemuka satu sama lain karena posisi demografi dan

kecenderungannya. Yang disebabkan oleh luas, kepadatan, struktur usia, dan laju

pertumbuhan penduduk yang beragam. Namun ada satu kesamaan cirri, yaitu pertambahan

penduduk yang cepat. Hampir semua negara terbelakang mempunyai potensi pertumbuhan

penduduk yang tinggi serta dibarengi oleh tingkat kematian yang cenderung menurun.

Penurunan tingkat kematian dan peningkatan tingkat kelahiran memperhebat tingkat

pertumbuhan penduduk. Dan rata-rata laju pertumbuhan tahunan penduduk di negara

sedang berkembang adalah 2,5 persen dibanding 0,8 persen di negara maju. Peningkatan

jumlah penduduk yang cepat ini semakin memperberat persoalan kelangkaan modal karena

untuk menampung pertumbuhan tenaga kerja perlu dilakukan investasi secara besar-

besaran meski dengan peralatan kuno. Kemungkinannya sangat kecil untuk dapat

melakukan investasi dengan peralatan yang baik yang dapat meningkatkan produktivitas

buruh. Terakhir, di sebagian besar negara terbelakang, kepadatan penduduk di daerah


pertanian begitu tinggi dibandingkan dengan luas tanah yang dapat ditanami.

PENGANGGURAN DAN PENGANGGURAN TERSEMBUNYI

Pengangguran di kota membengkak seiring dengan urbanisasi dan meningkatnya

pendidikan. Akan tetapi sektor industri tidak berkembang sejalan dengan pertumbuhan

tenaga kerja, sehingga memperbesar pengangguran. Di samping itu ada pula pengangguur

yang berpendidikan, mereka gagal mendapatkan pekerjaan karena tegarnya struktur dan

tiadanya perencanaan tenaga kerja. Akan tetapi pengangguran tersembunyi merupakan ciri

utama sebagian besar negara terbelakang. Pengangguran seperti itu ada karena secara

terpaksa. Setiap orang bersedia kerja tetapi mereka tidak mendapatkan kerja karena

tiadanya faktor pendukung. Ada pula jenis penganggur tersembunyi lain seperti apabila

seseorang karena menganggur terpaksa melakukan pekerjaan yang menurutnya tidak

sesuai dengan keinginannya, atau tidak sepadan dengan pendidikannya. Atau lebih jauh ada

pula yang bekerja sehari penuh tetapi dengan imbalan yang sedikit – hanya cukup untuk

bangkit dari batas kemiskinan.

KETERBELAKANGAN EKONOMI

Di semua negara terbelakang, dicirikan secara khusus oleh keterbelakangan ekonomi

berupa efisiensi tenaga kerja yang rendah, berbagai faktor yang tidak tersedia dan tidak

berjalan dengan semestinya.

KETIADAAN INSIATIF DAN USAHA

ciri khas lain negara terbelakang adalah tiadanya kemampuan wiraswasta. Kewiraswastaan

terhalang oleh sistem sosial yang menutup daya cipta. “Kekuatan adat istiadat, ketegaran

status, dan kecurigaan pada gagasan baru dan kecurigaan pada keinginan intelektual,

kesemuanya itu menciptakan iklim yang tidak menunjang eksperimen dan inovasi”. Negara

yang seperti ini hanya akan memiliki sekelompok kecil pedagang yang sebagian besar

berdagang barang konsumsi dan bertindak sebagai penyedia uang serta wakil-wakil real
estate. Betapapun kecilnya kewiraswastaan itu ia cenderung menjadi monopolistis atau

kwasi-monopolistik. Para wiraswastawan membangun hubungan pribadi dan politik dengan

pejabat pemerintah, menikamti satu kedudukan istimewa dan menerima perlakuan khusus

di bidang keuangan, pajak, dan hal-hal lainnya. Tetapi para wiraswastawan di luar (asing)

telah memainkan peranan lebih penting di dalam pembangunan ekonomi di negeri-negeri

seperti itu. Pembangunan ekonomi tidak pernah merupakan motif. Mereka semata didorong

oleh motif mencari untung. Pembangunan apa pun yang terjadi tujuan pokoknya adalah

untuk menggarap daerah koloni itu demi kepentingan sendiri dan kepentingan pemerintah

imperialis. Tidak mengherankan kalau akhirnya negara terbelakang mengalami kekurangan

kewiraswastaan, yang menurut Schumpeter adalah faktor penting di dalam pembangunan

ekonomi.

KELANGKAAN ALAT MODAL

Kelangkaan terhadap hal ini merupakan ciri umum lain negara terbelakang. Negara

terbelakang di artikan sebagai perekonomian yang “miskin modal” atau dengan “tabungan

dan investasi rendah”. Investasi bruto hanya berkisar 5-6 persen dari pendapatan nasional

bruto sedangkan di negara industri adalah kira-kira sebesar 15-20 persen. Sebab utama

kurangnya modal adalah kecilnya tabungan, atau lebih tepat dikatakan kurangnya investasi

di dalam sarana produksi yang mampu menaikkan tingkat pertumbuhan ekonomi. Karena

pendapatan per kapita rendah, penduduk tidak dapat menabung banyak, sehingga bagian

yang tersisa untuk investasi lebih lanjut hanya sedikit. Alasan lain mengapa rasio tabungan

masyarakat tidak meningkat sejalan dengan naiknya tingkat pendapatan jangka panjang di

terangkan oleh Nurkse dengan istilah Demonstration Effects. Adanya kecenderungan pada

masyarakat di negara-negara terbelakang untuk menyamai kebutuhan hidup yang berkiblat

kepada negara-negara maju. Sebagai akibat Demonstration Effects itu, peningkatan

pendapatan dipergunakan untuk pengeluaran konsumsi mewah. Dengan demikian tabungan

menjadi statis atau tidak berarti. Demonstration Effects biasanya ditularkan oleh film,

majalah asing, atau kunjungan ke luar negri.

Bagi negara terbelakang, kekurangan modal dengan demikian bersifat kronis dan faktor
yang menyebabkannya bukan hanya ekonomi tetapi juga bersifat sosio politik.

KETERBELAKANGAN TEKNOLOGI

Keterbelakangan teknologi ini disebabkan oleh adanya dualisme teknologi yaitu penggunaan

berbagai fungsi produksi sekaligus dalam sektor ekonomi yang maju dan sektor ekonomi

yang tradisional. Keberadaan dualisme seperti itu memperberat persoalan pengangguran

struktural dan teknologis di sektor industri dan peengangguran tersembunyi di sektor

pedesaan. Negara terbelakang juga ditandai oleh adanya ketidakseimbangan struktural

pada tingkat faktor-faktor. Ketidak seimbangan ini membawa kepada pengangguran

teknologis. Pengangguran teknologis timbul karena kekeliuan alokasi sumber, struktur

permintaan dan kendala-kendala teknologis.

Related Posts

Harga BBM Turun Per Hari Ini

Pilkada : Biaya Kampanye Nol Sampai...


Penikmat Kopi? Baca Ini......

Kemana Solar di Bandung?

17 komentar :

1.

Anonim20 November 2009 12.14

PUNYA PERCAKAPAN YANG LAEN????????

BOZEN BANGET NICH!!!!!!!!

TAPI TENTANG PENGETAHUAN IPS yAAA>>>>

Balas

2.

Athur Alam5 Januari 2010 19.30

@anonymous: jangan salah, search engine seperti google sangat menyukai educational

article seperti ini.. boleh dicek hasil surveynya..

Balas
3.
Anonim26 Juli 2010 20.07

kalo bosen ngapain buka nih artikel?ckckck.... ;)) :p :-/

Balas
4.

Anonim21 Agustus 2010 21.11

sangat membantu dalam mencari tugas

Balas
5.

Anonim23 Agustus 2010 08.55

akhirnya referensi yang beta perlukan ketemu disini. tugasa kuliah pun beres res res...

terima kasih.

Balas
6.

Anonim11 Oktober 2010 16.20

bagus nih buat jawab tugas,hehehehehe ;)

Balas

7.

duniaputri8 Desember 2010 01.49

Alam, itu sayah ikutan sewot dengan komentar pertama. udah ngeselin, eh kapital pulak.

yang kayak gitu tuh, bagian dari Produk Negara Terbelakang *yah, ekeu krisis

kewarganegaraan memang... heuuu...*

Balas

8.

Athur Alam8 Desember 2010 19.17


+ duniaputri : sabar.. sabar.. tolong kendalikan emosi Anda.. karena percuma saja

ngomel-ngomel sama orang anonymous.. heuehuuu..

Balas
9.

Anonim20 Januari 2011 21.44

Artikelnya Mantap boss

Balas
10.

Anonim24 Januari 2011 14.50

makasih lho..bisa jadi bahan tugas saya nih...

Balas
11.

Anonim5 April 2011 08.25

mantab....

Balas
12.

Anonim22 April 2012 21.18

ijin copy ia mas buat tugas..makasii ^^

Balas
Balasan
1.

Anonim17 Desember 2015 12.52

mangga.. silahkan mas.

Balas

13.

Harun Ar25 Juni 2012 08.55


Ini PR untuk para Intelektual Muda.....

Untuk masa depan negara kita...?????

Balas

14.

Unknown29 Agustus 2012 05.44

Makasih ya..

Tugas ku selesai,, Lanjutkan ngeshare tentsang Ilmu yg Bermanfaat...

Mantaffff

Balas

15.

Unknown6 April 2015 12.26

sangat membantu, trims:')

Balas

16.

Arif Raja20 November 2015 21.39

Dngn adny artikel ini dpt mnmbh wwsn sy tttg negara -negara di duniua

Balas
Ayo NgeBlog! Bajaj Pulsar Career Talks Curhat Fakta Sains Fenomena Hari Ibu Hari

Pahlawan Hobi Hobi Foto Kampanye Kata Bijak Kopi Lagi Bijak LoL Menulislah Opiniku Otomotif Pelajaran


Sekolah Pemerintahan Pencapaian Tujuan Pencerahan Preview - Review Resolusi Tahun Baru Review Blog Safety
Riding Sarasvati Sejarah Sekilas Info Soccer Talks Special Offers Youtube
POSTINGAN POPULER


Mengenal Perbedaan Waterproof Vs Water Resistant

aLamathuR.com - Waterproof dan water resistant, bagi sebagian besar orang mungkin terdengar sama
saja dan dapat ditukar-tukar istilahnya...


Ciri-ciri Negara Terbelakang

Gambaran suatu negara yang terbelakang adalah suatu negara yang ditandai oleh kemiskinan, kota
yang dipadati oleh pengemis, yang jarang memi...


Mengatasi Bajaj Pulsar Mogok

Bajaj Pulsar untuk sebagian orang dikenal sebagai motor tangguh. Dimodifikasi dengan gaya apapun
bisa, mulai dari style racing, touring...


Bhinneka Tunggal Ika

aLamathuR.com - Sebagai semboyan bangsa Indonesia, Bhineka Tunggal Ika mengandung makna yang
penting karena pengertian atau makna yang ter...


Fakta Tentang Fluoride, Benarkah "Masih" Berbahaya?

aLamathuRs.com - Pernahkah anda membaca atau mendengar tentang bahaya Fluoride, zat yang salah
satunya disertakan dalam pasta gigi? Jika...

ARSIP BLOG

 ▼  2009 (41)
o ►  Juni (2)
o ▼  Juli (6)
 Siapakah aLamathuR?
 Kenapa ngeBlog ?
 Bhinneka Tunggal Ika
 Benarkan Cinta Tak Harus Selalu Memiliki?
 New Keynesian, Sebuah Pemikiran Ekonomi
 Ciri-ciri Negara Terbelakang
o ►  Agustus (7)
o ►  September (5)
o ►  Oktober (7)
o ►  November (7)
o ►  Desember (7)
 ►  2010 (91)
 ►  2011 (13)
 ►  2012 (14)
 ►  2013 (7)
 ►  2014 (6)
 ►  2015 (19)
 ►  2016 (48)
 ►  2017 (7)
 ►  2018 (1)
 ►  2019 (2)
 ►  2020 (3)
 ►  2021 (4)
OFFICIAL PARTNERS
ENTRI YANG DIUNGGULKAN

Sukses Vs Bernilai? Itulah Pilihan Hidup!


PENGIKUT

FORMULIR KONTAK

Nama

Email *

Pesan *

© alamathur is typing ... 2013 . Powered by Blogger . Blogger templates . Free blogger templates . Posts


RSS . Comments RSS

Anda mungkin juga menyukai