Anda di halaman 1dari 26

2.

RPP berlembar
Sekolah : SMAN
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : XII / Ganjil
Materi Pokok : Kimia Unsur Periode 3 dan periode 4 (golongan transisi)
Alokasi Waktu : 1 Jam Pelajaran @60 Menit
A. Kompetensi Inti
• KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,
santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara
efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa,
negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
• KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
• KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah
keilmuan
A. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator
3.8 Menganalisis kelimpahan, kecenderungan sifat fisika dan ● Menganalisis kelimpahan unsur-unsur periode 3 (Natrium,
kimia, manfaat, dan proses pembuatan unsur-unsur Magnesium, Aluminium, Silikon, Fosfor, Belerang, Klorin, dan Argon)
periode 3 dan unsur golongan transisi (periode 4) ● Menganalisis sifat fisika dan sifat kimia unsur-unsur periode 3
(Natrium, Magnesium, Aluminium, Silikon, Fosfor, Belerang, Klorin,
dan Argon)

1
● Menganalisis kelimpahan unsur Scandium, Titanium, Vanadiumm,
Krom, Mangan, Besi, Cobalt, Nikel, Tembaga dan Zink di Bumi

● Menganalisis Kecenderungan sifat fisika dan sifat kimia unsur


Scadium, Titanium, Vanadium, Krom, Mangan, Besi, Cobalt, Nikel
dan Tembaga

B. Tujuan Pembelajaran
● Peserta didik secara mandiri [A] mampu menganalisis [B] kelimpahan unsur-unsur periode 3 (Natrium, Magnesium, Aluminium, Silikon,
Fosfor, Belerang, Klorin, dan Argon) [D] dari media yang disediakan guru seperti Lembar Kerja Peserta Didik [C]
● Peserta didik secara mandiri [A] mampu menganalisis [B] sifat fisika dan sifat kimia unsur-unsur periode 3 (Natrium, Magnesium,
Aluminium, Silikon, Fosfor, Belerang, Klorin, dan Argon) [D] dari media yang disediakan guru seperti Lembar Kerja Peserta Didik [C]
● Peserta didik secara mandiri [A] mampu menganalisis [B] kelimpahan unsur Scandium, Titanium, Vanadiumm, Krom, Mangan, Besi,
Cobalt, Nikel, Tembaga dan Zink di Bumi [D] dari media yang disediakan guru seperti Lembar Kerja Peserta Didik [C]
● Peserta didik secara mandiri [A] mampu menganalisis [B] Kecenderungan sifat fisika dan sifat kimia unsur Scadium, Titanium, Vanadium,
Krom, Mangan, Besi, Cobalt, Nikel [D] dari media yang disediakan guru seperti Lembar Kerja Peserta Didik [C]
A. Materi Pembelajaran
● Kelimpahan unsur-unsur periode 3
Unsur-unsur yang berada dalam periode ketiga ada delapan unsur dengan kecendrungan sifat yang teratur. Unsur-unsur tersebut adalah
natrium, magnesium, aluminium, silikon, fosfor, belerang, klor, dan argon. Unsur-unsur periode ketiga terdiri dari logam: natrium (Na),
magnesium (Mg), aluminium (Al); semi logam (metaloid): silikon (Si); non logam: fosfor (P), belerang (S), klorin (Cl); dan gas mulia: argon (Ar).
Dari kiri ke kanan sifat unsur periode ketiga berubah dari logam-semilogam-nonlogam dan gas mulia. Keberadaan unsur-unsur periode ketiga di
alam dapat dilihat pada tabel 1 di bawah ini.
Tabel 1. Unsur-unsur periode ketiga di alam
Unsur Keberadaan di alam

2
Natrium Na terdapat dalam garam batu NaCl, sendawa Chili NaNO3, karnalit KMgCl3.6H2O,
trona Na5(CO3)2.(HCO3).2H2O, dan air laut.
Magnesium Mg berada sebagai senyawa MgCl2 di air laut dan deposit garam. Juga dalam
senyawa karbonat dalam mineral magnesit (MgCO3) dan dolomit MgCa(CO3)2, dan
dalam senyawa epsomit sulfat MgSO4.7H2O.
Aluminium Al adalah unsur ketiga terbanyak di kerak bumi setelah O dan Si. Al ditemukan di
bebatuan yang mengandung aluminosilikat (campuran Al, O, Si), korundum
(Al2O3), kriolin Na3AlF6, dan bauksit (Al2O3.xH2O)
Silikon Si merupakan unsur kedua terbanyak di kerak bumi setelah O dengan kadar
~25,7%. Si ditemukan sebagai silika (SiO2) dan senyawa silikat (campuran Si, O,
dan logam lain). Ada dua jenis silika, yakni yang berbentuk kristal (kuarsa,
kristobalit, trimidit) dan yang non-kristal (oniks, agata/akik, jasper, batu api).
Sedangkan senyawa silikat menyusun 95% dari bebatuan di kerak bumi.
Banyak senyawa silikat merupakan senyawa aluminosilikat. Senyawa ini terbentuk
dari senyawa silikat dimana sebagian atom Si telah diganti dengan atom Al.
Senyawa aluminasilikat dapat dibedakan menurut pembentukannya:
- Feldspar: atom Si yang diganti dengan Al berasal dari silika. Jumlah atom Si
yang diganti bisa sampai separuhnya. Contohnya: NaAlSi3O8 (albit) dan
Ca(AlSiO4)2 (anortit).

3
- Mika: atom Si yang diganti dengan Al berasal dari senyawa silikat.
Contohnya: KAl2(AlSi3O10)(OH)2 (muskovit).

Fosfor Fosfor (P) ditemukan pada bebatuan fosfat sebagai senyawa fluorapatit
Ca5(PO4)3F, hidroksiapatit Ca5(PO4)3(OH), dan klorapatit Ca5(PO4)3Cl.
Belerang Belerang (S) ditemukan dalam bentuk unsur dan senyawanya. Sebagai unsur,
belerang terdapat di daerah pegunungan vulkanik dan sebagai endapan pada
kedalaman ≥ 100 m di bawah tanah. Endapan ini kemungkinan terbentuk dari
reduksi CaSO4 menjadi unsur S oleh bakteri. Sebagai senyawa, belerang terdapat
dalam senyawa sulfide seperti FeS2, PbS, Cu2S, dan H2S dalam gas alam dan dalam
senyawa sulfat seperti CaSO4.2H2O.
Klorin Cl ditemukan sebagai senyawa klorida dalam air larut dan garam batu.
Argon Ar terdapat di udara dengan kadar 0,934% udara kering.

Berdasarkan informasi diatas, kelimpahan unsur-unsur periode ketiga di alam dapat dilihat berdasarkan model di bawah ini:
Model 1. Mineral-mineral yang mengandung unsur-unsur periode ketiga
Natrium (Na) Magnesium (Mg)

4
garam (NaCl) dolomit (CaCO3.MgCO3)
2,63% di kulit bumi 1,93% di kulit bumi

Aluminium (Al) Silikon (Si)

5
bauksit (Al2O3.nH2O) silika (SiO2)
±7,45% di kulit bumi 25,67% di kulit bumi

Fosfor (P) Belerang (S)

fluoropatit Ca3(PO4)2.CaF2 pirit (FeS2)


0,11% di kulit bumi 0,06% di kulit bumi

Klor Argon

6
Halit (NaCl) Argon
0,19 % di kulit bumi 0,934% di udara

• Sifat fisis dan sifat kimia unsur-unsur periode 3


Unsur-unsur dalam satu periode tidaklah mempunyai sifat yang mirip, tetapi sifat-sifatnya berubah secara beraturan. Perubahan sifat
unsur-unsur dalam satu periode dapat dilihat pada unsur-unsur periode ketiga. Dari kiri ke kanan sifat unsur periode ketiga berubah dari
logam-metaloid-non logam dan gas mulia.

Logam Metaloid Nonlogam Gas Mulia


Na – Mg – Al Si P – S – Cl Ar

Sifat unsur dikelompokkan menjadi dua, yaitu sifat fisika dan sifat kimia. Sifat fisika adalah sifat yang berkaitan dengan penampilan fisik.
Misalnya: massa jenis, bau, warna, titik didih/leleh dan daya hantar. Sifat kimia adalah sifat yang berkaitan dengan perubahan kimia. Contoh:
kereaktifan, mudah terbakar, oksidator, dan sebagainya. Unsur-unsur yang terletak pada periode yang sama menunjukkan kecendrungan sifat
fisika secara beraturan. Unsur-unsur dalam satu periode mempunyai jumlah kulit yang sama, tetapi berbeda elektron valensinya, hal ini
menyebabkan perbedaan sifat kimianya.
Beberapa sifat-sifat unsur-unsur periode ketiga dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Tabel 2. Sifat-sifat Unsur Periode Ketiga
Unsur Na Mg Al Si P S Cl Ar
Nomor atom 11 12 13 14 15 16 17 18

7
Konfigurasi 2 2 2 2 2 2 2 2
elektron 8 8 8 8 8 8 8 8
1 2 3 4 5 6 7 8
Energi ionisasi
496 738 578 786 1.012 1.000 1.251 1.527
(kJ/mol)

Titik didih (°C) 883 1.107 2.519 3.280 277 444 -35 -186

Titik leleh (°C) 98 649 660 1.410 44,1 115 -101 -189

kristal molekul
Struktur kristal kristal kristal molekul molekul molekul
kovalen monoato
logam logam logam poliatom poliatom diatom
raksasa m
Tingkat oksidasi +1 +2 +3 +4 +5 +6 +7 -
tertinggi
Afinitas elektron
-53 230 -44 -134 -72 -200 -349 35
(kJ/mol)
Keelektronegatif
0,9 1,2 1,5 1,8 2,1 2,5 3,0 -
an

Sumber: General Chemistry, Hill J. W, Petrucci R.H, Mc Creary T. W, dan Perry S.S
a. Sifat-sifat Fisika
Model 2. Grafik titik didih dan titik leleh unsur-unsur periode ketiga
a. Sifat kimia
Unsur-unsur dalam satu periode mempunyai jumlah kulit yang sama, tetapi berbeda elektron valensinya, hal ini menyebabkan
perbedaan sifat kimianya. Perhatikan

8
● Kelimpahan Unsur-unsur Periode 4 (golongan transisi)
Unsur-unsur golongan transisi periode empat terdiri dari 9 unsur, yaitu Scandium, Titanium, Vanadium, Krom, Mangan, Besi, Kobalt, Nikel, dan
Tembaga. Berikut penjelasan masing-masing unsur:
a. Scandium (Sc)
Skandium ditemukan pada tahun 1879 oleh ahli kimia Swedia bernama Lars Nilson. Nama skandium diambil dari bahasa latin Scandia yang
berarti Skandinavia. Jumlah skandium yang terdapat di alam sangat terbatas. Kelimpahan skandium di kulit bumi sekitar 0,0025%. Di alam
skandium terdapat di dalam mineral. Kandungan unsur ini dalam mineral hanya berkisar 5 sampai 30 ppm dan sangat sulit dipisahkan dari
mineralnya. Oleh karena itu, harganya sangat mahal sehingga jarang ditemukan dan dimanfaatkan.

b. Titanium (Ti)

9
Titanium ditemukan oleh William Greogor yang berasal dari Inggris sekitar tahun 1971. Nama titanium diambil dari istilah Titans (raksasa) yang
ada dalam cerita Yunani karangan Martin Klaporth. Kelimpahan titanium di bumi cukup banyak, sekitar 0,6%. Di alam, titanium terdapat di
dalam mineral.
c. Vanadium (V)
Vanadium ditemukan pada tahun 1830 oleh seorang ahli kimia Swedia bernama Nils Sefstrom. Nama vanadium diambil dari Vanadis yang
merupakan dewi kecantikan bangsa Skandinavia. Vanadium di kulit bumi terdapat sekitar 0,02%. Vanadium tersebar di alam sebagai komponen
dari mineral.
d. Krom (Cr)
Krom ditemukan pada tahun 1797 oleh seorang ahli kimia Prancis bernama Louis Nicolas Vauquelin. Nama Krom diambil dari bahasa Yunani
Chromos yang berarti warna. Kelimpahan krom di kulit bumi hanya 0,0122%. Di alam, krom ditemukan bergabung dengan senyawa lain. Di
Indonesia kromit banyak terdapat di Sulawesi Tengah.
e. Mangan (Mn)
Mangan ditemukan oleh ahli kimia Swedia bernama Karl Scheele, dan ditahun yang sama diisolasi oleh ahli kimia lain bernama Johan Gahn.
Nama mangan diambil dari bahasa latin magnes yang berarti bermagnet. Mangan terdapat di alam dalam jumlah melimpah.
f. Besi (Fe)
Lambang unsur Fe berasal dari nama latin unsur ini yaitu Ferrum. Kelimpahan besi menempati urutan keempat terbanyak di kulit bumi. Di
alam, besi ditemukan pada sebagai komponen mineral.
g. Kobalt (Co)
Kobalt bersifat mirip dengan nikel. Kobalt bersama-sama dengan nikel terdapat dalam senyawa besi.di kerak bumi, kobalt ditemukan pada
mineral.
h. Nikel (Ni)
Nikel diisolasi pada tahun 1751dari suatu bijih yang mengandung nikel dan arsen oleh seorang ahli kimia Swedia bernama Axel Cronstedt. Bijih
nikel tersebut disebutnya dengan kupfernikel (jerman) dan kemudian nama nikel berasal dari nama tersebut.
i. Tembaga (Cu)
Di alam tembaga ditemukan dalam bentuk unsur bebas, maupun sebagai senyawa sulfida atau oksida.
j. Seng (Zn)

10
Studi lengkap pertama kali tentang seng dipublikasikan pada tahun1746 oleh seorang ahli kimia Jerman bernama Andreas Marggraf. Nama seng
berasal dari bahasa Jerman yaitu zink.
Untuk lebih jelasnya mengenai kelimpahan unsur golongan transisi periode keempat, silahkan perhatikan model 1.
Contoh mineral yang mengandung unsur golongan transisi periode ke empat:

11
Model 1. Tabel Bilangan Oksidasi Unsur Golongan Transisi Periode Keempat

Sc Ti V Cr Mn Fe Co Ni Cu Zn
+3 +2 +2 +2 +2 +2 +2 +1 +1 +2
+3 +3 +3 +3 +3 +3 +2 +2
+4 +4 +4 +4 +4 +4 +3 +3
+5 +5 +5 +5
+6 +6 +6
+7
Keterangan:

Warna merah = biloks stabil

● Sifat fisika dan kimia unsur-unsur periode 4 (golongan transisi)


Unsur-unsur transisi periode keempat memiliki sifat kimia dan sifat fisika.
1. Sifat Kimia
Salah satu sifat kimia yang dapat diamati dari unsur transisi periode keempat adalah sifat kemagnetan.
Berdasarkan daya tarik magnetnya, sifat magnet terbagi 3, yaitu:
a.Diamagnetik yaitu dapat ditolak oleh medan magnet
b. Paramagnetik yaitu sedikit dapat ditarik oleh medan magnet.
c.Feromagnetik yaitu dapat ditarik kuat oleh medan magnet
Untuk dapat mempelajari sifat kemagnetan unsur transisi periode keempat, perhatikan tabel konfigurasi elektron pada model 2 berikut.

12
2. Sifat Fisika
Sifat fisika yang dapat diamati dari unsur transisi periode keempat diantaranya yaitu
a.Kerapatan
b. Titik didih dan titik leleh
c.Kekerasan
d. Daya hantar
Untuk dapat mempelajari kecenderungan sifat fisis unsur transisi periode keempat, perhatikan tabel sifat fisis unsur transisi periode keempat
pada model 3 berikut.

13
B. Model Pembelajaran
Model Pembelajaran : Discovery Learning
Metode Pembelajaran : Discovery Learning terbimbing
C. Media Pembelajara
− Lembar Kerja Peserta didik
− Google Classroom
− Power point materi kimia unsur
− Grup Whatsapp kelas
D. Sumber Belajar
• Buku Kimia Siswa Kelas XII, Kemendikbud, Tahun 2016
• Buku refensi yang relevan,
• Lingkungan setempat
E. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Ke-1 (1 x 60 menit)
Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)
Guru :
Orientasi
● Memasuki Ruang kelas untuk memulai pembelajaran kimia materi kimia unsur
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin

14
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan tentang materi :
  periode 3 dan periode 4 (golongan transisi)
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
● Mengajukan pertanyaan
Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat pembelajaraan terjadi
● Memberikan materi dan diupload didalam form diskusi pada Google Classroom
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar jika ada diskusi
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 45 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada topik materi Kelimpahan
pemberian unsur-unsur periode 3 dan periode 4 (golongan transisi), dengan cara :
rangsangan) → Melihat
  Membuka lembar kerja peserta didik nya mengenai materi kelimpahan unsur-unsur periode 3
→ Mengamati
● Membaca bahan ajar yang berikan, atau bahan ajar yang dipakai guru

15
● Pemberian contoh-contoh materi Kelimpahan unsur-unsur periode 3 untuk dapat dikembangkan peserta
didik, dari media interaktif, dsb
→ Membaca.
  Kegiatan literasi ini dilakukan di kelas karena pembelajaran offline yang bahan ajar sudah diberikan kepada
muridnya
→ Menulis
  Menulis resume dari hasil pengamatan dan bacaan yang sudah diberikan

→ Mendengar
  Pemberian materi Kelimpahan unsur-unsur periode 3, oleh guru melalui penjelasan materi dari media
Lembar Kerja Peserta Didik
→ Menyimak
  Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global tentang materi pelajaran mengenai materi :

  Kelimpahan periode 3

   
  untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan kedisiplinan, ketelitian, mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang
(pertanyaan/ berkaitan dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
identifikasi → Mengajukan pertanyaan tentang materi :
masalah)   Kelimpahan periode 3

   
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa
yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk
mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran
kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.

16
Data KEGIATAN LITERASI
collection Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui
(pengumpulan kegiatan:
data) → Mengamati obyek/kejadian
  Mengamati dengan seksama materi Kelimpahan unsur-unsur periode 3 yang sedang dipelajari dalam
bentuk gambar dan bacaan yang disajikan dan mencoba menginterprestasikannya.
→ Membaca sumber lain selain buku teks
  Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari dan membaca berbagai referensi dari berbagai
sumber guna menambah pengetahuan dan pemahaman tentang materi Kelimpahan unsur-unsur periode 3
yang sedang dipelajari.
→ Aktivitas
  Menyusun daftar pertanyaan atas hal-hal yang belum dapat dipahami dari kegiatan mengmati dan
membaca yang akan diajukan kepada guru berkaitan dengan materi Kelimpahan unsur-unsur periode 3
yang sedang dipelajari.
→ Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
  Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Kelimpahan unsur-unsur periode 3 yang telah disusun
dalam daftar pertanyaan kepada guru.
   
COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
→ Mendiskusikan
  Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh dalam Tugas yang diberikan melalui diskusi
mengenai materi Kelimpahan unsur-unsur periode 3
→ Mengumpulkan informasi
  Mencatat semua informasi tentang materi Kelimpahan unsur-unsur periode 3, yang telah diperoleh pada
buku catatan dengan tulisan yang rapi dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
→ Mempresentasikan ulang

17
  Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan materi dengan rasa percaya diri
Kelimpahan unsur-unsur periode 3 sesuai dengan pemahamannya.
→ Saling tukar informasi tentang materi :
  Kelimpahan unsur-unsur periode 3

   
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru
yang dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan metode ilmiah yang
terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk
mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan
kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
processing Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan dengan cara :
(pengolahan → Berdiskusi tentang data dari Materi :
Data)   Kelimpahan unsur-unsur periode 3

   
→ Mengolah informasi dari materi Kelimpahan unsur-unsur periode 3, yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan
informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi Kelimpahan unsur-unsur periode 3,

Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)


(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data
atau teori pada buku sumber melalui kegiatan :

18
→ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi
dari berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan
kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan tentang materi :
  Kelimpahan unsur-unsur periode 3

   
antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas jawaban soal-soal yang telah
dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization (menarik COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
kesimpulan) Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
→ Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Kelimpahan unsur-unsur periode 3 berupa kesimpulan
berdasarkan hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti,
toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan didalam google meet
→ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang materi :
  Kelimpahan unsur-unsur periode 3,

   
→ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentanag materi Kelimpahan unsur-unsur
periode 3 dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan.
→ Bertanya atas presentasi tentang materi Kelimpahan unsur-unsur periode 3, yang dilakukan dan peserta
didik lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
   
CREATIVITY (KREATIVITAS)
→ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru
dilakukan berupa :
  Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang materi :
  Kelimpahan unsur-unsur periode 3

19
   
→ Menjawab pertanyaan tentang materi Kelimpahan unsur-unsur periode 3, yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
→ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa
berkaitan dengan materi Kelimpahan unsur-unsur periode 3 yang akan selesai dipelajari
→ Menyelesaikan soal mengenai materi kelimpahan unsur periode 3 yang diupload guru pada google
classroom.

Catatan : Selama pembelajaran Kelimpahan unsur-unsur periode 3 berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang
meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu,
peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (5 Menit)
Peserta didik :
● Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
tentang materi Kelimpahan unsur-unsur periode 3, yang baru dilakukan.
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Kelimpahan unsur-unsur periode 3, yang baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus mempelajarai pada pertemuan berikutnya di
luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa setelah siswa mengumpulkannya untuk materi pelajaran
Kelimpahan unsur-unsur periode 3,
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan benar diberi paraf serta diberi nomor
urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran Kelimpahan unsur-unsur periode 3, kepada kelompok yang memiliki kinerja
dan kerjasama yang baik.

Karakteristik siswa yang diharapkan :


● Menyadari adanya keteraturan sifat-sifat unsur periode 3 dan periode 4 (golongan transisi) dalam sistem periodik unsur.

20
● Menunjukkan rasa ingin tahu yang tinggi dalam memahami manfaat unsur periode 3 dan periode 4 (golongan transisi).
● Menujukkan perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, santun, bekerja sama, dan proaktif dalam melakukan percobaan.
I. Penilaian
1. Kognitif
a. Penilaian Harian
b. Hasil jawaban latihan soal-soal (Tugas).
c. Laporan hasil percobaan uji nyala golongan alkali dan alkali tanah.

2. Psikomotorik
a. Praktik di laboratorium: uji nyala golongan alkali dan alkali tanah
b. Aktif dalam kegiatan pembelajaran.

3. Afektif

Pengamatan sikap dan perilaku saat belajar dan berdiskusi mengenai materi

Lampiran :

INTRUMEN PENILAIAN KOGNITIF

No Nama Ulangan Harian

21
INSTRUMEN PENILAIAN AFEKTIF
Karakter Skor Indikator
Rasa Ingin 1 Tidak menunjukan antusias dalam pengamatan/eksperimen, sulit terlibat dalam
Tahu kegiatan kelompok walaupun sudah di dorong untuk terlibat.
2 Menunjukan rasa ingin tahu, namun tidak terlalu antusian dan baru terlibat aktif
dalam kegiatan kelompok setelah di suruh untuk terlibat.
3 Menunjukan rasa ingin tahu yang besar, antusias dan aktif dalam kegiatan
Kelompok
Jujur 1 Tidak menunjukan kejujuran dalam menggunakan data hasil pengamaan) dan
berusaha mencari jawaban dari kelompok lain dengan cara menyontek.
2 Menunjukan kejujurannya dengan menggunakan data hasil pengamatan (data apa
adanya), namun kurang menunjukan kerjasama kelompok dalam menyelesaikan
masalah yang ada di Tugas
3 Menunjukan kejujurannya dengan menggunkana data hasil pengamatan (data apa
adanya) dan menunjukan kerjasama kelompok dalam menyelesaikan masalah
yang ada di tugas
Tanggung 1 Tidak ikut mengerjakan tugas kelompok yang diberikan
Jawab
2 Ikut mengerjakan tugas kelompok, namun tidak dengan sungguh-sungguh.

3 Ikut mengerjakan tugas kelompok dengan sungguh-sungguh

Teliti 1 Tidak mengamati percobaan yang dilakukan.

2 Mengamati percobaan yang dilakukan dengan seksama, namun tidak mencatat


hasil pengamatannya.
3 Mengamati dan mencatat hasil percobaan yang dilakukan dengan seksama dan
sistematis.

22
Sikap
Rasa Jumlah
No Nama Ingin Jujur Teliti Tanggung Jawab
Skor
Tahu
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3
1
2
3
4
..

Kriteria Penilaian :

Jumlah Skor 10-12 = Baik

Jumlah Skor 7-9 = Cukup

Jumlah Skor 4-6 = kurang Baik

23
INSTRUMEN PENILAIAN PSIKOMOTORIK

No Kelompok ............
Aspek yang dinilai Nama Nama Nama Nama Nama Nama
siswa siswa siswa siswa siswa siswa

1 Aktif mendengar
2 Aktif bertanya
3 Mengemukakan pendapat
4 Mengendalikan diri
5 Menghargai orang lain
6 Bekerja sama dengan orang lain
7 Berbagi pengetahuan yang dimiliki
8 Mengatur waktu dengan tepat
Jumlah skor

Petunjuk pengisian:

Skor maksimum 4

Skor minimum 1

Kriteria penilaian:

Rentang jumlah skor:

28 – 32 Nilai: AB (amat baik)

20 – 27 Nilai: B (baik)

12 – 19 Nilai: C (cukup)

0 – 11 Nilai: K (kurang)

24
Indikator :Merancang penelitian sederhana tentang sifat fisika dan sifat kimia periode 3 dan periode 4 (golongan transisi) secara
berkelompok dengan media virtual.
No Kelompok ............
Aspek yang dinilai Nama Nama Nama Nam Nama Nama
siswa siswa siswa a siswa siswa
siswa
1 Aktif mendengar
2 Aktif bertanya
3 Mengemukakan pendapat
4 Mengendalikan diri
5 Menghargai orang lain
6 Bekerja sama dengan orang lain
7 Berbagi pengetahuan yang dimiliki
8 Mengatur waktu dengan tepat
9 Terampil dalam menyampaikan
hasil diskusi
10 Laporan
Jumlah skor
Petunjuk pengisian:

Skor maksimum 4

Skor minimum 1

Kriteria penilaian:

Rentang jumlah skor: 36 – 40 Nilai: AB (Sangat baik)

30 – 35 Nilai: B (baik)

20 – 29 Nilai: C (cukup)

25
10 – 19 Nilai: K (kurang)

26

Anda mungkin juga menyukai