Anda di halaman 1dari 18

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : SMPIT Roudlotul Jannah


Satuan Pendidikan : SMP
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Tema : Optimis, Ikhtiar dan Tawakkal
Kelas : IX
Waktu : 3 x 40 menit (1 pertemuan)

A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong
royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1.1 Terbiasa membaca al- Qur’ān 1.1.1. Menunjukkan bacaan Q.S. Az-Zumar (39): 53
dengan meyakini bahwa dengan khusyu. (A5)
optimis, ikhtiar, dan tawakal
adalah perintah agama.
2.1 Menunjukkan perilaku optimis, 2.1.1. Berakhlak mulia optimis saat belajar. (A5)
ikhtiar,dan tawakal sebagai
implementasi pemahaman Q.S.
az- Zumar/39: 53, Q.S. an-
Najm/53:39-42, Q.S. Áli
Imrān/3: 159 dan Hadis terkait.
3.1 Memahami Q.S. az- Zumar/39: 3.1.1. Mengartikan secara mufradat Q.S. Az-Zumar (39):
53, Q.S. an-Najm/53: 39-42, 53 (C2)
Q.S. Áli Imrān/3: 159 tentang 3.1.2. Mengartikan secara keseluruhan Q.S. Az-Zumar
optimis, ikhtiar, dan tawakal (39): 53 (C2)
serta Hadis terkait. 3.1.3. Mengaitkan Q.S. Az-Zumar (39): 53 dengan
kesuksesan hidup. (C4-HOTS)
3.1.4. Memutuskan suatu keputusan berdasarkan Qs. Az
Zumar: 53 (C5)
4.1.2 Menunjukkan hafalan Q.S. az- 4.1.2.1 Menunjukkan hapalan Q.S. Az-Zumar (39): 53
Zumar/39: 53 dengan benar. (P3)

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran saintifik dan Project Based Learning, peserta didik
diharapkan dapat:

1
1. Membaca Qs. Az Zumar: 53 dengan khusu’. (A5)
2. Berprilaku akhlak mulia optimis dalam belajar. (A5)s
3. Mengartikan secara mufrodat Q.S. Az-Zumar (39): 53. dengan benar (C2)
4. Mengartikan secara keseluruhan Q.S. Az-Zumar (39): 53. dengan benar (C2)
5. Mengaitkan kandungan Q.S. Az-Zumar (39): 53. dengan kesuksesan dalam hidup
(C4_HOTS)
6. Memutuskan keputusan dengan semangat pesan dari Q.S. Az-Zumar (39): 53. (C5-HOTS)
7. Menunjukkan hapalan Qs. Azzumar: 53 dengan benar (P3)
D. Penguatan Pendidikan Karakter
Religius, Gotong royong, Optimis, Semangat belajar dan Tawakkal.

E. Penjelasan/Uraian Materi
Optimis
Q.S. Az-Zumar (39): 53
ُ ُ َّ ‫ُّ ُ مَج‬ ْ َ َ َّ
‫اهلل يغ ِف ُر اذلن ْو َب ِ يْ ًعا ِانه ه َو‬ َ ‫قُ ْل يَا عبَاد َي ا َّ ْ َ َرْس ُ ْ ىَلَع َ ْ ُ ْ اَل َ ْ َ ُ ْ ْ َمْح‬
ِ ‫ذلين ا َ فوا انف ِس ِهم تقنطوا ِمن ر ِة ا‬
‫هلل ِان‬ ِ ِ ِ
َّ ‫الْ َغ ُف ْو ُر‬
‫الر ِحيْ ُم‬
Artinya : Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka
sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni
dosa-dosa[1314] semuanya. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang.”
Sifat optimis adalah sifat orang yang memiliki harapan positif dalam menghadapi segala
hal atau persoalan. Kebalikan dari optimis adalah pesimis. Orang yang memiliki asifat pesimis
selalu berpandangan negatif dalam menghadapi persoalan.
Sifat optimis termasuk perilaku terpuji (akhlak karimah) yang harus dimiliki seorang
muslim. Seorang muslim yang memiliki sifat optimis akan selalu berpikiran positif dan
berprasangka baik kepada Allah Swt. Nabi Muhammad saw. memberikan teladan kepada kita
agar senantiasa memiliki sikap optimis. Perhatikan hadis berikut ini:
Artinya: “Dari Abu Hurairah r.a., dia berkata: Rasulullah saw. bersabda: Tidak ada rasa
¯iyarah (firasat buruk dan kesialan), dan yang lebih baik dari itu adalah rasa optimis. Maka
ditanyakanlah kepada beliau: Apa yang dimaksud dengan rasa optimis?, Beliau bersabda:
Yaitu kalimat baik yang sering didengar oleh salah seorang dari kalian.” (H.R. Ahmad)
Salah satu ciri orang yang optimis adalah ia memiliki harapan yang baik pada saat
sebelum melakukan suatu pekerjaan. Melakukannya dengan sepenuh hati dan perasaan senang
serta Pada saat melaksanakan suatu pekerjaan. orang yang optimis mensyukuri keberhasilannya
dan mengevaluasi kekurangannya, setelah selesai melakukan suatu pekerjaan.
Sikap optimis harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari kita, di rumah, di
masyarakat dan juga di sekolah. Belajar sebelum pelaksanaan ujian dengan penuh rasa peracaya
diri, mengikuti perlombaan dengan adil dan tidak curang merupakan contoh-contoh penerapan
sikap optimis bagi seorang pelajar.

Membaca Qs. Az Zumar: 53


‫ُّ ُ مَج‬ ْ َ َ َّ
‫اهلل يغ ِف ُر اذلن ْو َب ِ يْ ًعا‬ ‫هلل ِان‬‫ا‬ ‫ة‬ َ ‫قُ ْل يَا عبَاد َي اَّذل ْي َن اَرْس َ فُ ْوا ىَلَع ا َ ْن ُفسه ْم اَل َت ْقنَ ُط ْوا م ْن َرمْح‬
ِ ِ ِ ِ ِ ِ ِ ِ
َّ ‫ِانَّ ُه ُه َو الْ َغ ُف ْو ُر‬
‫الر ِحيْ ُم‬

2
Artinya : Katakanlah: "Hai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka
sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni
dosa-dosa[1314] semuanya. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang.”

Arti perkata
‫مْح‬ َْ ‫َ ْ ُ ْ اَل‬ ‫َرْس َ ُ ْ ىَلَع‬ َ‫ذل ْين‬َّ ُْ
‫َر َ ِة‬ ‫تقنَ ُط ْوا ِم ْن‬ ‫انف ِس ِهم‬ ‫ا فوا‬ ِ ‫ا‬ ‫يَا‬ ‫قل‬
‫هلل‬
ِ ‫ا‬ ‫ِعبَا ِد َي‬
Rahmat Dari Kalian Janganla Diri Atas Melamp Mereka Wahai Katakan
Allah berputus h mereka aui batas yang hambak lah
asa sendiri u

َّ ‫الْ َغ ُف ْو ُر‬
‫الر ِحيْ ُم‬
ُ
‫ه َو‬
ُ َّ
‫ِانه‬
‫مَج‬ ُ ُّ
‫اذلن ْو َب ِ يْ ًعا‬
َْ
‫يغ ِف ُر‬
َّ
‫ِان‬
Maha Maha Dia Sesungg Semuan Dosa- Dia Sesungg
penyany pengam uhnya ya dosa mengam uhnya
ang pun dia puni

Kandungan Qs. Az Zumar: 53


Ayat ini menerangkan tentang larangan berbuat putus asa. Putus asa adalah sikap orang yang tidak
memiliki harapan lagi dengans sebab masalah-masalah yang ia hadapi. Baginya hidup sudah tidak
berguna, tiadak ada yang dapat menolongnya. Karena sesungguhnya Allah maha menolong.

Ilustrasi orang yang putus asa dan yang optimis

3
Disisi lain, ayat ini mengajarkan sikap hidup optimis. Sifat optimis adalah sifat orang yang memiliki
harapan positif dalam menghadapi segala hal atau persoalan. Kebalikan dari optimis adalah pesimis.
Orang yang memiliki asifat pesimis selalu berpandangan negatif dalam menghadapi persoalan.

Pengertian optimis menurut KBBI adalah orang yang selalu berpengharapan (berpandangan) baik
dalam menghadapi segala hal https://kbbi.web.id/optimis
Sifat optimis termasuk perilaku terpuji (akhlak karimah) yang harus dimiliki seorang muslim.
Seorang muslim yang memiliki sifat optimis akan selalu berpikiran positif dan berprasangka baik
kepada Allah Swt. Nabi Muhammad saw. memberikan teladan kepada kita agar senantiasa memiliki
sikap optimis

Ilustrasi orang putus asa


Sikap optimis ini memeliki beberapa manfaat
1. Meningkatkan Produktivitas
2. Mengurangi Stres
3. Memberikan Energi Positif
4. Meningkatkan Kemampuan
Contoh ilustrasi sikap optimis : https://youtu.be/gt8d140MnqM atau https://youtu.be/yJyABTaP9bQ

4
Ikhtiar
Q.S. An-Najm (53): 39-42
‫َّ َ َ ىَع َ َ َّ َ ْ َ ُ َ ْ َ ُ َ ُ َّ جُي ْ َ ُ َ َ َ َْأل ْ ىَف َ َّ ىَل َ ِّ َ ْمُل ْ َىَه‬ َْ َ َْ ْ ََ
‫ و ِان ِإ ربك ا نت‬. ‫ ثم زاه جزاء ا و‬.‫ وان سعيه سوف يري‬. ‫ان ِإال ما س‬ ِ ‫وان ليس لِِإْل نس‬

Artinya :”39. dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah
diusahakannya, 40. dan bahwasanya usaha itu kelak akan diperlihat (kepadanya). 41.

5
Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna 42. dan
bahwasanya kepada Tuhamulah kesudahan (segala sesuatu).”
Ikhtiar adalah berusaha bersungguh - sungguh untuk mencapai harapan, keinginan, atau
cita-cita. Ketika seseorang menginginkan sesuatu maka ia harus mau berusaha atau berupaya
untuk meraihnya. Contoh-contoh ikhtiar adalah sebagai berikut; Orang yang ingin pandai harus
berusaha dengan rajin belajar.
Saat diri kita merasa sakit demam misalnya, lalu kita pergi ke apotek membeli obat
demam agar cepat sembuh atau saat kita belum mengerti suatu pelajaran lantas kita bertanya
kepada salah satu teman yang sudah mengerti, maka hal-hal tersebut adalah contoh-contoh sikap
ikhtiar.
Tawakal
Q.S. Ali Imran (3): 159
ْ ْ َ ْ ُ ْ َ ُ ْ َ َ ْ َ ْ ْ ُّ َ ْ ‫ْ َ َُ ْ َ َ ْ ُ ْ َ َ ًّ َ ْ َ ْ َ ْ اَل‬ َ َ ‫َ َ َمْح‬
‫استَغ ِف ْر َُله ْم‬‫ب نفضوا ِمن حولِك فاعف عنهم و‬ ِ ‫هلل نِل ت لهم ولو كنت فظا غ ِليظ القل‬ ِ ‫ف ِبما ر ٍة ِمن ا‬
َ ‫ب ال ْ ُمتَ َولِّك نْي‬ َ ‫ت َفتَ َولَّك ْ ىَلَع اهلل َّن‬
ُّ ‫اهلل حُي‬ َ ْ ْ ُْ ََ
َ ‫ال ْمر فَ َذا َع َز ْم‬
ِ ِ ِ‫ِإ‬ ‫اورهم يِف ا ِ ِإ‬ ِ ‫إوش‬

Artinya :”Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap
mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri
dari sekelilingmu. Karena itu ma'afkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan
bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu [246]. Kemudian apabila kamu telah
membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-
orang yang bertawakkal kepada-Nya."
Tawakal artinya berserah diri kepada Allah Swt. atas hasil usaha kita setelah berusaha
dengan sungguh-sungguh dan berdoa. Misalnya, saat menghadapi ulangan kamu sudah belajar
dengan sungguh-sungguh dan menyelesaikan soal-soal dengan cermat dan teliti. Setelah itu
kamu pasrah dan menyerahkan keputusan atas hasil usaha kamu kepada Allah Swt. Contoh lain
misalnya seseorang telah bekerja mencari nafkah dengan sungguh-sungguh. Berapa ‫س‬pun
hasilnya ia pasrahkan sepenuhnya kepada Allah Swt. Ia meyakini bahwa Allah adalah Dzat Yang
Maha Pemberi Rezeki, Maha Pemurah, dan Maha Kaya.
Membiasakan diri dengan perilaku ikhtiar dan tawakal akan membuat orang semakin
pandai dan terampil, karena setiap usaha pasti ada ilmunya dan ada cara meraih keberhasilan
Hukum Bacaan Qalqalah:

Qalqalah artinya memantulkan bunyi jika huruf-huruf: Ba, Jim, Dal, Tho, dan Qaf ( ‫)ق ط د ج ب‬
bertanda sukun atau diwaqofkan di akhir ayat.
Qolqolah dibagi ke dalam 2 macam, yaitu:
a. Qalqalah Qubro
• Huruf Qolqolah yang mati tidak asli, tetapi karena diwaqofkan (berhenti), dibacanya
terang dan memantul
• Bunyi pantulannya besar
ٌ َ َ ُ ُ ُْ
• Di akhir ayat. Contoh: ‫قل ه َو اهلل احد‬

b. Qalqalah Shugro
• Huruf Qolqolah yang mati asli (bersukun), dibacanya terang dan memantul

6
• Bunyi pantulannya kecil
• Di tengah ayat
‫َ ْ ُ ْ دَل‬ َ َْ
• Contoh: ْ ‫لم يدِل ْ َولم يو‬

F. Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran: Saintifik dan Project Based Learning.
Metode Pembelajaran yang digunakan adalah: Tikror, picture/videos, Tanya-jawab (Brain
Storming), Diskusi.
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Waktu
Pendahulu a) Guru mengucapkan salam kepada peserta didik dan membuka 1 menit
an (10 pembelajaran (Religius)
menit) b) Di bawah bimbingan guru, peserta didik membaca do’a kemudian 2 menit
membaca Q.S. Az-Zumar (39): 53 (Religius)
c) Guru mengadakan apersepsi dan motivasi berupa berupa kisah
”keledai dan sumur tua” dan Quiz tentang tentang materi 3 menit
sebelumnya yang dikaitkan dengan materi yang akan dipelajari.
d) Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai tujuan 2 menit
pembelajaran yang akan dicapai (Literasi)
e) Guru menyampaikan lingkup penilaian pembelajaran. 1 menit
f) Guru menyampaikan skenario langkah pembelajaran yang akan 1 menit
dilakukan.
Inti (100 Pengetahuan
menit) Fase Mengamati
a) Peserta didik mengamati tayangan beberapa gambar/video tentang 5 menit
sikap optimis di laman https://youtu.be/yJyABTaP9bQ (Literasi)
TK_Technology Knowledge)

cuplikan layar

Fase menanya
b) Melalui motivasi dari guru, peserta didik mengajukan pertanyaan
kepada teman lainnya maupun kepada guru tentang hal-hal yang 10
belum jelas dari pengamatan terhadap tayangan video diatas menit
(Berpikir kritis). Bila diperlukan memancing peserta didik
bertanya, guru akan bertanya ”Coba kemukakan pendapatmu

7
Kegiatan Deskripsi Waktu
tentang video tadi?”
Fase Mengumpulkan data
c) Peserta didik diharuskan membaca referensi yang mendukung dan
berdiskusi untuk mempelajari materi secara lebih dalam lagi 5 menit
(kolaborasi/gotong royong)
Fase mengasosiasikan
d) Peserta didik secara individu menyusun mind map tentang kiamat 10
di buku tulisnya. (Kreatif) menit
Fase Mengkomunikasikan
10
g) Hasil penyusunan mind map nya di sampaikan kepada guru dan
menit
peserta didik lainnya melalui didepan kelas. (Komunikasi).

Keterampilan
Fase 1: penentuan pertanyaan mendasar
a) Peserta didik bersama guru menentukan tema projek membuat 10
poster/kaligrafi kelompok, dengan memilih salah satu saja yaitu: menit
Q.S. Az-Zumar (39): 53, Q.S. An-Najm (53): 39-42 dan Q.S. Ali
Imran (3): 159, serta hadits yang mengandung pelajaran tentang
Optimis, Ikhtiar dan Tawakkal (Literasi)
fase 2: mendisain perencanaan proyek
b) Di bawah bimbingan guru, peserta didik merancang langkah- 10
langkah kegiatan penyelesaian projek (Berpikir kritis) menit
Fase 3: menyusun jadwal
c) Peserta didik melakukan setting waktu kegiatan yang telah
dirancangnya (kolaborasi/gotong royong) 10
Fase 4: memonitor peserta didik dan kemajuan proyek menit
d) Peserta didik dalam melaksanakan rancangan projek yang telah
dibuat di bawah bimbingan dan monitoring guru (Kreatif)
Fase 5: menguji hasil
e) Setiap juru bicara kelompok mempresentasikan dan 20
mempublikasikan hasil karyanya yang ditempel di stand, menit
sedangkan anggota kelompok lainnya menyebar mengunjungi ke
beberapa stand kelompok lain untuk mempelajari sekaligus
memberikan penilaian hasil karya kelompok lain serta
mendiskusikannya (Komunikasi)
Fase 6: Mengevaluasi Pengalaman
f) Peserta didik memperhatikan penjelasan materi (penguatan) yang 10
disampaikan oleh guru serta mendiskusikannya. (Literasi) menit
Penutup a) Di bawah bimbingan guru, siswa melakukan refleksi terhadap 7 menit
(10 menit) aktivitas dan hasil tugas projek pada saat itu. (Berpikir kritis)
b) Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari pada pertemuan 2 menit
selanjutnya.
c) Di bawah bimbingan guru, semua peserta didik berdo’a serta 1 menit
menutup pembelajaran dengan membaca Do’a Kifaaratul Majlis
(Religius)

8
H. Media, Sumber Belajar atau Referensi
Media Belajar
1. Laptop dan LCD Projector

Sumber Belajar
1. Al-Qur’an dan Terjemahannya, Sygma Examedia Arkanlima,
2. Buku Guru PAI Kelas IX, BAB 6: Meraih Kesuksesan dengan Optimis, Ikhtiar dan
Tawakkal, Kurikulum 2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2015.
3. Buku Siswa PAI Kelas IX, BAB 6: Meraih Kesuksesan dengan Optimis, Ikhtiar dan
Tawakkal, Kurikulum 2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2015
4. Video tokoh kisah sukses dengan optimis; https://youtu.be/l9-wLnDHhbM
5. Video penjelasan bacaan Qolqolah; https://youtu.be/gUzW7ZM9OOw

I. Penilaian
terlampir

Bogor, Juli 2021


Kepala Sekolah, Guru PAI dan BP

Indra Permana, S.TP Sarwono, S.EI

9
Lampiran Penilaian
Nama : Sarwono
No.Peserta / NIM :-
Asal Daerah : Kabupaten Bogor
Tempat Tugas/Mengajar : SMPIT Roudlotul Jannah
Tugas 4 : Membuat Intrumen Penilaian: Aspek Sikap (Spritual dan Sosial,
Aspek Pengetahuan dan Aspek Keterampilan

A. Aspek Sikap Spritual


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
1.1. Terbiasa membaca al-Qur’ān dengan meyakini bahwa optimis, ikhtiar, dan 1.1.1. Membaca Q.S. Az-Zumar (39): 53 dengan khusyu.
tawakal adalah perintah agama. 1.1.2. Membaca Q.S. An-Najm (53): 39-42 dengan khusyu.
1.1.3. Membaca Q.S. Ali Imran (3): 159 dengan khusyu.
Instrumen penilaian terlampir

B. Aspek Sikap Sosial


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
2.1. Menunjukkan perilaku optimis, ikhtiar, dan tawakal sebagai 2.1.1. Berperilaku optimis saat belajar
implementasi pemahaman Q.S. az-Zumar/39: 53, Q.S. an- 2.1.2. Semangat dalam belajar
Najm/53: 39-42, Q.S. li Imrān/3: 159 dan Hadis terkait 2.1.3. Berperilaku tawakkal saat belajar
Instrumen penilaian terlampir

Penilain sikap Spritual dan Sosial


Indikator Penilain Sikap Spritual Indikator Penilaian Sikap Sosial
A. Membaca Q.S. Az-Zumar (39): 53 dengan khusyu. A. Berperilaku optimis saat belajar
B. Membaca Q.S. An-Najm (53): 39-42 dengan khusyu. B. Semangat dalam belajar
C. Membaca Q.S. Ali Imran (3): 159 dengan khusyu. C. Berperilaku tawakkal saat belajar
Spritual Rata- Sosial Rata-rata
No Nama Peserta didik
A B C rata A B C
Rubrik Penilaian sikap spritual dan sosial
Sikap khusu’ dalam membaca Qur’an Sikap optimis dalam belajar Sikap semangat dalam belajar Sikap tawakkal saat belajar
Rentang Nilai Keterangan Rentang Nilai Keterangan Rentang Nilai Keterangan Rentang Nilai Keterangan
85 – 100 Sangat khusu’ 85 – 100 Sangat optimis 85 – 100 Sangat semangat 85 – 100 Sangat tawakkal
60 – 84 Cukup khusu’ 60 – 84 Cukup optimis 60 – 84 cukup Semangat 60 – 84 Cukup tawakkal
50 – 59 Kurang khusu’ 50 – 59 Kurang optimis 50 – 59 Kurang Semangat 50 – 59 Kurang tawakkal
0 – 49 Tidak bisa khusu’ 0 – 49 Tidak optimis 0 – 49 Tidak semangat 0 – 49 Tidak tawakkal

Penskoran
Nilai Akhir = Nilai rata-rata

C. Aspek Pengetahuan
No KD IPK Soal dan Kunci Jawaban
3.1 Memahami Q.S. Jawaban yang benar berwarna kuning
az- Zumar/39: 3.1.1. Mengartikan secara mufradat Q.S. 1. Arti potongan ayat dari Qs. Az Zumar: 53 berikut yang benar adalah….
َ
ْ ‫ال َت ْقنَ ُط‬
53, Q.S. an-
Najm/53: 39-
Az-Zumar (39): 53 (C2) ‫ا‬‫و‬
42, Q.S. Áli a) Janganlah kalian berputus asa
Imrān/3: 159 b) Janganlah kalian memakan
tentang c) Janganlah kalian menganggap
optimis, d) Janganlah kalian membaca
ikhtiar, dan 2. Arti potongan ayat dari Qs. Ali Imran: 159 berikut yang benar adalah….
tawakal serta ‫َ َ َ َ ْ َ َ َ َ لَّك ْ ىَلَع‬
Hadis terkait. ‫هلل‬
ِ ‫ا‬ ‫فِإذا عزمت فتو‬
No KD IPK Soal dan Kunci Jawaban
a) maka apabila kamu telah berazam, maka berimanlah kepada Allah
b) maka apabila kamu telah yakin, maka berimanlah kepada Allah
c) maka apabila kamu telah berazam, maka bertawakkallah kepada Allah
d) maka apabila kamu telah bertakwa, maka bertakwalah kepada Allah
3. Arti potongan ayat dari Qs. An Najm: 40 berikut yang benar adalah….
3.1.2. Mengartikan secara keseluruhan
َ ُ ْ َّ َ
Q.S. Az-Zumar (39): 53 (C2) ‫َوان َسعيَه َس ْوف يُ َري‬
a) dan sesungguhnya usahanya itu kelak akan diberikan
b) dan sesungguhnya usahanya itu kelak akan diperlihatkan
c) dan sesungguhnya usahanya itu kelak akan ditangguhkan
d) dan sesungguhnya usahanya itu kelak akan dipertanggungjawabkan

4. Qs. Az Zumar: 53 memberikan pesan yang sangat jelas kepada manusia untuk….
a) Selalu beriman kepada Allah kapanpun dan dimanapun
b) Selalu melaksanakan shalat kapanpun dan dimanapun
c) Selalu bersikap optimis kapanpun dan dimanapun
d) Selalu bertawakkal kepada Allah kapanpun dan dimanapun
5. Penjelasan istilah tawakkal yang terdapat didalam Qs. Al Isro: 159 yang ebnar
adalah….
a) Selalu berkata yang benar dan santun
b) Selalu bersikap rendah hati kepada sesama manusia
c) Memasrahkan hasil usaha yang telah dilakukannya kepada Allah.
d) Larangan bersikap buruk sangka kepada orang lain
6. Qs. Az Zumar: 53 memberikan pesan yang sangat jelas kepada manusia untuk….
a) Selalu beriman kepada Allah kapanpun dan dimanapun
b) Selalu melaksanakan shalat kapanpun dan dimanapun
c) Selalu bersikap optimis kapanpun dan dimanapun
d) Selalu bertawakkal kepada Allah kapanpun dan dimanapun
3.1.3. Mengaitkan Q.S. Az-Zumar (39): 7. Orang yang memiliki sikap optimis akan lebih mudah mencapai kesuksesan
53 dengan kesuksesan hidup. (C4- dibandingkan orang yang tidak memiliki sikap optimis. Bersikap optimis akan
HOTS) membuat seseorang lebih mudah menyelesaikan segala permasalahan. Mengapa
demikian?
a) Karena orang optimis selalu memiliki pandangan baik dalam kondisi apapun
b) Karena orang optimis akan memiliki warisan yang banyak
c) Karena orang optimis akan memiliki banyak teman, sehingga membantunya
No KD IPK Soal dan Kunci Jawaban
mencapai kesukesan
d) Karena orang optimis akan dikenal oleh masyarakat luas
8. Seseorang yang memiliki sikap optimisnya misalnya sebesar 80% dan sikap
ikhtiarnya 20%. Dia memiliki peluang untuk mendapat kesukesan dalam hidupnya.
Mengapa?
a) Karena sikap optimisnya yang lebih besar daripada sikap ikhtiar.
b) Karena sikap ikhtiarnya yang lebih kecil daripada sikap optimisnya.
c) Karena bila dijumlahkan antara sikap optimis dan ikhtiarnya menjadi 100%
d) karena ia memiliki sikap optimis dan ikhtiar.
9. Saat akan mengikuti OSN cabang karate, Andi berlatih dengan giat. Ia bahkan
mengurangi jam tidur siangnya, lalu memperbaiki nutrisi makannya, harapannya
agar tubuhnya selalu sehat sehingga selalu siap untuk bertanding. Namun dia
memiliki keyakinan akan bisa mengalahkan lawan-lawannya. Sikap Andi yang
demikian disebut sebagai….
a) Optimis
b) tawakkal
c) ikhtiar
d) sabar
3.1.4. Memutuskan suatu keputusan 10. Sarwono sudah berikhtiar untuk datang ke sekolah tepat waktu. Dia menggunakan
berdasarkan Qs. Az Zumar: 53 angkutan umum. Tak disangka, hari itu ada kegiatan dari kepolisian, yang
mengakibatkan angkutan umum tidak beroperasi. Sikap sarwono yang sesuai dengan
(C5_HOTS)
semangat Qs. Ali Imran: 159 adalah….
a) kembali pulang ke rumah, karena tidak ada angkutan umum
b) tetap pergi ke sekolah dengan jalan kaki, walaupun pasti akan terlambat
c) menunggu angkutan umum dengan optimis
d) menyalahkan kegiatan kepolisian
D. Aspek Keterampilan
No Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
4.1.1 Membaca Q.S. az- Zumar/39: 53, Q.S. an-Najm/53: 39- 4.1.3.1 Membuat poster/kalighrafi Q.S. az- Zumar/39: 53, yang mengandung pelajaran tentang
42, Q.S. Áli Imrān/3: 159 dengan tartil. optimis.

Lemabar Penilaian Keterampilan


Proyek Kaligrafi Nilai
No Nama
Warna Kaidah Kerapihan Jumlah Akhir

Rubrik Penilaian Keterampilan


Kaligrafi
1. 50 – 75 : kombinasi warna bagus, kesalahan tulisan lebih dari 5
2. 76 – 90 : Kombinasi warna bagus dan harmonis, kesalahan penulisan kurang 5
3. 91 – 100 : Kombinasi warna bagus dan harmonis, penulisan benar, kesalahan penulisan kurang dari 3

Penilaian
Nilai Keterampilan= Nilai membaca + Nilai hapalan + Nilai Proyek
3
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Nama :
Kelompok :
No. kehadiran :

Kegiatan 1
Ayo Berpikir

Langkah-langkah Kegiatan
1. Amati gambar-gambar berikut dengan seksama
2. Buatlah kata-kata motivasi/inspirasi/penyemangat/penjelasan makna dari gambar-gambar
dibawah ini mencerminkan sikap optimis, ikhtiar atau tawakkal. Bila penjelasan berasal dari
internet, silahkan dibahasakan ulang. Dilarang menjawab dengan langsung copy-paste

1
Tuliskan Kata motivasi/inspirasi/penjelasan makna terkait gambar

2
Tuliskan Kata
motivasi/inspirasi/penjelasan
makna terkait gambar

15
Kata motivasi/inspirasi/penjelasa makna terkait gambar

3
Kegiatan 2
Ayo Diskusi

Berdiskusilah dengan teman/saudara/orangtua mu untuk menjawab tugas-tugas berikut dengan


benar. Tuliskan artinya dibawahnya potongan ayatnya.

ُْ
َ ‫قل‬
ْ‫ال َت ْقنَ ُطوا‬ ْ‫اَرْس َ فُوا‬

َّ
‫إال َما َسىَع‬
‫َ َ َ لَّك ْ ىَلَع‬
‫هلل‬
ِ ‫ا‬ ‫فتو‬

16
Kegiatan 3
Ayo Berkreasi

Arahan:
Buatlah video hapalan QS. Az Zumar: 53, Qs. An Najm: 39-42. video boleh diedit dan ukuran
maksimalnya 200 MB. Tugas dikumpulkan melalui tautan google classroom berikut:
https://forms.gle/mCFiGdx5xYdBNUbSA

17
Media Pembelajaran

Tautan: https://drive.google.com/file/d/1cSW5QGwkJU7q-RCnhwFNHYV_tekYbOn9/view?
usp=sharing
Cuplikan Layar slide media pembelajaran : Optimis

video tambahan : https://youtu.be/mgJ5W8rBooM

18

Anda mungkin juga menyukai