Anda di halaman 1dari 4

A.

    Pengertian  Jinas
Jinas bisa diartikan sama, mirip atau sejenis. Adapun dalam ilmu balaghah, jinas adalah:

‫اللفظان يف النُّطْق َوخَي ْتَلِ َفا يف الْ َم ْعىن‬


ِ
َ‫اس أَ ْن َيتَ َشابَه‬
ِ
ُ َ‫اجلن‬
Jinas adalah dua kata yang sama dalam pelafalan tapi beda dalam makna.
Di Al-Qur’an kita sering mendapati gaya bahasa yang menggunakan ulangan kata yang
sama atau denga kata yang mirip.

B.    Pembagian Jinas
Jinas ada dua macam yaitu jinas tam dan jinaas ghair tam.
1.     Jinas Tam (Jinas Sempurna)

.‫وع َد ُدها وَت ْرتيبُها‬ ِ ‫ َنوع احل‬:‫َربعة هي‬


ٍ ‫هو ما َّات َفق فيه اللفظان يف أمو ٍر أ‬
َ ‫وشكلُ َها‬
َ ‫روف‬ُ ُ ْ َ َ
Jinas tam adalah dua kata yang sama pengucapannya dalam empat hal, yaitu: jenis huruf,
harakat huruf, jumlah huruf dan urutan huruf. Dari keempat tersebut ada yang perlu
diketahui bawha huruf tambahan selain dalam shighat tashrif seperti alif lam ta’rif dan juga
harakat terakhir tidak termasuk kategori 4 hal tersebut.
Contoh di Al-Qur’an:
ِ
َ ‫اع ٍة َك َذال‬
‫ك َكانُواْ يُ ْؤفَ ُك ْون‬ ِ
َ ‫اعةُ يُ ْقس ُم الْ ُم ْج ِر ُم ْو َن َما لَبُِث ْوا َغْيَر َس‬
َ ‫الس‬
َّ ‫َو َي ْو َم َت ُق ْو ُم‬
Artinya: “Dan pada hari (ketika) terjadinya kiamat, orang-orang yang berdosa bersumpah,
bahwa mereka berdiam (dalam kubur) hanya sesaat saja. Begitulah dahulu mereka
dipalingkan dari kebenaran.” (QS. Ar-Rum: 55)
Contoh Syair tentang kematian seseorang bernama Yahya:

‫اهلل فِْي ِه َسبِْيل‬


ِ ‫ إِىَل ر ِّد أَم ِر‬ #  ‫ومَسَّيتُه حَي لِيحيا َفلَم ي ُكن‬
ْ َ ْ َ ْ َ ْ َ ‫َ ْ ُ ْىَي‬
Artinya: Aku menamakan anak itu Yahya supaya ia hidup terus tetapi # Tidak ada jalan
untuk menolak urusan Allah (kematian).
Pada contoh pertama, kata ( ‫اعة‬
َ ‫) َس‬ disebut dua kali dan pengucapannya sama tetapi
maknanya berbeda dimana pertama bermakna "hari kiamat" sedangkan yang kedua
maknanya "waktu atau masa tertentu". Pada contoh kedua, kata (
‫ )حَيْىَي‬disebut dua kali dan
pengucapannya sama tetapi berbeda maknanya, yakni pertama artinya “Yahya” atau
merujuk kepada seseorang yang bernama Yahya dan yang kedua bermakna "hidup".
2.     Jinas Ghair Tam (Jinas Tidak Sempurna)
ٍ ‫هو ما اختلَف فيه اللفظان يف‬
‫واحد ِم َن األمور الْ ُمَت َقدِّمة‬ َ َْ
Jinas ghair tam adalah dua kata yang mirip pengucapannya tetapi tidak sama pada salah
satu dari empat hal, yaitu: jenis huruf, harakat huruf, jumlah huruf dan urutan huruf. Diantara
jenis jinas ghair tam:
a.      Jinas Muharraf
Adalah jinas yang beda harakatnya saja. Contoh:

‫الَْب ْرد‬ ُ‫ ُجنَّة‬ ‫الُْب ْر ِد‬ ُ‫ُجبَّة‬


Kata ( ‫ )الُْب ْر ِد‬dan (‫ )الَْب ْرد‬hanya beda harakat.
‫اَلدَّيْ ُن َي ْه ِد ُم الدِّيْ َن‬
Kata ( ‫ )اَلدَّيْ ُن‬dan (‫ )الدِّيْ َن‬hanya beda harakat.
b.     Jinas Naqis
Adalah jinas yang beda jumlah hurufnya. Contoh:

ُ ‫ك َي ْو َمئِ ٍذ الْ َم َس‬


‫اق‬ ِ ‫الس‬
َ ّ‫ إِىَل َرب‬# ‫اق‬ َّ ِ‫اق ب‬
ُ ‫الس‬ ِ ‫والَْت َف‬
َّ ‫ت‬ َ
Kata ( ‫اق‬
ُ ‫الس‬
َّ ) berbeda jumlahnya dengan (‫اق‬
ُ ‫)الْ َم َس‬.
c.      Jinas Mudhari’
Adalah jinas yang perbedaannya satu huruf saja namun berdekatan makhrajnya. Contoh:
ِ ‫َذلِ ُك ْم مِب َا ُكْنتُ ْم َت ْفَر ُح ْو َن يِف ْ األ َْر‬
‫ض بِغَرْيِ احْلَ ّق َومِبَا ُكْنتُ ْم مَتَْر ُح ْو َن‬
Kata ( ‫)َت ْفَر ُح ْو َن‬ dan ( ‫)مَتَْر ُح ْو َن‬ berbeda satu huruf saja yaitu ( ‫)ف‬ ‫م‬
dan ( ) serta kedua
berdekatan dalam makhraj.
d.     Jinas Lahiq
Adalah jinas yang perbedaannya satu huruf saja dan berjauhan makhrajnya. Contoh:

‫االسآئِ َل فَاَل َتْن َه ْر‬


َّ ‫ َوأ ََّم‬#‫فَأ ََّماالْيَتِْي َم فَاَل َت ْق َه ْر‬
Kata ( ‫ )َت ْق َه ْر‬dan (‫ )َتْن َه ْر‬perbedaannya terdapat pada huruf (‫ )ق‬dan (‫)ن‬.
e.      Jinas Mushahaf
Adalah dua kata yang memilik kesamaan dilihat dari segi tulisan, akan tetapi perbedaannya
terletak pada titik hurufnya saja. Contoh As-Syu’araa: 79-80:
ِ ‫ت َف ُهو يَ ْش ِفنْي‬
ُ ‫ض‬
ْ ِ ‫ َوإِذَ َام‬# ِ ‫َوالَّ ِذى ُهو يُطْعِ ُمىِن َويَ ْس ِقنْي‬
‫ر‬
َ َ
ِ ‫ )يَس ِقنْي‬dan ( ِ ‫ )يَ ْش ِفنْي‬beda huruf bertitik yakni (‫ )ق‬dan (‫)ف‬.
Kata (
ْ
f.       Jinas Mukarar atau Muraddad atau Majduz
Adalah jinas yang salah satu kata dari dua kata yang sejenis disebutkan setelah kata yang
lainnya. Maksudnya dua kata tersebut memiliki kesamaan pada bentuk (harakat dan
sukunnya), jenis, jumlah huruf serta tertibnya namun berbeda pada satu huruf. Contohnya:
ٍ ‫يَِق‬ ‫بِنَبٍَإ‬ ‫ َسبٍَإ‬ ‫ ِمن‬ ‫ك‬
‫ني‬ ِ
َ ُ‫ َوجْئت‬ 
َ‫ َوجَل‬ َّ‫وجَل‬ ً‫بابا‬ ‫قرع‬
َ  ‫من‬
g.     Jinas Qalb
Adalah jinas yang terdapat perbedaan pada susunan huruf pada dua kata. Contoh:

‫ َر ْوعاتِنَا‬ ‫ َو ِآم ْن‬ ‫ َع ْوراتِنَا‬ ‫اسُت ُر‬


ْ  ‫اللَّ ُه َّم‬
ِ ‫ )عو‬beda susunannya.
‫ ) َر ْوعات‬dengan (‫رات‬
Kata (
َْ
Contoh Al-Mudatsir ayat 3:

‫ك فَ َكرّب‬
َ َّ‫َو َرب‬
Dilihat dari kata pembentuknya,  jinas juga terbagi mejadi 3 macam:
1.     Jinaas Mutamatsil
Yaitu jinas yang terdiri dari isim dengan isim atau fi’il dengan fi’il
Contoh isim dengan isim:

ً‫إِنْ َسانا‬ ‫َّه ِر‬ ِ ‫فَالَ برح‬  # ‫يالَ ِذبه‬ ‫إِنْسانًا‬ ‫مَل َن ْلق َغير َك‬
ْ ‫ت ل َعنْي ِ الد‬
َ ْ ََ ُُ ُ َ َ ْ َ ْ
Artinya: “Kami tidak menjumpai seorang manusiapun, selain engkau yang dapat dijadikan
tempat berlindung. Engkau selalu menjadi insan mata bagi mata zaman.”
Contoh fi’il dengan fi’il:
) ‫اهللُ َعلَْي ِه (رواه مسلم‬ ‫اب‬ ِ ِ ‫ َقبل أَ ْن تَطْلُع الشَّم‬ ‫تَاب‬ ‫من‬
َ َ‫ت‬ ‫ م ْن َم ْغ ِرهِبَا‬،‫ش‬ ْ َ َْ َ َْ
Artinya: “Orang yang bertaubat sebelum matahari terbit dari barat, pasti Allah menerima
taubatnya.”
2.     Jinas Mustaufi
Yaitu jinas yang terdiri dari campuran antara fi’il dengan isim dan juga huruf.
Contoh:
ِ ِ‫حَي ب ِن عبدا‬ ‫لَ َدى‬  ‫حَي‬ # ‫ان فَِإنَّه‬
‫هلل‬ ِ ‫الزم‬ ِ ِ ‫مام‬
َْ ْ ‫ْىَي‬ ْ‫ىَي‬ ُ َ َّ ‫ات م ْن َك ْرم‬
َ ََ
Artinya: “Tidak ada yang lenyap dari anggur tempo dulu, maka sesungguhnya anggur yang
lenyap (mati) itu hidup di samping Yahya Bin Abdillah.”
Kata (
‫ )حَيْىَي‬yang pertama berupa fi’il dan yang kedua adalah isim.
ِ ‫ ماض َّل ص‬. ‫هوى‬ ‫والنَّج ِم إِ َذا‬
)٣-١ :‫ (النجم‬. ‫اهلََوى‬ ‫ َوماَ َيْن ِط ُق َع ِن‬. ‫احبُ ُك ْم َو َما َغ َوى‬ َ َ َ ََ ْ َ
Artinya: Demi bintang ketika terbenam, kawanmu (Muhammad) tidak sesat dan tidak pula
keliru, dan tiadalah yang diucapkannya itu Al-Qur’an menurut kemauan hawa
nafsunya. (QS. An-Najm: 1-3).
Kata ( ‫ ) َه َوى‬yang pertama berupa fi’il dan yang kedua adalah isim.
Bisa juga jinas yang terdiri dari huruf dan isim.
Contoh:
ِ ‫الش ي‬
ِ ‫اطنْي ُ َعلى م ْل‬
: ‫ (البق رة‬ ‫األيـة‬.......‫ َك َف َر ُس لَْي َما ُن‬ ‫ك ُس لَْي َما َن َو َم ا‬ َُ َ َّ ‫َتْتلُ ْوا‬ ‫ َم ا‬ ‫َواتَّبِعُ ْوا‬
)١٠٢
Artinya: Dan mereka mengikuti apa yang dibaca oleh syetan-syetan pada masa kerajaan
Sulaiman  (dan mereka mengatakan bahwa sulaiman itu mengerjakan sihir) padahal
Sulaiman tidak kafir (tidak mengerjakan sihir)...” (QS. Al-Baqarah: 102)
‫َما‬
Kata ( ) yang berupa isim dan yang kedua adalah huruf nafi.
3.     Jinas Murakkab
Yaitu jinas yang terdiri dari murakkab atau frase. Jinas murakkab terbagi menjadi dua jenis
yaitu:
a.      Jinas Murakkab Mutasyabbih
Yaitu jinas yang sama tulisannya. Contoh:

  ٌ‫ فَ َد ْعهُ فَ َد ْولَْتهُ َذ ِاهبَة‬# ‫ َذ ِاهبَ ٍة‬ ‫ك مَلْ يَ ُك ْن‬


َ َ‫إِ َذا َمل‬
Artinya: “Apabila seorang raja tidak memiliki jiwa bermurah hati, maka tinggalkanlah dia dan
kekuasaannya-pun segera sirna”
Kata ( ‫ )ذَ ِاهبَ ٍة‬ yang pertama asalnya ( ٌ‫ ِهبَة‬ ‫)ذَ ِاء‬ yang termasuk isim lima dan kata (‫ ) َذ ِاهبَ ٍة‬yang
kedua beruap isim fa’il.
b.     Jinas Murakkab Mafruq
Yaitu jinas yang tidak sama tulisannya. Contoh:

َ‫لَ ْو َج َاملنَا‬ ‫ضَّر ُم ِد ْيَر اجلَ ِام‬ ِ


َ ‫ َماالَّذ ْي‬# َ‫ َواَل َج ِام لَنا‬ ‫َخ َذ اجلَ َام‬
َ ‫ُكلُّ ُك ْم قَ ْد أ‬
Artinya: “Masing-masing kamu telah mengambil bejana arak, dan tidak ada bejana arak bagi
kita. Apakah yang memeberi mudharat bagi orang mengelilingkan bejana itu, kalau ia
berbuat baik kepada kita”
Kata ( َ‫لَن ا‬ ‫ ) َواَل َج ِام‬isim la dan khabarnya sedangkan kata ( َ‫ َج َاملنَ ا‬ ‫ )لَ ْو‬merupakan fi’il madhi.
=======
Rujukan:
Al-Balaghah Wadhihah

Anda mungkin juga menyukai