“HIV Pada Ibu Hamil”

DOSEN PEMBIMBING :

Hj.Eli Rahmawati, S.SiT,M.Kes

NAMA : Rita Yolanda

Nim : P07224120030

D-III KEBIDANAN BALIKPAPAN

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN

KALIMANTAN TIMUR
 https://youtu.be/DCBsbBJIsl4
1. Lingkup Siklus perempuan yang mana ?
- Dari tema yang saya angkat mengenai masalah kesehatan reproduksi pada ibu
hamil dengan HIV. Lingkup siklus perempuan yang terkait dengan tema dan
video saya adalah pada siklus pasangan masa subur.
2. Kemungkinan masalah dipengaruhi oleh faktor lingkungan fisikobiopsikososial
yang mana ?
- Virus penyebab HIV menyebar dari satu orang ke lainnya lewat pertukaran
cairan tubuh seperti darah, air mani, cairan pra-ejakulasi, dan cairan vagina
yang notabene sangat lumrah terjadi saat hubungan seksual.Salah satu
kelompok yang memiliki risiko tertular virus HIV adalah ibu hamil, sehingga
dapat juga berpotensi menularkan virus HIV kepada janin yang dikandungnya.
Penularan virus HIV/AIDS dari ibu hamil dapat dideteksi secara dini untuk
meminimalkan bahaya HIV/ AIDS dengan ibu hamil melakukan tes HIV.
Faktor penyebab kurangnya intensi dan perilaku tes HIV yang belum dilakukan
oleh ibu hamil saat kehamilan karena kurangnya informasi yang diberikan oleh
tenaga kesehatan terkait tes HIV/AIDS. kemungkinan masalah ini terjadi
karena dipengaruhi oleh kerutinan berhubungan seksual dengan suami yang
positif HIV (baik terdiagnosis dan diketahui, maupun tidak). Penetrasi penis ke
vagina tanpa kondom merupakan jalur penularan HIV yang paling umum di
antara pasangan heteroseksual (lelaki yang berhubungan seks dengan
perempuan).
3. Wewenang Bidan memberian layanan perawatan antenatal untuk ibu hamil
yang sebagian besar layanan terintegrasi rutin sesuai dengan standar yang
direkomendasikan untuk kualitas optimal pelayanan pada ibu hamil, perbedaan
dari pedoman pelayananya seperti skrining untuk HIV . Layanan berkualitas
lebih baik diberikan bidan kepada ibu hamil dengan konseling dan penjelasan
mengenai tanda bahaya mengenai HIV.
-Peran bidan dalam Sebagai seorang tenaga kesehatan perlu menyadari
pengalaman ibu hamil yang terinfeksi HIV dan memberikan dukungan yang
ditargetkan dalam perawatan yang komprehensif. bagi mereka untuk melewati
kehamilan yang aman. Selain itu, penting bagi bidan sebagai tenaga kesehatan
untuk mempelajari tentang kebutuhan khusus yang muncul dari pengalaman
ibu hamil yang terinfeksi HIV untuk membantu mereka bergerak ke arah peran
pengasuhan yang positif.