Anda di halaman 1dari 13

Bunga Sakura

Matahari terik menyinari kota Tokyo dengan pakaianku kini yang ku pakai membuatku
hangat sambil memegang camera sesekali melihat foto-foto yang sudah ku ambil , tiba-tiba ada
seorang laki-laki yang menghampiriku — dengan wajah kira-kira lebih tua dariku dengan
pakaian yang sangat elegan

“alone sir?”

“yes” jawabku dengan senyum tipis.

“want this?”tawarnya dia dengan segelas coffe hangat

“no,thankyou”.lama kelamaaan aku takut terjadi sesuatu denganku ,akhirnya aku


memutuskan untuk segera pergi meninggalkan laki-laki itu,

” I will say goodbye first,assalamualaikum”.

“eh iya”

Akhirnya aku meninggalkan laki-laki itu dan menuju apartemen.

‫۝‬

Apartemen yang aku tempati bernama sakura oin nagha.aku memilih tempat ini karena
tempatnya sangat indah.ketika melihat jendela ada bunga sakura dan dibawah sungai dan di
kejauhan terlihat gunung fuji.disebelah kanan apartmen ada kolam renang dan disebelah kiri ada
kolam ikan dan tanaman bunga sakura .inilah tempat favoriku karena pemandangan penuh
dengan bunga sakura namaku saja Lavender Naila Sakura itu nama pemberian dari bunda.dulu
bunda daiajak sama ayah kesini karena bunda pingin sekali ke jepang dan tempat tinggalnya juga
di apartemen ini.aku lulusan anak pesantren khusus tahfidzul qur’an dari kecil aku sudah di didik
oleh orangtuaku dan waktu kelas tsaniyah-aliyah aku berada di pesantren,dan aku mendapatkan
beasiswa di jepang.
Akhirnya aku beranjak dari tempat tidur.segera ku bersihkan diri dan dilanjutkan dengan
sholat ashar.

‫۝‬

Keesokan harinya inilah hari pertamaku masuk kuliah.jarak antara apartemen ke campus
mungkin 1 km . disana banyak sekali orang yang belum aku kenal,yah…jadi ini adalah tugasku 1
untuk bisa berkenalan dengan mereka.dikuliah ini kau mengambil jurusan bahasa.karena cita-
citaku ingin menjadi translator agar bisa keliling dunia.aku segera memasuki gerbang dan segera
mencari kelasku yang mana sudah disebarkan tadi malam lewat g.mail.

Berjalan sambil melihat-lihat campus akhirnya.”ah ketemu”aku langsung masuk dan


duduk di bangku barisan pertama .pelajaran peratama dimulai ,jam 1 matkul diisi tentang
perkenalan dan pelajaran apa saja yang akan dipelajari juga jam ke2 jam ke3 dan terakhir jam ke
4 tiba-tiba ada seorang laki-laki masuk yang dengan wajah yang sangat kukenal.

“good afternoon all”

“Good day sir”

“My name is Ali Putra Sanjaya, call me Mr. Ali, I'm a biology teacher here and what you
have to learn is this and this —sambil menulis di papan tulis.”any question?”.ada salah satu
mahasiswa yang angkat tangan,

” Yes”

“where do you come from?”

“I come from Indonesia. I live in Surabaya”seketika diriku langsung mematung.

“anyone asked again?”lanjut Ali.ada 1 mahasiswa lagi yang mengacungkan tangan

” Yes, please”.

” How old are you?”Tanya mahasiswa yang berasal dari Manado” I was born in 1998, so
in 2020 I am 22 years old”seketika itu seluruh kelas ber waw…
“I have something to ask again before I end this lesson?”1 menit tidak ada pertanyaan

” okay I think everything is clear, thanks for my goodbye first”.akhirnya dia beranjak dari
duduk dan pergi meninggalkan kelas ini.diriku kini dipenuhi pertanyaan”orang yang kutemui
kemaren ternyata dosenku.”

‫۝‬

Pulang kuliah aku memakai kendaraan sepeda kayuh , perjalanan dari apartemen ke
campus perkiraan setengah jam.akhirnya aku sampai di apartemen langsung kurebahkan tubuhku
diatas tempat tidur.dan kulanjutkan dengan kegiatanku yang selanjutnya

Tak terasa liburan akan tiba siklus kuliah pada semester ini terasa senang,karena sudah
banyak teman yang sudah kukenal salah satunya bernama Michael dia berasal dari Amerika dan
ia beragama Kristen ada juga yang bernama khan namanya seperti anak laki tapi dia anak
perempuan dia berasal dari India ia beragama Hindu da nada juga yang bernama Chu Huwa
biasanya dipanggil Huwa dia berasal dari China dan ia beragama Buddha dan masih banyak lagi
dan beraneka ragam agama,ras dan budaya.

Liburan semester telah tiba,hari pertama liburan aku ingin sendiri sambil berjalan dengan
pakaian yang sangat pas dan hari ini adalah hari yang kutunggu musim semi,secara serempak
bunga sakura mulai mengeluarkan kelopak bunganya yang sangat indah.seperti biasa aku
berjalan-jalan sambil membawa camera favoriku.setiap pemandangan yang indah langsung ku
ambil tak pernah ku lweatkan sedikitpun moment ini,ketika akan mengambill foto secara tak
sengaja dosenku Ali ikut terfoto seketika aku tidak jadi foto akhirnya aku membalikkan arah
ketika akan pergi…”hei kamu,Rara berhenti”.aku langsung diam dan berbalik arah
menghadapnya.

“kamu nanti malam bisa menemui saya sebentar?”.aku masih berfikir antara iya dan tidak

“tidak,saya tidak akan melakukan hal aneh kepada kamu saya mau tanya suatu hal bila
kamu tidak percaya dengan saya,saya izinkan kamu boleh membawa teman-
temanmu”cerocosnya.akhirnya aku menganggukkan kepala

“dimana tempatnya pak dan jam berapa?”


“tempatnya di Owa Warabala pukul 8 pas”

“iya pak”

“oh ya,—sambil mengambil kartu.ini kartu nama saya disitu ada tertera no telephon saya,
kalau otw sampai bilang kepada saya”

“okay pak siap,ya sudah pak saya mau permisi dulu Assalamualikum”

“ya silahkan”

Tak terasa jarum jam menunjukkan angka 3 sore akhirnya aku langsung kembali ke
apartemen.langsung ku rebahkan tubuhku seperti biasa.lelah juga berkeliling menyusuri kota
Tokyo.akhirnya aku teringat sesuatu,aku langsung mengambil kartu didalam saku kuliahat kartu
itu Dr Ali Putra Sanjaya S.dok.”oh dokter muda”

‫۝‬

Malam pukul 8 kurang 20 menit aku harus datang tepat waktu sebelum aku terkena
detensi.perjalanan ke cafe perkiraan 15 menit.

Ketika sudah sampai aku mengrim pesan ke pak Ali bahwa aku sudah sampai tujuan.dan
akhirnya pak Ali mengirimkan pesan untuk bertemu ditempat duduk.dan akhirnya aku melihat
pak Ali yang sudah menunggu,

“Asslamualikum pak”

“oh ya silahkan duduk”.akhirnya aku duduk dan tidak akan berbicara sebelum pak ali
menyuruhkau untuk berbicara

“Rara ehem.hmmm begini saya mau Tanya sesuatu hal”

“iya pak kenapa?”

“caranya agar sholat kita bisa diterima sama ALLAH gimana?karena selama ini yang
saya tau sholat itu hukumnya wajib dan saya sempat berfikir apakah sholat saya bisa diterima
apa tidak?.dan juga katanya sholat itu bisa menenangkan hati,tetapi yang saya rasakan bukan
seperti itu”tanyanya dengan rasa ingin tau

“okay pak dan saya sebelumnya permisi kalau missal ada kata-kata yang tidak pantas
bapak dengar.jadi begini….—sambil membenarkan posisi tempatku.sholat secara bahasa yaitu
doa sedangkan menurut istilahnya pekerjaan yang diawali dengan takbirotul ihram dan diakhiri
dengan salam.dari bahasa sholat itu saja sudah ada kata’doa’jadi rangkaian sholat itu kita berdoa
kepada Allah.

bagaimana caranya agar kita bisa khusyuk?itu dari diri kita sendiri kita harus sadar bahwa
kita sholat itu seakan-akan kita sedang berkomunikasi kepada Allah,kita sedang menghadap
kepada Sang Pencipta kalau dalam bahasa anak gaul kita itusedang berpacaran dengan Allah jadi
misal kalau ada orang yang sedang berpacaran pasti tidak suka kalau diganggu,sama Allah juga
begitu tidak suka diganggu.misalnya diganggu itu sebab apa misalnya sebab kiat terlalu
memikirkan dunia sampai-sampai ketika sholat terganggu oleh yang namanya hal dunia—sambil
diriku sesekali minum minuman yang sudah ku pesan.jadi apabila kita khusyu’ kita betul cara
sholatnya InsyaAllah di terima sholatnya

yang terakhir sholat membuat kita menjadi tenang itu sebab dengan adanya kekhusyu’an
tadi kita merasa masih punya Allah kita masih punya teman dan Allah selalu disamping kita”—
tak terasa minumku sudah habis dan sudah menunjukkan pukul 9 malam,

setelah membahas banyak hal dengan berbagai pertanyaan”bolehkah saya bertanya


lagi?”tanyanya sambil minum jus.

“okay pak dengan senang hati”jawabku sambil menyuap makananan di mulutku

“hmm…apakah kamu mau jadi ibu dari anak-anakku kelak?”

Uhuk ha?! Pertanyaan apa ini? Batinku,

“oh maaf-maaf mungkin pertanyaan saya salah”ucapnya

“ehem tak papa pak,bolehkah saya pamit soalnya ini sudah terlalu malam dan kita juga
sudah lama disini,Assalmualikum”aku langsung meninggalkanya tanpa melihat wajahnya
‫۝‬

Malam aku tak bisa tidur pikiranku kemana-mana kukira pertanyyan yang terakhir tadi
maish membahas teteng agama mengapa semuanya berbelok seketika?dan aku juga berfikir
ketika pulang tak seharusnya aku seperti itu sangat tidak sopan sekali tapi tak papa lah again itu
kan sikap refleksku,tapi yang jadi masalahnya kenapa dipikirannya ada pertanyaan seperti itu?ah
ini yang membuatku tak bisa tidur

‫۝‬

Pukul 6 pagi jam bekerku berbunyi tetapi rasanya aku enggan untuk bangun karena tadi
malam aku bisa tidur setelah sholat subuh tapi…bagaimanapun aku harus berangkat

Akhirnya aku berangkat dengan mata kantung yang sangat hitam.aku langsung melewati
gerbang dan lorong-lorong kelas dijalan aku bertemu dengan Michael,sahabatku.

“wow….Sakura kamu kenapa,dan matamu???”

“hehe tak papa kok cuman kurang tidur saja”alasanku

“yasudah yuk kita masuk kelas”

“okay”

Selama pelajaran akupun tak konsentrasi,mataku memang mengahadap kea rah dosen
tetapi pikiranku hanya pembahasan tadi malam.

‫۝‬

Bel istirahat berbunyi,aku diajak oleh ke 3 sahabatku untuk kekantin.ketika sampai


disana aku hanya memesan minuman kopi dan mereka memesan makanan

“hei kamu tau gak?kemaren aku mau ke club dijalan aku bertemu dengan pak Ali uhhhh
dia pakai baju yang sangat membuatnya tampan”cerocos Michael dencrigan wajah semangatnya

“ yaelah…setiap hari pak Ali selalu tampan pakai apapun lah sangat cocok”timpal Huwa
“bener juga,aku tadi waktu mau naruh buku di kantor bertemu dengannya ketika aku
melewatinya bau harumnya sangat maskulin membuatku ingin memilikinya.tapi sayagnya aku
dan dia beda agama”cerocos Khan

Aku hanya bisa mendengarkan cerocos-cerocos mereka tidak menimpali sedikitpun

“hei sakura kamu kok diam gini ya…semua cewek dicampus ini pada suka sama dosen
Ali tapi….kamu kok malah biasa aja sih tidak menimpali gitu?apakah kamu punya penyakit
kelainan?tanya Cristine

“gak kok aku biasa aja”jawabku bohong.memang benar semua dosen laki-laki yang
paling tampan hanya dosen Ali ya aku meyetujuinya dia juga pintar baik tampan rasanya seperti
semuanya dia memilikinya meskipun agamanya tidak seperti ustadz yag ada dipesntrenku”ah
sudahlah kok aku jadi memikirkan dia sih!Astaghfirullahal’adzim”batinku dengan mengelus
dada

Tak terasa jam menunjukkan pukul 12 siang itu pertanda jam kuliah sudah habis
.akhirnya aku langsung keluar dari kelas dan langsung menuju apartemen karena kantukku
sangat tak dapat ku tahan.aku pulnang dengan sepeda kayuhku berwarna biru langsung ku kayuh
cepat agar cepat sampai ke apartemen ketika diperjalanan aku hampir saja tertubruk dengan
busway tapi ketika akan lanjut kayuh aku tertubruk oleh sepeda motor yang melju cepat

BRUK seketika aku jatuh dan kepalaku terbentur dengan bagian pojok trotoar dan
pandanganku sangat kabut sekali yang terakhir ku lihat banyak orang yang menghampiriku

‫۝‬

Mataku sipit sebeb pandanganku remang-remang yang dapat kulihat yaitu suster dan juga
infus disebelahku.aku berada dimana sekarang?akhirnya aku berusaha melebarkan mata agar aku
bisa melihatnya dengan jelas

“hai nona,syukurlah anda sudah bangun dari koma 3 hari yang lalu , maaf ya nona saya
tinggal dulu ini kalau lapar disamping nona sudah disiapkan makanan nanti saya akan
memanggil teman nona permisi”kata suster itu
Tak lama Huwa masuk dengan wajah menangis “maafkan aku sahabatku”

Aku mengerutkan kening , maaf?sebab apa?tak sempat aku bertanya kepada Huwa

“kamu laparkan?sudah 3 hari ini kamu belum makan aku suapin ya…”.akhirnya Huwa
menyuapiku.makan yang sangat hambar dengan secara terpaksa

“huwa”akhirnya aku bertanya

“iya sakura kenapa? Mau minum,atau mau mau kupanggillkan teman-teman yang
lainnya?”.memang tipe Huwa sangatlah pengertian dan aku sangat bersyukur karena sudah diberi
teman yang baik seperti Huwa

Aku hanya tersenyum lalu menggeleng”tidak Huwa aku cuman mau tanya . aku kenapa
disini?”

Yang kulihat dari wajahnya Huwa sepertinya dia berat sekali ingin menjawab tapi disisi
lain aku sahabatnya yang dalam masalah tak boleh menyembunyikan apapun

“kamu…kamu habis kecelakaan dan kepala kamu terbentur terkena jalan?”

Aku mendengarnya seketika syok ya Allah cobaan apa ini?

“dan kamu terkena gegar otak”.kaget itulah yang kurasakan rasanya ingin menangis “ya
Allah berilah hamba kesabaran dan angkatlah penyakit ini”doaku dalam hati dengan tetesan air
mata

“tapi kamu jangan khawatir Ra nanti kita akan berusaha biar kamu sembuh total dan bisa
bermain lagi sama kamu”kata Huwa dengan membesarkan hatiku”yang penting kamu harus
teratur makan dan teratur minum obat”lanjtnya dengan semangat dan tersenyum

“ya Allah pakah aku bisa sembuh dan apakah aku bisa menjalani ini semua??
Astaghfirullahal’adzim maafkan aku Ya Allah yang telah meragukanmu Karena hanya Allah
yang bisa mengangkat penyakit ini dan aku yakin aku bisa sembuh”yakinku

‫۝‬
Sudah 2 minggu aku disini diranjang pesakitan ini dan aku hanya ditemani oleh sahabat-
sahabatku yang masih setia menenmaniku sampai-sampai mereka tidak mau masuk sekolah
karena mereka takut aku sendiri.keluargaku?aku memang tidak memberitahukannya karena aku
takut mereka khawatir dan bisa jadi aku tidak bisa kembali lagi kesini

Setiap hari aku selalu ditemani mereka kalau aku mau kesini mereka langsung
mengiyakannya dan menemaniku . memang mereka adalah sahabat paliiing terbaikku

Ketika jam makan”kalau selesai makan aku mau ke taman lagi ya?”pintaku.entah sudah
berapa kali aku minta ketaman mungkin sehari ada 7 kali tapi mereka masih menurutiku , karena
disini aku bosan

tetapi seminggu ini kepalaku terkadang terasa pusing tapi aku menahannya sebisa
mungkin agar mereka tidak mengkhawatirkanku.

‫۝‬

Ditaman rasanya masih tetap bosan tapi setidaknya aku dapat menghirup udara yang
lebih segar dari AC

Aku ditemani oleh Michael sebab yang lainnya ke kantin katanya lapar.ketika aku
memandang taman tak sengaja aku menemuakan objek yang sangat tak asing bagiku , dia
memakai jas dokter dengan memakai jam tangan dan ternyata dugaanku benar dia adalah pak Ali
ternyata selain menjadi dosen ia juga menjadi dokter dirumah sakit ini

Tiba-tiba pusingku menyerang kembali dan sungguh ini sangat sakit dan tak dapat
kutahan

“hiks hiks Michael kepalaku sakit”kataku sambil memegang kepala

“hah?okay sebentar aku panggil dokter dulu,ahitu dia”paniknya dengan cekatan ia


memanggil dokter dalam keadaan diriku yang tak sadarkan diri tetapi masih jelas sekali
pendengaranku

“Rara Astaghfirullah”ucapnya.hanya itulah terakhir yang dapat kudengar dari suara


dokter
‫۝‬

Akhinya aku sadar dan aku sudah bisa melihat walaupun remang-remang aku melihat
seorang laki-laki yang sedang menutupi wajahnya dengan tubuh yang bergetar getar sambil
menangis

“kamu siapa?”tanyaku dengan penuh penasaran

Akhirnya ia mengagkat kepalanya dengan keadaan mata sembap” kamu sudah sadar Ra?
Alhamdulillah”dengan cekatanpak Ali langsung memerikasaku dengan sesekali pak Ali
mengusap air matanya yang mau turun

“seharusnya aku menjagamu dengan baik”

Hah?! Apa maksutnya menjagaku?”aku akan panggilkan suster untuk minum


obat”lanjutnya.lalu ia meninggalkanku

‫۝‬

Ketika aku menjalani perawatan pada minggu ke-3 tiba-tiba ke 3 sahabatku masuk

“hai Ra”sapa mereka .aku membalasnya dengan anggukan kepala serta senyuman

“Ra ada yang mau kita omongin nih,ini sungguh kabar bahagia buatmu”ucap Huwa

“iyakah?”tanyaku dengan penuh penasaran

“kamu tau Ra nilai IP kamu paling tinggi di campus

“Alhamdulillah”ucapku ya allah ternyata aku bisa dan kalau aku sudah sembuh aku harus
belajar lebih giat lagi

“trus ada lagi Ra”

“ternyata ada yang mencintaimu selama ini”ucapnya dengan sangat semangat . ha


mencintaiku? siapa?
“ia dosenmu sekaligus doktermu.dan katanya ia ingin mengajakmu untuk menikah”lanjut
Huwa

Fikiranku belum terlalu cepat untuk menangakap sebab benturan waktu itu.siapa dosen
plus dokterku?

“ya tuhan Ra siapa lagi sih kalau bukan pak Ali”lanjut Michael

Sontak aku kaget ha?pak Ali mencintaiku dan ingin menikahiku?entah yang ini antara
kabar bagus dan tidak.

“tapi ia sekarang lagi di Indonesia katanya sih masih mau ingin belajar yang belum ia
ketahui”lanjut Michael

Aha sungguh kabar ini masih di angan-angan

‫۝‬

Tak terasa sudah 2 bulan aku disini dengan keadaan sehat dan ternyata aku sudah sembuh
total ah sungguh ak merindukan kuliah merindukan bermain dan yang paling kurindukan yaitu
berkeliling ke jepang.

Ketika aku akan pulang dan membereskan baju-bajuku yang ditemani oleh ke 3
sahabatku,tiba-tiba pak Ali datang dengan pakaian ham hitam celana jeans begitu terlihat sangat
tampan tetapi pak Ali datang tidak sendirian dibelakangnya ada mama dan papa juga kyaiku dulu
saat di pesantren , wah betapa bahagiaku bisa bertemu dengan mama papa sungguh aku sangat
merindukan mereka

“Asslamualikum putriku…wahh tambah cantik saja nih pantas saja dokter Ali suka sama
kamu hehe”ucap mama dengan wajahku yang mulai memerah seperti tomat

“ iya nih putri papa tambah cantik , gimana sudah siap pulang?”

“siap dong pa”jawabku sambil senyum bahagia


“oh ya sebelum pulang ada yang mau diomongkan sama nak Ali”lanjut papa . semoga ini
yang terbaik Ya allah

“Assalamualikum semuanya”ucap pak Ali.subhanallah akhirnya dia mengawali salam


padahal menjawab salamku saja tidak pernah

“hmm,”pak Ali ketara sekali gugupnya aku hanya bisa menundukkan wajahku takut
ketahuan kalau hari ini aku sangat malu”mungkin sebelumnya Rara sudah tau maksut saya .tapi
saya ingin menjelaskan kepada Rara dan orang yang disekitar sini.bahwa saya sangat mencintai
Rara dengan sepenuh hati.dan disini saya niatkan untuk menyempurnakan separuh iman saya
memang saya belum yakin terhadap diri saya sendiri namun ketika saya ke Indonesia dan belajar
dengan Kyai Aslan selama 1 bulan lebih maka hari ini saya yakin untuk menikahi putri bapak
yang bernama Rara.apakah Rara ingin menemani hidup saya dengan jalan yang di ridhoi oleh
Allah?

Ah sungguh ini sangat membuatku deg degan akhirnya aku menmandang wajah papa dan
mama Karena menurutku keputusan ini hanya ada di mereka berdua

“papa dan mama sudah sangat setuju kami sudah beristikhoroh dan kyai pun juga ikut
beristikhoroh,jadi keputusan tinggal dikamu Rara”jawab papa

Sungguh ini hanya aku jawabannya ah wajahku kini mungkin sudah sangat merah dengan
malu-malu aku menganggukkan kepala.aku yakin ini adalah jawaban yang paling benar

“Alhamdulillah”

‫۝‬

Akhirnya pernikahanku dan mas Ali diadakan 3 hari stelah sepulang dari rumah sakit dan
resepsinya di gedung dengan suasana tumbuhan bermunculan bunga sakura.cinta yang tak
terduga cinta yang tak tau kapan datanganya dan aku sungguh sangat mencintai suamiku.

TAMAT

Anda mungkin juga menyukai