Anda di halaman 1dari 3

Link : http://kkn.undip.ac.id/?

p=225332

Mahasiswa UNDIP Mengajak Warga


Mencegah Kekurangan Energi Kronis pada Ibu
Hamil

BREBES (30/7), Kondisi Kurang Energi Kronis (KEK) yang dialami ibu hamil dapat
berdampak pada masa depan anak. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mengatakan ibu
hamil yang kurang energi kronis berisiko melahirkan anak stunting. Menurut data dari
Puskesmas Pembantu (PUSTU) Desa Bangsri pada seluruh posyandu bahwa terdapat 34 ibu
hamil yang mengalami Kekurangan Energi Kronis dan menjadi salah satu kasus terbanyak di
Desa Bangsri. Maka diperlukan perhatian khusus karena dapat mempengaruhi kesehatan
janin.

Status gizi adalah aspek penting untuk menentukan apakah seorang ibu yang sedang hamil
dapat melewati masa kehamilannya dengan baik dan tanpa ada gangguan apapun. Status gizi
ibu hamil haruslah normal, karena ketika ibu hamil tersebut mengalami gizi kurang atau gizi
berlebih akan banyak komplikasi yang mungkin terjadi selama kehamilan dan berdampak
pada kesehatan janin yang dikandungnya. Salah satu permasalahan gizi ibu hamil adalah
kekurangan energi kronik. Apa itu kurang energi kronis? Apakah berbahaya bagi ibu dan
janin? Apa yang menyebabkan KEK terjadi?

Kekurangan energi kronis (KEK) adalah masalah gizi yang disebabkan karena kekurangan
asupan makanan dalam waktu yang cukup lama, hitungan tahun. Kondisi kurang energi
kronik biasanya terjadi pada wanita usia subur yaitu wanita yang berusia 15-45 tahun.
Seseorang yang mengalami KEK biasanya memiliki status gizi kurang. Kekurangan energi
kronis dapat diukur dengan mengetahui lingkar lengan atas dan indeks massa tubuh
seseorang. Ibu yang mempunyai lingkar lengan atas yang kurang dari 23,5 cm dapat
dikatakan ia mengalami kekurangan gizi kronis.

Salah satu mahasiswa program studi Kedokteran Universitas Diponegoro dalam program
KKNnya mempunyai inisiatif untuk memberikan informasi tentang penyakit Kekurangan
Energi Kronis di daerah Desa Bangsri, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes. Strategi
yang dilakukan dalam melaksanakan program edukasi tersebut yaitu dengan menyebar poster
yang berisikan informasi dan pengetahuan tentang KEK di beberapa titik sekitar Desa
Bangsri, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes. Poster ditempelkan pada papan
informasi dan untuk softfilenya disebarkan melalui media sosial. Poster tersebut berisikan
tentang ajakan dan pentingnya menjaga kecukupan gizi ibu hamil dengan harapan terus
tercukupinya gizi ibu hamil & balita melalui Pemberian Makanan Tambahan (PMT) salah
satu nya dengan pembagian biskuit melalui bidan & perawat desa.

Penulis : Mohammad Fahmi Alamsyah

DPL : Dr. Aminah, S.H., M.Si.

KKN UNDIP Tim II Tahun 2020/2021

Link : http://kkn.undip.ac.id/?p=225332

https://www.kompasiana.com/mohammadfahmialamsyah8044/6103806a9f7b9d51096ccc73/
mahasiswa-undip-mengajak-warga-mencegah-kekurangan-energi-kronis-pada-ibu-hamil

Anda mungkin juga menyukai