Kelompok : 5 (Lima)
Nama Nim
Siti Patma Yunaningsih 140220190095
Tri Dian Maisyarah 140220190104
Esra Lasganda Sitorus 140220190080
Muh. Ikhsan Fadli Nanlohy 140220190109
Moh. Afriandi 140220190108
La Ode Purwanto 140220190110
Dosen Pengampu : Akbar Asfar S.kep. Ns. M.Kes
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL.....................................................................................................
DAFTAR ISI..................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN..............................................................................................
A. LATAR BELAKANG.......................................................................................
B. RUMUSAN MASALAH...................................................................................
C. TUJUAN............................................................................................................
1. Tujuan Umum............................................................................................
2. Tujuan Khusus...........................................................................................
D. MANFAAT........................................................................................................
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Perawatan paliatif merupakan pendekatan untuk meningkatkan kualitas hidup pasien dan
keluarga dalam menghadapi penyakit yang mengancam jiwa, dengan cara meringankan
penderitaan terhadap rasa sakit dan memberikan dukungan fisik, psikososial dan spiritual
yang dimulai sejak tegaknya diagnose hingga akhir kehidupan pasien (World Health
Organization, 2014). Perawatan paliatif juga merupakan suatu pendekatan dalam perawatan
pasien yang terintegrasi dengan terapi pengobatan untuk mengoptimalkan kualitas hidup
pasien dengan penyakit kronis atau mengancam jiwa (National Consensus Project for
Quality Palliative Care, 2009).
Pelayanan perawatan paliatif yang diberikan memiliki beberapa aspek yaitu fisik,
psikologis, sosial, dan spiritual. Aspek fisik dalam perawatan meliputi pemberian asuhan
terhadap reaksi patofisiologis seperti nyeri, gejala lain dan efek samping yang dialami
pasien. Aspek social dalam perawatan yaitu memberikan pemahaman kepada pasien dan
keluarga tentang penyakit dan komplikasinya, gejala, efek samping dari pengobatan seperti
kecacatan yang berpengaruh terhadap hubungan interpersonal, kapasitas pasien untuk
menerima dan kapasitas keluarga untuk menyediakan kebutuhan perawatan. Aspek
psikologis yaitu memberikan asuhan terhadap reaksi seperti depresi, stress, kecemasan, serta
pelayanan terhadap proses berduka dan kehilangan. Aspek spiritual dalam perawatan
meliputi pemberian asuhan terhadap masalah keagamaan seperti harapan dan ketakutan,
makna, tujuan, kepercayaan tentang kehidupan setelah kematian, rasa bersalah,
pengampunan dan kehadiran rohaniawan sesuai keinginan pasien dan keluarga.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang, maka disusun rumusan masalah bagaimana peran perawat
dalam perawatan paliatif care.
C. TUJUAN
1. TUJUAN UMUM
Adapun tujuan umum adalah untuk mengetahui bagaimana peran perawat dalam
perawatan paliatif care.
2. TUJUAN KHUSUS
Secara khusus tujuan penulisan makalah memperoleh informasi dan kejelasan tentang :
a. Untuk mengetahui definisi perawatan paliatif care
b. Untuk mengetahui tujuan perawatan paliatif care
c. Untuk mengetahui prinsip perawatan paliatif care
d. Untuk mengetahui fokus perawatan paliatif care
D. MANFAAT
1. MANFAAT TEORITIS
Sebagai bahan rujukan bagidisiplin ilmu keperawanan serta menambah khasanah
kepustakaan terutama yang terkait dengan perawatan paliatif care.
2. MANFAAT APLIKATF
Sebagai bahan masukan dan informasi bagi disiplin ilmu keperawanan terkait perawatan
paliatif care dalam melakukan asuhan keperawatan
3. MANFAAT METODOLOGIS
Sebagai bahan pengembangan gagasan dan ide keperawanan, tentang metode perawatan
paliatif care, untuk meningkatkan dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi
keperawanan.
BAB II
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Perawatan paliatif care adalah penedekatan yang bertujuan memperbaiki kualitas hidup
pasien dan keluarga yang menghadapi masalah berhubungan dengan penyakit yang dapat
mengancam jiwa, mealaui pencegahan dan membantu meringankan penderitaan, identifikasi
dini dan penilaian yang tertib serta penanganan nyeri dan masalah lain baik fisik, psikososial
dan spiritual.
DAFTAR PUSTAKA
Aldridge, M. D. et al. (2015) ‘Education , implementation , and policy barriers to greater
integration of palliative care : A literature review’, Palilative Medicine. doi:
10.1177/0269216315606645.
Campbell, M. L. (2013) Nurse to Nurse Palliative Care : Expert Interventions. First. New York:
McGraw-Hill Companies. doi: DOI: 10.1036/0071493239.
Doyle, D. and Woodruff, R. (2013) The IAHPC Manual of Palliative Care. 3rd editio, Journal of
Pain and Palliative Care Pharmacotherapy.3rd editio.doi: 10.3109/15360288.2013.848970.
Kelley, A. S. and Morrison, R. S. (2015) ‘Palliative Care for the Seriously Ill’, The New England
Jornal of Medicine, 373(8), pp. 747–755. doi: 10.1056/NEJMra1404684.
WHO | WHO Definition of Palliative Care.WHO [Internet]. 2012 [cited 2017 Apr 11]; Available
from: http://www.who.int/cancer/palliative/definition/en/
Rochmawati, E., Wiechula, R. and Rn, K. C. (2016) ‘Current status of palliative care services in
Indonesia : a literature review’, International Council of Nurses, pp. 180–190.