Haccp Nasi Putih Rima Binei
Haccp Nasi Putih Rima Binei
Disusun oleh :
Kelompok 2
B. Deskripsi Produk
a. Nama masakan : Nasi Putih
b. Bahan : Beras
c. Konsumen : Warga Binaan Rutan Klas 1 Surabaya
d. Metode pengolahan : Pengukusan (steam)
e. Metode penyajian : Sesuadah nasi matang, kemudian di tampung ke dalam
wadah berupa panci, kemudian didistribusikan ke sel-
sel warga binaan. Di sel warga binaan nasi dibagikan
ke masing-masing piring makan warga binaan.
f. Cara penyimpanan : a. Beras disimpan di dalam gudang beras
b. Beras yang akan dimasak, dicuci dan simpan di
wadah terbuka, sebelum dimasukkan ke dalam
alat pengukus (steamer)
c. Nasi setelah matang dari steamer disimpan
dalam wadah (tidak semua wadah tertutup/ada
yang tidak memiliki tutup) di suhu ruang
g. Cara pengolahan : Beras yang akan dimasak dicuci terlebih dahulu.
Kemudian setelah dicuci diletakkan ke dalam wadah
(loyang) kemudian di kukus dalam steamer selama ±
90 menit.
h. Cara distribusi : Setelah nasi matang. Nasi diangkat dalam satu wadah
besar kemudian dibagikan ke sel-sel tahanan. Di
masing-masing sel tahanan ini nasi dibagikan kepada
tiap-tiap warga binaan.
Dicuci
Disimpan di wadah
D. Penilaian HACCP
Prinsip 1. Identifikasi Kemungkinan Bahaya dan Resiko Bahaya
Formulir 1. Identifikasi Bahaya dan Cara Pencegahannya
1. Identifikasi bahaya pada bahan makanan
Bahan
No Bahaya Jenis bahaya Cara pencegahan
mentah/tambahan
1. Nasi putih B, F B: Bacillus Cereus, B : memasak nasi
E.Coli sampai matang,
F: Debu, kotoran lalat, menyimpan nasi dalam
rambut, serangga wadah tertutup dan
dalam keadaan hangat
F: menyimpan nasi
dalam wadah tertutup,
penjamah makanan
menggunakan APD
lengkap
Keterangan :
A = Produk nonsteril untuk konsumen beresiko tinggi
B = Mengandung bahan yang sensitif terhadap bahaya biologis, kimia, fisik
C = Tidak ada tahap untuk mencegah/ menghilangkan bahaya
D = Kemungkinan mengalami kontaminasi kembali setelah pengolahan
E = Kemungkinan penanganan yang salah selama distribusi, penjualan, dan konsumsi
F = Tidak ada cara mencegah/menghilangkan bahaya oleh konsumen
Kategori resiko :
Resiko 0 : Tidak mengandung bahaya A-F
Resiko 1 : Mengandung satu bahaya B-F
Resiko 2 : Mengandung dua bahaya B-F
Resiko 3 : Mengandung tiga bahaya B-F
Resiko 4 : Mengandung empat bahaya B-F
Resiko 5 : Mengandung lima bahaya B-F
Resiko 6 : Mengandung satu bahaya A, dengan atau tanpa bahaya B-F
\ TIDAK YA CCP
Apakah KONTAMINASI bahaya dapat terjadi/ meningkat
sampai melebihi batas
2. Pengolahan
\ TIDAK YA CCP
3. Penyajian
\ TIDAK YA CCP
HACCP adalah suatu sarana yang digunakan untuk menilai tingkat bahaya, menduga perkiraan risiko dan menetapkan ukuran yang tepat dalam
pengawasan, dengan menitikberatkan pada pencegahan dan pengendalian proses dari pada pengujian produk akhir.