TINJAUAN PUSTAKA
5
6
Cabai ini termasuk satu keluarga dengan tanaman tomat dan terong, yaitu famili
Solanaceae. Untuk lebih jelasnya, klasifikasi paprika adalah sebagai berikut:
Divisio : Spermatophyta
Subdivisio : Angiospermae
Class : Dicotyledoneae
Ordo : Solanales
Familia : Solanaceae
Genus : Capsicum
Spesies : Capsicum annuum
Varietas : Grossum
2.2.2 Tanah
Tanah adalah suatu benda alam yang terdapat dipermukaan kulit bumi
yang tersusun dari bahan-bahan mineral sebagai hasil pelapukan batuan. Tanah
juga dapat terbentuk oleh bahan-bahan organik sebagai hasil pelapukan sisa-sisa
tumbuhan dan hewan yang merupakan medium atau tempat tumbuhnya tanaman
dengan sifat-sifat tertentu, yang terjadi akibat dari pengaruh kombinasi faktor-
faktor iklim, bahan induk, jasad hidup, bentuk wilayah dan lamanya waktu
pembentukan (Yuliprianto, 2010). Menurut Notohadiprawiro (1998), tanah adalah
hasil pengalihragaman bahan mineral dan organik yang berlangsung dimuka
daratan bumi dibawah pengaruh faktor-faktor lingkungan yang bekerja selama
waktu sangat panjang, dan mewujud sebagai suatu tubuh dengan organisasi dan
morfologi. Tanah adalah salah satu sistem bumi, yang bersama dengan sistem
9
bumi yang lain, yaitu air alami dan atmosfer, menjadi inti fungsi, perubahan, dan
kemantapan ekosistem.
Fungsi-fungsi vital yang dikerjakan tanah dalam ekosistem mencakup:
1) Memberlanjutkan kegiatan, keanekaan, dan produktivitas hayati
2) Mengatur dan membagi-bagi aliran air dan larutan
3) Menyaring, menyangga, mendegradasi, imobilisasi, dan detoksifikasi
bahan-bahan organik dan anorganik, termasuk hasil samping industri dan
kota serta endapan atmosfer
4) Menyimpan dan mendaurkan hara dan unsur-unsur lain di dalam biosfer
bumi
5) Memberikan topangan bagi bangunan sosioekonomi dan perlindungan bagi
khasanah arkeologi yang berhubungan dengan pemukiman manusia.
Menurut Afandi (2005), tanah memiliki sifat-sifat kimia, biologi dan fisika.
Fisika tanah adalah penerapan konsep dan hukum-hukum fisika pada kontinum
tanah-tanaman atmosfer. Sifat fisik tanah berperan penting dalam mendukung
pertumbuhan tanaman. Sifat fisik tanah, seperti kerapatan isi dan kekuatan tanah
sudah lama dikenal sebagai parameter utama dalam menilai keberhasilan teknik
pengolahan tanah. tanah dalam arti lain yaitu semua bahan,organik,dan
anorganik,yang ada di atas lapisan batuan tetap. Bahan tanah tersusun atas empat
komponen, yaitu bahan padat mineral, bahan padat organik, air, dan udara. Bahan
padat mineral terdiri atas sibir batuan dan mineral primer, lapukan batuan dan
mineral, serta mineral skunder. Bahan padat organik terdiri atas sisa dan
rombakan jaringan jasad, terutama tumbuhan, zat humik, dan jasad hidup
penghuni tanah, termasuk akar tumbuhan hidup. Air mengandung berbagai zat
terlarut. Maka disebut juga larutan tanah. Udara tanah berasal dari udara atmosfer,
akan tetapi mengalami perubahan susunan karena saling tidaknya dengan tanah.
Tanah mempunyai arti penting bagi tanaman khususnya tanaman paprika. Tanah
mendukung kehidupan tanaman, tanah memiliki fungsi untuk memberikan unsur
hara dan sebagai media perakaran, menyediakan air dan sebagai tempat
penampungan air, menyediakan udara untuk respirasi akar dan sebagai tempat
bertumpunya tanaman.
10
Pertumbuhan tanaman sangat dibatasi oleh jumlah air yang tersedia dalam
tanah, karena air mempunyai peranan penting dalam proses kehidupan tanaman.
Kehilangan air pada tanaman dapat terjadi melalui transpirasi dan fiksasi karbon
dioksida. Kekurangan air akan mengganggu aktivitas fisiologis maupun
morfologis, sehingga mengakibatkan terhentinya pertumbuhan. Defisiensi air
yang terus menerus akan menyebabkan perubahan irreversible (tidak dapat balik)
dan pada gilirannya tanaman akan mati. Kebutuhan air bagi tanaman dipengaruhi
oleh beberapa faktor antara lain jenis tanaman dalam hubungannya dengan tipe
dan perkembangannya, kadar air tanah, dan kondisi cuaca (Fitter dan Hay, 1981).
15