Prodi mesin
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan
rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan praktik ini dengan baikdan tepat
pada waktunya. Laporan ini wajib di susun oleh mahasiswa setelah menyelesaikan satu job
pratikum di labor bahan yang bertujuan sebagai pemahaman terhadap pratikum yang telah di
laksanakan.
Penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada dosen selaku instruktur dan
juga teman-teman yang telah membantu penulis hingga terselesaikannya laporan ini dengan
baik dan tepat pada waktunya.
Penulis menyadari bahwa mesih banyak kekurangan dalam penulisan laporan ini, oleh
karena itu penulis sangat mengharapkan adanya kritikan dan saran yang sifat membangun
untuk kemasa depan nantinya.
Harapan penulis semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan para mahasiswa.
Dengan kerendahan hati dan tangan terbuka penulis ucapkan terimakasih.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 TUJUAN
Adapun tujuan dari pada melakukan uji geser ini antara lain:
1. Mahasiswa dapat melakukan percobaan uji geser dengan baik dan benar.
2. Mahasiswa dapat menentukan kekuatan geser bahan.
3. Mahasiswa dapat menganalisa hasil percobaan geser.
1.3 MANFAAT
Dengan melakukan pengujian geser ini mahasiswa akan dapat mengetahui kekuatan
geser maksimum suatu material yang akan digunakan untuk membuat suatu kontruksi.
BAB II
LANDASAN TEORI
Salah satu percobaan yang dapat mengetahui kekerasan dari pada suatu material adalah
dengan melakukan uji geser. Dalam melakukan uji geser ini hal yang perlu di perhatikan
ialah bagaimana cara melakukan pengujian tersebut, bahan yang digunakan, beban yang di
berikan, luas penampang dari material tersebut. Dengan melihat kriteria di atas, maka akan
dapat kita ketahui struktur, kandungan atau kekerasan yang dimiliki oleh material tersebut.
Dalam melakukan pengujian geser ada hal yang harus di perhatikan pada saat pengujian
tersebut berlansung, dimana kita harus memperhatikan bagian plat pada penyambungan
tersebut, apakah terdapat satu lapisan atau beberapa lapisan, dan juga bidang geser serta
diameter paku tersebut juga harus di perhatikan sebab dengan memperhatikan hal tersebut
maka baru lah dapat di cari tegangan geser yang terjadi pada pengujian tersebut, dan juga
untuk mengetahui kekuatan dari bahan yang di gunakan.
Satu bahan di katakan tidak mampu terhadap gaya luar apabila terjadi suatu perubahan
plastis pada bahan tersebut. Jadi jika elastisitas terlampaui, bahan tidak mungkin kembali ke
bentuk semula dan bentuk nya serta ukurannya mengalami perubahan setelah beban di
tiadakan. Tegangan bahan merupakan distribusi bahan pada suatu satuan penampang. Jika
tedapat beban geser adalah tegangan geser yang dinotasikan .
Rumusnya :
BAB III
PROSES PRATIKUM
3.1 peralatan
1. Universal testing rv-10.
2. Dynamometer tk 10A type dengan perlengkapannya.
3. Perkakas geser.
4. Jangka sorong.
5. Digital personal machine.
6. Benda uji.
BAB V
KESELAMATAN KERJA
Adapun keselamatan dan kesehatan kerja yang harus di perhatikan adalah sebagai berikut:
BAB VI PENUTUP
6.1 KESIMPULAN
Kesimpulan yang dapat di ambil dari hasil pengolahan data ialah, semakin banyak
paku keling semakin besar juga gaya yang di berikan, dan semakin tebal plat
semakin kiuat pula konstruksi nya.
6.2 SARAN
Adapun saran yang dapat diambil ialah:
1. Gunakanlah waktu semaksimal mungkin.
2. Rawatlah mesin dengan baik.
3. Patuhi apa yang instruktur katakana.
DAFTAR PUSTAKA
Job sheet labor pengujian bahan dan metrologi, jurusan teknik
mesin.Semester IV;POLITEKNIK NEGERI PADANG.