Anda di halaman 1dari 8

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

A. Identitas MataPelajaran
Satuan Pendidikan : SMA Setia Darma
Palembang Mata Pelajaran : PPKn
Kelas/Semester : XI /Ganjil
Materi pokok : Kasus kasus Pelanggaran HAM dalam perspektif
Pancasila Tahun Pelajaran : 2021/2022
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan (2 x 45Menit)

B. Kompetensi Dasar

3.1 Menganalisis Pelanggaran 4.1 Menyajikan hasil analisis pelanggaran HAM dalam
HAM dalam perspektif perspektif Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan
pancasila bernegara

C. TujuanPembelajaran

Melalui kegiatan pembelajaran ini maka tujuan pembelajaran sebagai berikut;


3.1.1 Menghargai HAM berdasarkan perspektif pancasila sebagai anugrah Tuhan Yang Maha Esa
3.1.2 Bersikap peduli terhadap HAM berdasarkan perspektip pancasila dalam kehidupan berbangsa
dan bernegara
3.1.3 Memahami konsep Hak dan kewajiban asasi
3.1.4 Memahami subtansi hak dan kewajiban asasi manusia dalam pancasila
3.1.5 Menganalisis kasus-kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia
4.1.1 Menganalisis upaya penegakkan Hak Asasi Manusia
4.1.2 Menganalisis pelanggaran Hak Asasi Manusia dalam perspektif Pancasila dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara
4.1.3 Menyajikan hasil analisis pelanggaran Hak Asasi Manusia dalam perspektif Pancasila
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

D. Kegiatan Pembelajaran

No Kegiatan Tahap/Sintak Uraian Kegiatan Pembelajaran Nilai-nilai Estimasi


Pembelajaran Model Karakter Waktu
DISCOVERY
LEARNING
1. Pendahuluan  Guru mengucapkan salam, melihat Religiosit 10’
kondisi ruangkelas as
 Salah satu siswa memimpin doa untuk (berdoa}
menciptakan suasana religius di dalam
kelas
 Guru mengajak peserta didik
Nasionali
menyanyikan lagu nasional : Indonesia
Raya s
 Guru meminta peserta didik untuk
mengecek kebersihan kelas secara Gotong
bersama-sama, minimal sekitar tempat royong
duduknya tidak ada sampah
 Guru mengabsensiswa
 Guru menyampaikan kompetensi dasar
dan tujuan materi yang akan dipelajari
 Guru menyampaikan cakupan materi
yang akan di sampaikan yaitu kasus-
kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia
dalam perspektif Pancasila.
2. Kegiatan Inti Memberikan  Peserta didik diberi motivasi atau 35’
stimulus rangsangan untuk memusatkan perhatian
pada tayangan ppt materi tentang kasus-
kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia
dalam perspektif Pancasila.

Mengidentifika Peserta didik diminta mendiskusikan hasil


Kemandir
si masalah pengamatannya dan mencatat fakta-fakta
ian
yang ditemukan. (berfikir
kritis dan
kreatif)
Mengumpulkan  Peserta didik mengumpulkan informasi Integritas
data atau menjawab pertanyaan yang relevan
dari membaca kasus-kasus pelanggaran
Hak Asasi Manusia dalam perspektif
Pancasila.
Mengolah data  Peserta didik mengolah data Gotong
dan mendiskusikannya royong
yangdidapat pada LKPD dengan data
yang lain berkaitan dengan kasus-kasus
pelanggaran Hak Asasi Manusia
dalam perspektif Pancasila.

Memverifikasi  Peserta didik melakukan pemeriksaan Kemandir


data untuk membuktikan benar atau tidaknya ian
jawaban mengenai kasus-kasus (kreatif)
pelanggaran Hak Asasi Manusia
dalam perspektif Pancasila.
Menyimpulkan  Peserta didik menyimpulkan tentang
kasus-kasus pelanggaran Hak Asasi
Manusia dalam perspektif Pancasila. Integritas

3 Penutup  Peserta didik dan guru menyimpulkan Kemandir 25’


materi kasus-kasus pelanggaran Hak ian,
Asasi Manusia dalam perspektif
Pancasila.
 Guru menanyakan kembali kepada
pesertadidik tentang kasus-kasus
pelanggaran Hak Asasi Manusia
dalam perspektif Pancasila.
 Guru melakukan Evaluasi
 Guru memberikan tugas untuk
mengerjakkan soal di buku latihan
 Guru memberikan pesan untuk
mempelajari materi yang akan dipelajari
pada pertemuan selanjutnya serta peserta Nasionali
didik menyanyikan lagu daerah : Ampar – s
AmparPisang
 Guru mengajak peserta didik Berdoa dan Religiosit
memberisalam as
E. Penilaian
1. PenilaianSikap
Teknik :Observasi
Instrumen : Jurnal
Soal :SikapSpiritual : berdoa sebelum dan sesudahbelajar
SikapSosial : disiplin dan tanggungjawab
2. Penilaian Pengetahuan Teknik
: TesTertulis
Instrumen : Uraian Objektif
3. Penilaian Keterampilan
Teknik :Portofolio
Instrumen : RubrikPenilaian
4. PemanfaatanPenilaian
1. Remidial
a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD nya belumtuntas
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal), atau
tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengantes.
c. Tes remedial, dilakukan sebanyak 2 kali (sesuai peraturan akademik sekolah) dan apabila
setelah 2 kali tes remedial belum mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam
bentuk tugas tanpa tes tertulis kembali.
2. Pengayaan
Bagi peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan
sebagai berikut:
 Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi
pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas mencapai KKM
atau mencapai KompetensiDasar.
Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan peserta didik.
 Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan
pengembangan lebihluas.
3. PerbaikanPembelajaran
 Perbaikan pembelajaran dilakukan jika 50 % atau lebih peserta didik yang capaian KD
nya belum tuntas

Mengetahui, Palembang, Agustus 2021


Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

FADHILAH RUSMAWATI,S.Pd ANDA SUSILAWATY, S.H.


LAMPIRAN 1

1. KompetensiInti
KI-1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI-2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun,
responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia.

KI-3: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerap-kan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.

KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan

2. MateriPembelajaran

 Fakta
 Konsep
 Prinsip

3. Pendekatan, Model, dan MetodePembelajaran


 Pendekatan : ScientificLearning
 Model Pembelajaran : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan) danProblem
o Based Learning (Pembelajaran Berbasis Masalah)/projek
4. MediaAlat:
 Laptop daninfocus
 Gambar
Bahan
 LKPD(siswa)
 Ppt

5. SumberBelajar

 Buku PPKn SMA kelas XI edisi revisi, Jakarta Kemendikbud


 Internet

LAMPIRAN 2 (PENILAIAN)

1. Teknik PenilaianSikap
- PenilaianObservasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik terkait dalam
proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh
instrumen penilaian sikap
Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode
No Nama Siswa BS JJ TJ DS Skor Sikap Nilai
1 Susanti 75 75 50 75 275 68,75 B
2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : BekerjaSama
• JJ :Jujur
• TJ : TanggunJawab
• DS :Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengankriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
5. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4 =400
6. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 =68,75
7. Kode nilai / predikat:
75,01–100,00 = Sangat Baik(SB)
50,01–75,00 = Baik(B)
25,01–50,00 = Cukup(C)
00,00– 25,00 = Kurang(K)
8. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingindinilai
- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta didik, maka peserta didik
diberikan kesempatan untuk menilai kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat
objektif, maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian diri ini, menentukan
kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan kriteria penilaian yang akan digunakan, dan
merumuskan format penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru terlebih
dahulu. Berikut Contoh format penilaian:
Jumlah Skor Kode
No Pernyataan Ya Tidak Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut serta
1 50
mengusulkan ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi, setiap
2 anggota mendapatkan kesempatan 50
untuk berbicara. 250 62,50 B
Saya ikut serta dalam membuat
3 kesimpulan hasil diskusi kelompok. 50
4 ... 100

Catatan :
a. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
b. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100 =400
c. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400) x 100 =62,50
d. Kode nilai / predikat:
75,01–100,00 = Sangat Baik(SB)
50,01–75,00 = Baik(B)
25,01–50,00 = Cukup(C)
00,00– 25,00 = Kurang(K)
e. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi pengetahuan danketerampilan

- Penilaian Teman Sebaya


Penilaian ini dilakukan dengan meminta peserta didik untuk menilai temannya sendiri. Sama halnya
dengan penilaian hendaknya guru telah menjelaskan maksud dan tujuan penilaian, membuat kriteria
penilaian, dan juga menentukan format penilaiannya. Berikut Contoh format penilaian teman sebaya
:

Namayang diamati : ...


Pengamat :...

Jumlah Skor Kode


No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
1 Mau menerima pendapat teman. 100
Memberikan solusi terhadap
2 100
permasalahan.
Memaksakan pendapat sendiri 450 90,00 SB
3 100
kepada anggota kelompok.
4 Marah saat diberi kritik. 100
5 ... 50

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan untuk
pernyataan yang negatif, Ya = 50 dan Tidak =100
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 5 x 100 =500
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (450 : 500) x 100 =90,00
4. Kode nilai / predikat:
75,01–100,00 = Sangat Baik(SB)
50,01–75,00 = Baik(B)
25,01–50,00 = Cukup(C)
00,00– 25,00 = Kurang(K)
2. Teknik PenilaianPengetahuan
 PenilaianPengetahuan

Teknik :Tertulis
Bentuk : Uraian Objektif(UO)
Instrumen Soal :

1. Tuliskan 5 faktor terjadinya pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara !

2. Tuliskan perbedaan antara pelanggaran HAM berat dengan pelanggaran HAM ringan !

Kunci Jawaban dan Skor

Jawaban Instrumen Penilaian Tes Tertulis

Soal Jawaban Skor

1. Tuliskan 5 faktor terjadinya pelanggaran hak dan 1. Sikap egois dan mementingkan diri
pengingkaran kewajiban warga negara ! sendiri
2. Rendahnya kesadaran berbangsa dan
bernegara
3. Sikap tidak toleran
4. Ketidaktegasan aparat penegak
hukum
5. Penyalahgunaan Teknologi
60

2. Tuliskan perbedaan antara pelanggaran HAM berat


Pelanggaran HAM berat adalah
dengan pelanggaran HAM ringan !
suatu bentuk pelanggaran hukum/
tindak kriminal yang mengancam
40
nyawa manusia.
Pelanggaran HAM ringan adalah
suatu bentu pelanggaran hukum/
tindak kriminal yang tidak
mengancam nyawa.

Nomor soal Skor


No. Nama siswa
1 2
1.

2.

3.
Teknik :Portopolio
Bentuk : Lembar Penilaian
Tugas : Membuat makalah laporan .
Rubrik / instrument penilaian :

ASPEK DESKRIPSI SKOR


KERAPIHAN Tulisan rapi, penggunaan huruf tepat,jelas , dan 0 - 100
mudah dibaca
SISTEMATIS Penyajian runut, ilustrasi jelas 0 - 100

ISI Isinya benar dan dapat dipertanggungjawabkan 0 - 100


BAHASA Menggunakan Bahasa Indonesia yang baku dan 0 - 100
ejaan yang benar

Nilai = Skor nilai tercapai X 100


Nilai Maksimum

Mengetahui, Palembang, Agustus 2021


Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

FADHILAH RUSMAWATI,S.Pd ANDA SUSILAWATY, S.H

Anda mungkin juga menyukai