DI SUSUN OLEH :
KELOMPOK 1
ALISTAN (200310054)
2021/2022
1. Model Pembelajaran
Model pembelajaran adalah seluruh rangkaian penyajian materi ajar yang meliputi
segala aspek sebelum sedang dan sesudah pembelajaran yang dilakukan guru serta segala
fasilitas yang terkait yang digunakan secara langsung atau tidak langsung dalam proses
belajar mengajar.
Model mengajar dapat diartikan sebagai suatu rencana atau pola yang digunakan
dalam menyusun kurikulum, mengatur materi peserta didik, dan memberi petunjuk kepada
pengajar di kelas dalam setting pengajaran atau setting lainnya.
Trianto (2010) Model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola yang
digunakan sebagai pedoman dalam melaksanakan pembelajaran di kelas atau pembelajaran
dalam tutorial.
Pendidikan Matematika Realistik Indonesia merupakan salah satu dari sekian banyak
macam-macam model pembelajaran, yang menitik beratkan suatu pendekatan pembelajaran
matematika yang mengungkapkan pengalaman dan kejadian dekat dengan siswa sebagai
sarana untuk memahamkan persoalan matematika. PMRI adalah salah satu pendekatan
pembelajaran matematika yang mencoba menggunakan pengalaman dan lingkungan siswa
sebagai alat bantu mengajar primer.
Model pengajaran berdasar masalah merupakan pendekatan yang efektif untuk proses
berpikir tingkat tinggi. Pembelajaran ini membantu siswa memproses informasi yang sudah
ada dalam benaknya, dan menyusun pengetahuan mereka sendiri tentang dunia sosial serta
sekitarnya.
Materi baru pun juga masih bisa diajarkan. Tapi dengan catatan, peserta didik diberi
tugas mempelajari topik yang akan diajarkan terlebih dahulu sehingga peserta didik saat
masuk ruangan kelas telah memiliki bekal pengetahuan.
Pelaksanaan prinsip dasar pokok sistem yang dilakukan dalam model pembelajaran
kooperatif dengan benar, maka sangat memungkinkan guru dapat dengan mudah mengelola
kelas agar lebih efektif.
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Model_pembelajaran
https://penerbitdeepublish.com/model-pembelajaran/
https://m.liputan6.com/hot/read/4491879/6-macam-macam-model-pembelajaran-yang-
penting-diketahui
2. Pendekatan Pembelajaran
Pendekatan menurut Gulo (dalam Suprihatingrum, 2013, hlm. 146) adalah sudut
pandang kita dalam memandang seluruh masalah yang ada dalam kegiatan belajar-mengajar
(pembelajaran). Sudut pandang tersebut menggambarkan cara berpikir dan sikap seorang
pendidik dalam menyelesaikan persoalan yang dihadapi pada kegiatan pembelajaran.
a. Pendekatan Kontekstual
b. Pendekatan Ekspositori
c. Pendekatan Induktif
Menurut Purwanto dalam Rahmawati (2011, hlm. 75) pendekatan induktif dalam
pembelajaran adalah pendekatan yang bermula dengan menyajikan sejumlah keadaan khusus
kemudian dapat disimpulkan menjadi suatu fakta, prinsip, atau aturan.
Deduktif adalah cara berfikir yang bertolak dari pernyataan yang bersifat umum
kemudian menarik kesimpulan yang bersifat khusus (Busrah, 2012, hlm. 5).
d. Pendekatan Kontruktivisme
Dalam kelas kontruktivis seorang guru tidak mengajarkan kepada anak bagaimana
menyelesaikan persoalan, namun mempresentasikan masalah dan mendorong siswa untuk
menemukan cara mereka sendiri dalam meyelesaikan permasalahan.
f. Pendekatan Open-Ended
g. Pendekatan Saintifik
3. Strategi Pembelajaran
Secara umum strategi pembelajaran adalah suatu usaha menggunakan strategi yang
sistematis yang dilakukan secara efektif untuk mendapatkan suatu prestasi dan juga
keberhasilan dalam kegiatan pembelajaran. Khususnya dalam dunia pendidikan, strategi ini
dapat diartikan sebagai suatu rancangan sekaligus metode dalam mencapai tujuan
pembelajaran.
Hilda Taba, Strategi pembelajaran adalah urutan atau pola perilaku guru untuk dapat
mengakomodasi semua variabel pembelajaran secara sadar dan sistematis.
Pembelajaran interaktif menekankan pada diskusi dan sharing di antara peserta didik.
Diskusi dan sharing memberikan kesempatan peserta didik untuk bereaksi terhadap gagasan,
pengalaman, pendekatan dan pengetahuan guru atau temannya dan untuk membangun cara
alternatif untuk berfikir dan merasakan.
https://pintek.id/blog/strategi-pembelajaran/
https://wislah.com/strategi-pembelajaran-adalah/
4. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran adalah cara sistematis dalam bentuk konkret berupa langkah-
langkah untuk mengefektifkan pelaksanaan suatu pembelajaran.
Sementara itu, Sutikno (2014, hlm. 33) berpendapat bahwa pengertian “metode”
secara harfiah berarti “cara”, metode adalah suatu cara atau prosedur yang digunakan untuk
mencapai tujuan tertentu.
Dapat disimpulkan bahwa metode pembelajaran adalah cara kerja sistematis yang
memudahkan pelaksanaan pembelajaran berupa implementasi spesifik langkah-langkah
konkret agar terjadi proses pembelajaran yang efektif dan mencapai suatu tujuan tertentu
seperti perubahan positif pada peserta didik.
a. Metode Ceramah
Metode ceramah adalah salah satu metode pembelajaran yang bersifat konvensional
karena guru menyampaikan materi kepada siswa secara lisan.
b. Metode Diskusi
Sesuai dengan namanya, metode ini selalu mengutamakan aktivitas diskusi yang
melibatkan para siswa untuk belajar memecahkan masalah.
c. Metode Demonstrasi
Metode ini sebetulnya mirip metode ceramah pada umumnya, tetapi untuk metode
ceramah plus biasanya disertai metode lainnya saat menyampaikan materi seperti diskusi,
tanya jawab, demonstrasi dan latihan.
e. Metode Resitasi
Metode resitasi biasanya mengharuskan siswa membuat sebuah resume tentang materi
yang telah disampaikan oleh guru. Dimana resume tersebut ditulis pada kertas menggunakan
kata-kata dari siswa sendiri.
f. Metode Eksperimen
Metode eksperimen dilakukan melalui kegiatan percobaan atau praktikum di
laboratorium agar siswa bisa melihat secara langsung materi pelajaran yang sedang
disampaikan.
g. Metode Perancangan
Pada metode ini, siswa akan dirangsang agar mampu membuat sebuah proyek yang
nantinya akan diteliti.
Metode satu ini menggunakan tempat atau lingkungan tertentu yang mempunyai
sumber belajar untuk siswa.
i. Metode Latihan
j. Metode Debat
Metode ini mengajak siswa untuk saling beradu argumentasi secara perorangan atau
kelompok.
Metode pembelajaran ini menerapkan cara berpikir secara runtut pada sebuah
permasalahan, bagaimana terjadinya serta penyelesaiannya.
https://serupa.id/metode-pembelajaran-pengertian-jenis-macam-menurut-para-ahli/
https://idcloudhost.com/metode-pembelajaran-pengertian-macam-macam-fungsi-dan-
tujuannya/
5. Teknik Pembelajaran
Teknik pembelajaran menurut T. Raka Joni (dalam Abimanyu, 2008) menunjuk
kepada ragam khas penerapan sesuatu metode dengan latar tertentu, seperti kemampuan dan
kebiasaan guru, ketersediaan peralatan, kesiapan siswa dan sebagainya.
Sementara Sanjaya (2010) mengartikan teknik pembelajaran sebagai cara yang
dilakukan seseorang dalam mengimplementasikan suatu metode secara spesifik.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Teknik pembelajaran adalah cara yang
digunakan guru dalam proses pembelajaran untuk mengimplementasikan suatu metode secara
spesifik sehingga metode yang diimplementasikan dapat berjalan secara efektif dan efisien.
Misalkan, penggunaan metode ceramah pada kelas dengan jumlah siswa yang relatif
banyak membutuhkan teknik tersendiri, yang tentunya secara teknis akan berbeda dengan
penggunaan metode ceramah pada kelas yang jumlah siswanya terbatas. Demikian pula,
dengan penggunaan metode diskusi, perlu digunakan teknik yang berbeda pada kelas yang
siswanya tergolong aktif dengan kelas yang siswanya tergolong pasif. Dalam hal ini, guru
pun dapat berganti-ganti teknik meskipun dalam koridor metode yang sama.
https://www.padamu.net/metode-dan-teknik-pembelajaran
https://www.dictio.id/t/apa-yang-dimaksud-dengan-teknik-pembelajaran/119661/2