Disusun Oleh:
Dosen Pengampu :
STIKES RAFLESIA
DEPOK
2021
Resume PPT : Nirmala Syahri Dwi Cahyanti (1320118009)
A. Pendahuluan
Deklarasi Universal Hak Azasi Manusia oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB)
Tahun 1948 (Indonesia ikut menandatanganinya) dan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 pada Pasal 28 H, menetapkan bahwa kesehatan
adalah hak dasar setiap individu dan semua warga negara berhak mendapatkan
pelayanan kesehatan termasuk masyarakat miskin, yang dalam implementasinya
dilaksanakan secara bertahap sesuai kemampuan keuangan Pemerintah dan
Pemerintah Daerah.
Program Jamkesmas memberikan perlindungan sosial di bidang kesehatan untuk
menjamin masyarakat miskin dan tidak mampu yang iurannya dibayar oleh
pemerintah agar kebutuhan dasar kesehatannya yang layak dapat terpenuhi. Iuran bagi
masyarakat miskin dan tidak mampu dalam Program Jamkesmas bersumber dari
Anggaran Pengeluaran dan Belanja Negara (APBN) dari Mata Anggaran Kegiatan
(MAK) belanja bantuan sosial.
Direktur Rumah Sakit Umum (RSU) Lasinrang, Pinrang drg Sitti Hasnah Syam
MARs, kepada Tribun, mengkonfirmasikan keterlambatan pelayanan dan kekeliruan
rujukan dari dokter puskesmas menjadi salah satu penyebab meninggalnya bayi Naila
Mustari. "Kita belum periksa, sebab meninggal saat antre di depan loket. Tapi kita
menduga, dia meninggal karena jadi suspect infeksi pernafasan dan paru-paru," kata
Hasnah. Hasnah yang saat kejadian tengah berada di luar rumah sakit
mengkonfirmasikan pernyataan Kepala Bidang Pelayanan RSU Lasinrang dr A Rivai,
Kamis (31/10), menyebtkan, layanan terlambat dan berbelit, karena rujukan dari
dokter Puskesmas Lampa, langsung ke polianak, bukan ke unit gawat darurat, tempat
dimana pasien yang alami sesak nafas akut atau kondisi darurat dirujuk.
"Mestinya rujukan yang diberikan, ditujukan ke UGD karena kondisi bayi tersebut
sudah kritis," katanya. Belum lengkapnya berkas keterangan sebagai warga miskin
menjadi alasan perawat setempat menolak memberi layanan kesehatan. Sebelumnya,
Naila sempat diperiksa di Puskesmas Lampa sebelum dirujuk ke RS tersebut.
D. Analisis Kasus
Dari kasus diatas tentang 2 bayi yang meninggal karna lambatnya penanganan dari
pihak fasilitas pelayanan kesehatan yaitu Rumah Sakit yang tidak bertanggung jawab
dan terlalu mengabaikan keselamatan dengan administrasi yang berbelit-belit dan
penyebab lain yang belum diketahui pasti sebab meninggalnya bayi tersebut.
Dari pihak rumah sakit belum adanya konfirmasi yang jelas sehingga penyebab bayi
tersebut meninggal harus ditelusuri lagi.