D.K. Ching, Francis. 2008. Bentuk, Ruang, dan Tatanan. Edisi ketiga.
Penerbit Erlangga.
AXIS
sebuah garis yang dihasilkan oleh dua buah titik di dalam ruang atau pada bentuk –
dapat disusun secara simetris atau seimbang
Alignment Reinforcement
Movement Continuous
Ketika kita menemukan sesuatu yang linier Dalam arsitektur, perancang menentukan kapan
seperti axis, kita sebagai pengguna ruang, secara axis tersebut mulai menerus hingga berhenti
alami akan berjalan mengikuti garis arah-nya. menerus. Biasanya pada titik akhir suatu axis,
akan ada sesuatu yang menarik yang menjadi
pusat perhatian pengguna/pengunjung ruang.
SYMMETRY
distribusi dan tatanan seimbang antara bentuk dan ruang pada sisi-sisi yang berlawanan
di suatu garis atau bidang pembagi, atau terhadap sebuah sumbu atau titik pusat
Ketika elemen-elemennya sama di kedua sisi, Ketika kedua sisi tidak identik namun memiliki
maka desainnya akan terasa seimbang, menjadi bobot visual yang sama. ada keseimbangan
sebuah ekspresi penataan yang harmonis. antara ukuran atau volume di kedua sisinya.
HIERARCHY
Suatu dominansi terhadap bentuk dan ruang melalui ukuran, bentuk dasar, dan
penempatan terhadap bentuk dan ruang lain yang berada disekitarnya secara jelas.
Size Shape
Secara alami kita melihat elemen terbesar dalam Suatu elemen dapat tampak lebih hierarkis jika
suatu desain. Jika ada jendela di bagian depan berbeda dari elemen lain dalam suatu desain.
bangunan, perhatian kita akan fokus pada Kita secara alami pertama-tama melihat bentuk
jendela yang terlihat paling besar lebih dahulu. yang tidak beraturan dalam suatu desain.
YANG MEMBENTUK HIERARCHY
PLACEMENT
Sebuah garis, bidang, atau volume (dapat menerus, dapat pula teratur) yang berfungsi
mengumpulkan, mengukur, dan mengatur suatu pola bentuk dan ruang
Line Plane
Sebuah garis dapat memotong melintasi atau Bidang yang mengumpulkan pola elemen-
membentuk sebuah tepi untuk pola, sementara elemen atau berfungsi sebagai latar belakang
suatu grid dapat membentuk sebuah area netral menyeluruh terhadap elemen yang dihadirkan.
dan menyatukan pola tersebut.
Social Research Center, Berlin by James Stirling Horyu-Ji Temple, Japan 607 - 746
D.K. Ching, Francis. 2008. Bentuk, Ruang, dan Tatanan. Edisi D.K. Ching, Francis. 2008. Bentuk, Ruang, dan Tatanan. Edisi
ketiga. Penerbit Erlangga. ketiga. Penerbit Erlangga.
DATUM
Volume
gerakan penyatuan yang dicirikan dengan adanya pengulangan atau perubahan yang
memiliki pola pada elemen atau motif dalam suatu bentuk yang diubah ataupun tetap.
Pattern Breaks
Irama dalam arsitektur ibarat irama lagu. Ketika sebuah lagu memiliki ritme berulang,
Pendengar lagu biasanya dapat mengenali pola kemudian ada jeda, sesuatu yang sangat
irama (rhytm pattern) dan mulai memahami istimewa biasanya terjadi. Santiago Calatrava
ketukannya. Colosseum adalah contoh bersejarah memberi irama dengan jeda dalam arsitektur
untuk irama dalam arsitektur. Arch yang secara vertikal dengan memelintir denah lantai
berulang menunjukkan suatu pola irama. di setiap lantai 5 lantai. Terinspirasi dari irama
tubuh manusia menjadi Turning Torso di Swedia.
TRANSFORMATION
suatu konsep, struktur, atau organisasi arsitektur yang dapat diubah melalui serangkaian manipulasi
terpisah dalam upaya menanggapi serangkaian kondisi lingkungan tanpa mengubah identitasnya.
Burj Khalifa di Dubai, UAE|| Arsitek: Adrian Smith / Skidmore, Owings, & Merrill (S.O.M.)
Komposisi dari objek vertikal yang direduksi dan ditransformasikan dari bagian bangunan yang
terletak paling dasar hingga mencapai poros pusat di mana titik tersebut dilepas untuk mengungkap
konfigurasi tryptic yang memiliki kesan terkikis secara spiral hingga bertemu menara tunggal.