Nim : 2132610174
2. Komunikasi Nonverbal
Komukasi nonverbal adalah kumpulan isyarat, gerak tubuh, intonasi suara,
sikap, yang memungkinkan seseorang untuk berkomunikasi tanpa kata-
kata. Komunikasi nonverbal sangatlah kompleks. Dimana kita
mengekspresikan apa yang ingin kita sampaikan melalui gerak
tubuh.komukasi verbal dikelompokan dalam beberapa bentuk.
- Kinesics, yaitu komunikasi verbal yang ditunjukan dengan Gerakan
tubuh
- Gerakan mata
- Sentuhan
- Paralanguage
- Diam
- Postur tubuh
- Warna
- Bunyi
- Bau
Komunikasi verbal
Komunikasi verbal merupakan bentuk komunikasi dimana disampaikan
secara lisan atau tertulis yang menggukan suatu Bahasa. Bahasa
didefinisikan sebagai seperangkat kata yang disusun secara terstruktur
sehingga menjadi kalimat yang mempunyai arti. Komunikasi verbal
terbagi menjadi lisan atau Oral Communication, dan komunikasi tertulis
atau Written Communication
Oral Communication
- Berbicara
- Menyimak
Written Communication
- Alat tulis
- Bentuk tulisan
- Bahasa dan gaya penulisan
3. Proses komunikasi
- Penginterpretasian
Hal yang diinterpretasilkan adalah motif komunikasi yang terjadi
dalam diri komunikator. Maksudnya proses komunikasi tahap pertama
bermula sejak motif komunikasi muncul hingga akal budi komunikator
berhasil menginterpretasikan apa yang ia pikirkan dan rasakan
kedalam pesan
- Penyadingan
Tahap ini masih ada dalam komunikator dari pesan yang bersifat
abstrak dan berhasil diwujudkan oleh akal budi manusia kedalam
lambing komunikasi. Pada tahap ini disebut enconding, akal budi
manusia berfungsi sebagai encorder, alat penyandi atau merubah pesan
abstrak menjadi konkret
- Pengiriman
Proses ini terjadi ketika komunikator melakukan tindakann
komunikasi, mengirim lambing komunikasi dengan peralatan
jasmaniah yang disebut transmitter, alat pengirim pesan.
- Perjalanan
Tahapan ini terjadi antara komunikator dan komunikan, sejak pesan
dikirim hingga pesan diterima oleh komunikan.
- Penerimaan
Pada tahapan ini ditandai dengan diterimannya lambing komunikasi
melalui peralatan jasmaniah komunikan.
- Penyandian balik
Pada tahapan ini terjadi pada diri komunikan sejak lambing
komunikasi diterima melalui pelaratan yang berfungsi sebagai receiver
hingga akal budinya berhasil menguraikannya.
- Penginterpretasian
Tahap ini terjadi pada komunikan, sejak lambing komunikasi berhasil
diruaikan dalam bentuk pesan
5. Proses komunikasi
a. Saat memulai pembicaraan
- Lihat keadaan lawan bicara
- Ramah dan sopan
- Jangan hanya bicara dengarkan juga
b. Saat berkomunikasi tatap muka
- Tatap mata lawan bicara
- Jaga intonasi dan kecepatan bicara
- Lontarkan pertanyaan
10. Menurut effendi yang dimaksud pola komunikasi adalah proses yang
dirancang untuk mewakili kenyataan keterpauatan unsur unur yang
dicakup beserta keberlangsungan, guna memudahkan pemikiran secara
sistematik dan logis. Jadi kesimpulannya adlaha pola komunikasi adalah
gamabran dua orang atau lebih dalam proses pengiriman dan penerimaan
pesan dengan tepat, sehingga pesan yang dimaksud dapat tersampaikan
atau mudah dipahami. Proses komunikasi dapat dikategorikan sebagai
berikut
12. Ada dua hal yang perlu diperhatikan dalam mengelola komunikasi
a. Penaganan pesan pesan yang bersifat rutin
Untuk memaksimalkan manfaat dan meminimalkan biaya, seorang
manajer perlu memperhatikan beberapa hal
- Mengurangi jumlah pesan
-Intruksi yang jelas
-Mendelegasikan tanggung jawab
-Melatih tugas
b. Penangan krisis komunikasi
Cara penanganan krisis di suatu perusahaan tentu berbeda dengan
perusahaan lain. Namun, munculnya krisis dalam suatu perusahaan
dapat mempunyai pengaruh terhadap masa depan produk maupun
reputasi perusahaan bersangkutan. Dalam kaitannya dengan krisis
komunikasi tersebut, ada 2 falsafah dalam komunikasi
- Bersikap diam, tidak mengatakan sesuatu
-Katakana yang terjadi dan segera