Rules and Regulation ini dibuat khusus hanya untuk penyelenggaraan “Brew Up The
Bon’s” yang diselenggarakan Warbon Cafe dan Warisan Sangrai Kopi pada tanggal 10 Juli 2021
1. PENYELENGGARA
Warbon Cafe dan Warisan Sangrai Kopi.
3. KOMPETITOR
a. Peserta kompetisi adalah mereka yang telah mendaftarkan diri secara online
dengan menghubungi contact person yang sudah tertera di flyer
b. Peserta berasal dari perseorangan atau perwakilan brand (coffee shop, café, kedai,
roastery).
c. Peserta kompetisi dikenakan biaya sebesar Rp 80.000,-
d. Panitia, juri dan mereka yang terlibat dalam acara pada hari pelaksanaan tidak
diperkenankan menjadi peserta.
e. Semua peserta harus benar-benar memahami peraturan dan tata cara penilaian.
Keberatan dan protes tidak dapat diterima jika dilakukan oleh peserta yang mengaku
tidak memahami peraturan ataupun lembaran penilaian.
f. Peserta yang melanggar peraturan ini akan didiskualifikasi, namun jika pada suatu
kondisi tertentu yang memerlukan pengecualian maka akan diputuskan sesuai
kesepakatan para juri atau panitia.
4. JURI
a. Adapun susunan tim juri pada kompetisi ini adalah sebagai berikut:
1. “Voo” Fahman, “Ex-Monin Beverage Innovation”
2. Irfan Indra, “3rd Place Magia x Trace The Uncommon Competition, Roaster Warisan
Sangrai Kopi”
3. Adi, “Owner & Roaster Eachother Coffee & Roastery”
4. Syahid Widiarno “ACF Barista Competitor 2021 & Head Barista KopiRek”
b. Jika dalam kompetisi terdapat konflik kepentingan antara juri dengan peserta, maka
juri akan digantikan sementara oleh juri lain yang bertugas.
c. Keputusan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.
5. HADIAH
Pemenang, akan dipiih juara I s.d. III dengan hadiah sebagai berikut:
- Juara I : Sertifikat + Gooseneck Kettle + Merch
- Juara II : Sertifikat + Origami Dripper + Merch
- Juara III : Sertifikat + Roasted Beans dari Warisan
6. TATA LAKSANA KOMPETISI
a. Registrasi peserta sebesar Rp 80.000,-
b. Metode seduh yang dilombakan adalah seduh manual dengan hanya
menggunakan bahan kopi dan air, tanpa ada bahan tambahan lainnya.
c. Biji kopi yang dipakai saat kompetisi adalah Malabar Black Honey dari Warisan
Sangrai Kopi
d. Kompetisi terdiri dari 2 tahapan, dengan penjelasan sebagai berikut:
Terdiri dari babak penyisihan dan final. Babak penyisihan dilakukan secara
throwdown battle of 5. Babak Final diikuti 6 (enam) peserta yang lolos babak
penyisihan dan dilakukan secara open service.
7.1 Babak Penyisihan
a. Diikuti oleh 30 peserta. Pertandingan dilakukan secara throwdown battle of 5
(lima peserta bertanding bersamaan). Penilaian akan dilakukan dengan
mengakumulasi nilai bedasarkan Score sheet
b. Setiap peserta wajib mematuhi protokol kesehatan pencegahan COVID-19
dengan selalu memakai masker, mencuci tangan/memakai hand sanitizer, dan
menjaga jarak saat berada di area kompetisi. Peserta juga wajib memakai
masker, dan sarung tangan saat menyeduh.
c. Peserta akan mendapatkan 25 (Dua Puluh Lima) gram biji kopi pada saat sebelum
pertandingan dimulai. Tiap kompetitor hanya boleh menggunakan biji kopi yang
telah disiapkan panitia dan digiling oleh peserta pada saat persiapan;
d. Peserta dapat menggunakan peralatan yang disediakan panitia atau membawa
peralatan sendiri.
e. Panitia akan menyediakan air yang bersih dan segar untuk kompetisi, namun
peserta diperbolehkan untuk membawa air sendiri. Apabila peserta membawa
air sendiri, maka peserta diwajibkan memberikan contoh air kepada juri sebelum
pertandingan dimulai.
f. Hanya bubuk kopi dan air yang diperbolehkan untuk digunakan sebagai bahan
baku menyeduh.
g. Waktu dimulai saat panitia memberikan aba-aba
h. Kopi hasil seduhan harus disajikan dalam kondisi panas atau hangat. Tidak boleh
dalam bentuk cold brew, memakai es batu, atau didinginkan di dalam mesin
pendingin.
i. Peserta harus menyajikan minimal 150ml hasil seduhan kopi dalam 1 (satu)
wadah yang sudah dipersiapkan oleh panitia.
j. Peserta tidak diperkenankan membawa hasil seduhan keluar dari area.
k. Kopi yang diseduh peserta hanya diperuntukkan bagi juri dan peserta.
l. Peserta diberikan total waktu 9 menit (3 menit preparation dan 6 menit waktu
seduh). Aba-aba mulai dan selesai ditentukan oleh panitia.
m. Pelanggaran akan berakibat pada diskualifikasi peserta yang bersangkutan.
7. SISTEM PENJURIAN
8.1 Babak Penyisihan
a. Urutan tampil peserta akan dilakukan dengan sistem pengundian, adapun
pengundian urutan akan dilakukan pada saat Technical Meeting.
b. Dewan juri tidak melihat langsung saat peserta menyeduh kopi. Juri akan menilai
secara acak (blind tasting) hasil seduhan peserta berdasarkan penilaian pribadi.
c. Penilaian dilakukan secara acak oleh 4 (empat) orang juri, dengan wadah yang
sudah ditandai dengan nama masing-masing peserta, atau nomor urut.
d. Penilaian dari juri meliputi aroma, flavor, aftertaste, acidity, body, balance,
overall
e. Nilai Total Peserta adalah penggabungan Final Score dari keempat juri, Nilai
maksimum adalah 400
f. Nilai Total Cup Score adalah penjumlahan dari nilai Aroma + Flavour + Aftertaste
+ Acidity + Body + Balance + Overall dengan total nilai maksimal adalah 70
g. Para juri dilarang berunding atau berdiskusi mengenai kopi yang disajikan
sebelum menilai. Setelah panitia merekap score, maka 6 peserta dengan total
nilai tertinggi akan maju ke babak final yang akan ditampilkan di layar besar.
h. Juri berhak untuk tidak mencoba hasil seduhan peserta apabila ditemukan
peserta yang melakukan tindakan diluar standar hospitality, higienitas, dan
melanggar protokol kesehatan.
i. Keputusan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.
6 7 8 9 6 7 8 9 6 7 8 9 6 7 8 9 6 7 8 9 10 6 7 8 9 10 6 7 8 9
Intensity Intensity
High High
Low Low
Brew
:
Ratio
Total Cup +
Presentation
÷1.40
0 4 5 6 7 8 9 10 0 4 5 6 7 8 9 10 Total Score =
/40
Taste Description Customer Service Presentation Final
Total: ×2 Total:
×2 Score
Unacceptable : 0 Acceptable : 4 – 4.75 Average : 5 – 5.75 Good : 6 – 6.75 Very Good : 7 – 7.75 Excellent : 8 – 8.75 Extraordinary : 9 – 10