Makalah
Oleh:
DINDA PRAMESTI
NIM:21042258
Puji syukur diucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmatNya sehingga makalah
ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terimakasih terhadap
bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran
maupun materinya.
Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman
bagi pembaca. Bahkan penulis berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa pembaca
praktekkan dalam kehidupan sehari-hari.
Bagi penulis sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan
makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman penulis. Untuk itu penulis
sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan
makalah ini.
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI…………………………………………………………………..ii
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………1
B. Rumusan Masalah………………………………………………………2
BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………….3
2. Tanggapan Saya Tentang Disinyalirnya Bahwa Ideologi Komunis (PKI) Mulai Muncul
Kembali Ke Indonesia……………………………………………………4
…………………………………………………………………………….4
A. Kesimpulan………………………………………………………………..6
B. Saran……………………………………………………………………….6
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………..7
BAB I
PENDAHULUAN
Bagi bangsa Indonesia komunisme telah mencatat lembaran hitam dalam perjalanan
sejarah bangsa dan negara Indonesia dan nyata-nyata telah terbukti beberapa kali berusaha
merobohkan kekuasaan Pemerintah Republik Indonesia yang sah. Keadaan tersebut telah
memaksa rakyat Indonesia untuk mendesak dibubarkannya PKI dan telah disyahkan melalui
TAP MPRS No. XXV/MPRS/1966.Setelah runtuhnya negara Uni Soviet sebagai negara dari
mana Komunis bersumber, berakhirnya era perang dingin, muncul era globalisasi, tidak berarti
bahwa komunisme turut runtuh. Beberapa negara yang masih menganut ideologi komunis
masih eksis antara lain RRC, Vietnam dan Cuba. Dengan demikian, ideologi komunis dan
gerakan komunisme di Indonesia patut diduga masih tetap eksis
Reformasi di Indonesia yang lebih populer sebagai tuntutan adanya kebebasan dan
keterbukaan telah berjalan hampir tiga tahun. Disamping menghasilkan perubahan yang positif,
ada arus balik antara lain kebebasan seolah-olah tanpa batas, sehingga membuka peluang yang
cukup besar bagi kembalinya gerakan komunis dengan menggunakan dalih reformasi. Dalam
kondisi krisis multi dimensi yang berkepanjangan dan menimbulkan berbagai ketidak pastian
telah muncul berbagai indikasi bangkitnya komunisme di Indonesia. Beberapa indikasi antara
lain bergulirnya ide penghapusan TAP MPRS No. XXV/MPRS/1966 yang menggelinding
bagaikan bola salju serta tuntutan rehabilitasi terhadap eks tapol G.30-S/PKI. Untuk itu
diperlukan berbagai kebijakan pemerintah yang tepat dan cepat dalam rangka mencegah
danmenanggulangi kemungkinan bangkitnya kembali gerakan komunisme di Indonesia.
B.Rumusan Masalah
2.Bagaimana tanggapan saudara tentang disinyalirnya bahwa ideologi komunis (PKI) mulai
muncul kembali ke Indonesia?
3.Apa langkah-langkah yang perlu kita ambil dalam mengantisipasi munculnya ideoligi
komunis?
Manfaat dari makalah ini adalah generasi muda jadi tahu tentang ideologi
komunisme.Memberikan arahan dan peringatan kepada mahasiswa tentang ideologi
komunisme (PKI) dan cara mengatasi jika munculnya ideologi komunisme(PKI).
BAB II
PEMBAHASAN
Ideologi komunisme adalah paham atau ideologi yang mengacu pada sistem sosial
ekonomi, didasarkan pada kepemilikan komunal serta produksi barang, baik di lingkup
pemerintahan atau kehidupan. Dalam Bahasa Inggris, komunisme disebut communism.
Dilansir dari Encyclopaedia Britannica, komunisme merupakan doktrin politik serta ekonomi
yang bertujuan untuk menggantikan kepemilikan pribadi menjadi kepemilikan publik dengan
kontrol komunal, yang setidaknya mencakup alat produksi utama dan penggunaan sumber daya
alam.
Dengan penjabaran diatas, tentu akan terlihat mengapa hal tersebut dilarang di
Indonesia. Karena komunis mementingkan kepentingan secara umum dan untuk negara,
sehingga hak-hak secara individu akan ditolak apabila tidak memberikan keuntungan untuk
umum. Sedangkan di Indonesia yang menganut sistem demokrasi, tentu hal tersebut tidaklah
terjadi. Semua warga Indonesia dijamin haknya untuk berkembang secara masing-masing
tanpa batasan. Sila pertama di Pancasila sebagai dasar negara juga menyebutkan ‘Ketuhanan
Yang Maha Esa’ artinya negara Indonesia merupakan negara yang berpegang teguh dengan
faham keagamaan dan menolak faham anti Tuhan, seperti yang diajarkan di komunisme. Selain
itu, komunisme juga membunuh rasa nasionalis karena di dalam komunisme semua hal diatur
oleh negara dan apa yang negara katakana benar adalah benar. Hal tersebut tentu mengarah
kepada sebuah kediktatoran dimana negara berkuasa. Sementara rasa nasionalis adalah
rasa yang tumbuh atas dasar cinta kepada tanah airnya.
Saya tidak setuju jika komunisme muncul lagi di Indonesia sebab ideologi komunisme
tidak sesuai dengan Indonesia.Indonesia merupakan negara dengan sistem demokrasi dan
ideologi pacasila yang menjunjung tinggi hak asasi manusia dan negara dengan Ketuhan Yang
Maha Esa sedangkan ideologi komunisme sendiri lebih mementingkan kepentingan umun
sehingga hak individu ditolak apabila tidak memberi keuntungan untuk umum dan tidak
mengenal tuhan.
Globalisasi menjadi salah satu alasan perubahan pola dan tingkat bahaya komunis.
Kita mengetahui bahwa masih ada beberapa negara penganut sistem komunis, misalnya
Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Korea Utara, dan Venezuela. Ada kemungkinan bahaya
laten komunis untuk Indonesia di tahun yang akan datang berasal dari beberapa aspek. Aspek
yang paling menonjol adalah aspek ekonomi dan sosial. Oleh sebab itu, sebagai generasi muda
Indonesia yang tulen kita harus tanggap permasalahan yang muncul di sekitar kita dan dikaji
dengan Pancasila serta norma agama. Jika ada sesuatu yang telah berseberangan dengan
Pancasila dan norma agama jelas ada indikasi bahwa laten komunis telah menyusup.
Jadi, mengapa bangsa Indonesia yang beragam ini masih bisa bersatu dalam
menghadapi bahaya komunis? Jawabannya adalah Pancasila. Pancasila merupakan salah satu
ideologi terbaik di dunia, hal ini dibuktikan dari pencaplokan nilai-nilai di dalam Pancasila
oleh negara lain, seperti Jerman. Mereka menerapkan nilai-nilai Pancasila dengan
memodifikasi untuk selanjutnya diterapkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara rakyat
Jerman. Komunisme berbahaya bagi ideologi negeri kita yang ber-Ketuhanan Yang Maha Esa.
Komunisme hanya memandang hal-hal yang rasional dan nyata atau materiil saja. Dengan
begitu mereka hanya memandang agama sebagai candu yang membuat orang berangan-angan
yang membatasi rakyatnya dari pemikiran yang rasional dan nyata, sehingga komunisme
sangatlah membatasi agama pada rakyatnya bahkan orang-orang dengan paham komunis
cenderung tidak beragama. Hal ini tentu saja sangat berlainan dengan paham ideologi
Pancasila.
Kita mendesak pemerintah, parlemen dan partai politik untuk memberikan perhatian
penuh dalam masalah komunisme tersebut
Oleh sebab itu, pemangku kebijakan harus mengambil keputusan yang dapat mengatasi
masalah tersebut
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dengan penjelasan diatas, tentu kita dapat mengerti mengapa komunis dilarang sekali
di Indonesia. Komunisme dan Demokrasi adalah dua paham yang amat sangat bertolak
belakang, bagaikan api dan air. Negara kita yang mempunyai dasar negara Pancasila dan
UUD45 yang berpaham demokrasi ini tentu tidak ingin apabila komunisme masuk ke dalam
negara ini dan merusak segala hal yang telah pahlawan kita perjuangkan sejak awal sebelum
Indonesia merdeka.
B. Saran
Kita sebagai generasi muda yang harus ikut serta menghadang dan menanggulangi
semua ancaman, hambatan, tantangan dan gangguan dan bahaya komunis di negeri tercinta ini.
Karena hal tersebut adalah cerminan sikap generasi muda Indonesia dari Sabang sampai
Merauke dari Mianggas sampai Pulau Rote. Marilah kita petik satu saja ungkapan Bung Karno
dan kita tanamkan dalam sanubari masing-masing. Ungkapan beliau adalah “JAS MERAH”
Jangan Sekali-kali Melupakan Sejarah”. Nyata sudah bahwa sejarah adalah bukti nyata yang
harus kita telaah dan kita ambil hikmahnya. Bila kita mampu menelaah dan meresapi dengan
baik sangat, maka mendalam ungkapan dari Bung Karno tersebut.
Daftar Pustaka
https://www.tokopedia.com/blog/contoh-kata-pengantar-edu/
https://www.ummetro.ac.id/assets/uploads/files/Mewaspadai_Bahaya_Laten_Komunisme_di
_Indonesia_-_Materi_Kuliah_Umum_compressed.pdf
https://www.kompas.com/skola/read/2021/06/30/222539469/ideologi-komunisme-definisi-
ciri-sistem-ekonomi-dan-contoh-penerapan
https://idsejarah.net/2018/12/mengapa-komunis-dilarang-di-indonesia.html
https://nasional.okezone.com/read/2017/02/22/337/1625620/tiga-solusi-din-syamsuddin-
untuk-membasmi-komunisme
http://repo.bunghatta.ac.id/234/3/55%20DIVO%20SUHANDRA%20%281510012111052%2
9%20BAB%20I.pdf
https://id.wikipedia.org/wiki/Halaman_Utama
https://brainly.co.id/mapel/ppkn