n
daPermasalahannya
Perlukah
diterapi?
Ninny Meutia Pelupessy
Divisi Infeksi dan Penyakit Tropis - Departemen Ilmu Kesehatan Anak
Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin
Subfamili Betaherpesvirinae
Famili Herpesviridae
Ukuran besar, virus DNA double-stranded,
32 captosmere
https://www.cdc.gov/cmv/congenital-infection.html
0,4 - 2,5% CMV kongenital
Transmisi maternal
CMV Infeksi primer atau reaktivasi virus laten dapat terjadi
pada semua usia gestasi
0,6-0,7% insidens kelahiran dengan infeksi CMV di
negara berkembang
± 1-4% ibu seronegatif CMV menjadi terinfeksi selama kehamilan, 30-40% ibu yang
terinfeksi dapat menularkan virus ke janinnya
Infeksi laten reaktivasi atau reinfeksi dengan virus strain yang baru pada ibu
seropositif juga menularkan ke janin.
Swanson EC. Congenital cytomegalovirus infection: new prosphects for prevention and therapy.
Pediatr Clin North Am. 2013 April ; 60(2): . doi:10.1016/j.pcl.2012.12.008.
Infeksi CMV
Asimptomatik/
Bayi, anak-anak dan dewasa
Ringan
Gejala CMV Pejamu imunokompromi (bayi baru lahir
Berat
yang terinfeksi)
Swanson EC. Congenital cytomegalovirus infection: new prosphects for prevention and therapy.
Pediatr Clin North Am. 2013 April ; 60(2): . doi:10.1016/j.pcl.2012.12.008.
Klinis Frekuensi
Peteki 76
Neurologis – satu atau lebih berikut dibawah ini: 68
Mikrosefal 53
Letargi/hipotonia 27
Gangguan mengisap 19
https://www.piernetwork.org/congenital-cmv.html
B. Deteksi abnormalitas insidentil atau melalui pelacakan lanjut/pemeriksaan Spesialis
Hasil Laboratorium
• Anemia
• Trombositopenia (terjadi dalam minggu pertama, biasanya trombosit meningkat spontan
setelah minggu kedua)
• Lekopenia, netropenia
• peningkatan enzim hati (ALT/AST)
• Hiperbilirubinemia konjungasi
Cairan Serebrospinalis
• Abnormal, CMV DNA positif (tidak perlu dilakukan LP untuk mendiagnosis)
Neuroimaging
• Tampak kalsifikasi, kista periventrikuler, dilatasi ventrikel, subependymal pseudocyst,
germinolytic cysts, white matter abnormalities, cortical atrophy, migrationdisorder, cerbellar
hypoplasia, lenticulostriatal vasculopathy
Uji Pendengaran
• Sensorineural hearing loss uni-atau-bilateral
Uji Penglihatan
• Korioretinitis, perdarahan retina, atrofi optik, strabismus, katarak
https://www.piernetwork.org/congenital-cmv.html
Diagnosis CMV kongenital
https://www.piernetwork.org/congenital-cmv.html
Diagnosis CMV kongenital
Sampel pemeriksaan
https://www.piernetwork.org/congenital-cmv.html
Diagnosis CMV kongenital
Sampel pemeriksaan
• Urin
Sampel urin tunggal cukup untuk menegakkan diagnosis CMV kongenital. Pengumpulan
sampel dapat dilakukan dengan metode apapun, tidak perlu steril.
• Saliva
Pemeriksaan alternatif, dilakukan sebagai konfirmasi bila sampel urin memberikan hasil
positif palsu karena kontaminasi dengan ASI yang mengandung CMV
• Dried blood spots
Dilakukan untuk diagnosis retrospektif CMV kongenital pada pasien bayi berusia > 21
hari.
https://www.piernetwork.org/congenital-cmv.html
Diagnosis CMV kongenital
Laboratorium
Hartoyo E. Gancyclovir, valgancyclovir therapy and prophylaxis CMV infection. Disampaikan pada !st ASMPID 2018.
Pengobatan
• Terapi antivirus diberikan pada bayi yang menunjukkan gejala sedang-berat.
• Pemberian antivirus pada bayi yang berusia di bulan pertama kehidupan
• Bayi dan anak berusia lebih dari 4 bulan hingga 4 tahun biasanya diberikan
terapi antivirus sebagai bagian dari penelitian.
• Terapi antivirus:
• Valgansiklovir: 16 mg/kg/dosis dua kali sehari per oral
• Gansiklovir: 6 mg/kg/dosis dua kali sehari per IV
• Efek samping: neutropenia (1:5), anemia (1:50), trombositopenia (1:100),
transaminitis (jarang), gagal ginjal (jarang)
https://www.piernetwork.org/congenital-cmv.html
Rekomendasi
Hartoyo E. Gancyclovir, valgancyclovir therapy and prophylaxis CMV infection. Disampaikan pada !st ASMPID 2018.
Rekomendasi
Hartoyo E. Gancyclovir, valgancyclovir therapy and prophylaxis CMV infection. Disampaikan pada !st ASMPID 2018.
Pencegahan