Disusun oleh :
Fathi Zainurahman
16711171
Pembimbing :
dr. Andri Kusuma Harmaya, Sp. U
I. IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. S
Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur : 59 tahun
Alamat : Wonokerto, Pacitan
Pekerjaan : Petani
No. RM : 659xxx
Masuk RS : 06 September 2021
Bangsal : Anggrek 1 / 5F
II. ANAMNESIS
Autoanamnesis dilakukan pada tanggal : 07 September 2021
Keluhan Utama:
Sulit berkemih
Riwayat Penyakit Sekarang:
Pasien datang ke poli urologi dengan keluhan sulit berkemih. Keluhan
sudah dirasakan sejak 1 bulan yang lalu sejak dirawat inap di RSU Maguan
Wonogiri. Pasien mengatakan keluhan tidak membaik hingga saat ini, pasien
sudah lepas-pasang kateter selama 4 kali dalam satu bulan ini. Pasien juga
mengeluhkan nyeri pinggang ketika menahan kencing dalam waktu lama sebelum
dipasang kateter. Keluhan terasa mereda ketika dipasang kateter saja. Pasien
merasakan keganjalan ketika berkemih sejak 1 tahun yang lalu, tetapi pasien tidak
memeriksakannya ke dokter. Pasien mengatakan ketika ingin memulai berkemih
terkadang harus mengejan terlebih dahulu dan juga sering terputus ketika
dipertengahan buang air kecil. Pasien juga sering terbangun 5-6x di malah hari
untuk berkemih, dan diakhir berkemih pasien merasa tidak puas dan kadang-
kadang masih terdapat sisa air seni yang menetes.
Ketika pasien dirawat di RS Maguan Husada berdasarkan keterangan
dokter dari hasil USG pasien terdapat batu pada ginjalnya dan perbesaran prostat.
Kemudian dirujuk ke poli urologi RSUD Soediran Mangun Sumarso pada tanggal
30 Agustus 2021, saat dipoli pasien diberi obat untuk penghancur batu ginjal dan
mengatasi masalah prostatnya sekaligus melepas kateter yang digunakan. Hari
selanjutnya pasien mengeluhkan sulit kencing lagi, dan pergi ke klinik terdekat
untuk pemasangan kateter lagi. Pada tanggal 6 September 2021 pasien kontrol
lagi ke poli urologi RSUD Soediran Mangun Sumarso kemudian dokter
menyarankan untuk dilakukan sistioskopi melihat apakah terdapat penyempitan
saluran kemih akibat perbesaran prostat dan sekaligus akan dioperasi TURP
apabila terdapat penyempitan saluran kemih, yang akan dilakukan pada tanggal 7
September 2021
B. TANDA VITAL
Tekanan darah : 183/109 mmHg
Frekuensi nadi : 72 kali/menit, reguler
Frekuensi nafas : 20 kali/menit
Temperatur : 36,2oC
C. PEMERIKSAAN KEPALA :
Kepala : Normocephal
Mata : Mata cekung (-/-), konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-),
edem palpebra (-/-)
Mulut : Bibir pucat (-), mukosa kering (-/-)
D. PEMERIKSAAN LEHER
Inspeksi : Benjolan (-), eritema (-), sikatrik (-), deviasi trakea (-)
Palpasi : Pembesaran limfonodi (-), benjolan (-), pergerakan simetris
kanan dan kiri
E. PEMERIKSAAN THORAKS
Inspeksi umum : Normochest, retraksi (-), benjolan/nodul (-)
Jantung
Inspeksi : Iktus kordis tidak tampak, dinding abdomen sejajar dengan thorak
Palpasi : Iktus kordis teraba di SIC V linea midklavikularis sinistra
Perkusi : Batas bawah jantung SIC IV linea sternalis dextra
Batas atas jantung SIC II linea sternalis sinistra
Pinggang jantung SIC III linea parasternalis sinistra
Batas kiri jantung SIC IV linea midclavicularis sinistra
Auskultasi : S1-S2 reguler, bising jantung (-)
Paru
Inspeksi : Gerakan dada kanan kiri simetris, retraksi dinding dada (-)
Palpasi : Nyeri tekan (-), vokal fremitus dekstra = sinistra, krepitasi (-)
Perkusi : Sonor (+) seluruh lapang paru
Auskultasi : Suara dasar vesikuler (+/+), ronkhi (-/-), wheezing (-/-)
F. PEMERIKSAAN ABDOMEN:
Inspeksi : Ascites (-), ikterus (-), pelebaran vena kolateral (-)
Auskultasi : Peristaltik (+)
Perkusi : Timpani (+), pekak beralih (-)
Palpasi : Nyeri tekan suprapubik (-), palpasi hepar teraba (-), nyeri ketok
ginjal (-) kanan kiri, hepatomegali (-)
G. PEMERIKSAAN UROGENITAL
Rectal Toucher : Teraba masa lunak, tidak berdarah, cengkraman sfingter ani kuat.
H. PEMERIKSAAN EKSTREMITAS:
Akral teraba hangat (-), CRT < 2 detik, edem ekstremitas (-/-), eritema palmaris (-)
IV. PEMERIKSAAN PENUNJANG:
1. Pemeriksaan Hematologi
Hematokrit 43,9 38 – 47
MCV 92,4 80 – 97
MCHC 35,4 31 – 36
3. Pemeriksaan Imunoserologi
Pemeriksaan Imunoserologi 6 September 2021
Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan Keterangan
HBsAg Non-reaktif Non-reaktif
4. Pemeriksaan Urine
Pemeriksaan Urine 6 September 2021
Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan Keterangan
Kejernihan Agak keruh Jernih
pH 8.0 5.5-8
V. RESUME
A. Resume Anamnesis
1. Sulit BAK
2. BAK terputus
3. Sering BAK pada malam hari 5-6x
4. Kurang konsumsi air putih, sering konsumsi minuman teh manis dan kopi
5. Pasien sering mengejan dipermulaan BAK
6. Merasa tidak puas dan terasa ada sedikit tetesan air seni setelah berkemih
7. Riwayat pasang lepas kateter 4 kali
B. Resume Pemeriksaan Fisik
8. Rectal toucher teraba kenyal
C. Resume Pemeriksaan Penunjang
9. Leukosit 18 – 20
10. Bakteri Positif 2
11. Nefrolitiasis dextra 0,38 cm
12. Prostat 28 cc
13. Cystitis berat
VI. DIAGNOSIS
BPH
ISK
Nefrolitiasis dextra
Cystitis
VIII. PROGNOSIS
Ad vitam : dubia ad bonam
Ad sanam : dubia ad bonam
Ad functionam : dubia ad bonam
Pernyataan :
Bahwa semua data yang saya tulis dalam status laporan ini adalah berdasarkan pemeriksaan
yang saya lakukan sendiri