Resume
Materi 1: Potensi Tambang di Indonesia & Permasalahan Lingkungan
Oleh: Dr. Irdika Mansur
Indonesia kaya akan bahan tambang yang tersebar di berbagai daerah yang ada di
Indonesia, baik mineral, batubara, minyak dan gas. Bahan mineral seperti nikel, emas,
tembaga, besi, timah, bauksit, batu gamping, dll). Berdasarkan data tahun 2020 terdapat
10.830.056,90 ha lahan yang dialokasikan untuk pertambangan, dan 402.620,27 ha termasuk
di dalam kawasan hutan. Dan terdapat 5.495 ijin pertambangan minerba.
Pertambangan tidak bisa dikatakan merusak lingkungan, karena memiliki ijin dan
memiliki AMDAL, tetapi industri pertambangan bisa dikatakan menyebabkan gangguan
lingkungan yang bisa dikendalikan dan dikelola. Gangguan lingkungan berupa gangguan
keanekaragaman hayati, perubahan bentuk lahan, polusi tanah air udara, menimbulkan AAT,
dan masih banyak lagi. Itu semua bisa dilakukan pengendalian dan pengelolaan. Seperti
pengelolaan AAT, penataan lahan, dll, atau secara umum pengelolaan lahan bekas tambang
disebut dengan reklamasi.