Anda di halaman 1dari 10

Biomekanika

Dosen Pengampu : Boni Sena, ST., M. Eng


1. Andhika Rizki Asshary 2110631150034
2. Vivy Strawberry 2110631150031
3. Muhamad Fahri 2110631150020
4.Ardiansyah Arum 2110631150009
5. Rizki Fauzi 2110631150027
6. Abhsar Adi Saputro 2110631150001
1. Rumus Hukum Kelembaman: ΣF = 0 atau Resultan Gaya (kg m/s2) Hukum Newton
1“Jika resultan gaya yang bekerja pada benda yang sama dengan nol, maka benda yang
mula-mula diam akan tetap diam. Benda yang mula-mula bergerak lurus beraturan akan
tetap lurus beraturan dengan kecepatan .
Contoh Hukum Newton 1 adalah saat naik mobil yang bergerak cepat lalu direm, maka
penumpang otomatis terdorong ke depan. Contoh lain yaitu ketika mobil berjalan pelan
lalu digas mendadak maka penumpang di dalamnya terdorong ke arah belakang.

2. Hukum Newton 2 Hukum Newton 2 menyatakan, percepatan sebuah benda akan


berbanding lurus dengan gaya total yang bekerja padanya serta berbanding terbalik
dengan massanya. Arah percepatan akan sama dengan arah gaya total yang bekerja
padanya .
Rumus Hukum Newton 2:
F = m.a,
dengan "F" adalah gaya (N), "m" adalah massa benda (kg), dan "a" adalah percepatan
(m/s2).
Contoh Hukum Newton 2 yaitu terlihat pada waktu melempar batu secara vertikal ke
atas. Awalnya batu melaju konstan ke atas, lalu melambat dan berhenti akibat adanya
gaya gravitasi. Batu tersebut selanjutnya turun ke Bumi dengan kecepatan dari massa
batu ditambah gaya gravitasi yang mempercepatnya.

3. Hukum Newton 3 Hukum Newton 3 menyatakan, tiap aksi akan menimbulkan sebuah
reaksi. Apabila suatu benda memberi gaya pada benda lain, benda yang mendapat gaya
itu akan memberikan gaya yang besarnya sama dengan gaya yang diterima dari benda
pertama, tetapi arahnya akan berlawanan.
Contoh penerapan Hukum Newton 3 bisa dilihat saat memukul paku memakai palu. Palu
adalah gaya aksi dan gaya dari paku merupakan gaya reaksi dari pemukulan melalui
palu.keadaanya. Benda yang keadaan awalnya diam akan bertahan untuk tetap diam. Dan
bagian lain akan mengeluarkan gaya atau melawan ke arah sebaliknya.

Hukum Newton 1 “Jika resultan gaya yang bekerja pada benda yang sama dengan nol,
maka benda yang mula-mula diam akan tetap diam. Benda yang mula-mula bergerak
lurus beraturan akan tetap lurus beraturan dengan kecepatan. kesimpulan hukum newton
1 sering disebut sebagai hukum inersia atau hukum kelembaman.

Dua buah balok 1 dan 2 yang dihubungkan dengan seutas tali melalui sebuah katrol yang
licin dan massanya diabaikan. Apabila massa balok 2 lebih besar dari massa benda 1 (m2
> m1) maka balok 1 akan bergerak naik dan balok 2 akan bergerak turundengan
percepatan masing-masing balok adalah sama yaitu sama besar.
Dalam menentukan persamaan gerak berdasarkan Hukum II Newton, gaya-gaya yang
searah dengan perpindahan benda diberi tanda positif (+) sedangkan gaya-gaya yang
berlawanan arah dengan perpindahan benda diberi tanda negatif (–). Benda 1 bergerak
naik maka perpindahannya ke atas sehingga gaya-gaya yang arahnya ke atas berharga
positif dan gaya-gaya yang arahnya ke bawah berharga negatif.Untuk benda 2 yang
bergerak turun, perpindahan benda tersebut adalah ke bawah sehingga gaya-gaya yang
arahnya ke bawah berharga positif dan gaya-gaya yang arahnya ke atas berharga negatif.

• Hukum Newton 2 Bunyi Hukum Newton 2 "Percepatan yang dihasilkan oleh


resultan gaya yang bekerja pada suatu benda berbanding lurus dengan resultan
gaya, searah dengan resultan gaya, dan berbanding terbalik dengan massa benda."
• RUMUS : ΣF=m.a
Lift Bergerak Dipercepat ke Atas
cara menentukan gaya tekan dan berat benda di dalam lift yang bergerak dipercepat ke atas Apa
yang kalian rasakan saat berada di dalam lift yang bergerak dipercepat ke atas? Saat lift bergerak
vertikal ke atas dengan percepatan a, lantai lift juga memberikan percepatan yang sama terhadap
kita. Karena lift memiliki percepatan, pada kasus ini berlaku Hukum II Newton sebagai berikut.

Sebagai acuan pada lift yang bergerak naik, gaya-gaya yang searah dengan arah gerak lift
(ditunjukkan pada arah v) diberi tanda positif dan yang berlawanan dengan arah gerak lift diberi
tanda negatif.

• ΣF=m.a

Up Lift : N – w = ma
N – mg = ma
N = ma + mg
N = m(a + g) ………. Pers. (2)
Dari persamaan (2) tersebut N > w, akibatnya badan kita terasa bertambah berat.

Down lift : w – N = ma
mg – N = ma
N = mg – ma
N = m(g – a) ………. Pers. (4)

Dari persamaan (2) tersebut N > w, akibatnya badan kita terasa bertambah ringan.

Pendapat yang kami hasilkan dari diskusi kelompok adalah apabila lift naik keatas maka
berat badan akan terasa bertambah berat, sedangkan apabila lift bergerak ke bawah maka
badan akan terasa lebih ringan dari berat semula.
57) Sebuah balok dengan massa m1 = 3,70 kg di sebuah pesawat sederhana dengan kemiringan θ
= 30 derajat, dihubungkan dengan seutas tali melalui sebuah kabel tak bermassa ke balok ke 2
dengan massa m2 = 2.30 kg
a) Besarnya percepatan dari setiap balok ?
b) Arah percepatan dari balok yang tergantung ?
c) Tegangan pada tali ?
JAWAB :
a) m2g−m1gsinθ =m1a+m2a.
= a=m1+m2(m2−m1sinθ)g = 3.70kg+2.30kg[2.30kg−(3.70kg)sin20o](9.80m/s2)
=0.735m/s2
b) Hasil dari adalah positif yang mengindikasikan balok 1 naik ke atas kemudian balok 2
turun ke bawah.
c) Tegangan tali :
T=m1a+m1gsinθ
=(3.70kg)(0.735m/s2)+(3.70kg)(9.80m/s2)sin30.0o
=20.8N.

Diskusi kelompok :
Percepatan yang ada dalam persoalan diatas dapat ditentukan dengan mengetahui besar
sudut dan resultan gaya pada soal. Dengan kata lain Resultan gaya, kemiringan serta
massa bedan mempengaruhi percepatan.
12) Seorang pria bergelantungan pada sebuah batang tanpa bergerak :
a) Tulliskan persamaan menggunakan hukum newton 1
b) Jika massa tubuhnya 70 kg dan percepatan gravitasi 10 m/s2, tuliskan persamaannya
Seorang pria bergelantungan pada sebuah batang dan bergerak ke kanan :
a) Tulliskan persamaan menggunakan hukum newton 2
b) ika massa tubuhnya 70 kg dan percepatan gravitasi 10 m/s2, hitung gaya yang
dibutuhkan untuk bergerak.
JAWAB
a) ∑F = 0
b) F = m.a
0 = 70 . 10
0=0
MOVE TO RIGHT
c) F = m . a
d) F = m . a
= 70.10
= 700 N

Diskusi kelompok :
Pada hokum newton 1 apabila resultan atau sigma gaya = 0 maka benda tidak akan bergerak
karena tidak ada gaya yang membuat benda tersebut bergerak, sedangkan gaya yang ada pada
persamaan hukun newton ke 2 mempengaruhi gerak atau percepatan benda.
30) Sebuah kotak mainan memiliki berat sebesar 180 N. Gaya gesek antara kotak dan lantai
adalah 0,42 N. Anak tersebut mencoba memindahkan kotak menggunakan tali sebanyak 6 – 35
kali :
a) 𝜃 = 42 ° berapa besarnya gaya yang harus diberikan agar kotak tersebut bergerak
b) Tuliskan besarnya gaya yang harus diberikan agar kotak tersebut bergerak dengan sudut
𝜃
c) Nilai dari 𝜃
JAWAB :
a) F = m.a
w = m.g
• 180N = m.10
• m = 180 / 10
• m = 18 kg
F = 18 . 10
= 180 N + 0,42 N
= 180,42 N
Dengan gaya sebesar itu dipastikan benda dapat bergerak dengan jarak yang belum dapat
ditentukan.

Diskusi kelompok :
Berat merupakan hasil dari perkalian gravitasi dengan massa, gaya yang diberikan oleh anak
tersebut harus melebihi atau setudaknya sama dari total beban agar membuat benda tesebut
bergerak.
Berat seorang pemanjat tebing adalah 49 kg, gaya gesek antara sepatunya dan tebing adalah 1 : 2,
antara punggung dan tebing adalah 0,80. Dia harus mengurangi tekanan antara punggung dan
sepatunya dengan tebing sampai ia nyaris tergelincir.
a) Gambar diagram benda bebasnya
b) Berapa besarnya tekanan yang ia berikan terhadap tebing
JAWAB :
a)

b) F1 = 1 : 2
F2 = 0,80
1
∑F = 2 . 0,80 + 0,80
= 1,2 N
Diskusi kelompok :
Gaya mempengaruhi kemampuan benda untuk bergerak atau tetap berada di posisinya. Jika gaya
yang diberikan lebih dari apa yang telah dihitung pada problem tersebut maka pemanjat tebing
akan bergerak keatas dan jika kurang, maka ia akan terglincir karena tidak dapat menahan beban.
Seorang pekerja yang cekatan mendorong gagang pel dengan gaya sebesar F. kepala kain pel
berada di sudut 𝜃 berdiri secara vertikal dan 𝜇𝑠 dan 𝜇𝑘 adalah koefisien gaya gesek antara kepala
kain pel dengan lantai. Jika gagang pel tidak memiliki massa dan semua massa berada pada
kepala kain pel, maka.
A) Jika kepala pel bergerak di lantai dengan kecepatan konstan, berapa gayanya ?
JAWAB :
a) 𝜃 : 45 °
F = m.a
Sudut dan gaya(pekerja) yang diberikan ke gagang pel dan kain pel mempengaruhi gerak
pel tersebut tidak lupa gaya gesek yang ditimbulkan oleh kain pel dan lantai membuat
sedikit penghambatan kecepatan terhadap gerak kain pel.

Anda mungkin juga menyukai