Anda di halaman 1dari 5

Tugas 02 OJT 1_05_Sutrisno

Tugas 02-OJT 1 Melakukan Refleksi Pendalaman Bahan Pembelajaran

Peserta membaca dan mempelajari bahan bacaan yang menjadi satu rangkaian
dalam bahan pembelajaran Diklat Calon Kepala Sekolah agar dapat mendalami
materi-materi yang berkaitan dengan Pembentukan Karakter, Manajerial Sekolah,
Kepemimpinan Pembelajaran Melalui Coaching dalam Supervisi Guru dan Tenaga
Kependidikan, Pengembangan Kewirausahaan, dan Rencana Tindak Lanjut
Kepemimpinan (RTL).
Peserta dapat mengunduh format Instrumen Refleksi Pendalaman Bahan
Pembelajaran dari LMS seperti tampak dalam tabel di bawah ini:

Tabel Refleksi Pendalaman Bahan Pembelajaran


Nama Mata Hal Baru yang
No Materi Resume Hasil Eksplorasi Materi
Diklat Diperoleh
a b c d e
1 Pembentukan 1. Dinamika kelompok 1. Rambu-rambu nilai kepemimpinan dalam 1. Makna dan
Karakter 2. Filosofi Pendidikan Ki pelaksanaan kepemimpinana kepala sekolah Fungsi Profil
Hajar Dewantara dan yang bisa dipelajari dari dinamika kelompok: Pelajar
Profil Pelajar Kekompakan, kreativitas, kerjasama, Pancasila
Pancasila keaktifan, tanggung jawab, rasa ingin tahu
3. Menggerakkan akan hal baru, dan menumbuhkan motivasi diri 2. Profil Pelajar
Komunitas Belajar di dalam semangat kerja. Pancasila
Lingkungan Sekolah, berperan
Organisasi profesi, 2. Tujuh Prinsip Perguruan Taman Siswa: menjadi kompas
dan lingkungan yang - Hak menentukan nasib sendiri. atau north star
lain (Community of - Siswa yang mandiri yang memandu
Practice) - Pendidikan yang mencerahkan masyarakat proses
4. Inquiry Apresiatif - Pendidikan harus mencakup wilayah yang rancangan
5. Membangun luas. kurikulum,
Kebiasaan Refleksi - Perjuangan menuntut kemandirian pembelajaran,
Secara Mandiri (Self - Sistem ketahanan diri dan asesmen.
Regulated Learning) - Pendidikan anak-anak.
6. Mengembangkan 3. Elemen-elemen
kematangan diri (Self filosofis : kunci Profil
Maturity) secara ing ngarso suntolodo, ing madyo mangun pelajar pancasila
holistic spiritual, karso, tut wuri handayani (Di depan memberi
moral, emosi, dan teladan, di tengah memberi bimbingan, di 4. Pentingnya
intelektual) belakang memberi dorongan). Community of
7. Refleksi Akhir Practice
Pengembangan 3. Profil Pelajar Pancasila
Karakter - Makna dan Fungsi Profil Pelajar Pancasila
- Tujuan Penamaan Profil Pelajar Pancasila
- Karakter dan Kompetensi dalam Profil
Pelajar Pancasila
- Pengembangan Dimensi-Dimensi Profil
Pelajar Pancasila
- Elemen dan sub Elemen Dimensi Profil
Pelajar Pancasila

Elemen dan Sub Elemen Profil Pelajar


Pancasila:
a. Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan
Berakhlak Mulia Elemen Kunci:
Akhlak beragama
Akhlak pribadi
Akhlak kepada manusia
Akhlak kepada alam
Akhlak bernegara

b. Berkebhinekaan Global. Elemen Kunci:


Nama Mata Hal Baru yang
No Materi Resume Hasil Eksplorasi Materi
Diklat Diperoleh
a b c d e
Mengenal dan menghargai budaya.
Komunikasi dan interaksi antar budaya.
Refleksi dan tanggung jawab terhadap
pengalaman kebinekaan.
Berkeadilan sosial.
c. Gotong Royong
Elemen Kunci:
Kolaborasi
Kepedulian
Berbagi
d. Mandiri
e. Bernalar Kritis
f. Kreatif

4. Menggerakkan Komunitas Belajar di


Lingkungan Sekolah, Organisasi Profesi, Dan
Lingkungan yang Lain (Community Of
Practice)

Konsep Community of Practice bagi Kepala


Sekolah:
Community of Practice ini adalah sebuah
komunitas yang berisikan sekelompok orang
yang memiliki profesi sama berbagi
pengetahuan tentang topik tertentu yang
spesifik dengan tujuan meningkatnya ilmu
pengetahuan, membangun relasi serta
membuat keputusan kebijakan dari waktu ke
waktu.
Tujuan dari Community of Practice ini adalah
menyediakan cara bagi para praktisi untuk
berbagi ilmu, tips, saran dan pengalaman-
pengalaman terbaik.
Strategi mendorong dan menggerakkan Guru,
Tendik, dan peserta didik dalam komunitas-
komunitas belajar yang menunjang kompetensi

Inquiry Apresiatif Refleksi Akhir


Mengembangan Karakter
Kepala sekolah berkarakter sangat terkait
dengan pendidikan karakter yang saat ini
menjadi hangat dalam kajian akademik
mengenai pendidikan di Indonesia. Kepala
Sekolah berkarakter merupakan syarat mutlak
untuk dimilikinya perilaku berkarakter pada
peserta didik.

2 Manajerial 1. Memimpin upaya 1. Memimpin upaya mewujudkan visi sekolah Kegiatan


Sekolah mewujudkan visi menjadi budaya belajar yang berpihak pada Managerial dari
sekolah menjadi peserta didik : seorang kepala
budaya belajar yang a. Membuat visi misi tentang sekolah yang
berpihak pada - budaya belajar yang berpihak pada harus dipahami
peserta didik peserta didik : dan dimiliki
2. Memimpin dan - Membuat dan melaksanakan RKS yang
mengelola sekolah terdiri dari RKJM dan RKT
yang berdampak - Mengelola rencana pembelajaran Mulai
kepada peserta didik dari pelaksanaan kurikulum
- Mengevaluasi pelaksanaan dari RKS dan
membuat rencana tindak lanjut
b. Pengelolaan Standar Kompetensi Lulusan
(SKL)
c. Pengelolaan Standar Isi (Pengelolaan
Kurikulum dan Bahan Pembelajaran)
d. Pengelolaan Standar Proses
e. Pengelolaan Standar Penilaian

2. Memimpin dan mengelola sekolah yang


Nama Mata Hal Baru yang
No Materi Resume Hasil Eksplorasi Materi
Diklat Diperoleh
a b c d e
berdampak kepada peserta didik meliputi
kegiatan
a. Menyusun prioritas dan merancang
program yang sesuai visi sekolah, realistis,
dan mengacu peta kebutuhan murid
b. Mengelola sumber daya sekolah
c. Menunjukkan praktik yang menjadi teladan
dalam pelaksanaan program sekolah
d. yang berdampak terhadap murid
e. Mengarahkan warga sekolah menjalankan
program dengan menjelaskan
f. keterkaitannya dengan visi sekolah
g. Memantau dan memberi umpan balik untuk
memotivasi warga sekolah dalam
h. menjalankan program yang berdampak
terhadap murid
i. Memandu pertemuan berkala untuk
merefleksikan dan memperbaiki program

3 Coaching dalam a. Pembelajaran Penerapan Coaching Dalam Supervisi Akademik 1- Memberdayakan


Supervisi Guru berdifferiensi SDM yang dimiliki
1. Definisi Coaching oleh guru,
dan Tenaga - pengertian
Coaching merupakan kegiatan pembinaan sehingga
Kependidikan pembelajaran
yang membuka potensi seseorang untuk menunjang kinerja
berdifferiensi guru
memaksimalkan kinerja mereka sendiri, yang
- memetakan 2- Menambah
membantu mereka untuk belajar dari pada
kebutuhan belajar semangat guru
mengajar mereka.
murid untuk terus
2. Jenis-jenis Coaching
- profil belajar murid mengembangkan
- Coaching untuk mendukung pembelajaran
karir
- Coaching untuk kinerja
b. Penerapan coaching
- Coaching untuk pengembangan
dalam supervisi
kepemimpinan
akademik
- Coaching tim dan kelompok
- defenisi Coaching
- jenis-jenis Coaching
- pelaksanaan 3. Pelaksanaan Coaching oleh Kepala Sekolah
coaching oleh kepala Coaching dilaksanakan setelah kepala sekolah
sekolah melaksanakan supervisi
- coaching model Tirta Hasil supervisi akan dianalisis mana yang
c. Konsep dan menjadi potensi guru dan mana yang menjadi
Implementasi kelemahan guru dalam mengajar
Supervisi Akademik Konsep dan Implementasi Supervisi Akademik
- prinsip-prinsip (Guru)
supervisi akademik Salah satu kegiatan penting dalam rangka
- pendekatan, teknik bantuan peningkatan kualitas guru adalah
dan model supervisi supervisi akademik.
akademik
- instrumen supervisi
akademik
- tahapan supervisi
akademik
4 Pengembangan a. Pengembangan Sekolah 1. Pendekatan Pengembangan Komunitas - Asset-Based
Kewirausahaan Melalui Pendekatan Berbasis Aset (PKBA) Community
Pengembangan - Asset-Based Community Development Development
Komunitas Berbasis (ABCD) yang selanjutnya akan kita sebut (ABCD)
Aset (PKBA) dengan Pengembangan Komunitas Berbasis - Gagasan-gagasan
- Pendekatan Aset (PKBA) merupakan suatu kerangka inovasi
Pengembangan kerja yang dikembangkan oleh John pengembangan
Komunitas Berbasis McKnight dan Jody Kretzmann, sekolah melalui
Aset (PKBA) - Memberikan nilai lebih pada kapasitas, penguatan
- Ekosistem sekolah kemampuan, pengetahuan, jaringan, dan kewirausahaan
- Aset – aset dalam potensi yang dimiliki oleh komunitas.
sebuah komunitas - Menekankan kepada kemandirian dari suatu
b. Gagasan Inovasi komunitas untuk dapat menyelesaikan
Pengembangan tantangan yang dihadapinya dengan
Sekolah bermodalkan kekuatan dan potensi yang ada
- Identifikasi di dalam diri mereka sendiri, dengan demikian
Permasalahan hasil yang diharapkan akan lebih
Nama Mata Hal Baru yang
No Materi Resume Hasil Eksplorasi Materi
Diklat Diperoleh
a b c d e
Pembelajaran di berkelanjutan
sekolah - berfokus pada potensi aset/sumber daya
- Pendekatan Inovatif yang dimiliki oleh sebuah komunitas
dalam pengembangan 2. Ekosistem sekolah
sekolah Ekosistem sekolah itu terbangun dari tiga aspek
- Pengorganisasian antara lain ekologis, sosial dan spiritual.
pelaksanaan program 3. Aset – aset dalam sebuah komunitas
inovatif berbasis - Modal Manusia
peningkatan kualitas - Modal Sosial
pembelajaran - Modal Fisik
c. Pengelolaan - Modal Lingkungan/alam
Kewirausahan Sekolah - Modal Finansial
- Perencanaan - Modal Politik
Program - Modal Agama dan budaya
Kewirausahaan
Sekolah Gagasan Inovasi Pengembangan Sekolah
- Pelaksanaan Program 1. Identifikasi Permasalahan Pembelajaran di
Kewirausahaan sekolah
Sekolah 2. Pendekatan Inovatif dalam pengembangan
- Evaluasi Program sekolah
Kewirausahaan 3. Pengorganisasian pelaksanaan program
Sekolah inovatif berbasis peningkatan kualitas
d. Kemitraan dalam pembelajaran
Rangka Peningkatan
Kualitas Pembelajaran Pengelolaan Kewirausahan Sekolah
- Konsep Kemitraan a. Pengembangan Jiwa Kewirausahaan
Sekolah - Perencanaan Program Kewirausahaan
- Implementasi Sekolah
Kemitraan Sekolah - Pelaksanaan Program Kewirausahaan
Sekolah
- Cara-Cara Mengembangkan Kewirausahaan

5 Rencana Tindak 1. Rambu-rambu on the Rambu-rambu on the job training adalah kegiatan 1. Mengetahui
Lanjut job training diklat CKS yang terdiri dari 2 tahap, yaitu OJT 1 pelaksanaan
2. Rencana Proyek dan OJT 2. OJT 1 dilaksankan di sekolah asal dan OJT 1 dan 2
Kepemimpinan (RPK) OJT 2 dolaksanakan di 2 sekolah (sekolah Asal serta
3. Kajian Managerial (KM) dan sekolah magang. perbedaanya
4. Peningkatan Kompetensi 2. Mengetahui cara
(PK) Rencana Proyek Kepemimpinan (RPK) adalah menyusun RPK
5. Monitoring dan evaluasi penjabaran rencana pengembangan sekolah 3. Mengetahui cara
6. Jadwal Pelaksanaan secara operasional yang di dalamnya memuat melakukan KM,
RTL tindakan-tindakan PK, dan Monev
7. Penyusunan Laporan kepemimpinan calon kepala sekolah dalam 4. Mengetahui tata
Rencana Tindak Lajut menjalankan program/kegiatan untuk cara
(RTL) memecahkan masalah pembelajaran dalam penyusunan
8. Kegiatan Gelar Karya rangka meningkatkan kompetensi calon kepala dalam membuat
sekolah dan kinerja sekolah/madrasah serta RTL secara
berdampak kepada peningkatan kualitas detail
pembelajaran dan pencapaian student wellbeing. 5. Mengetahui
bagaimana
Kajian Managerial (KM) adalah kegiatan calon melakukan
kepala dalam melakukan pemetaan Kegiatan Gelar
capaian SNP yang didasarkan pada kondisi nyata
dan raport mutu sekolah untuk menemukan
potensi dan tantangan yang dipertimbangkan
dalam menyusun rancangan peningkatan layanan
pembelajaran berorientasi pada peserta didik
selanjutnya.
Peningkatan Kompetensi (PK) adalah kegiatan
calon kepala sekolah untuk meningkatkan
kompetensinya berdasarkan kebutuhan individu
dengan belajar dari kepala sekolah mentor.

Monitoring merupakan kegiatan pengumpulan


data pelaksanaan kegiatan dan
membandingkannya dengan rencana kegiatan
Nama Mata Hal Baru yang
No Materi Resume Hasil Eksplorasi Materi
Diklat Diperoleh
a b c d e
yang telah disusun sebelumnya. Kegiatan
monitoring bertujuan mengetahui kesesuaian
antara rencana dan pelaksanaan, menemukan
hambatan yang menyebabkan pelaksanaan tidak
sesuai dengan rencana. Berdasarkan hasil
monitoring ini dapat dilakukan sebagai dasar
perbaikan pelaksanaan dengan mengatasi
hambatan yang ada.dan mengantisipasi
kegagalan suatu kegiatan dalam mencapai tujuan
yang ditetapkan.

Evaluasi merupakan kegiatan pengumpulan data


pencapaian hasil kegiatan, dan
membandingkannya dengan target capaian yang
telah ditetapkan dalam rencana. Dengan adanya
evaluasi dapat diketahui tingkat keberhasilan
suatu kegiatan yang direncanakan.

Jadwal RTL adalah kegiatan membuat Jadwal


yang bertujuan untuk memandu peserta diklat
dalam menjalankan kegiatan RTL dan menjadi
alat kontrol dalam pelaksanaan kegiatan RTL

Laporan Rencana Tindak Lanjut (RTL) adalah


kegiatan menyusun laporan sesuai dengan
sistematika Laporan RTL yang terdiri dari bagian
awal, isi dan penutup.

Kegiatan Gelar Karya adalah aktivitas peserta


menampilkan proses dan hasil pelaksanaan
kegiatan berupa hasil inovasi yang dilakukan
selama melaksanakan rencana proyek
kepemimpinan

Petunjuk pengisian hasil refleksi pendalaman bahan pembelajaran:


1. Kolom “a” diisi dengan nomor urut;
2. Kolom “b” diisi dengan nama Mata Diklat;
3. Kolom “c” diisi dengan materi yang ada dalam bahan pembelajaran
4. Kolom “d” diisi dengan resume hasil eksplorasi materi secara garis besar;
5. Kolom “e” diisi dengan hal-hal baru yang diperoleh setelah mendalami materi.

Catatan:
Peserta mengunggah hasil refleksi pendalaman bahan pembelajaran ke LMS yang
telah disediakan apabila moda daring.
Peserta mempresentasikan hasil pengisian instrument refleksi bahan pembelajaran
dan mengumpulkan hasil pekerjaannya kepada pengajar diklat.

Anda mungkin juga menyukai