ESPRESSO
Espresso
Namanya berasal dari bahasa Italia yang berarti express atau cepat. Oleh karena itu, orang-orang Italia
biasa menikmatinya dalam waktu singkat.
Espresso dibuat tanpa tambahan apa pun dan disajikan hanya sekitar 30-45 ml. Jenis minuman kopi
ini merupakan pondasi untuk membuat minuman-minuman espresso based lainnya.
Ristretto
Secangkir espresso biasanya juga disebut dengan one shot atau
single shot. Selain one shot, minuman ini juga hadir dalam beberapa
varian ukuran, salah satunya adalah ristretto.
Lungo
Berbeda dengan lungo, doppio adalah dua kali takaran espresso. Doppio
biasanya disajikan 60 ml dalam satu cangkir. Orang-orang yang hendak
memesan doppio terkadang juga menyebutnya dengan double shot.
Americano
Long Black
Long black adalah sajian yang hampir sama dengan americano.
Komposisinya sama persis, yaitu espresso dan air panas.
Perbedaannya sangat sederhana, yaitu cara penyeduhannya
saja.
Ciri yang paling kentara pada long black adalah adanya crema. Pada americano, crema nyaris tidak
ada karena terpecah oleh siraman air panas.
Latte
Komposisi latte adalah espresso yang kemudian dicampur dengan susu yang
di-steam atau dipanaskan dengan uap. Susu yang dipanaskan dengan uap akan
semakin kental dan membentuk buih, foam, atau froth. Susu yang kental itu
sering dijadikan kreasi minuman kopi oleh para barista dan disebut dengan
latte art.
Macchiato
Sama seperti latte dan cappuccino, macchiato terdiri dari espresso dan susu.
Macchiato dalam bahasa Italia berarti tanda atau bercak. Bercak yang
dimaksud adalah buih susu yang menimpa espresso, atau sebaliknya,
espresso yang menimpa susu.
Setidaknya ada dua tipe macchiato, yaitu latte macchiato (jika lebih banyak
susu ketimbang espresso-nya) dan caffe macchiato (jika susunya sedikit dan
disajikan di cangkir kecil). Latte macchiato biasanya disajikan dingin
sedangkan caffe macchiato biasanya disajikan panas dalam cangkir kecil.
Mochaccino
Affogato
Con panna adalah jenis minuman kopi yang terdiri dari espresso dan whipped
cream. Terkadang, orang-orang merasa bosan dengan pahit yang ditimbulkan
oleh secangkir espresso-nya. Oleh karena itu, mereka menambahkan krim di
atasnya.
Black Eye
Jika kamu menginginkan sajian kopi yang dahsyat, kiranya black eye
adalah solusi yang tepat. Berbeda dengan americano yang berupa
espresso dengan tambahan air panas, black eye menggunakan kopi
hitam sebagai tambahan espresso-nya. Kopi hitamnya bisa dibuat
menggunakan perkolator maupun dengan metode manual brew.
Jenis minuman ini memiliki banyak nama di beberapa negara, di antaranya ada red eye, coffee with
espresso, a shot in the dark, bahkan eye opener. Mungkin pekat dan kuatnya jenis minuman kopi ini
berkhasiat membuat mata melek saat kantuk melanda.
Tidak seperti espresso yang diminum dengan segera, kopi tubruk cenderung lebih nikmat diminum
dengan santai. Kebanyakan orang Indonesia biasa menikmatinya sambil mengobrol dengan kawan
atau orang terdekat lainnya. Dengan begitu, tidak hanya kopinya saja yang disesap, melainkan juga
makna-makna filosofis dari setiap obrolan.
Kopi tubruk adalah minuman dengan bubuk kopi mengendap di dasar gelas yang biasa disebut dengan
ampas. Oleh karena bubuk kopinya terendam dalam jangka waktu yang lama, cita rasanya tentu
mengalami perubahan. Hal ini justru memberikan pengalaman ngopi yang asyik.
Pour Over
Pour over adalah teknik penyeduhan dengan mengalirkan air pada bubuk kopi yang kemudian air
seduhannya turun ke dalam gelas saji. Metode ini membutuhkan filter dan dripper sebagai penyaring
sekaligus penampung untuk memaksimalkan proses pelarutan antara bubuk kopi dan air. Secara
konsep, pour over termasuk dalam teknik perkolasi, di mana larutan dihasilkan dari aliran air yang
melewati zat yang dilarutkan kemudian disaring.
Kopi yang dihasilkan dari seduhan ini memiliki cita rasa yang jernih. Meski jarang sekali tercipta
crema pada permukaannya, hasil seduhan pour over tetap kaya aroma dan rasa.
Setidaknya ada dua alat populer yang biasa digunakan untuk membuat jenis minuman kopi ini, yaitu
Chemex dan V60. Keduanya membutuhkan kertas filter sebagai penyaring bubuk kopinya.
Hasil seduhan V60 cenderung ringan dan tidak pekat. Anda tidak akan menemui crema yang kental
seperti yang ada pada espresso. Namun, rasa asam dan aroma yang dihasilkan sangat maksimal.
b. Chemex
Vietnam Drip
Vietnam dalam dunia perkopian terkenal dengan minuman kopi susu yang
dibuat menggunakan vietnam dripper. Minuman ini memiliki banyak
julukan di berbagai tempat, di antaranya ada vietnamese iced coffee, coffee
drip, dan vietnam drip. Orang-orang Vietnam sendiri menyebut minuman
ini cà phê đá.
Hasil ekstrak kopi yang sudah bercampur dengan susu umumnya disajikan dingin dengan
menambahkan es batu. Selain disajikan dingin, beberapa orang juga suka menikmati kopi vietnam ini
selagi hangat. Jika Anda sedang berlibur di negara ini, tepatnya di jalanan Ho Chi Minh, minuman
kopi vietnam panas disajikan bersama satu seloki teh hijau tawar.
Jenis minuman kopi yang dihasilkan dengan metode ini pun sangat
berbeda dengan minuman kopi espresso. Hanya sedikit crema dan
karakter rasanya tidak setebal espresso.
Setidaknya ada dua alat yang populer untuk membuat jenis kopi
dengan metode plunger, yaitu french press dan Aeropress. French
press mengandalkan plunger untuk menekan bubuk kopi ke dasar
setelah diseduh. Dengan demikian, ekstrak kopi bisa dituangkan ke
cangkir dan dinikmati bersama teman-teman tanpa ada ampas yang
tersisa di gelas.
Sementara Aeropress merupakan alat ciptaan perusahaan Aerobie yang semula memproduksi mainan
olah raga. Cara penyeduhannya adalah dengan menekan plunger. Air Panas akan menekan bubuk kopi
dan melewati saringan kemudian jatuh ke dalam gelas.
Vacuum
Barangkali Anda pernah melihat alat yang menyerupai tabung-
tabung seperti yang ada pada laboratorium saat berkunjung ke coffee
shop. Alat tersebut adalah vacuum pot atau biasa disebut juga
dengan syphon. Alat ini mungkin tidak sepopuler alat-alat pembuat
kopi lainnya karena cenderung ribet.
Alat ini terdiri dari dua tabung dan satu pemanas. Tabung atas untuk
proses ekstraksi kopi, sedang tabung bawah untuk tempat air
sekaligus hasil ekstraksi.
Bubuk kopi akan terseduh dengan air dari tabung bawah yang naik
ke tabung atas karena dipanaskan. Setelah proses ekstrak selesai,
matikan pemanas. Air hasil seduhan pun akan turun ke tabung
bagian bawah.
Cold Brew
Satu lagi jenis minuman kopi yang diproses dengan cara unik
adalah cold brew. Sebenarnya nama cold brew merujuk pada proses
ekstraksinya, yaitu menggunakan air dingin.
Cold brew berbeda dengan iced coffee. Minuman ini dibuat tanpa
menggunakan air panas sama sekali. Sementara iced coffee dibuat
dengan menyeduh kopi terlebih dahulu menggunakan air panas,
baru kemudian ditambahkan es batu.
Tingkat keasaman kopi cold brew cenderung lebih rendah dari kopi-kopi yang diseduh dengan air
panas. Hal ini membuatnya jadi populer di kalangan penderita maag dan mereka yang memiliki
lambung sensitif.
Source : Sasamecofee.com
Edited by : RAE