Disusun Oleh :
FAKULTAS TEKNIK
D3 TEKNIK MESIN
OFFERING C2
TAHUN 2021
KATA PENGANTAR
Dengan rahmat Tuhan Yang Maha Esa, dipanjatkan puja dan puji syukur
atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan karunia-Nya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul “Proses Perlakuan Panas Logam dan
Uji Tarik”.
Penulis
Daftar Isi
KATA PENGANTAR.............................................................................................2
Daftar Isi..................................................................................................................3
Bab I.........................................................................................................................4
1.2 Tujuan........................................................................................................4
BAB II......................................................................................................................5
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................16
Bab I
PENDAHULUAN
Logam merupakan suatu material yang saat ini paling banyak digunakan
pada masa sekarang ini khususnya dunia industry dan otomotif. Berbagai macam
peralatan serta komponen komponen lainnya pasti menggunakan logam.
Mengetahui sifat dari logam tersebut merupakan hal yang sangat penting bagi
pemanfaatan itu sendiri, karena jikasuatu logam telah diketahui sifat-sifatnya dan
bagaimana penggunaannya maka dalam pemanfaatannya bisa digunakan sebaik
mungkin dan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Banyak terjadi
kejadian seperti contoh nyata adalah kasus kapal titanic yang logamnya
mengalami kelelahan karena terkena tergores dengan dan kemudian patah, dan
juga kasus patah as roda kereta api. Terdapat berbagai macam sifat sifat logam
contohnya, ulet, getasdan lentur dari sifat tersebut mungkin saja tetap terjadi patah
hal ini bisa saja dikarenakan memang logamnya yang tidak kuat dan memang
molekul struktur penyusunnya tidak rapat sehingga logam tesebut menjadi tidak
kuat maka perlu dilakukan suatu proses penguatan melalui proses perlakuan
panas.
PEMBAHASAN
1. Air
2. Minyak
3. Udara
Kekuatan Tarik
Kekuatan tarik atau kekuatan tarik maksimum (Ultimate Tensile Strength), adalah
beban maksimum berbanding terbalik dengan luas penampang lintang awal benda
uji.
s = P maks/A0
Dimana :
Untuk logam-logam yang liat kekuatan tariknya harus dikaitkan dengan beban
maksimum, dimana logam dapat menahan beban sesumbu untuk keadaan yang
sangat terbatas. Akan ditunjukkan bahwa nilai tersebut kaitannya dengan nilai
logam kecil sekali kegunaannya untuk tegangan yang lebih kompleks, yakni yang
biasanya sering ditemui. Untuk beberapa lama telah menjadi kebiasaan mendasar
kekuatan struktur pada kekuatan tarik, dikurangi dengan faktor keamanan.
Cara yang biasa digunakan untuk pengukuran keuletan yang diperoleh dari uji
tarik adalah regangan pada saat patah (ef) dan pengukuran luas pada patahan (q).
Kedua sifat ini didapatkan setelah terjadi patah, dengan menaruh benda uji
kembali dan mengukur panjang setelah patah dan luas penampang setelah patah.
Ef = (L1 – L0 / L0)×100%
Dimana :
Bahan yang ulet biasanya mempunyai penyusutan penampang yang besar sebelum
patah, perpanjangan merupakan ukuran regangan plastik sedangkan penyusutan
penampang merupakan ukuran susut plastik. Dan bahan yang ulet biasanya
mempunyai nilai yang tinggi untuk kedua besaran dan bahan yang getas nilainya
mendekati nol.
Kekerasan
b. Vickers
c. Rockwell
Ketiga proses ini dapat dilakukan pada satu pesawat, perbedaannya adalah sistim
percobaan dan peralatannya yang dapat ditukar-tukar. Dan hasil dari ketiga
percobaan ini tidak jauh berbeda.
Kekuatan tarik adalah salah satu sifat mekanik yang sangat penting dan
dominan dalam suatu perancangan konstruksi dan proses manufaktur. Setiap
material atau bahan memiliki sifat (kekerasan, kelenturan, dan lain lain) yang
berbeda-beda. Untuk dapat mengetahui sifat mekanik dari suatu material
maka diperlukan suatu pengujian, salah satu pengujian yang paling sering
dilakukan yaitu uji tarik (tensile test). Pengujian ini memiliki fungsi untuk
mengetahui tingkat kekuatan suatu material dan untuk mengenali
karakteristik pada material tersebut.
Terdapat beberapa spesimen pada uji tarik. Uji Tarik (Tensile Test)
adalah suatu metode yang digunakan untuk menguji kekuatan (tensile
strength) suatu material/bahan dengan cara memberikan beban (gaya statis)
yang sesumbu dan diberikan secara lambat atau cepat. Diperoleh hasil sifat
mekanik dari pengujian ini berupa kekuatan dan elastisitas dari
material/bahan.
Nilai kekuatan dan elastisitas dari material uji dapat dilihat dari kurva
hasil uji tarik. Selain kekuatan dan elastisitas, sifat lain yang dapat diketahui
adalah sebagai berikut :
Ultimate
Force Ultimate (kgf) Elongation Stress Ultimate Strain @Ultimate
@Ultimate (mm) (MPa) (%)
3764.4 6.36 532.2 12.72
Yield
Yield Force (kgf) Elongation @Yield Yield Stress Strain @Yield (%)
(mm) (MPa)
3527.7 4.45 498.8 8.89
Modulus Elasticity
(MPa)
1163.5
TMR-Instrument
www.testindo.com
Test Report
Ultimate
Force Ultimate (kgf) Elongation Stress Ultimate Strain @Ultimate
@Ultimate (mm) (MPa) (%)
3785.2 7.06 535.2 14.11
Yield
Yield Force (kgf) Elongation @Yield Yield Stress Strain @Yield (%)
(mm) (MPa)
3527.7 5.27 498.8 10.55
Modulus Elasticity
(MPa)
1215.6
TMR-Instrument
www.testindo.com
Test Report
Ultimate
Force Ultimate (kgf) Elongation Stress Ultimate Strain @Ultimate
@Ultimate (mm) (MPa) (%)
3690.2 6.85 521.7 13.70
Yield
Yield Force (kgf) Elongation @Yield Yield Stress Strain @Yield (%)
(mm) (MPa)
3299.1 4.14 466.4 8.27
Modulus Elasticity
(MPa)
1187.3
TMR-Instrument
www.testindo.com
Test Report
Ultimate
Force Ultimate (kgf) Elongation Stress Ultimate Strain @Ultimate
@Ultimate (mm) (MPa) (%)
3760.4 6.72 531.7 13.44
Yield
Yield Force (kgf) Elongation @Yield Yield Stress Strain @Yield (%)
(mm) (MPa)
3377.6 4.14 477.5 8.27
Modulus Elasticity
(MPa)
1169.8
TMR-Instrument
www.testindo.com
DAFTAR PUSTAKA
Yani, R. D., Pratomo, T., & Cahyono, H. (2008). Pengaruh Perlakuan Panas
Terhadap Struktur Mikro Logam ST 60. Jurnal Ilmiah Semesta
Teknika, 11(1), 96-109.
https://www.detech.co.id/tensile-test/
https://id.wikipedia.org/wiki/Perlakuan_panas
https://p4tkboe.kemdikbud.go.id/p4tkboe/index.php?
option=com_content&view=article&id=100&catid=24&Itemid=101