DATA UMUM
120
100
100
80
60 Frekuensi
Column1
45.45
40
27.27
20 18.18
9.09 11
5 3
1 0 0 0 0 2
0
0-1 1-5 5-11 12-17 19-45 >45 jumlah
100
100
80
60 54.55 Frekuensi
Column1
45.45
40
20
11
6 5
0
Laki-laki Peremuan Jumlah
3. Berdasarkan pendidikan
No Pendidikan frekuensi Persentase (%)
1 Belum sekolah 1 9,09
2 TK - -
3 SD 5 45,45
4 SMP 3 27,27
5 SMA 1 9,09
6 Perguruan tinggi 1 9,09
Jumlah 11 100
100
100
90
80
70
60
50 45.45
40
30 frekuensi
27.27
20 Persentase (%)
9.09
10 1 5
0 0 3 9.09
0 9.09 11
1 1
ah TK
kol SD
se P
SM A i
m SM gg
Be
lu
tin lah
n m
ua ju
ur
rg
Pe
4. Berdasarkan pekerjaan
No Jenis pekerjaan Frekuensi Persentase (%)
1 Pelajar/mahasiswa 4 36,36
2 Petani 1 9,09
3 IRT 2 18,18
4 Swata 2 18,18
5 Wiraswata 1 9,09
6 Belum bekerja 1 9,09
Jumlah 11 100
100
100
90
80
70
60
50
36.36
40
30 Frekuensi
20 18.18 Column1
18.18
4 9.09
10
1 2 9.09
0 2 9.09 11
1 1
a
sisw ta
ni T
a e IR a
ah P at ta
/m Sw wa rja
r s ke lah
l aja ir a be m
Pe W m ju
lu
Be
5. Berdasarkan Agama
No Agama Frekuensi Persentase (%)
1 Islam 11 100
2 Kristen (Protestan) - -
3 Katolik - -
4 Hindu - -
5 Budha - -
6 Khong Hu Cu - -
Jumlah 11 100
100
100
100
90
80
70
60
50
40
30 Frekuensi
Column1
20 11
10
0 0 0 0
0 0 0 11
0 0 0 0
B. TABULASI DATA KUISIONER
N Masalah U S G Total
o
1 KK Tn. S.R 3 3 3 9
Ny. F usia 22 tahun
setelah melewati masa
nifas belum
menggunakan KB
2 KK Tn. S 5 5 5 15
Ny. M usia 43 tahun (prioritas)
Jarak kehamilannya dan
jumlah anaknya melebihi
batas normal, ibu
mengalami hipertensi,
dan ibu hamil dalam
keadaan usia lanjut.
3 KK Tn. J 4 4 4 12
I. Tn. J usia 78
tahun mengalami
masalah
kesehatan
reumatik dan
asam urat
II. Ny. M usia 64
tahun mengalami
masalah
kesehatan
hipertensi.
D. MASALAH DAN RENCANA PENYELESAIAN
1. Masalah 1
Pada KK Tn.S.R, Ny. F usia 22 tahun setelah melewati masa nifas belum
menggunakan KB.
Rencana penyelesaian:
a) Memberikan penkes kepada ibu tentang KB
b) Menjelaskan kepada ibu bahwa alat kontrasepsi yang aman untuk menyusui
dan tidak mempengaruhi proses laktasi karena ibu sedang menyusui
c) Menjelaskan kepada ibu manfaat atau keuntungan dari KB
d) Memberitahukan ibu kekurangan KB
e) Menganjurkan ibu untuk memilih KB yang akan digunakan.
2. Masalah 2
Pada KK Tn. S Ny. M usia 43 tahun Jarak kehamilannya dan jumlah
anaknya melebihi batas normal, ibu mengalami hipertensi, dan ibu hamil dalam
keadaan usia >35 tahun
Rencana penyelesaian:
a) Menganjurkan ibu untuk menjaga pola makan.
b) Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup.
c) Memberikan penkes tentang pentingnya melakukan pemeriksaan kehamilan
(ANC).
d) Menganjurkan ibu untuk melakukan olahraga rutin tetapi harus memilih jenis
olahraga yang ringan.
e) Memberitahu ibu untuk menghindari stress.
f) Memberitahu ibu untuk menghindari asap rokok dan minuman berakohol.
g) Memberikan penkes tentang cara menurunkan tekanan darah dengan
menganjurkan ibu untuk mengkonsumsi makanan yang bisa menurunkan
tekanan darah seperti sayuran hijau, yogurt, kentang, buah-buahan seperti
pisang, delima, kiwi, alpukat, tomat dll. Agar tekanan darah ibu stabil.
h) Menjelaskan kepada ibu tentang risiko yang bisa dialami wanita hamil dengan
usia >35 tahun.
3. Masalah 3
Pada KK Tn. J
Tn. J usia 78 tahun mengalami masalah kesehatan reumatik dan asam urat.
Ny. M usia 64 tahun mengalami masalah kesehatan hipertensi.
Rencana penyelesaian untuk Tn. J:
a) Meberitahu Tn. J untuk menghindari makanan yang mengandung banyak
purin misalnya: daging, jeroan, babat, usus, hati, melinjdan olahannya,
kacang-kacangan dan olahannya.
b) Menganjurkan Tn. J untuk menhindari makanan yang diawetkan seperti
sarden dan kaldu buatan.
c) Memberikan penkes tentang pencegahan rematik kepada Tn. J seperti istirahat
yang cukup, gunakan kaos kaki atau sarung tangan sewaktu tidur malam,
kurangi aktivitas yang berat secara perlahan-lahan.
d) Menganjurkan Tn. J untuk melakukan latihan fisik yang mencakup gerakan
aktif dan pasif semua sendi yang sakit, minimal 2x sehari Karena bermanfaat
dalam mempertahankan fungsi sendi.
e) Mengajurkan Tn. J untuk lakukan kompres panas pada sendi-sendi yang sakit
dan bengkak mungkin dapat mengurangi nyeri.