Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH PANCASILA

Pancasila sebagai Dasar Pengembangan Ilmu

dan Implementasinya dalam Kehidupan Sehari-hari

Oleh :

Nama : Mahathiy Faatih FDN

No : 24

NIM : P07120221125

Kelas : 1C/STr Keperawatan

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR

JURUSAN KEPERAWATAN

2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat-Nya sehingga

kami dapat menyelesaikan tugas makalah dengan pokok bahasan Pancasila sebagai Dasar

Pengembangan Ilmu dan Implementasinya dalam Kehidupan Sehari-hari ini tepat pada

waktunya. Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Bapak

Rai Setiabudhi pada mata kuliah Pancasila. Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak

Rai Setiabudhi, selaku dosen mata kuliah Pancasila yang telah memberikan tugas ini sehingga

dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang kami tekuni.

Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Rai Setiabudhi yang telah memberikan

kesempatan kepada kami untuk menyampaikan makalah ini. Kami menyadari bahwa makalah

yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang

membangun akan kami nantikan demi kesempurnaan makalah ini.

Denpasar, 8 Oktober 2021

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ..................................................................................................... 2


DAFTAR ISI................................................................................................................ 3
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................... 4
1.1 Latar Belakang ..................................................................................................... 4
BAB II PERMASALAHAN ............................................................................................ 5
2.1 Apakah Pancasila dapat Dikembangkan sebagai Dasar Ilmu Pengetahuan ................ 5
2.2 Bagaimana Idealnya Mengimplementasikan Pancasila dalam Kehidupan Sehari-hari .. 5
BAB III PEMBAHASAN............................................................................................... 5
3.1 Ketuhanan yang Maha Esa .................................................................................... 5
3.2 Kemanusiaan yang Adil dan Beradab ..................................................................... 6
3.3 Persatuan Indonesia ............................................................................................. 6
3.4 Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan
Perwakilan ................................................................................................................... 6

3.5 Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia ....................................................... 6

BAB IV KESIMPULAN............................................................................................... 11
BAB V SARAN ........................................................................................................... 11
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................... 12
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) merupakan salah satu aspek

yang dibutuhkan demi mewujudkan kehidupan bangsa Indonesia yang maju dan modern.

Pengembangan IPTEK mutlak untuk diwujudkan agar bangsa Indonesia bisa bersaing secara

global. Meskipun begitu, pengembangan IPTEK tidak bisa sepenuhnya difokuskan untuk

mengejar kemajuan materiil. Pengembangan IPTEK juga harus memperhatikan aspek-aspek

spiritual. Pengembangan IPTEK harus diarahkan untuk mencapai kebahagiaan lahir batin.

Oleh sebab itu, pengembangan IPTEK pada hakikatnya tidak bebas nilai, namun terikat

oleh nilai. Karena terikat oleh nilai, maka harus ada suatu paradigma yang menjadi landasan

pengembangan IPTEK. Paradigma tersebut adalah pancasila. Pancasila penting untuk

digunakan sebagai paradigma pengembangan IPTEK karena nilai-nilai yang terkandung dalam

setiap sila pancasila mengandung hal-hal yang penting dalam pengembangan IPTEK dan

menunjukkan sistem etika dalam pengembangan IPTEK.

Pancasila merupakan dasar negara Indonesia sekaligus sebagai ideologi negara

Indonesia, yang di dalam sila-silanya terdapat nilai-nilai yang seharusnya dapat di dalam

kerangka pemerintahan Indonesia, tetapi sebelum membahas lebih jauh tentang

implementasinya dalam kerangka pemerintahan, terlebih dahulu akan dibahas mengenai

implementasi nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, sebagai ciri khas bangsa Indonesia

dan juga yang menjadi pembeda bangsa Indonesia dengan bangsa lain, agar lebih memahami

lebih mendalam lagi tentang nilai Pancasila dan dapat selalu diimplementasikan dalam

kehidupan sehari-hari.
BAB II

PERMASALAHAN

2.1 Apakah Pancasila dapat Dikembangkan sebagai Dasar Ilmu Pengetahuan

2.2 Bagaimana Idealnya Mengimplementasikan Pancasila dalam Kehidupan

Sehari-hari

BAB III

PEMBAHASAN

PENGEMBANGAN MASING – MASING SILA SEBAGI DASAR ILMU PENGETAHUAN

Pancasila penting untuk digunakan sebagai paradigma pengembangan IPTEK karena

nilai-nilai yang terkandung dalam setiap sila pancasila mengandung hal-hal yang penting

dalam pengembangan IPTEK dan menunjukkan sistem etika dalam pengembangan IPTEK.

3.1 Ketuhanan yang Maha Esa

Sila ini menekankan bahwa pengembangan IPTEK dimaknai sebagai bentuk

syukur pemberian akal oleh Yang Maha Esa. Sehingga dalam proses pengembangan

IPTEK tidak dibuat untuk mencederai keyakinan umat beragama.


3.2 Kemanusiaan yang Adil dan Beradab

Sila ini menekankan bahwa dalam pengembangan IPTEK harus dengan cara-

cara yang berperikemanusiaan dan tidak merugikan manusia individual maupun umat

manusia yang sekarang maupun yang akan datang agar bisa mensejahterakan

manusia.

3.3 Persatuan Indonesia

Sila ini mengingatkan agar pengembangan IPTEK ditujukan untuk seluruh

tanah air dan bangsa secara merata. Selain itu, sila ini juga memberikan kesadaran

bahwa rasa nasionalisme bangsa Indonesia dapat meningkat dengan adanya

kemajuan IPTEK.

3.4 Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam

Permusyawaratan Perwakilan

Sila ini menekankan agar membuka kesempatan yang sama bagi semua warga

untuk dapat mengembangkan IPTEK dan merasakan hasilnya sesuai kemampuan dan

keperluan masing-masing sehingga tidak terjadi monopoli IPTEK.

3.5 Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Sila ini menekankan bahwa dalam pengembangan IPTEK harus didasarkan

pada keseimbangan dan keadilan dalam kehidupan kemanusiaan.


IMPLEMENTASI PANCASILA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

Pancasila sebagai falsafah hidup bangsa bertujuan agar bangsa Indonesia menjadi

bangsa yang bijaksana. Pancasila menciptakan manusia yang utuh yaitu religius, humanis,

nasionalis, demokratis dan adil. Filsafat pancasila yaitu sebagai pandangan hidup (sebagai

mind set dalam kehidupan) dan pemikiran kritis (sebagai perspektif dalam melihat dan

menyelesaikan masalah).

1. Ketuhanan

 Percayaan dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

 Percaya dan takwa sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-

masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab.

 Hormat menghormati dan bekerjasama antara pemeluk agama dengan

penganut kepercayaan yang berbeda-beda.

 Membina kerukunan hidup di antara umat beragama.

 Agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa adalah masalah

yang menyangkut hubungan pribadi manusia dengan Tuhan Yang Maha Esa.

 Saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan agama

dan kepercayaannya masing-masing.

 Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan kepada orang lain.

2. Kemanusiaan

 Mengakui dan memperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan

martabatnya

 Mengakui persamaan derajat, persamaan hak, dan kewajiban asasi setiap

manusia, tanpa membeda-bedakan suku, keturunan, agama, kepercayaan,

jenis kelamin, kedudukan sosial, warna kulit dan sebagainya.


 Saling mencintai sesama manusia.

 Tenggang rasa dan tepa selira.

 Tidak semena-mena terhadap orang lain.

 Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.

 Jujur dan bertanggung jawab

 Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.

 Berani membela kebenaran dan keadilan.

 Merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia.

 Hormat menghormati dan bekerjasama dengan bangsa lain.

3. Persatuan

 Menempatkan persatuan, kesatuan, serta kepentingan dan keselamatan

bangsa dan negara sebagai kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi

dan golongan.

 Sanggup dan rela berkorban untuk kepentingan negara dan bangsa apabila

diperlukan.

 Cinta kepada tanah air dan bangsa.

 Bangga berkebangsaan dan bertanah air Indonesia.

 Memelihara ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian

abadi, dan keadilan sosial.

 Mengembangkan persatuan Indonesia atas dasar Bhinneka Tunggal Ika.

 Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa.


4. Kerakyatan

 Sebagai warga negara memiliki kedudukan, hak, dan kewajiban yang sama.

 Tidak memaksakan kehendak kepada orang lain.

 Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan

bersama.

 Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat kekeluargaan.

 Menghormati dan menjunjung tinggi setiap keputusan yang dicapai sebagai

hasil musyawarah.

 Menerima dan melaksanakan hasil keputusan musyawarah.

 Dalam musyawarah mengutamakan kepentingan bersama di atas

kepentingan pribadi dan golongan.

 Musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan sesuai dengan hati nurani yang

luhur.

 Keputusan yang diambil harus dapat dipertanggungjawabkan secara moral

kepada Tuhan Yang Maha Esa, menjunjung tinggi harkat dan martabat

manusia, nilai-nilai kebenaran dan keadilan mengutamakan persatuan dan

kesatuan demi kepentingan bersama.

 Memberikan kepercayaan kepada wakil-wakil yang dipercayai untuk

melaksanakan pemusyawaratan.

5. Keadilan

 Mengembangkan perbuatan yang luhur, yang mencerminkan sikap dan

suasana kekeluargaan dan kegotongroyongan.

 Mengembangkan sikap adil terhadap sesama.

 Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban.

 Menghormati hak orang lain.


 Suka memberi pertolongan kepada orang lain agar dapat berdiri sendiri.

 Tidak menggunakan hak milik untuk usaha-usaha yang bersifat pemerasan

terhadap orang lain.

 Tidak menggunakan hak milik untuk hal-hal yang bersifat pemborosan dan

gaya hidup mewah.

 Tidak menggunakan hak milik untuk bertentangan dengan atau merugikan

kepentingan umum.

 Suka bekerja keras.

 Suka menghargai hasil karya orang lain yang bermanfaat bagi kemajuan dan

kesejahteraan bersama.

 Suka melakukan kegiatan dalam rangka mewujudkan kemajuan yang merata

dan berkeadilan sosial.


BAB IV

KESIMPULAN

Pada intinya kita sebagai bangsa Indonesia harus dapat menanamkan nilai Pancasila dalam

kehidupan sehari-hari, bahkan pemerintahpun dalam menyelenggarakan pemerintahan juga

harus melibatkan dan menanakan nilai-nilai Pancasila karena merupakan identitas negara

Indonesia, yang harus selalu tertanam didalam diri bangsa Indonesia tanpa terkecuali. Selain

itu, upaya yang dapat dilakukan agr nilai-nilia Pancasila dapat diimplementasikan dengan cara

menjadikan Pancasila sebagai landasan dalam melaksanakan pendidikan karakter. Di era

modern ini sudah banyak nilai-nilaia dn budaya-budaya dari luar yang masuk ke dalam

Indonesia. Dikhawatirkan akan menggantikan nilai-nili Pancasila yang ada di Indonesia. Agar

dapat menanamkan nilai-nilai Pancasila, lebih baiknya jika nilai Pancasila ditanamkan sejak

dini sebagai nilai karakter bangsa Indonesia.

BAB V

SARAN

Semoga dengan adanya makalah ini dapat bermanfaat bagi semua kalangan, terutama bagi

kami sendiri sebagai penulis dari makalah ini. Diharapkan dengan adanya makalah ini,

mahasiswa dapat lebih memahami materi tentang “Pancasila sebagai Dasar Pengembangan

Ilmu dan Implementasinya dalam Kehidupan Sehari-hari” serta lebih dapat menambah

wawasan mahasiswa sehingga dapat bermanfaat di masa yang akan datang.


DAFTAR PUSTAKA

Heri Herdiawanto, Spiritualisme Pancasila : 2018

Edi Rohani, Pendidikan Pancasila Kewarganegaraan : 2019

Arqom Kuswanjono, Reaktulisasi Implementasi Pancasila : 2019

Fitri Aisah Anggraeni, Implementasi Nilai-nilai Pancasila dalam Kehidupan Sehari-hari dan

Kerangka Pemerintahan Indonesia : 2019

Anda mungkin juga menyukai