Anda di halaman 1dari 22

PENGANGGARAN PERUSAHAAN

Dessy Novitasari Laras Asih, S.E,. M.M


FEB / UNIJA
Perencanaan dan Penganggaran Perusahaan
• Perencanaan (planning) merupakan tindakan • Penganggaran (budgeting) merupakan proses
yang dibuat berdasarkan fakta dan asumsi menyusun anggaran sehingga anggaran (budget)
mengenai gambaran kegiatan yang akan adalah hasil (bagian) dari penganggaran.
dilakukan di masa mendatang untuk mencapai
tujuan yang diinginkan. • Penggaran Nirlaba (nonprofit budgeting):
penganggaran untuk organisasi yang tidak
bertujuan untuk mencari laba
• Penganggaran untuk perusahaan merupakan
penganggaran organisasi yang bertujuan untuk
mencari laba

Penganggaran Perusahaan merupakan


proses menyusun anggaran perusahaan
sehingga anggaran perusahaan
merupakan hasil dari penganggaran
perusahaan

Penganggaran perusahaan berarti menjelaskan, menghitung, dan menyusun anggaran


perusahaan; sedangkan anggaran perusahaan hanya menampilkan bentuk dari
anggaran perusahaan, seperti laporan neraca atau laporan laba rugi tanpa disertai
penjelasan perhitungan, maupun penyusunannya.
Tujuan

• Variabel terkendali (controlable • Variabel tak terkendali (uncontrolable


variable) atau variabel terikat variable) atau variabel bebas
(dependent variable) adalah variabel (independent variable) adalah variabel
yang dapat direncanakan dan disusun yang tdak dapat dipengaruhi oleh
secara efektif oleh manajemen. manajemen. Contoh: perkembangan
Contoh: penentuan harga jual per unit, penduduk, kegiatan saingan, kebijakan
jumlah karyawan, biaya. pemerintah.

• Variabel terikat dan variabel bebas harus dimanfaatkan oleh


manajemen bila dinilai menguntungkan, dan dihindari bila dinilai
merugikan
Lanjutan…

• Kekuatan perusahaan, misal: • Kelemahan perusahaan, misal: strategi


kualitas karyawan, kondisi pemasaran yang kurang inovatif,
keuangan perusahaan, kurang agresif, dan kurang terlibat
keunggulan perusahaan, dan dalam masalah sosial jangka panjang
sikap partisipasi yang dapat
dipelihara dengan baik oleh
manajemen

Tujuan (Goal) adalah tujuan umum yang


menyatakan secara luas keadaan atau
kedudukan di masa mendatang, dan hasil
akhir dari aktivitas perusahaan dalam
jangka panjang
Contoh tujuan 1. Menciptakan dan memelihara suatu
umum lingkungan perusahaan yg memotivasi
seluruh karyawannya
perusahaan: 2. Meningkatkan penjualan produk dg
menghasilkan produk baru dan memasuki
pasar yg baru
3. Memperbaiki kehidupan sosial dan
ekonomi masyarakat secara lebih luas

• Sasaran (objective) adalah tujuan


1. Target pertumbuhan tahunan sebesar 4% khusus yang mennggambarkan ruang
dari penjualan utk 5 tahun mendatang lingkup myang jelas serta arah kepada
2. Target laba 15% dari tahun lalu usaha yang dilakukan dalam jangka
pendek. Sasaran perusahaan
3. Biaya dihemat 5% dari tahun lalu merupakan perincian yang tegas tegas
4. Produksi 5% di atas produksi tahun lalu dari tujuan perusahaan
Peraturan (rules) adalah
suatu petunjuk, perintah,
larangan, kompensasi, hak,
sanksi, dan kewajiban dalam
pelaksanaan pekerjaan.
Peraturan dibuat untuk
semua pihak yang terlibat
dalam suatu lingkungan
Peraturan dan
Kebijakan

Kebijakan (policy) adalah


petunjuk secara lisan, tulisan,
atau yang dimaksudkan
untuk menetapkan batas
umum dan arah tindakan
yang akan dilaksanakan.
Lanjutan ..........

• Kebijakan merupakan
bimbingan berpikir bagi para
bawahan dalam upaya
mencapai tujuan
a. Menjual produk secara tunai sebanyak 30%, 40%
triwulan berikutnya, dan 30% triwulan berikutnya
lagi
b. Meminjam uang di bank utk keperluan modal kerja
sebesar Rp 2.000.000 bila tingkat bunga lebih dari
12%
CONTOH c. Membuka cabang baru
d. Membeli bahan baku secara tunai sebesar 50% dan
membayar sisanya pada triwulan berikutnya
Metode dan Standar
Metode (method) Standar (standart)
• Suatu cara yang ditetapkan untuk • Kesatuan pengukuran yang
melaksanakan tugas tertentu ditetapkan sebagai patokan
• Contoh: pencacatan piutang dalam pelaksanaan pekerjaan.
menggunakan metode cadangan,
penilaian sediaan, dan penentuan
unit ekuivalen produksi
Contoh utk standar harga pokok perbotol kecap
menggunakan metode masuk diperlukan:
pertama keluar pertama (MPKP) / a. BBB: kedelai 2 ons @Rp 100 = Rp 200
first – in – first – out (FIFO), gula merah 2 ons @Rp 60 = Rp 120
penysutan aset tetap Rp 320
b. BTKL: 0,1 jam @Rp 500 = Rp 50
menggunakan metode garis lurus,
c. BOP: 0,1 jam @Rp 550 = Rp 55
alokasi harga pokok bersama standar harga pokok per botol kecap = Rp 425
menggunakan metode rata2
sederhana.
Strategi dan Organisasi

• Strategi (strategy) adalah cara mencapai tujuan yang harus diikuti oleh
setiap bagian dalam perusahaan

• Organisasi (organization) adalah satu jenis rencana pembagian kerja dari


sekelompok orang yang bekerja sama demi mencapai tujuan bersama.

• Pengorganisasian (organizing) adalah proses, cara, dan perbuatan dalamm


mengorganisasi. Pada proses ini ditentukan tugas pekerjaan, jenis
pekerjaan, sifat pekerjaan, siapa yang melakukan pekerjaan, apa alatnya,
bagaimana kondisi keuangannya, dan fasilitas lainnya.
Program (program) adalah suatu kegiatan yang berfungsi untuk membahas dan menentukan
kegiatan yang harus dilakukan dalam usahanya untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan

• Prosedur (Procedure) adalah urut-urutan tugas yang saling berkaitan dan dibentuk guna
menjamin pelaksanaan kerja yang seragam.
• Prosedur biasanya terdiri atas bgan alur (flowchart), formulir, dan uraian tugas.

Tahap penyusunan anggaran:

1. Penentuan pedoman anggaran:


 Menetapkan rencana besar perusahaan, seperti tujuan, kebijakan,
dan asumsi sbg dasar penyusunan anggaran
 Membentuk panitia penyusunan anggaran yang terdiri atas Direktur
sbg ketua, Manajer Keuangan sbg sekretaris dan manajer lainnya
sbg anggota.
Tahap penyusunan anggaran:

2. Persiapan anggaran:
 Manajer pemasaran bekerja sama dg manajer keuangan dan manajer
umum utk menyusun anggaran jualan, anggaran beban jualan dan
anggaran piutang usaha.
 Manajer produksi bekerja sama dg manajer keuangan dan manajer umum
utk menyusun anggaran produk, anggaran biaya pabrik, anggaran sediaan,
dan anggaran utang usaha. Anggaran tsb dibuat berdasarkan anggaran
jualan yg dibuat manajer pemasaran.
 Manajer keuangan bekerja bekerja sama dg manajer umum dalam
menyusun anggaran beban dan adm. Umum
 Manajemen keuangan bekerja sama dg para manajer lain dalam
menyusun anggaran laporan laba rugi, anggaran neraca, anggaran kas, dan
anggaran lainnya.
3. Penentuan anggaran:
 Perundingan utk menyesuaikan rencana akhir setiap komponen anggaran
 Mengkoordinasikan dan menelaah komponen anggaran
 Pengesahan dan pendistribusian anggaran

4. Pelaksanaan anggaran
 Untuk kepentingan pengawasan, setiap manajer wajib membuat laporan
realisasi anggaran. Setalah dianalisis kemudian laporan realisasi anggaran
disampaikan kepada direksi
Anggaran
• anggaran (budget)
merupakan rencana
• Anggaran adalah suatu tertulis mengenai kegiatan
rencana kuantitatif (satuan suatu organisasi yang
jumlah) periodik yg dinyatakan secara
disusun berdasarkan kuantitatif untuk jangka
program yg telah disahkan. waktu tertentu dan
umumnya dinyatakan
dalam satuan barang/jasa.

Faktor2 yg perlu dipertimbangkan dalam penyusunan anggaran sbb:

1. Pengetahuan ttg tujuan dan kebijakan umum perusahaan


2. Data masa lalu
3. Kemungkinan perkembangan kondisi ekonomi
4. Pengetahuan ttg taktik, strategi pesaing, dan gerak gerik pesaing
5. Kemungkinan adanya perubahan kebijakan pemerintah
6. Penelitian utk pengembangan perusahaan
Dalam penyusunan anggaran perlu
diperhatikan perilaku para pelaksana
anggaran dg cara mempertimbangkan
hal2 sbb:

1. Anggaran harus dibuat serealitas dan secermat mungkin shg tidak terlalu
rendah atau terlalu tinggi. Anggaran yg dibuat terlalu rendah tidak
menggambarkan kedinamisan, sedangkan anggaran yg dibuat terlalu
tinggi hanyalah angan2
2. Untuk memotivasi manajer pelaksana diperlukan partisipasi manajemen
puncak (direksi)
3. Anggaran yg dibuat harus mencerminkan keadilan, shg pelaksana tidak
merasa tertekan tetapi justru termotivasi
4. Utk membuat laporan realisasi anggaran diperlukan laporan yang akurat
dan tepat waktu, shg apabila terjadi penyimpangan yg merugikan dapat
segera diantisipasi lebih dini.
Anggaran yg dibuat akan mengalami
kegagalan bila hal2 berikut ini tidak
diperhatikan:

1. Pembuat anggaran tidak cakap, tidak mampu berpikir ke depan, dan


tidak memiliki wawasan yang luas
2. Wewenang dalam membuat anggaran tidak tegas
3. Tidak didukung oleh masyarakat
4. Dana tidak cukup
• Jadwal atau skedul (schedule)
Jadwal adalah data rincian waktu kegiatan
yang direncanakan.

PENGANGGARAN PERUSAHAAN
Menurut Luther Gulick

PENGANGGARAN salah satu FUNGSI


PERUSAHAAN MANAJEMEN
• Menurut Gulick fungsi manajemen terdiri atas
perencanaan (planning), pengorganisasian
(organizing), penempatan staf (staffing),
pelaksanaan (directing), pengkoordinasian
(coordinating), pelaporan (reporting), dan
penganggaran (budgeting).
Penganggaran
Perusahaan
(business
budgeting)

Proses menyusun anggaran guna mencapai


tujuan perusahaan dalam memperoleh laba
Badan Usaha dan Perusahaan

Badan Usaha
• Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
• Badan Usaha Milik Daerah (BUMD)
• Badan Usaha Milik Swasta (BUMS)
• Badan usaha lainnnya

Perusahaan
• Perusahaan industri
• Perusahaan dagang
• Perusahaan jasa
• Perusahaan agraris
• Perusahaan ekstraktif
Hubungan Pengaggaran dengan Akunting

a. Komponen keuangan dari suatu anggaran yang umumnya disusun


dalam suatu format akunting
b. Penganggaran berkaitan erat dengan akunting manajemen, yaitu
berupa akunting harga pokok standar dan akunting penentuan
biaya variabel (variable costing).
c. Akuntingn keuangan mencatat transaksi di masa lalu, sedangkan
penganggaran mencatat transksi di masa mendatang
d. Untuk membandingkan anggaran dengan realisasi diperlukan data
yang dihasilkan oleh akunting keuangan
e. Penganggaran merupakan perencanaan akunting, sedangkan
akunting keuangan merupakan pelaksanaan akunting
f. Akunting keuangan memberikann masukan data historis yang
relevan terutama untuk tujuan analisis dalam pengenbanngan
anggaran
Tujuan dan Manfaat Anggaran

• Tujuan Anggaran:

a. Digunakan sebagai landasan yuridis formal dalam memilih


sumber dan investasi dana
b. Mengadakan pembatasan jumlah dana yang diberi dan digunakan
c. Merinci jenis sumber dana yang dicari maupun jenis investasi
dana, sehingga dapat mempermudah pengawasan
d. Merasionalkan sumber dan investasi dana agar dapat mencapai
hasil yang maksimal
e. Menyempurnakan rencana yang telah disusun karena dengan
anggaran menjadi lebih jelas dan nyata terlihat
f. Menampung dan menganalisis serta memutuskan setiap
usulanyang berkaitan dengan keuangan
Manfaat:
• Semua kegiatan dapat mengarah
pada pencapaian tujuan bersama
• Dapat digunakan sebagai alat
menilai kelebihan dan kekurangan Kelemahan:
karyawan
• Dapat memotivasi karyawan • Anggaran dibuat berdasarkan
• Menimbulkan tangggung jawab taksiran dan anggapan sehingga
tertentu pada karyawan mengandung unsur ketidakpastian
• Menghindari pemborosan dan • Menyusun anggaran yang cermat
pembayaran yang kurang perlu memerlukan waktu, uang, dan
• Sumber daya (tenaga kerja, tenaga yang tidak sedikit sehingga
peralatan, dan dana) dapat tidak semua perusahaan mampu
dimanfaatkan seefisien mungkin menyusun anggaran secara
• Alat pendidikan bagi para manajer lenngkap (komprehensif) dan
akurat
• Bagi pihak yang merasa dipaksa
untuk melaksanakan angggaran
dapat mengakibatkan mereka
menggerutu dan menentang
sehingga anggaran tidak akan
efektif

Anda mungkin juga menyukai