TABEL 1.

IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RESIKO, PENGENDALIAN RESIKO K3, PROGRAM K3

Nama Perusahaan : …
Pekerjaan : PENGADAAN/PEMASANGAN PIPA DISTRIBUSI UTAMA DAN DISTRIBUSI LAYANAN
Lokasi : KOTA GORONTALO
Tanggal dibuat :

DESKRIPSI RISIKO PERSYARATANPENGENDALIAN PENILAIAN TINGKAT RESIKO PENGENDALIAN PENILAIAN SISA RESIKO
PEMENUHAN AWAL KEMUNGKINAN KEPARAHAN NILAI RISIKO TINGKAT LANJUTAN KEMUNGKINAN KEPARAHAN NILAI RISIKO TINGKAT KET
NO IDENTIFIKASI BAHAYA JENIS BAHAYA
JENIS/TYPE PEKERJAAN
(Sekenario Bahaya) (Tipe Kecelakaan) PERATURAN (F) (A) (F x A) RISIKO (TR) (F) (A) (F x A) RISIKO (TR)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

I. PEKERJAAN PERSIAPAN
1. Pengukuran Kembali 1. Gangguan kesehatan akibat
kondisi kerja secara umum

2. Terluka akibat kondisi dan

penggunaan meteran yang salah

3. Kecelakaan akibat pengaturan

lalu lintas kurang baik

4. Kecelakaan akibat jenis dan cara

penggunaan peralatan salah

5. Kecelakaan akibat metode

pemasangan patok

2. Papan Nama Proyek 1. Gangguan kesehatan akibat

kondisi kerja secara umum

2. Terluka akibat kondisi dan

penggunaan meteran yang salah

3. Potensi kecelakaan akibat

kelalaian penggunaan peralatan
kerja

3. Direksikeet & Gudang 1. Gangguan kesehatan akibat

kondisi kerja secara umum

2. Terluka akibat kondisi dan

penggunaan meteran yang salah

3. Potensi kecelakaan akibat

kelalaian penggunaan peralatan
kerja

4. Mobilisasi dan Demobilisasi Tenaga Kerja dan Kecelakaan lalu lintas saat
Peralatan pengangkutan tenaga kerja dan
peralatan dalam jumlah melebihi
kapasitas kenderaan
II. PEKERJAAN PENGADAAN DAN PEMASANGAN JARINGAN PERPIPAAN DISTRIBUSI
1. Pengadaan Pipa dan Accessories 1. Kecelakaan lalu lintas saat
pengangkutan pipa dan
accessories dalam jumlah
melebihi kapasitas kenderaan

2. Kecelakaan akibat aktifitas

bongkar muat yang tidak tertib

2. Pemasangan Pipa dan Accessories 1. Potensi kecelakaan lalu lintas

akibat pelaksanaan yang kurang
hati-hati

2. Gangguan kesehatan akibat

kondisi kerja secara umum,
kecelakaan akibat mengangkat
pipa seperti : kaki tertimpa pipa
yang jatuh, tangan terjepit saat
mengangkat pipa

3. Kecelakaan akibat terkena alat gali

akibat jarak antara penggali terlalu
dekat

4. Gangguan kesehatan akibat

kondisi kerja secara umum,
kecelakaan akibat penggunaan
peralatan kurang baik, seperti
terkena peralatan gali,tertimpa
material, jatuh pada lubang galian

5. Gangguan kesehatan akibat

kondisi kerja secara umum,
kecelakaan akibat peralatan kerja
seperti : tangan terkena alat
pemotong pipa, mata dan kulit
terkena lem pipa

6. Tergores/luka akibat terkena

material/bahan pipa gip/proses
pengelasan

7. Kecelakaan akibat tumpukan

bahan galian yang akan digunakan
untuk timbunan

8. Kecelakaan akibat pengaturan lalu

lintas kurang baik pada saat
pembersihan sisa material dan
bahu jalan

3. Pembersihan Akhir
1. Tergores/luka akibat kaki terinjak
benda-benda tajam disaat
pembersihan

2. Kecelakaan pada saat

pengangkutan sisa material