ANALISA SINTESA
TINDAKAN KEPERAWATAN TEHNIK MANAJEMEN NYERI
(NAFAS DALAM)
DI RUANG INSTALASI GAWAT DARURAT (IGD)
RSUD R.A KARTINI JEPARA
Disusun Oleh :
MEITO ASMO S
NIM : SK.109.112
TAHUN 2013
Meito Asmo S (NIM:SK.109.112)
Prantek Klinik Keperawatan Gawat Darurat (KGD)
PSIK STIKES KENDAL TAHUN 2013
http://slidepdf.com/reader/full/ansis-manajemen-nyeri 1/4
7/16/2019 Ansis Manajemen Nyeri
ANALISA SINTESA
TINDAKAN KEPERAWATAN TEHNIK MANAJEMEN NYERI
(NAFAS DALAM)
DI RUANG IGD RSUD R.A KARTINI JEPARA
1. Diagnosa Keperawatan
Diagnosa keperawatan : Nyeri akut b.d peningkatan tekanan vascular cerebral
DS :
DO :
• Klien tampak kesakitan
•
P : saat bangun dari tempat tidur
Q : seperti berputar-putar
R : dikepala
S : 3 (skala : 0-5)
T : Hilang timbul
2. Tindakan keperawatan yang dilakukan
Tindakan : Mengajarkan manajemen nyeri (nafas dalam)
Langkah-langkah :
• Membina hubungan saling percaya.
http://slidepdf.com/reader/full/ansis-manajemen-nyeri 2/4
7/16/2019 Ansis Manajemen Nyeri
• Melemaskan otot-otot tangan, kaki, perut, punggung dan bagian yang nyeri, serta
mengulangi hal yang sama sambil berkonsentrasi hingga didapat rasa nyaman,
tenang, dan rileks.
3. Dasar pemikiran
Hipertensi darurat (emergency hypertension) merupakan kenaikan tekanan darah
mendadak (sistolik ≥180 mm Hg dan / atau diastolik ≥120 mm Hg) dengan kerusakan
organ target yang bersifat progresif, sehingga tekanan darah harus diturunkan segera,
dalam hitungan menit sampai jam. Nyeri adalah suatu keadaan yang tidak
menyenangkan akibat terjadinya rangsangan fisik maupun dari serabut saraf dalam
tubuh ke otak dan diikuti oleh reaksi fisik, fisiologis, dan emosional (Alimul, 2006).
Klien dengan masalah kardiovaskuler (Hipertensi Eergency) pasti akan merasakan
pusing atau nyeri kepala dan perlu mendapatkan latihan manajemen nyeri (nafas
dalam) dengan pemberian latihan napas dalam dapat membantu klien dalam
mengontrol rasa nyeri dan memberi rasa aman dan nyaman.
4. Prinsip-prinsip tindakan
a. Saling percaya dan klien kooperatif
b. Persiapan diri (perawat) dan persiapan pasien
c. Tindakan sesuai prosedur atau SOP
5. Analisa tindakan keperawatan
Klien dengan masalah kardiovaskuler (Hipertensi Eergency) pasti akan merasakan
pusing atau nyeri kepala dan perlu mendapatkan latihan manajemen nyeri (nafas
dalam) dengan pemberian latihan napas dalam dapat membantu klien dalam
mengontrol rasa nyeri dan memberi rasa aman dan nyaman.
6. Bahaya yang dapat terjadi
a. Bahaya
Jika tidak saling percaya dan klien tidak kooperatif maka latihan napas dalam tidak
akan efektif dan klien akan merasa tambah kesakitan.
b. Pencegahan
Jangan banyak menyinggung perasaan klien, bina hu bungan saling percaya dan
lakukan tindakan sesuai dengan prosedur.
7. Hasil yang didapat dan maknanya
S : Klien mengatakan pusing/sakit kepala, kepala seperti berputar-putar.
http://slidepdf.com/reader/full/ansis-manajemen-nyeri 3/4
7/16/2019 Ansis Manajemen Nyeri
http://slidepdf.com/reader/full/ansis-manajemen-nyeri 4/4