Etika keperawatan merupakan standar acuan untuk mengatasi segala macam masalah
yang dilakukan oleh praktisi keperawatan terhadap para pasien yang tidak mengindhkan
dedikasi moral dalam pelaksanaan tugasnya (Amelia, 2013 dalam buku Etika Keperawatan
Etika keperawatan memiliki tujuan khusus bagi setiap orang yang berprofesi sebagai
perawat, tak terkecuali juga bagi seluruh orang yang memperoleh layanan keperawatan.
Tujuan etika keperawatan pada dasarnya adalah agar para perawat dalam menjalankan tugas
dan fungsinya dapat menghargai dan menghormati martabat manusia. Secara umun, tujuan
etika keperawatan yaitu menciptakan dan mempertahankan kepercayaan antara perawat dan
klien, perawat dengan perawat, perawat dengan profei lain juga antara perawat dengan
masyrakat (Ngesti W Utami, dkk, 2016 dalam buku Etika Keperawatan dan Keperawatan
Profesional).
Prinsip aspek legal dalam keperawatan meliputi kompetensi dan kewenangan perawat
yang sangat tergantung dari sistem regulasi yang berlaku, perawat telah memiliki Undang-
Undang Keperawatan dengan nomor 38 tahun 2014, meskipun demikian undang-undang ini
masih memerlukan sinkronisasi dengan peraturan lain, yang akan diinkronisasikan oleh
Masalah Legal Etik Keperawatan, Dr. Ah. Yusuf, S.Kp, M.Kes, 2018).
Prinsip aspek legal dalam keperawatan harus memiliki keahlian dan kewenangan.
Keahlian yang dimiliki dibuktikan dengan ijazah atau sertifikat keahlian lainnya.
Kewenangan dibuktikan oleh perijinan yang dimiliki, seperti STR, SIP,atau pemberian
kewenangan klinis bagi perawat yang bekerja di fasilitas pelayanan Kesehatan. (Jurnal
Kompetensi dan Kewenangan Perawat dalam Menghadapi Masalah Legal Etik Keperawatan,
Etika memiliki beberapa prinsip utama yang bisa diterima oleh masyarakat secara
luas, diantaranya, autonomy (keputusan individu dalam memilih sendiri), justice (keadilan,
diman pemberian pelayanan keperawatan sama dan seimbang), beneficence (berbuat baik dan
(menepati janji), privacy, anomymity, dan confidentially (dimana saling bekitan dalam
melindungi privacy klien, tertuang dalam informed consent, proses pemberian informasi
hingga pasien memberikan peretujuan atas tindakan yang dilakukan). (Jurnal Penyelesaian
Masalah Etik dn Legal dalam Penelitian Keperawatan , Dicky Endrian Kurniawan, 2019).